Jumat, 05 September 2008

Jenis Kanker Yang Mengintai Usia Muda

MESKIPUN bukan penyebab kematian nomor satu, namun kanker tetap jadi penyakit yang sangat ditakuti. Beberapa jenis kanker sering ditemukan pada pasien muda usia, seperti:

KANKER PAYUDARA
Untuk mendeteksi adanya kanker, Dr. Sonar Panigoro, Sp.B.Onk dari RSCM menyarankan tiga cara, yaitu SADARI (pemeriksaan payudara sendiri), pemeriksaan dokter, dan mamografi.

Gejala dan tanda kanker payudara, menurut Sonar, berupa benjolan, penebalan kulit, nyeri, benjolan di ketiak, cairan pada puting susu, puting tertarik, dan kulit merah atau luka.

Pengobatan kanker payudara dapat dilakukan dengan pembedahan, penyinaran/ radiasi, kemoterapi, terapi hormon, obat-obat baru, dan pengobatan suportif.

KANKER KOLOREKTAL
Kanker kolorektal menyerang kolon (usus besar) dan rektum (saluran di atas dubur). Gejalanya, pendarahan usus besar ditandai adanya darah pada kotoran saat buang air besar, diare atau sembelit tanpa sebab yang jelas dan berlangsung lebih dari enam minggu, rasa sakit di perut atau bagian belakang, kadang-kadang dapat diraba adanya tonjolan pada perut.

Kanker ini dapat dideteksi dengan kolonoskopi atau lewat tes darah pada feses. Pengobatan kanker kolorektal dapat dilakukan melalui operasi, kemoterapi, radiasi, dan menghambat pasokan darah ke tumor sampai tumor mengecil.

KANKER LEHER RAHIM
Gejalanya, keluar darah saat berhubungan seks, keputihan yang berlebihan, berbau busuk, dan tidak sembuh-sembuh.
Kanker ini biasanya terjadi pada perempuan yang sudah menikah. Dan berisiko pada wanita yang menikah muda, gonta-ganti pasangan seks, terkena penyakit menular seksual, banyak melahirkan, merokok, dan defisiensi vitamin A, C, dan E.

Deteksi kanker leher rahim dapat dilakukan dengan papsmear dan biopsi. Pengobatan kanker leher rahim bisa dilakukan melalui operasi, penyinaran, obat antikanker dan imunoterapi.

KANKER HATI
Awalnya, kanker hati sama sekali tanpa gejala. Dalam fase lebih lanjut, penderita akan merasakan nyeri perut kanan atas atau ulu hati, pembengkakan perut dan gagal hati. Jika merasakan hal tersebut, segera lakukan screening ultrasonografi hati dan penanda tumor alfa-fetoprotein.

Pengobatan dapat dilakukan dengan operasi, radiofrequency ablation (RFA), injeksi etanol, transchatheter arterial embolization (TAE), radiasi, kemoterapi, dan simtomatik.

KANKER PADA ANAK
Leukemia merupakan jenis kanker darah yang paling banyak dijumpai pada anak-anak. "Gejalanya wajah pucat, lesu, lemah, demam yang tidak jelas sebabnya, perdarahan yang tidak jelas sebabnya, nyeri tulang, dan pembengkakan perut," jelas Djajadiman.

Oleh : Mariska Sebayang


Kacang-kacangan Tingkatkan Gairah Seks

PANGANAN dari kacang-kacangan adalah makanan yang cukup familiar dan kerap dijadikan camilan. Khasiat kacang tanah cukup beragam, termasuk untuk meningkatkan gairah seksual bagi kaum pria.

"Bagi pria kaum pria, mengkonsumsi kacang seperti kacang tanah dan kacang kedele sangat bermanfaat untuk memperkuat stamina. Bisa membangkitkan gairah yang setara dengan produk obat-obatan yang dipercaya menjadi penambah gairah seksual semisal viagra," jelas dokter ahli gizi klinik dari Jakarta, dr Samuel Oetario MS SpGk di redaksi Tribun, awal pekan ini.

Menurut Samuel, kandungan di dalam kacang dapat membuka peredaran darah. Namun, sebaiknya kacang dikonsumsi dengan alami dan tidak digoreng menggunakan minyak goreng.

"Sebaiknya kacang direbus atau dibakar. Kalau digoreng pakai minyak, tentu khasiatnya akan lain," kata dosen di Bagian Gizi Klinik, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Jakarta ini.

Semuel mengungkapkan, kacang-kacangan mengandung lemak baik yang bermanfaat besar bagi tubuh. Kacang yang diolah secara alami masih mengandung zat arginin. Dari sejumlah hasil penelitian, arginin bisa melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan gairah seksual pria maupun wanita. mnl

Video Game Bisa Sembuhkan Autis

Tak selamanya bermain game membawa dampak buruk. Justru dengan bermain video game, diklaim dapat membantu memulihkan anak-anak yang menyandang autis.

Itulah yang diungkapkan oleh para peneliti dari University of Missouri. Video game yang dapat membantu para penyandang autis ini dinamakan "Space Race". Saat memainkan game ini, para penyandang autis diminta untuk meluncurkan roket yang ada di layar. Tujuannya adalah melatih bagian-bagian otak untuk berkonsentrasi.

Dikutip detikINET dari Theinquirer, proses pemulihan ini disebut neurofeedback dan bekerja dengan menempelkan sensor di kulit kepala. Tingkat konsentrasi diukur dengan feedback audio visual yang ditampilkan di monitor, sedangkan aktivitas otak akan ditampilkan di monitor yang lain.

Dari sini terungkap bahwa bagian-bagian otak yang mengalami kerusakan atau mati karena jarang digunakan dapat diperbaiki dan diaktifkan kembali.

Selain sebagai terapi penyembuhan bagi penyandang autis, game ini juga dapat digunakan untuk terapi trauma otak, stroke, depresi, pecandu alkohol, dan sindrom pramenstruasi.

Fransiska Ari Wahyu - detikinet

Faktor Penyebab Berat Badan Berkurang

Penyebab terjadinya berat badan yang berlebihan atau dikenal sebagai obesitas mungkin sudah sering anda dengar. Namun, faktor apa saja yang menyebabkan berat badan yang kurang atau berada di bawah normal?

Menurut sumber infosehat, umumnya berat badan yang berada dibawah normal disebabkan oleh kurangnya asupan makanan. Nafsu makan yang berkurang biasanya disebabkan oleh berbagai hal seperti dalam keadaan sedang sakit, stres atau depresi, mengkonsumsi obat-obatan tertentu, kekurangan vitamin dan mineral serta aktivitas harian yang terlalu padat.

Sebuah penelitian pernah menyebutkan bahwa penyebab umum terjadinya kekurangan berat badan pada perempuan adalah keinginan mereka dalam program diet untuk mendapatkan tubuh langsing yang ideal.

Faktor genetik juga diketahui berperan dalam hal tersebut, sama halnya seperti obesitas. Kondisi genetik yang diturunkan pada seseorang dapat menyebabkan kadar metabolisme tinggi atau sel lemak badan yang kurang. Sehingga seringkali anda melihat seseorang dengan nafsu makan yang besar namun tetap memiliki tubuh yang kurus.

Faktor usia juga berpengaruh terhadap underweight karena semakin bertambahnya usia akan menyebabkan semakin berkurangnya kemampuan tubuh untuk menyerap nutrisi atau zat gizi dari makanan sehari-hari. Selain itu, faktor pengaruh lainnya adalah penyakit-penyakit kronis seperti tuberkulosis (TBC), kanker, AIDS dan proses penyembuhan atau pemulihan yang melemahkan ketahanan tubuh serta memerlukan persediaan gizi yang lebih banyak. Sehingga bila asupan makanan berkurang sedikit saja maka nilai gizi di dalam tubuh juga akan lebih cepat berkurang.

Faktor yang terakhir adalah gaya hidup seseorang dalam mengonsumsi jenis-jenis zat tertentu seperti nikotin, kafein dan berbagai macam penyedap rasa. Zat-zat tersebut diketahui dapat mengurangi selera makan yang normal sehingga bila keadaan itu berlangsung terus menerus maka tubuh akan cepat menjadi kurus. (yz)

Waspadai Nyeri Lutut

Jika lutut terasa nyeri dalam waktu lama dan tidak jelas sebabnya, anda perlu waspada. Peringatan ini disampaikan oleh Dokter Andito Wibisono SpOT, spesialis bedah orthopaedi dari Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta.

Menurut ahli bedah orthopaedi ini, lutut terdiri atas beberapa bagian. Jika salah satu bagiannya ada yang tidak beres, maka akan terasa nyeri.

Nyeri lutut bisa disebabkan oleh trauma seperti terjatuh, keseleo, cedera saat olahraga. Beberapa jenis penyakit seperti TBC sendi, infeksi pada tulang (osteomyelitis) juga bisa menyebabkan nyeri pada lutut.

Diakui Andito, sebagian masyarakat menganggap bahwa cedera ringan di bagian lutut bisa 'beres' hanya dengan diurut atau diobati secara tradisional. Padahal, seringkali tak sesederhana itu.

Bila diketahui sejak dini, nyeri lutut bisa segera diatasi. Tindakan yang dilakukan tentu sesuai hasil diagnosa.

Salah satu prosedur pembedahan yang mungkin dilakukan untuk menangani nyeri lutut adalah arthoscopy, yaitu bedah sederhana yang memerlukan sayatan sepanjang 1 cm di kulit, tutur Andito.

Prosedur ini bisa menutup bagian yang sobek, mengangkat tumor jinak pada selaput sendi, dan memperbaiki kerusakan tulang rawan sendi yang tidak terlalu luas. Selain itu, arthoscopy juga bermanfaat untuk mendiagnosis penyakit-penyakit yang sulit dideteksi dengan pemeriksaan radiologi.(ags)

Antara TBC, Rokok, dan Polusi Udara

Kebiasaan merokok dapat lebih meningkatkan terjadinya infeksi TBC, penyakit TBC, dan kematian. Demikian sebuah penelitian terbaru yang dilakukan Hsien-Ho Lin dan timnya dari Harvard School of Public Health.

Lin menyatakan bukti adanya hubungan antara kebiasaan merokok, perokok pasif, dan polusi udara di dalam ruangan dari kayu bakar dan batu bara terhadap risiko infeksi, penyakit dan kematian akibat TBC. Dari sekitar 100 orang yang diteliti, ditemukan yang merokok tembakau dan menderita TBC sebanyak 33 orang, perokok pasif dan menderita TBC 5 orang dan yang terkena polusi udara dan menderita TBC 5 orang.

Menurut Lin, mereka yang terinfeksi TBC adalah yang saat dilakukan pemeriksaan menunjukkan tes kulit tuberkulin positif, menderita TBC, dan meninggal karena TBC. Hasil temuan menyebutkan setidaknya kebiasaan merokok meningkatkan risiko terjadinya TBC sebanyak dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang tidak merokok.

Terdapat hubungan erat antara mereka yang aktif merokok dengan terjadinya infeksi TBC dan kematian akibat TBC. Sementara pada mereka yang terpapar polusi udara dan sebagai perokok pasif, bukti yang menerangkan adanya hubungan dengan infeksi TBC masih sangat terbatas, dan masih dilakukan penelitian hingga saat ini.

Kesimpulan yang didapat untuk mencegah kejaian infeksi TBC adalah menghentikan kebiasaan merokok dan menghindari terpapar udara yang dipenuhi polutan. (yz, Sumber: Senior)

Terapi Enam Gelas Air

Prof S Periasamy DIM & D ACC - Bohiraj Vedante Maharish Charity, Kantha Health and Research, India menyarankan konsumsi air putih sehat bagi tubuh. Tanpa mengeluarkan uang untuk obat-obatan, tablet, suntikan, diagnosa, upah dokter, dll. Hanya minum air minum, penyakit di bawah ini bisa disembuhkan. Di bawah ini daftar penyakit yang dapat disembuhkan oleh terapi air putih ini.

Sakit kepala, asma, hosthortobics, darah tinggi, bronchitis, kencing manis, kurang darah, tbc paru-paru, penyakit mata, rematik, radang otak, pendarahan di mata, lumpuh, batu ginjal, mata merah, kegemukan, penyakit saluran kencing, haid tidak teratur, radang, sakit persendian, kelebihan asam urat, leukimia, radang selaput lendir, mencret, kanker peranakan, gangguan jantung, disentri, kanker payudara, mabuk, pusing, gamang, ambeien, radang tenggorokan, batuk dan sembelit.

Bagaimana air minum itu bekerja?
Meminum air minum biasa dengan metode yang benar, memurnikan tubuh manusia. Hal itu membuat usus besar bekerja dengan lebih efektif dengan cara membentuk darah baru, dalam istilah medis dikenal sebagai aematopaises. Bahwa mucousal fold pada usus besar dan usus kecil diaktifkan oleh metode ini, merupakan fakta yang tak terbantah, seperti teori yang menyatakan bahwa darah segar baru diproduksi oleh mucousal fold ini.

Bila usus bersih, maka gizi makanan yang dimakan beberapa kali dalam sehari akan diserap dan dengan kerja mucousal fold, gizi makanan itu diubah menjadi darah baru. Darah merupakan hal penting dalam menyembuhkan penyakit dan memelihara kesehatan, dan karena itu air hendaknya dikonsumsi dengan teratur.

Bagaimana melakukan terapi ini?
Pertama, pagi hari ketika anda baru bangun tidur (bahkan tanpa gosok gigi terlebih dahulu) minumlah 1,5 liter air, yaitu 5 sampai 6 gelas. Lebih baik airnya ditakar dahulu sebanyak 1,5 liter. Ketahuilah bahwa nenek moyang orang India menamakan terapi ini sebagai "usha paana chikitsa". Setelah itu anda boleh mencuci muka.

Kedua, hal sangat penting untuk diketahui bahwa jangan minum atau makan apapun satu jam sebelum dan sesudah minum 1.5 liter air ini.

Ketiga, juga telah diteliti dengan seksama bahwa tidak boleh minum minuman beralkohol pada malam sebelumnya.

Keempat, bila perlu, gunakanlah air rebus atau air yang sudah disaring.

Apakah Mungkin Minum 1,5 Liter Air Sekaligus?
Untuk permulaan, mungkin akan terasa sulit meminum 1,5 liter air sekaligus, tapi lambat laun akan terbiasa juga. Mula-mula, ketika latihan, anda boleh minum 4 gelas dulu dan sisanya yang 2 gelas diminum dua menit kemudian. Awalnya anda akan buang air kecil 2 sampai 3 kali dalam satu jam, tetapi setelah beberapa lama, akan normal kembali. Menurut penelitian dan pengalaman, penyakit-penyakit berikut diketahui dapat disembuhkan dengan terapi ini dalam waktu seperti tertulis di bawah ini:

Sembelit - 1 Hari
TBC Paru-Paru - 3 Bulan
Kencing Manis - 7 Hari
Asam Urat - 2 Hari
Tekanan Darah - 4 Minggu
Kanker - 4 Minggu

Catatan:
Disarankan agar penderita radang/sakit persendian dan rematik melaksanakan terapi ini tiga kali sehari, yaitu pagi, siang, dan malam satu jam sebelum makan, selama satu minggu, setelah itu dua kali sehari sampai penyakitnya sembuh. (yz)

TBC Penyakit Berbahaya Ketiga di Dunia

Penyakit Tuberculosis, atau yang lebih dikenal dengan TBC, adalah termasuk penyakit yang berbahaya yang menempati urutan ketiga dunia setelah HIV-AIDS dan penyakit jantung, demikian kata pemerhati masalah kesehatan, dr Ermy Setiari MKes.

"HIV/AIDS dan serangan jantung masih menduduki peringkat satu dan dua, sementara TBC ada di urutan ketiga dari sederet penyakit berbahaya lainnya," kata Ermy, seperti dilansir Antara.

Ermy menyebutkan, sejalan dengan bahaya yang ditimbulkan dari TBC, penderita penyakit ini masih cukup banyak jumlahnya di Indonesia. "Jumlah penderita TBC di tanah air terhitung menempati posisi ketiga setelah India dan China," kata Ermy tanpa merinci angka para penderita.

Ia juga menjelaskan, penyakit TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman "mycrobacterium tuberculosis" yang menyerang manusia pada usia produktif. "Jadi, orang yang terserang TBC akibat terinfeksi kuman, bukan semata-mata penyakit keturunan," ujarnya.

Gejala TBC ini muncul seperti batuk berdahak selama tiga minggu atau lebih, diikuti demam, berat badan menurun, keringat malam dengan tanpa aktifitas. Selain itu, nafsu makan orang yang terserang TBC juga akan menurun drastis, serta akan merasakan nyeri pada dada dan juga batuk berdarah.

Masyarakat yang mengalami gejala seperti itu, kata Ermy, diharapkan segera dapat memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat, yang senantiasa akan mendapatkan pengobatan secara gratis.

"Penyakit TBC dapat disembuhkan bila si penderita melakukan pengobatan secara rutin selama 6-8 bulan. Kalau berobat secara teratur, penyakit TBC pasti dapat disembuhkan," katanya menambahkan.

Sementara itu, banyak orang yang beranggapan bahwa TBC lebih berbahaya dari HIV/AIDS. Ini disebabkan, penyakit paru-paru ini melakukan penyebarannya melalui udara. Sehubungan dengan itu, hendaknya secara rutin harus dilakukan sosialisasi TBC ke desa-desa, dengan harapan penyakit tersebut dapat dicegah penyebarannya di masyarakat.

Untuk itulah, masyarakat harus turut berperan aktif sebagai bentuk kepedulian terhadap penyakit ini melalui sosialisasi masyarakat. Selain melalui sosialisasi, upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit TBC juga harus dilakukan melalui berbagai aksi prefentif dan kuratif agar masyarakat aman dari penyebaran penyakit yang berbahaya ini. (yz)

Anak juga Bisa Menderita Diabetes

Bisa dimaklumi jika banyak orang khawatir dengan penyakit Diabetes. Karena penyakit tersebut telah menjadi penyebab kematian terbesar nomor lima di dunia. WHO melaporkan, jumlah kematian akibat penyakit tersebut di seluruh dunia adalah 3,2 juta orang per tahun. Itu artinya, setiap menit, 6 orang meninggal dunia akibat diabetes.

Diabetes melitus adalah kondisi ketika tubuh tak bisa mengendalikan kadar gula dalam darah (glukosa), yang normalnya 60-120 mg/dl. Glukosa merupakan hasil penyerapan makanan oleh tubuh, yang kemudian menjadi sumber energi. Tapi, pada penderita DM, kadar glukosa ini terus meningkat sehingga terjadi penumpukan.

Mengapa pengaturan glukosa ini tak terkendali? Penyebabnya, karena terjadi gangguan pada kelenjar pankreas. Pada pankreas terdapat sel kecil khusus yang dinamakan sel beta atau dikenal juga sebagai ‘pulau-pulau Langerhans’, yang menghasilkan hormon insulin. Hormon inilah yang menjadi kunci pengatur pengiriman glukosa ke seluruh tubuh.

Penyakit diabetes melitus (DM) atau akrab disebut kencing manis khususnya tipe 2 yang bukan faktor keturunan kini tak hanya menyerang orang dewasa, tetapi juga anak-anak dan remaja. Ironisnya lagi, diabetes pada anak sulit dideteksi, sehingga tidak bisa dicegah sejak dini.

"Tidak ada tanda-tanda khusus dari seorang bayi yang memiliki potensi terkena diabetes saat usia dewasa," kata dr Luszy Arijanti SpA, dokter spesialis anak dari RS Gading Pluit dalam sebuah seminar tentang DM, di Jakarta.

Dr Luszy menyebutkan, seorang anak baru akan terdeteksi menderita diabetes pada usia 7 tahun ke atas. Hal itu ditandai dengan sejumlah gejala yang mirip dengan gejala diare seperti muntah, sering buang air besar, kesadaran menurun (koma), dehidrasi berat, kejang-kejang dan sebagainya. Namun bedanya, nafas si anak berbau asam (aseton).

Kondisi itulah yang membuat orang tua terkadang salah dalam menilai kondisi kesehatan buah hatinya. "Banyak orang tua melihat gejala yang terjadi pada anaknya sebagai diare berat. Padahal dia sudah terserang diabetes. Tidak jarang anak penderita diabetes dibawa ke rumah sakit dalam keadaan koma," tuturnya.

Untuk mengantisipasi hal itu, dr Luszy menambahkan, orangtua harus memperhatikan kebiasaan makan dan aktivitas fisik anaknya di rumah. Selain juga memperhatikan perkembangan berat badan anak tersebut. Anak yang terindikasi menderita DM biasanya sering cepat merasa lapar dan haus, buang air kecilnya banyak dan berat badannya tidak pernah naik.

"Kalau orangtua melihat gejala yang demikian, itu harus hati-hati. Coba ajak anak untuk memeriksa kadar gula darahnya. Kadar gula darah yang normal pada anak sama dengan kadar gula yang normal bagi orang dewasa yakni berkisar antara 100-140 mg/dl," ucapnya.

DM merupakan gangguan metabolisme karbohidrat karena jumlah insulin yang kurang, atau bisa juga karena kerja insulin yang tidak optimal. Insulin merupakan hormon yang dilepaskan oleh pankreas, yang bertanggungjawab dalam mempertahankan kadar gula darah yang tepat. Insulin membuat gula berpindah ke dalam sel sehingga menghasilkan energi, atau disimpan sebagai cadangan energi.

Peningkatan kadar gula darah setelah makan atau minum akan merangsang pankreas menghasilkan insulin, sehingga mencegah kenaikan kadar gula darah yang lebih lanjut dan menyebabkan kadar gula darah menurun secara perlahan. Pada saat melakukan aktivitas fisik, kadar gula darah juga bisa menurun karena otot menggunakan glukosa untuk energi.

Pada penderita DM, kerja insulin yang tidak optimal menyebabkan gangguan metabolisme karbohidrat. Akibatnya gula tidak bisa diubah menjadi glukogen. Gula juga akan melalui ginjal, sehingga urinenya mengandung glukose. Ini yang sering disebut orang sebagai kencing manis.

Dr Luszy menambahkan, selama ini anak-anak yang menderita diabetes masuk dalam tipe 1. Artinya, penyakit tersebut diturunkan dari orangtuanya karena terjadi defisiensi insulin akibat kerusakan sel beta pankreas dalam tubuhnya. Kondisi itu menyebabkan anak kekurangan hormon insulin.

"Untuk DM tipe 1 pada anak bisa dikenali sejak awal. Yang jadi masalah adalah orangtua yang tidak memiliki riwayat DM, biasanya lalai menjaga kesehatan anaknya sehingga kegemukan dan berpotensi terkena DM tipe 2," katanya.

Ditanyakan, anak yang menderita kelebihan berat badan atau obesitas itu memiliki peluang untuk menderita DM, dr Luszy mengatakan, tidak semua anak obesitas memiliki peluang te terkena DM. Namun anak obesitas yang memiliki orangtua diabetes memiliki peluang yang besar untuk terkena penyakit yang sama dengan orangtuanya tersebut.

"Jadi untuk orangtua yang memiliki DM, tolong jaga anaknya agar tidak kegemukan dan memiliki kegiatan fisik untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Karena anak-anak mereka memiliki peluang terkena penyakit tersebut, kendati saat itu sehat-sehat saja," ujarnya.

Suka Mengompol. Hal senada dikemukakan dr Benny Santosa dari RS Gading Pluit. Katanya, diabetes pada anak dapat pula menyebabkan kematian dan mengganggu proses tumbuh kembangnya. Anak yang terkena DM hendaknya menjalani terapi insulin daripada mengkonsumsi obat-obatan. Anak yang menderita diabetes juga perlu dijaga pola makannya dan olahraga secara teratur.

"Anak-anak memang agak sulit untuk diatur pola makannya, apalagi sekarang ini gerai makanan cepat saji tersedia dimana-mana. Di sinilah perlunya peran orangtua, keluarga dan guru dalam membantu anak untuk bisa memperhatikan pola makan yang baik dan aktivitas fisik yang terkontrol," katanya.

Ia menambahkan, gejala awal DM biasa disebut dengan 3 P, yakni polifagi (banyak makan), polidipsi (banyak minum), dan poliuri (banyak kencing). Akan tetapi, yang seringkali terjadi kalau anak banyak makan dan banyak minum, orang tua menganggap wajar. "Sering kencing juga dianggap wajar, wong makan minumnya juga banyak. Itu yang membuat orang tua dan dokter kecolongan. Baru setelah anak terkena infeksi, baru diabetesnya kelihatan," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut dr Benny, pasien sering datang dalam keadaan kejang dan kesadaran menurun. Setelah dicek kadar gula darahnya baru ketahuan anaknya menderita DM. "Pemeriksaan gula darah itu dijadikan pemeriksaan rutin supaya tidak kecolongan," katanya.

Gejala lain yang harus diwaspadai orang tua adalah jika si kecil tiba-tiba ngompol. "Misalnya, sudah 3-4 tahun anak tidak ngompol, lalu mendadak, kok, ngompol lagi. Nah, itu harus dicurigai sebagai gejala diabetes," tuturnya.

DM tipe I bisa muncul sejak usia dini, bahkan bayi sekali pun. "Cuma, kalau masih kecil, meski kekurangan insulin, biasanya tidak banyak. Jadi, tidak terlalu tampak meski kadar gulanya naik. Baru setelah anak semakin besar, makin kelihatan karena kebutuhan insulinnya makin banyak."

Apalagi kalau orangtua tidak mampu menjaga berat badan anaknya sehingga terkena obesitas. "Anak-anak sekarang, kan, hobi makan junk food yang jumlah kalorinya sangat besar. Tanpa serat, isinya hanya protein, lemak, dan karbohidrat. Kalau dihitung, bisa ribuan kalori per porsi. Padahal seharusnya porsi untuk sehari, sementara kalori yang dikeluarkan tidak sebanyak yang diasup," ujarnya.

Pada anak obesitas, kebutuhan insulin untuk metabolisme juga lebih banyak. "Kekurangan insulin makin lama akan makin menumpuk, meskipun kadang-kadang tidak bermanifestasi," katanya.

Pada anak obesitas, biasanya dilakukan pemeriksaan kadar gula darah. "Apabila sangat meningkat, harus diwaspadai anak mudah menjadi diabetes, meskipun biasanya ada faktor genetik dulu. Memang, tidak semua pasien obesitas menjadi diabetes tipe II. Hanya sedikit, tapi diet tetap perlu. Selain gula darah tinggi, risiko kegemukan lain adalah kolesterol tinggi." per

Kenali dan Cegah Anemia

Dalam bahasa sehari-hari, penyakit anemia disebut kurang darah. Cegahlah penyakit ini, sebelum menjadi semakin parah karena dapat merusak organ-organ tubuh karena kekurangan suplai oksigen. Berikut beberapa hal yang perlu anda ketahui tentang anemia?

Anemia itu apa? Anemia terjadi ketika darah kita kekurangan hemoglobin (Hb) yang bertugas membantu sel darah merah mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Apa penyebabnya? Anemia kekurangan zat besi: ini anemia yang sangat sering ditemui. Tubuh memerlukan zat besi untuk memproduksi Hb. Sumber-sumber besi pada makanan ada 2 bentuk, yang Heme dan yang non-Heme.

Yang heme mudah sekali diserap seperti daging sapi, hati, telur, daging ayam dan daging merah. Sedangkan yang non-Heme terdapat pada sayuran-sayuran hijau seperti bayam, kangkung, buncis dimana zat besi tersebut tidak dapat langsung diserap oleh tubuh dan harus diubah dulu oleh usus agar mudah diserap.

Anemia megaloblastik (Kekurangan Vitamin). Anemia terjadi jika tubuh kekurangan asam folat dan vitamin B-12. Tubuh mempunyai sel darah merah yang tidak mengangkut oksigen dengan baik.

Akibat komplikasi. Beberapa penyakit bisa mengganggu produksi sel darah merah. Misalnya, penderita penyakit ginjal yang melakukan dialisis (membuang zat sisa dengan bantuan melakukannya). Ginjal mereka tidak mampu memproduksi cukup hormon untuk membuat sel darah merah, dan zat besi banyak terbuang dalam proses dialisis.

Penyakit darah turunan. Salah satu jenis penyakit turunan yang membuat anemia adalah kelalaian bentuk sel darah meraah (sickle cell anemia). Tubuh akan menghancurkan sel darah merah yang tidak normal ini namun tidak cukup cepat memproduksi sel baru sehingga anemia muncul. Thalasemia merupakan penyakit darah yang diturunkan yang dapat mempengaruhi kemampuan tubuh memproduksi sel darah merah.

Anemia aplastis. Adalah penyakit yang jarang terjadi dimana sumsum tulang belakang tidak memproduksi sel darah merah yang cukup. kondisi tersebut akan mempengaruhi jumlah sel darah putih sehingga akan rentan terhadap infeksi dan perdarahan yang tidak bisa dihentikan?

Apa gejala anemia? Gejala yang umum terjadi bisa kelihatan pucat pada bibir atau ujung jari tangan. Gejala lainnya adalah cepat lelah, tidak bisa berkonsentrasi lama, dan bahkan mudah lupa.

Bagaimana mendiagnosisnya? Anemia didiagnosis melalui tes darah. Normalnya nilai Hb pada anak-anak 11-12 g/dl dan pada saat dewasa menjadi 13-14 g/dl.

Bagaimana mencegah anemia? Untuk mencegah kekurangan zat besi, sebaiknya mengonsumsi makanan bergizi seimbang dengan asupan zat besi yang mencukupi. Sementara itu, mengatasi anemia yang penting adalah mencari dulu penyebabnya.

Bila penyebabnya telah diobati, penyakit anemia akan sembuh dengan sendirinya. Selain zat besi, konsumsi makanan yang mengandung asam folat dan vitamin B-12. Perhatikan asupan kalsium, kopi dan teh yang berlebihan. Karena zat-zat ini menghalangi penyerapan zat besi. kop

Waspadai Herpes Pada Perempuan

Dibalik kenikmatan dalam berhubungan seksual, ternyata ada beberapa jenis penyakit menular seksual (PMS) yang menghantui setiap pasangan seks, bahkan ada khusus berbahaya bagi kaum perempuan. Itu sebabnya, sangat dianjurkan pada setiap pasangan, haruslah menjalani suatu hubungan seksual yang sehat dan aman. Diantara sekian banyak penyakit menular seksual yang ada, terdapat satu jenis PMS yang bernama Herpes.

Penyakit Herpes ini disebabkan oleh infeksi virus. Penyakit ini terbilang unik, karena tidak bisa disembuhkan, namun penyakit Herpes ini bisa diobati. Gejala-gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini berkisar antara 3 hingga 10 hari usai berhubungan seksual dengan penderita penyakit Herpes ini. Gejala awal, akan muncul lecet yang kemudian terbuka menjadi lubang kecil dan berair.

Meski begitu, gejala ini akan hilang dengan sendirinya berkisar 5 hingga10 hari. Sedangkan virusnya, akan masih menetap dalam tubuh, dan berpotensi besar akan timbul lagi suatu saat. Bahkan, terkadang malah gejala itu bisa sering terjadi setelahnya. Kaum perempuan memang kerapkali tidak menyadari bahwa dirinya tengah menderita penyakit atau terinfeksi penyakit Herpes ini. Ini bisa dikarenakan lecet yang terjadi, ada di dalam vagina seorang perempuan. So, para perempuan, hati-hati akan penyakit menular seksual yang satu ini. (yz)

Tuesday, April 29, 2008
7 Manfaat Wortel Untuk Kesehatan

Di antara jenis sayur lainnya, rasa-rasanya wortel termasuk jenis sayuran yang paling digemari. Citarasanya manis dan teksturnya renyah. Cocok sekali dijadikan camilan yang menyehatkan. Jika Anda tak doyan sayuran kesukaan kelinci ini, Anda termasuk kelompok yang merugi. Sebab, Anda banyak kehilangan manfaat yang diberikan wortel bagi kesehatan. Mau terus merugi? Tentu jangan. Segeralah mulai menyukai sayuran yang satu ini.

Nah, untuk memperoleh manfaat wortel secara maksimal yang harus diperhatikan adalah jeli memilih wortel. Pilih wortel yang berwarna agak muda dan terang. Ini menandakan bahwa wortel tersebut masih muda dan segar.

Berikut adalah sederet manfaat wortel yang perlu Anda ketahui. Siapa tahu ada resep yang Anda butuhkan.

Mengatasi hipertensi:
Ambil 500 gr wortel cuci bersih kemudian potong-potong, beri sedikit air matang, lalu diblender. Saring, dan minum segera. Usahakan untuk rutin meminum air wortel ini 3 kali dalam sehari.

Mengatasi demam pada anak:
Ambil 200 gr wortel kemudian cuci bersih. Parut dan peras sampai keluar sarinya. Rebus air perasannya, minum selagi hangat.

Mengatasi luka bakar:
Wortel ditumbuk hingga halus dan dioleskan pada luka bakar. Lakukan sesering mungkin sampai luka tidak terasa panas.

Menyembuhkan batuk:
Ambil sebatang wortel lalu bersihkan dan parut. Beri beberapa sendok air panas dan peras. Tambahkan sedikit gula aren, aduk sampai rata. Minum 2 kali dalam sehari.

Mengatasi nyeri haid:
250 gr wortel cuci bersih lalu potong-potong. Tambahkan sedikit air, lalu lender. Usahakan untuk meminum ramuan ini setidaknya 2 kali dalam sehari.

Mengatasi sembelit:
Ambil 2 wortel yang masih muda lalu cuci bersih dan parut. Tambahkan 2 sdm air matang dan sedikit garam, lalu peras. Minum airnya 2 kali sehari.

Menghaluskan wajah:
Ambil 2 - 3 wortel yang sudah dikupas bersih, lalu cuci dan parut. Kemudian langsung oleskan pada wajah sebagai masker. Tunggu sampai kering. Bilas.

hanya wanita.com

Mengatasi Ejakulasi Dini

Linda (25 tahun) datang mengadu kepada Rinda (26 tahun) mengenai kehidupannya di tempat tidur yang mulai mendingin. “Bagaimana nggak. Setiap kali suami mencapai ejakulasi setelah saya berikan servis padanya, eh tak sampai 10 menit kemudian dia sudah tertidur lagi. Mendengkur pula. Padahal saya mulai on,” ujar pengantin baru ini dengan mimik muka sebal.

Linda mengaku amat mencintai suaminya dan mau melakukan apa saja untuknya, termasuk ‘bermanuver’ di atas kasur. “Saya dengan suka cita memberikan servis oral padanya. Jadi saat dia memintanya tanpa banyak protes saya akan memberikannya. Tapi yang bikin sebal ya itu tadi, begitu dia ejakulasi, tiba-tiba dia tampak sangat lelah dan jatuh tertidur. Meninggalkan saya begitu saja, padahal saya belum apa-apa,” ujarnya panjang lebar.

Kejadian seperti itu tak hanya sekali, tetapi sudah berkali-kali. Awalnya Linda maklum dengan kondisi itu karena beranggapan sang suami terlalu capai bekerja. “Tapi kok lama-lama bete juga sih. Apa semua laki-laki seperti itu, soalnya ini kali pertama saya melakukan hubungan intim dengan pria. Memang sih kadang-kadang dia mau melayani saya, tetapi itupun seperti terpaksa. Sayanya yang malah nggak enak hati, dan akhirnya malah kehilangan gairah...” ujarnya dengan wajah memelas.

Amboi, mungkin ada di antara Anda sekalian punya pengalaman serupa? Sang suami jatuh tertidur pulas mencium bantal begitu hasratnya terpenuhi? Ih, menyebalkan ya. Sementara kita yang sudah ‘repot-repot’ memuaskannya , giliran kita minta diservis, eh dia malah mendengkur!

Malangnya, kondisi seperti ini dianggap normal jika para pria ‘terlelap sejenak’ usai mencapai orgasme. Ternyata kelakuan ajaib pria yang bikin frustasi pasangan ini punya alasan ilmiahnya lho.

Penjelasan yang paling gampang dan masuk akal adalah bahwa seks merupakan aktivitas yang sangat menguras tenaga, jadi tidur merupakan alasan logis untuk dilakukan sebagai kelanjutannya. Belum cukup logis? Ada lagi kok alasannya. Saat Anda atau pasangan mencapai orgasme, akan memicu dikeluarkannya endorphin yang dikenal sebagai endogenous opioids yang menginduksi perasaan euphoria dan rasa mengantuk. Jika pria dan wanita mengeluarkan endorphin ini, pengaruhnya akan lebih nyata ke pria, sehingga tak serta-merta bisa ‘bangun’ usai ejakulasi.

Karena tak ada cara untuk menghambat keluarnya aliran kimia ini, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan pasangan agar tetap ‘joss’. Minta dia menghindari alcohol sebelum penetrasi dan tahan dia agar tak cepat-cepat ejakulasi. Mengubah jadwal aktivitas seksual mungkin cukup membantu, jadi nggak harus pagi-pagi buta atau menjelang malam. Coba sekali-kali bangunkan si dia di tengah malam sebagai variasi. Asal Anda melakukannya dengan benar dan timingnya juga tepat, dijamin deh dia nggak bakal protes!

Sumber : wnt

Monday, April 28, 2008
Betapa Bahayanya Kanker Dalam Tubuh

UPDATE DARI RUMAH SAKIT JOHNS HOPKINS

1. Tiap orang mempunyai sel kanker. Sel kanker ini tidak tampak dalam pemeriksaan standar sampai sel2 ini berkembang biak hingga berjuta jumlah nya. Pada saat dokter memberitahu pasien bahwa tidak ada sel kanker lagi setelah menjalani pengobatan, itu artinya pemeriksaan yang dilakukan sudah tidak dapat mendeteksi sel2 cancer karena sel2 tersebut sudah berada di bawah ukuran/jumlah yang dapat terdeteksi

2. Sel cancer tumbuh antara 6 sampai lebih dari 10 kali dalam jangka waktu hidup manusia.

3.. Pada saat kekebalan tubuh seseorang tinggi, sel2 cancer akan dihancurkan dan dicegah sehingga tidak dapat bertambah banyak dan membentuk tumor.

4. Pada saat seseorang menderita cancer ini menunjukkan bahwa orang tersebut mengalami beberapa kekurangan nutrisi. Ini dapat terjadi karena faktor genetika, lingkungan, makanan dan cara hidup. 5. Untuk menanggulangi kekurangan nutrisi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh dapat ditempuh dengan merubah diet (cara makan) dan menambahkan asupan suplemen.

6. Kemoterapi, meracuni sel cancer yang bertumbuh cepat, tapi pada saat yang sama juga menghancurkan pertumbuhan sel sehat dalam tulang sumsum,gastro-intestinal tracts (saluran pencernaan) dll, dan dapat menyebabkan kerusakan pada organ2 lain, seperti hati, ginjal, jantung,
paru2 dll.

7. Sedangkan radiasi, bersamaan dengan fungsinya yang menghancurkan sel cancer, juga menyebabkan luka bakar, meninggalkan bekas luka, dan merusak sel, tissues, dan organ yang sehat.

8. Perawatan dini dengan kemoterapi dan radiasi dapat mengurangi ukuran tumor. Namun penerapan kemoterapi dan radiasi yang berkepanjangan tidak akan menghasilkan pengurangan tumor lebih lanjut.

9. Pada saat tubuh menanggung beban racun yang berlebihan dari kemoterapi dan radiasi, sistem kekebalan tubuh akan terancam atau hancur, karena itulah seseorang akan mengalami berbagai macam infeksi dan komplikasi.

10. Kemoterapi dan radiasi dapat menyebabkan sel kanker bermutasi dan menjadi tahan dan sulit untuk dihancurkan. Operasi juga dapat menyebabkan sel cancer menyebar ke tempat2 lainnya.

11. Cara efektif untuk melawan cancer adalah dengan membuatnya kelaparan, yaitu dengan cara tidak memberikan makanan yg dibutuhkan dalam sel untuk dapat berkembang biak

SEL CANCER MEMAKAN:

• GULA
Dengan meniadakan gula dalam asupan makanan itu berarti menghilangkan makanan utama sel cancer. Pengganti gula seperti NutraSweet, Equal, Spoonful, dll dibuat dari Aspartame, dan ini berbahaya. Pengganti yang lebih natural yaitu madu Manuka atau molasses, tapi dalam jumlah yang sedikit. Garam meja mengandung bahan kimia tambahan untuk menjadikannya putih. Alternatif yang lebih baik yaitu Bragg's aminos atau garam laut.

• SUSU
menyebabkan tubuh menghasilkan mucus, terutama di dalam gastro-intestinal tract (saluran pencernaan). Mucus juga makanan sel kanker. Dengan meniadakan susu dan menggantikannya dengan susu kedelai (tanpa gula) sel-sel cancer akan kelaparan.

• Sel2 cancer berkembang dengan baik di lingkungan yang tinggi asam. Dietari yang berbasis daging sangat tinggi kadar asamnya. Oleh karena itu lebih baik mengkonsumsi ikan, sedikit ayam daripada sapi atau babi. Daging juga mengandung antibiotic, hormon tambahan dan parasit2 untuk peternakan. Kesemuanya ini sangat berbahaya, terutama untuk penderita cancer.

• Dietari yang 80% berbasis sayuran segar dan sarinya (jus), whole grain, kacang2an dan sedikit buah akan membantu menjadikan tubuh dalam situasi alkaline. 20% dari persentasi tadi dapat diambil dari makanan yang dimasak termasuk kecambah. Sari sayuran segar mengandung enzim2 aktif/hidup yang dapat diserap dengan mudah dan dapat mencapai titik selular dalam
waktu 15 menit untuk memberi makan dan mempercepat pertumbuhan sel2 sehat.
Guna memperoleh enzim2 aktif untuk membangun sel sehat, minumlah sari sayuran segar (hampir semua jenis sayuran, termasuk kecambah) dan makanlah sejumlah sayuran mentah 2-3 kali sehari. Enzim2 ini hancur pada temperature 40 derajat Celcius.

• Hindari kopi, teh dan coklat, karena mengandung kafein yang tinggi. Teh hijau lebih baik sebagai alternatifnya, dan mempunyai unsur2 yang memerangi cancer. Air, yang paling baik yaitu air yang sudah di saring (filtered) guna menhindari racun2 dan kandungan2 logam dalam air keran. Hindari air yang sudah melewati proses distilasi karena mengandung asam.

• Protein dari daging sulit untuk di cerna dan membutuhkan enzim pencerna yang cukup banyak. Kandungan daging yang tidak tercerna dan tertinggal di saluran pencernaan akhirnya akan membusuk dan menambah timbunan racun.

• Dinding sel2 kanker mempunyai selaput protein yang kuat. Dengan menghindari makanan mengandung daging, tubuh membutuhkan jauh lebih sedikit enzim untuk mencerna makanan, sehingga sebagian besar enzim dapat menyerang dinding protein pada sel2 cancer dan selanjutnya memungkinkan bagi sel2 tubuh untuk menghancurkan sel2 cancer.

• Beberapa suplemen menaikan system kekebalan tubuh (IP6, Floressence, Essiac, anti-oxidants, vitamins, mineral, EFAs dll) sehingga memungkinkan sel2 tubuh sehat untuk menghancurkan sel2 cancer. Suplemen lain seperti Vitamin E diketahui menyebabkan apoptosis, atau sel mati terprogram, yaitu metode natural dari tubuh untuk membuang sel2 yang rusak, yang tidak dikehendaki, atau tidak dibutuhkan.

• Cancer adalah penyakit yang melibatkan pikiran, tubuh dan jiwa.
Jiwa yang proaktif dan positif akan membantu penderita cancer untuk sembuh. Kemarahan, tidak dapat memaafkan, dan kegetiran menjadikan tubuh dalam situasi yang tegang dan berkadar asam tinggi. Belajar untuk berjiwa lembut dan pemaaf. Belajar untuk bersantai dan menikmati hidup.

• Sel cancer tidak dapat berkembang dalam lingkungan yang tinggi oksigen.
Berolahraga setiap hari dan menghirup nafas dalam2 dapat membantu asupan oksigen dalam tahap selular. Terapi oksigen juga salah satu cara yang digunakan untuk menghancurkan sel2 cancer.

. Jangan menggunakan tempat plastic di microwave
1. Jangan memasukan botol air ke freezer
2. Jangan menggunakan 'plastic wrap' di microwave

Rumah Sakit John Hopkins baru-baru ini memasukkan berita ini di newsletters-nya. Informasi ini juga diedarkan di WalterReedArmyMedic alCenter.

Dioxin adalah jenis bahan kimia yang menyebabkan cancer, terutama cancer payudara. Dioxin juga berkadar racun tinggi bagi sel2 di tubuh kita.

Jangan membekukan botol plastik dengan air di dalamnya karena ini melepaskan kandungan dioxin yang terdapat dalam plastik.

Baru2 ini Dr. Edward Fujimoto, Wellness Program Manager di Rumah Sakit Castle, hadir di satu program televisi untuk menjelaskan bahaya kesehatan ini. Beliau menjelaskan sebaiknya tidak memanaskan makanan di dalam microwave menggunakan tempat plastik.

Terlebih untuk makanan yang mengandung lemak. Beliau juga mengatakan bahwa kombinasi lemak, panas tinggi dan plastic melepaskan dioxin ke dalam makanan yang akhirnya akan masuk ke dalam sel2 tubuh. Beliau menghimbau untuk memanaskan makanan di microwave dengan Corning Ware, Pyrex atau keramik.

Produk kertas tidak begitu jelek namun kita tidak tau apa yang ada di kertas tersebut. Lebih aman menggunakan produk2 di atas. Dia mengingatkan kita bahwa beberapa waktu lalu restoran cepat saji beralih dari produk foam ke kertas. Hal ini juga disebabkan karena masalah dioxin.

Beliau juga mengungkapkan tentang plastic wrap seperti saran, juga berbahaya untuk digunakan menutup makanan yang akan di panaskan dalam microwave. Panas yang tinggi dapat menyebabkan zat2 beracun meleleh dan menetes ke dalam makanan. Tutuplah makanan dengan paper towel (tissue dapur).

Eyang mojo


Tips Persiapan Kehamilan

Jika Anda sedang merencanakan untuk segera menimang si buah hati berikut beberapa tips untuk dilakukan agar kehamilan berjalan lancar dan si kecil pun sehat:

1. Berat badan ideal
Pastikan berat badan Anda sudah ideal, untuk mengukurnya gunakan indeks masa tubuh dengan rumusan berat badan dalam kilogram dibagi kuadrat dari tinggi badan dalam meter. Disebut ideal jika angkanya antara 20-25. Tubuh yang terlalu kurus akan berpengaruh pada produksi sel telur setiap bulannya. Sementara lemak yang berlebihan karena kegemukan juga sama tak baiknya karena bisa mengganggu kehamilan dan janin.

2. Cek kesehatan
Gangguan tiroid, anemia, kekurangan zat besi, tekanan darah tinggi, diabetes, dan infeksi vagina, adalah sederet penyakit yang bisa mengganggu kehamilan. Periksakan kesehatan Anda untuk memastikan tubuh Anda dan pasangan sehat.

3. Pengaruh obat
Beberapa jenis obat tidak dianjurkan untuk dikonsumsi selama kehamilan. Jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan, konsultasikan hal ini dengan dokter.

4. Mulai minum vitamin
Beberapa jenis suplemen yang berguna mendukung kesehatan janin di antaranya asam folat, suplemen zat besi untuk meningkatkan kadar mineral penting dalam tubuh, serta asam lemak omega-3.

5. Stop bad habits
Hentikan semua kebiasaan buruk Anda; merokok, minuman beralkohol, dan kafein. Rokok menyebabkan bayi lahir dengan berat kurang, selain tentu juga merusak paru-paru. Nekat minum alkohol bisa menyebabkan gangguan tumbuh kembang janin, sedangkan kafein bisa meningkatkan risiko keguguran.

6. Mulai olahraga
Mulailah melakukan olahraga sejak sekarang karena selama hamil 9 bulan tubuh Anda harus bekerja lebih keras untuk menjamin kesejahteraan janin di kandungan.

An : kompas

Testosteron Yang Berlebih Dapat Merusak Otak

Jantan tapi bodoh, mungkin begitulah gambaran perilaku pria yang memiliki kadar testosteron berlebih di dalam tubuhnya. Sebab para peneliti menemukan bahwa kadar testosteron yang berlebih di dalam tubuh bisa menyebabkan rusaknya sel-sel otak.

Pengujian terhadap sel-sel otak di laboratorium menunjukkan bahwa testosteron dalam kadar yang sedikit adalah baik bagi sel otak. Namun, kadarnya yang terlalu banyak akan menyebabkan sel-sel otak rusak sendiri seperti proses yang terjadi pada otak penderita alzheimer.

Proses kematian sel seperti ini disebut apoptosis atau kematian sel yang terprogram. Jika kondisi seperti ini berlangsung terus-menerus, sel-sel otak tidak memiliki waktu yang cukup untuk memulihkan dirinya sehingga bisa menyebabkan kerusakan yang permanen pada otak.

Penelitian lain juga menunjukkan bahwa kadar steroid yang tinggi dapat menyebabkan perubahan pada perilaku. Saat kadar steroid di tubuh tinggi, maka kadar testosteron juga tinggi dan hal tersebut dapat merusak sel-sel saraf otak sehingga fungsi otak pun menjadi kacau.

Namun, para peneliti tidak melihat efek yang sama dengan estrogen. Mereka menduga bahwa estrogen bersifat neuroprotektif yang justru melindungi sel-sel otak. Kalaupun tidak, estrogen hanya mempunyai efek merusak yang relatif kecil.

Testosteron merupakan kunci perkembangan, orientasi, dan pertumbuhan sel yang dibutuhkan oleh pria maupun wanita. Meskipun demikian, tubuh pria memproduksi testosteron 20% lebih banyak dibandingkan wanita dan hormon tersebut sering dikaitkan dengan sifat kejantanan seorang pria.

Kadar hormon testosteron di tubuh dapat meningkat dengan penggunaan steroid. Suplemen yang seringkali dianggap sebagai doping dalam dunia olahraga ini akan berubah menjadi testosteron saat berada di dalam tubuh. Oleh karena itu, para peneliti mengingatkan bahwa setiap orang harus berpikir dua kali sebelum mengonsumsi suplemen steroid penambah testosteron, baik sebagai doping maupun untuk mempercepat pembentukan otot.

infosehat

10 Alasan Untuk Tidak Minum Softdrink

1. Soft drinks menguras air dalam tubuh kita.
Seperti halnya diuretik yang bukannya memberikan air untuk tubuh kita, tapi malah menghabiskannya. Pemrosesan gula tingkat tinggi dalam soft drinks memerlukan sejumlah besar air dalam tubuh kita. Untuk mengganti air ini, anda harus minum 8-12 gelas air untuk setiap gelas yang anda minum!

2. Soft drinks tidak pernah menghilangkan haus, karena soft drinks bukanlah air yang diperlukan tubuh Dengan tetap tidak memasok air ke dalam tubuh kita terus menerus akan menyebabkan Dehidrasi Seluler Kronis, sebuah kondisi yang melemahkan tubuh pada tingkat sel. Pada gilirannya akan menyebabkan melemahnya system kekebalan dan menimbulkan berbagai penyakit.

3. Kandungan fosfat yang tinggi dalam soft drinks dapat menghancurkan mineral penting dalam tubuh Softdrinks terbuat dari air murni yang juga dapat menghancurkan mineral penting dalam tubuh. Kekurangan mineral yang serius dapat menyebabkan Penyakit Jantung (kekurangan magnesium), Osteoporosis (kekurangan kalsium) dan banyak lagi. Sebagian besar vitamin tidak berfungsi di dalam tubuh tanpa adanya mineral.

4. Soft drinks dapat membersihkan karat pada bumper mobil atau benda logam Lainnya Bayangkan apa yang akan terjadipada fungsi pencernaan dan organ tubuh lainnya.

5. Jumlah gula yang tinggi dalam soft drinks menyebabkan pancreas memproduksi insulin dalam jumlah besar, yang mengakibatkan benturan gula Kelebihan dan kekurangan gula dan insulin dapat menyebabkan diabetes dan penyakit yang terkait dengan ketidak seimbangan dalam tubuh. Keadaan ini dapat mengganggu pertumbuhan anak yang dapat menyebabkan masalah kesehatan seumur hidup.

6. Soft drinks sangat mempengaruhi pencernaan
Kafein dan jumlah gula yang tinggi dapat menghentikan proses pencernaan. Ini artinya tubuh tidak menyerap gizi sama sekali dari makanan yang baru dimakan, bahkan yang sudah dimakan beberapa jam sebelumnya. Bila dimakan bersamaan dengan kentang goreng akan memakan waktu berminggu-minggu untuk dicerna. Jadi tidak ada yang lebih buruk dari pada soft drinks yang FDA telah menerima lebih dari 10.000 keluhan konsumen terhadap aspartame, 80% diantaranya mengeluhkan zat aditif pada makanan.

8. Soft drinks bersifat sangat asam, sehingga dapat menembus garis sambung pada kaleng aluminium dan dapat melumerkan kaleng tersebut bila disimpan terlalu lama Pasien penderita alzheimer yang telah diotopsi semuanya memiliki kadar aluminium yang sangat tinggi dalam otaknya. Logam berat dalam tubuh dapat menyebabkan gangguan syaraf dan penyakit lainnya.

9. Soft drinks bersifat sangat asam Tubuh manusia secara alamiah memliki pH7,0 Soft drinks memiliki pH 2,5 artinya anda memasukkan sesuatu yang ratusan ribu kali lebih asam ke dalam tubuh anda. Penyakit berkembang dalam lingkungan asam. Soft drinks dan makanan asam lainnya mengendapkan limbah asam dalam tubuh yang menumpuk dalam sendi dan disekitar organ tubuh. Contohnya, pH tubuh penderita kanker atau radang sendi selalu rendah. Semakin parah penyakit seseorang semakin rendah pH tubuhnya.

10. Jangan pernah berfikir untuk meneguk soft drinks ketika anda demam, flu atau lainnya, Soft drinks akan mempersulit tubuh melawan penyakit tsb. august

Mata Elektronik Untuk Orang Buta


Perkembangan teknologi terus berjalan. Segala aspek yang disentuh teknologi diharapkan mampu memberi solusi atas permasalah yang diderita manusia. Salah satunya, bagi mereka yang menderita kebutaan. Bagi kaum tunanetra ini para dokter di Moorfields Eye Hospital, London telah berhasil mengembangkan sistem mata elektronik.

Ahli retina, Lyndon da Cruz dan timnya berhasil mencangkokkannya kepada dua orang tunanetra melalui operasi implan retina mata artifisial. Operasi ini merupakan percobaan pertama yang diawasi oleh perusahaan Second Sight, penggagas teknologi mata elektronik yang diberi nama Argus II.

Argus II terdiri dari penerima sinyal elektronik supermungil serta panel elektroda yang diimplan di mata dan ditautkan pada retina. Untuk merangsang saraf retina yang akan meneruskan sinyal ke otak, maka dipasanglah sebuah kamera mini dan transmiter pada kacamata, kemudian sinyal nirkabelnya akan dikirim pada retina artifisial. Setelah itu, otak akan menerima pola terang dan gelap dalam level yang sederhana sehingga kaum tunanetra dapat melihat bermacam obyek yang sederhana.

Suatu saat, Argus II diharapkan dapat mengembalikan pengelihatan utuh kepada banyak tunanetra. Sayang, harganya masih sangat mahal, yakni mencapai 15 ribu pounsterling. Tentunya, kita harapkan harga mata elektronik ini bisa mencapai harga ekonomis. Dengan begitu, akan banyak kaum tunanetra yang bisa melihat kembali indahnya dunia. Semoga.
Lihat Demo Videonya Di sini

Penderitaan si Gigi Berlubang

SEBUAH gigi memiliki nilai yang amat berharga. Bila satu gigi berlubang, malapetaka seolah menimpa penderitanya. Duh sakitnya tak tertahankan.

Angka kerusakan gigi di Indonesia berdasarkan survei Departemen Kesehatan RI pada 2001 menemukan sekitar 70 persen penduduk Indonesia berusia 10 tahun ke atas pernah mengalami kerusakan gigi. Pada usia 12 tahun, jumlah kerusakan gigi mencapai 43,9 persen, usia 15 tahun mencapai 37,4 persen, usia 18 tahun sebanyak 51,1 persen, usia 35- 44 tahun mencapai 80,1 persen, dan usia 65 tahun ke atas mencapai 96,7 persen.

Di Indonesia, penderita gigi berlubang ternyata cukup banyak. Hasil Survei Kesehatan Nasional 2002 menunjukkan, prevalensi gigi berlubang di Indonesia sebesar 60 persen, yang berarti dari setiap 10 orang Indonesia, enam orang di antaranya menderita gigi berlubang.

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti Dr Tri Erri Astoeti drg Mkes mengungkapkan tiga komponen utama gigi dalam mulut. Komponen tersebut yaitu gigi, mikroorganisme, dan makanan, serta faktor lainnya yang berpengaruh yaitu waktu.

"Semua faktor tersebut yang ada di dalam mulut saling berinteraksi," ujarnya. Dia mencontohkan,pada saat seseorang sedang makan, maka sukrosa hasil dari fermentasi karbohidrat akan menghasilkan mikroorganisme yang berinteraksi dengan gigi. Karena itu, terjadi demineralisasi pada gigi. "Jika terus terjadi, maka bisa mengakibatkan gigi berlubang," kata drg Erri.

Adapun kuman yang kerap menjadi penyebab terjadinya lubang gigi adalah streptococcus mutans. Ini adalah kuman berbentuk bulat yang mudah tumbuh di dalam mulut.

Setelah beberapa waktu, kuman ini akan menghasilkan cairan yang lengket dan menjadi media yang baik bagi tumbuh kembangnya kuman lain yang menyebabkan gigi berlubang. Selain strepto coccus mutans, ada pula staphylococcus. Yang disebut terakhir adalah kuman berbentuk batang yang menyertai kuman streptococcus mutans. Kuman-kuman ini biasanya tumbuh pada sisa-sisa makanan yang membusuk.

"Lambat laun, kuman akan bertambah banyak dan menghasilkan asam yang dapat merusak email gigi," sebut drg Erri.

Dental Coordinator/Hygienist, Dental Services, Alfred I duPont Hospital for Children, Wilmington Lisa A Goss RDH BS, mengatakan bahwa gigi berlubang dapat terjadi ketika gigi tanggal atau patah. Gigi berlubang dapat bertambah besar dan bertambah dalam. Gigi berlubang juga sering kali disebut caries. Jika gigi telah berlubang, penting untuk segera diperbaiki.

"Penyebabnya gigi berlubang sering kali dipicu oleh plak," ucapnya. Plak merupakan lapisan tipis yang lengket yang terbentuk dari bekas-bekas makanan yang tidak terangkat ketika menyikat gigi. "Bakteri dalam mulut akan mengeluarkan asam sehingga ketika plak terbentuk di mulut, maka asam tersebut akan menghabiskan lapisan luar dari gigi yang disebut enamel," papar Lisa.

Jika tidak segera diperiksakan ke dokter gigi, maka asam dalam mulut akan terus merusak enamel sehingga bagian dalam gigi akan mulai berlubang. Jika gigi sampai terasa sakit, hal ini mungkin karena lubang gigi telah sampai lapisan terdalam gigi sehingga mencapai saraf gigi.
(sindo//tty)

Hormon Bantu Wanita Berhenti Merokok

KUNCI sukses menghentikan kebiasaan merokok pada perempuan, yakni memperhatikan siklus menstruasi bulanan mereka. Keberhasilan usaha untuk menghentikan kebiasaan merokok pada perempuan sebelum masa ovulasi kemungkinan besar berhasil dibanding dilakukan pada waktu lain.

Keberhasilan menghentikan kebiasaan merokok,menurut para ilmuwan dari Suit-Organisasi Peduli Berhenti Merokok, nantinya dapat membantu para perempuan memperlancar siklus menstruasi bulanannya. Para peneliti melakukan riset dengan melibatkan sekitar 200 perempuan yang diminta berhenti merokok pada masa subur, baik itu sebelum maupun sesudah menstruasi.

Dalam setiap tahap tersebut, ada perbedaan hormon yang diproduksi setiap wanita. Setelah 30 hari sebanyak 86 persen wanita yang memulai berhenti malah menyerah saat memasuki masa subur sebelum menstruasi hingga akhirnya mereka kembali merokok. Sementara itu, sekitar 66 persen memulai kembali pada kebiasaan mereka dalam masa subur sesudah menstruasi.

Hal tersebut memperjelas hasil penelitian para peneliti yang berasal dari Universitas Minnesota, kalau setiap wanita memiliki hormon yang berbeda pada masa menstruasi. Para peneliti yakin bahwa pada masa menstruasi keinginan untuk menikmati nikotin yang menjadi candu dalam rokok sangat besar. Dapat dipastikan hormon memiliki peranan penting dalam mempercepat penghilangan nikotin dalam kadar darah.

''Para peneliti masih membutuhkan pemahaman tentang mekanisme biologi ini untuk penerapan lebih lanjut," tulis mereka.

Sebenarnya nikotin dalam rokoklah yang membuat kecanduan dan hormon dalam tubuh perempuan akan membersihkan nikotin yang berada di dalam darah. Seperti yang tertulis di jurnal Addiction, para peneliti mengatakan bahwa perbedaan jumlah hormon seksual pada perempuan menjadi penyebab kegagalan tersebut. Untuk itu, Quit mencoba agar usaha berhenti merokok tidak terpaku pada masalah waktu.

Hasil temuan riset tersebut membuat Quit memahami bahwa perputaran hormon ovarian berpengaruh dalam kecanduan terhadap nikotin dan rokok. Hubungan antara siklus menstruasi dan mood sangat berbeda dan ini sering dijadikan salah satu alasan para wanita untuk berhenti atau malah menghisap rokok kembali. Kecanduan akan nikotin memang sangat kuat.

Bagaimanapun, para ilmuwan terus-menerus memperhatikan penurunan kebiasaan tersebut. Meski demikian, juru bicara Quit mengatakan agar para perempuan yang membaca hasil riset ini tidak usah panik karena mereka dapat berhenti bukan dalam hitungan hari, melainkan bulan. ''Penemuan kami memiliki peran penting dalam keterkaitan hormon dengan kecanduan nikotin dan rokok," ujarnya, seperti dilansir bbconline.com (Sindo Sore//nsa)

Minuman Bersoda Tak Baik untuk Tulang

PARA ahli kesehatan dari Pusat Osteoporosis dari Universitas Connecticut menyimpulkan bahwa mengonsumsi minuman bersoda satu atau dua gelas berefek negatif pada kesehatan tulang.

Salah satu penyebabnya karena minuman bersoda tidak memiliki kadar kalsium dan vitamin D yang cukup. Selain itu, soda dalam minuman dapat mengurangi beberapa zat bermanfaat, seperti susu dan kalsium. Kandungan kafein yang tinggi dalam minuman bersoda pun memperburuk efek osteoporosis pada tulang.

''Sudah banyak bukti jika mengonsumsi minuman bersoda berlebihan bisa melemahkan kekuatan tulang, terutama pada anak-anak. Untuk itu, kita patut mewaspadainya," tutur Dr Lawrence Raisz, Direktur Pusat Osteoporosis, Universitas Connecticut.

Sementara itu, penjelasan ketiga lebih fokus pada kandungan yang ada dalam soda yaitu Phosporic acid. Zat itu dapat menyebabkan ketidakseimbangan tubuh saat tubuh membutuhkan kalsium sehingga menghalangi tubuh mengonsumsi kalsium. Hal itulah yang menyebabkan tulang kekurangan zat kalsium.

''Minuman bersoda hanya mengandung Phosphoric acid. Jadi, bila mengonsumsi soda berlebihan, akan menimbulkan ketidakseimbangan fosfor. Akibatnya, tubuh kekurangan kalsium yang berakibat melemahnya susunan tulang," ungkap DR Primal Kaur, Direktur Pusat Osteoporosis, Fakultas Kesehatan, Universitas Tample, Philadelphia.

Kadar kalsium yang rendah akan mengakibatkan tulang mudah terserang osteoporosis. Menurut National Osteoporosis Foundation, separuh dari penduduk Amerika, terutama wanita lansia, mempunyai risiko yang lebih tinggi mengalami osteoporosis.

Dalam penelitian yang melibatkan sekitar 2.500 orang dengan rata- rata usia 60 tahun, para peneliti dari Universitas Tuift menemukan soda yang dikonsumsi wanita, ternyata menyebabkan kandungan mineral dalam tulang yang sangat rendah.

Selain itu, soda tersebut menyebabkan mereka terlihat lebih tua, cepat menopause, dan kekurangan kalsium dan vitamin D. Para wanita tersebut mengaku selama ini mereka mengonsumsi soda sebanyak lima hingga empat botol seminggu. Namun, para peneliti tidak menemukan hubungannya mengonsumsi minuman bersoda dengan kondisi kesehatan tulang pada kaum laki-laki.

''Jika Anda ingin mengonsumsi minuman bersoda coba dibatasi,mungkin cukup satu atau dua gelas seminggu itu sudah cukup," tutur Kaur, seperti dilansir American Journal of Clinical Nutrition.

Kaur menambahkan, untuk mencegah osteoporosis,tubuh kita membutuhkan sekitar 1.000-1.200 miligram kalsium setiap hari.

Tak hanya itu saja, dia juga menyarankan untuk mengonsumsi suplemen yang mengandung kalsium supaya kandungan mineral dalam tubuh tetap terpenuhi dengan baik. Namun, ada cara terpenting mencegah osteoporosis yakni berolahraga. ''Rekomendasi standar adalah sisihkan sejam sehari dan setengah jam sehari bagi anak-anak untuk berolahraga," tuturnya. Dia menambahkan, tidak perlu olahraga berat, cukup berjalan santai setiap hari. (Sindo Sore//nsa)

Kiat Menghindari Pneumonia

PNEUMONIA menjadi penyakit yang banyak ditemukan di Indonesia. Bagaimana penyebaran dan penanganan yang tepat? Pneumonia merupakan suatu penyakit infeksi atau peradangan pada organ paru-paru yang disebabkan bakteri, virus, jamur, maupun parasit.

Kondisinya,pulmonary alveolus (alveoli) yang bertanggung jawab menyerap oksigen dari atmosfer menjadi “inflame”dan terisi cairan. Penyebabnya antara lain kebiasaan merokok, daya tahan tubuh lemah,seperti para penderita HIV/AIDS, atau orang yang sudah mempunyai penyakit kronik. Pneumonia dapat juga disebabkan oleh iritasi kimia atau fisik dari paru-paru atau sebagai akibat dari penyakit lainnya, seperti kanker paru-paru atau terlalu banyak minum alkohol.

“Secara sederhana,penyakit pneumonia bisa kita sebut dengan infeksi paru-paru.Penyakit ini bisa disebabkan oleh dua sumber, pertama yang berasal dari rumah sakit dan yang kedua berasal dari luar rumah sakit,” kata dokter spesialis penyakit dalam FKUI Prof dr Cleophas Martin Rumende SpPD-KP. Untuk yang bersal dari rumah sakit,dia mengatakan,virus bisa didapat dari kuman yang ada pada saat pasien sedang dirawat.

“Sedangkan untuk yang berasal dari luar rumah sakit, udara sangat berpengaruh dalam penyebarannya,” ucapnya. Pneumonia sebagai salah satu komplikasi influenza kadang menunjukkan gejala yang tidak disadari si penderita. Hasil diagnosa yang berbeda- beda itu menunjukkan sulitnya membedakan antara flu biasa, pneumonia, tifus, dan flu burung.

Gejala awalnya hampir sama yaitu terjadinya demam tinggi. Diperlukan pemeriksaan yang benar- benar tepat dan akurat oleh dokter yang ahli dalam bidangnya. ”Faktor lingkungan juga ikut memengaruhi timbulnya penyakit ini,” ucap Kepala Departemen Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Persahabatan dr Priyanti Zuswayudha MD FCCP.

Gejala yang ditimbulkan adalah batuk, sakit dada, demam, dan kesulitan bernapas. ”Batuk berdarah, demam,dan terparahnya adalah sesak napas merupakan gejala yang ditimbulkan dari penyakit pneumonia. Adapun tandatanda menderita pneumonia dapat diketahui setelah menjalani pemeriksaan rontgen,”sebut dr Martin.

Penyakit pneumonia bisa disembuhkan apabila ditangani sejak awal, faktor usia juga memengaruhi penyembuhan penyakit ini.Untuk orang yang usianya masih muda,dan dideteksi sejak dini sehingga mempercepat proses penyembuhan. ”Cara penyembuhan yang tepat untuk pneumonia ringan adalah dengan meminum antibiotik.

Jika batuk, segera minum obat batuk dan banyak-banyaklah minum vitamin,” kata dr Martin. Namun, apabila sudah terkena pneumonia dengan jenis berat, maka orang tersebut harus segera dirawat secepatnya agar mendapat penanganan dokter sedini mungkin sebelum penyakitnya bertambah parah. (inggrid namirazswara)

Dampak Psikologik Wanita Osteoporosis

OSTEOPOROSIS adalah silent disease, perjalanan penyakitnya sangat lambat, tidak segera menimbulkan keluhan.

Penderitaan mulai timbul saat terjadi komplikasi, khususnya fraktur pada tulang belakang, panggul, dan pergelangan tangan.Fraktur dapat dipicu oleh peristiwa apa saja, atau bahkan bisa terjadi secara spontan. Kejadian fraktur pada wanita usia pascamenopause cukup tinggi dan risiko fraktur semakin bertambah pada usia di atas 60 tahun. Fraktur osteoporosis menimbulkan banyak kesulitan bagi penderitanya.

Perubahan bentuk tubuh (deformitas, kifosis),kehilangan kemampuan mandiri,menanggung nyeri kronis, dan keterbatasan aktivitas. Menghadapi berbagai kesulitan ini dapat dipahami kalau mereka menjadi kurang mampu mengatasi beban hidupnya. Depresi, anxietas, gangguan tidur, dan ketakutan akan jatuh,adalah problem psikologis yang sering timbul pada penderita osteoporosis.

Depresi dan Osteoporosis

Beberapa penelitian membuktikan, terdapat hubungan erat antara depresi dan osteoporosis. Sifat hubungannya timbal balik. Ketidakmampuan penderita osteoporosis memilih coping mechanism yang rasional dalam menghadapi keterbatasannya, akan memicu timbulnya depresi. Sebaliknya, semakin sering seseorang mengalami stres dan depresi,akan memicu disregulasi hormon tubuh, khususnya cortisol yang berpengaruh buruk terhadap osteophenia dan osteoporosis.

Depresi adalah gangguan kejiwaan yang paling sering dijumpai pada penderita osteoporosis.Gejala-gejala depresi pada usia lanjut sering kali tampil sebagai kehilangan minat terhadap berbagai aktivitas hidup yang sebelumnya disenangi,keluhan letih, lemah, lesu yang berkepanjangan, gangguan tidur, penurunan berat badan, suasana emosi labil, mudah tersinggung, putus asa,dan menyalahkan diri sendiri karena menjadi beban bagi keluarga dan lingkungan terdekatnya.

Ilustrasi Kasus:

Ny A, 65 tahun, adalah seorang wanita yang aktif dan energik.Sepanjang hidupnya dikenal sebagai wanita yang pandai bergaul, selalu tampak sehat dan ceria.Sampai pada suatu hari,ia terpeleset di kamar mandi dan mengalami fraktur (patah tulang) pada pangkal pahakanan.Olehdokter,Ny Adikatakan menderita osteoporosis dengan komplikasi fraktur pada pangkal paha dan beberapa ruas tulang belakang.

Semenjak itu Ny A, secara drastis kehilangan kemandiriannya, perilaku dan kehidupan emosinya berubah drastis, ia menjadi pemurung, cenderung menghindari pergaulan, lebih banyak menghabiskan waktunya di ranjang. Ny A menolak untuk mengikuti fisioterapi dan pelatihan rehabilitasi yang dianjurkan oleh dokternya. Suami dan anaka naknya bingung m e n g h a d a p i p e r u b a h a n perilaku Ny A,dan c e n d e r u n g menurutkan saja kehendaknya.

Kesehatan Ny A terus menurun drastis, berkalikali menjalani perawatan di rumah sakit karena komplikasi radang paru dan gizi buruk, dan 2 tahun kemudian Ny A meninggal dunia. Kasus Ny A adalah salah satu dari sekitar 20% dari penderita fraktur osteoporosis yang pada akhirnya meninggal karena komplikasi medis yang diperparah oleh kondisi depresi.

Sekitar 50% dari penderita fraktur osteoporosis akan kehilangan kemampuan mandiri. Sebagian dari mereka jatuh ke dalam depresi dan menjalani hidup dalam keputusasaan, tidak berdaya, dan merasa bersalah membebani keluarganya. Karena fraktur osteoporosis,sering kali datang sebagai musibah yang tak pernah diduga sebelumnya,dapat terjadi pada wanita yang tampak sehat,aktif,dan mandiri.

Lantas ketika kejadian komplikasi osteoporosis mendadak menempatkan wanita aktif dan sehat menjadi penderita sakit yang cacat dan tak berdaya.Semua tidak siap; si penderita merasa sangat terpukul, tidak siap melakoni kehidupan dengan segala kesakitan, kecacatan, dan keterbatasannnya. Keluarga penderita seperti berhadapan dengan “orang yang sama sekali beda”.

Yang periang jadi pemurung, yang mandiri menjadi tergantung, yang sebelumnya tempat “curhat”sekarang sumber keluh kesah. Sahabat-sahabatnya juga m e n g a l a m i kesulitan memosisikan dirinya di hadapan si sakit. Dari suara penderita,osteoporosis komplikata, mereka sangat menginginkan untuk diterima dengan segenap abilitas yang masih mungkin dikembangkan.

Mereka masih ingin dihargai kapasitas fungsional yang masih dapat berkembang.Mereka tidak ingin dikasihani karena mereka orang yang pernah berhasil mencapai karier hidupnya. Mereka masih mempunyai otak yang cerdas, pandai memasak enak, menyukaikarya Bacht,menilaikritislukisan Van Gogh…,dsb. Jadi, mengapa kita tidak memfasilitasi mereka (penderita osteoporosis) untuk memungkinkan bergiat seperti apa yang menurutnya bisa.

Jadiperan keluarga,sahabat,handai tolan, adalah untuk menciptakan dunia yang lebih luas bagi optimalisasi kapasitas funsional yang tersisa pada penderita osteoporosis. Apabila hasilnya kurang optimal,maka penderita masuk dalam depresi kelas sedang sampai berat yang perlu intervensi spesifik baik far makoterapi maupun psikoteri.

Anxietas & Gangguan Tidur

Anxietas dan gangguan tidur, termasuk problem yang sering dijumpai pada penderita osteoporosis. Anxietas bila muncul dalam bentuk berat berupa serangan panik akut, atau kecemasan berlebihan terhadap masa depan.Gangguan tidur sering terkait dengan nyeri kronis, atau BAK yang frekuen.

Anxietas biasanya muncul dalam bentuk ketakutan yang berlebihan dan kadang tidak masuk akal,akan terjadi jatuh lagi pada dirinya.Penderita jadi sangat berhati-hati, mengurangi secara drastis kegiatan olahraganya. Kehilangan kemandirian, merasa minder karena tulang kifosis.

Ada beberapa cara untuk menyiasati kekurangan akibat osteoporosis, kita bisa menjahit mode pakaian yang mampu menutupi/ mengurangi tampilan kifosisnya. Sementara bagian lain dari kita yang masih menonjol kita tampilkan secara agak lebih. Misalnya batang tubuhnya bungkuk, tapi ia pandai merangkai bunga.

Nah,tugas merangkai bunga akan jadi eksistensinya yang pelan-pelan memulihkan citra diri. Gangguan anxietas lain yang sering muncul adalah gangguan anxietas antisipasi, yaitu kecemasan yang muncul secara berlebihan karena berpikir buruk terhadap kejadian yang belum datang.

Biasanya keadaan ini berkaitan dengan trauma lalunya yang belum selesai pada fase oral. Pada osteoporosis sering muncul ketakutan yang berlebih untuk bergerak, berpindah tempat,atau turun ranjang karena takut terjadi jatuh dan berakibat fatal.

Ilustrasi Kasus 2:

Ny B, 70 tahun, datang ke rumah sakit swasta untuk melakukan general check up tentang kesehatannya. Setelah hasil check up, dikatakan Ny B mengalami osteoporosis di tulang punggung (vertebrae) belum terdapat fraktur hanya terdapat pergeseran ringan antartulang belakang.

Dokter menyarankan olahraga teratur dengan pembebanan yang telah diatur,antara lain senam pernapasan. Namun, Ny B baru mencoba sekali tidak mau meneruskan karena muncul serangan panik; badan mendadak gemetar, keringat dingin, kepala melayang, dan muncul perasaan takut luar biasa bahwa ia akan terjatuh dan mengalami fraktur lagi.

Dari ilustrasi kasus B,kita dapat melihat bahwa kasus belum mengalami komplikasi buruk,tetapi semenjak didiagnosis osteoporosis, ia menjadi sangat berhati-hati, cara jalan sangat pelan,melakoni kehidupannya dalam peran sakit.Keadaan ini juga membatasi geraknya.

Kecenderungan imobil akan memicu timbulnya osteoporosis. Sikap dan pengetahuan dokter ketika menjelaskan penyakit osteoporosis seyogianya jelas, sederhana, mudah dicerna dan punya manfaat praktis. Tidak menimbulkan ketakutan berlebihan, membuat penderita imobil dan memperburuk kondisinya Obat-obat antidepresan dan intervensi spesifik seperti terapi kognitif dan perilaku terbukti efektif untuk mengatasi kasus depresi sedang sampai berat.

Psikoedukasi keluarga pasien termasuk salah satu kegiatan penting untuk memulihkan kualitas hidup penderita osteoporosis. Model asertive community treatment merupakan cara yang cocok untuk memonitor perkembangan kasus. Masalah osteoporosis sangat kompleks, penanganannya membutuhkan upaya kesehatan terpadu lintas disiplin. Semua anggota keluarga dan orang terdekat perlu dilibatkan dari sejak awal proses terapi.(*) SURJO DHARMONO

SURJO DHARMONO
Divisi Psikiatri-Geriatri, Departemen Psikiatri FKUI/RSCM

Jeruk Nipis dan Kecap, Obat Mujarab Batuk

Musim pancaroba memang tidak menyenangkan, karena di saat inilah masa peralihan dari musim kemarau ke musim hujan, ataupun sebaliknya. Daerah tropis seperti Indonesia memang terdiri dari dua musim; enam bulan pertama (April - September) adalah musim kemarau, dilanjutkan enam bulan berikutnya (Oktober - Maret) ketika hujan akan turun. Dan biasanya, pergantian musim ini diikuti dengan penyakit-penyakit daerah tropis, seperti pilek, batuk, dan radang tenggorokan. Apapun itu, sakit tidak pernah menyenangkan, bukan?

Terutama batuk. Batuk bisa membuat kita tidak bisa tidur dan melakukan aktivitas yang lain. Batuk pun bermacam-macam, ada batuk kering, ada batuk berdahak. Ternyata, penyakit yang satu ini bisa diobati dengan obat tradisional yang relatif mudah, yaitu jeruk nipis dan kecap. Tidak sulit dicari, apalagi jeruk nipis yang tumbuh subur di Indonesia.

Bagaimana caranya? Ambil jeruk nipis, belahlah secukupnya. Setelah itu, peras ke dalam sendok dan tuangkan kecap manis secukupnya. Diminum pagi, siang, dan malam hari sebelum tidur. Bila memang itu hanya batuk biasa, tidak perlu mengkonsumsi anti biotik. Cukup obat tradisional, murah dan meriah. Namun, bila batuknya bukan batuk biasa (misalnya, memang ada radang di paru-paru), sebaiknya, hubungi dokter terdekat. Selamat mencoba, semoga terbebas dari penyakit batuk di musim pancaroba ini.

Dewi Greenjo - Life Style

Selamat Tinggal Kacamata



(icarelasikcenter.com)

Washington – Lasik, bedah mata dengan teknologi laser, sedang naik daun. Makin banyak penderita kelainan refraksi mata menggantungkan harapannya pada metode ini. Ketergantungan pada kacamata pun sirna berkat lasik.

Tindakan lasik adalah suatu upaya akhir yang dilakukan melalui pembedahan. Seorang dokter mata menempuh jalan ini ketika mengatasi kelainan refraksi mata, di mana pasien enggan menggunakan kacamata dan lensa kontak.

Jika gangguan penglihatan masih bisa diatasi dengan kacamata atau lensa kontak, berarti bisa disembuhkan lewat lasik.

Di luar negeri, bedah lasik sebenarnya sudah dikenal sejak lama. Biasanya dilakukan terhadap para pilot dan anggota kepolisian yang menderita gangguan penglihatan.

Di AS saja, 700.000 orang menjalani bedah lasik setiap tahun dengan harapan bisa menghindari penggunaan alat bantu penglihatan. Di Indonesia, teknologi lasik baru masuk pada 1998 dan terus disempurnakan hingga kini.

"Teknologi ini mampu mengurangi risiko kebutaan, terutama pada orang-orang berusia produktif," kata Direktur Pelayanan Medik RS Mata Cicendo Hikmat Wangsaatmadja belum lama ini.

Di RS Mata Cicendo, lanjut Hikmat, telah didirikan Cicendo Lasik Center (CLC) dengan menggunakan mesin Lasik VISX Star S4 buatan AS yang harga per unitnya mencapai Rp 7 miliar.

Tapi, tentu, bedah lasik bukan tanpa efek samping. Meski sangat jarang, sejumlah efek samping kadang terjadi seperti sindrom mata kering, ketidaknyamanan atau iritasi, infeksi atau inflamasi, dan sensitif terhadap sinar.

Di AS, beberapa orang melaporkan nyeri pada mata, pandangan kabur, bahkan terjadi pula kasus bunuh diri pasca bedah lasik. Karena itu, pemerintah pun merasa perlu memberikan peringatan tentang efek samping lasik.

Menurut sebuah riset, hal ini disebabkan satu dari empat orang pasien lasik bukan merupakan kandidat bedah lasik yang baik. Itu sebabnya, bukan kesembuhan yang diperoleh, malainkan malah efek samping yang mengubah hidup mereka.

Seperti dialami David Shell, warga Washington, pasca bedah lasik yang dijalaninya pada 1998. "Saya melihat bulan menjadi berlipat ganda," katanya. Ia sebal setiap kali melihat sebuah obyek selalu saja mengganda dan ada semacam lingkaran di sekeliling benda yang ia lihat.

SEbaliknya, banyak pula yang sukses dengan bedah lasik. Sebutlah ibu Esti yang telah 20 tahun menderita kelainan refraksi mata. Sebelumnya, wanita berusia 45 tahun ini mengenakan lensa kontak. "Kini, saya kembali nyaman beraktivitas," tuturnya setelah menjalani bedah lasik.

Meski begitu, sebelum memutuskan memilih bedah lasik, ada baiknya pasien mempersiapkan diri lebih dahulu. Yang pertama harus disadari, bedah lasik hanya boleh dilakukan pada kondisi mata sehat. Misalnya, tidak ada kerusakan pada kornea mata dan ketebalannya mencukupi, retina bagus, produksi air mata baik, dan tekanan bola mata normal.

Itu sebabnya, sebelum melakukan operasi, pasien perlu melewati serangkaian pemeriksaan detail yang cukup lama. Pasien harus berusia di atas 18 tahun dan tidak sedang dalam keadaan hamil ataupun menyusui.

Selain kelainan ketajaman penglihatan seperti rabun jauh, rabun dekat, dan silindris, secara umum kondisi mata harus sehat. Maksudnya, tidak menggunakan lensa kontak setidaknya 14 hari sebelum operasi atau kacamata setidaknya 30 hari sebelum operasi.

Untuk menghindari ketidakakuratan, penentuan derajat kelainan refraksi sebelum dan pasca-operasi akan dilakukan melalui gabungan pemeriksaan obyektif dan subyektif.

Pemeriksaan obyektif dilakukan kepada pasien dengan menggunakan alat bantu seperti streak retinoscope, ophtalmoscope, dan autorefractometer. Adapun pemeriksaan subyektif ditentukan lewat komunikasi antara okter atau ahli mata dan pasien.

CLC menawarkan beberapa jenis bedah lasik. Kepala Instalasi CLC RS Cicendo Susi Heriyanti menguraikan jenis bedah lasik, yaitu lasik tanpa menggunakan pisau atau interlase registered, epi-lasik, dan presbi-lasik.

Pada interlase registered, pembentukan flap dilakukan tanpa menyentuh kornea sehingga flap menjadi lebih tipis dan tidak ada jaringan kornea yang terbuang. Prosedur ini sangat akurat dan nyaman.

Sementara epi-lasik direkomendasikan oleh dokter kepada pasien dengan minus tinggi dan lapisan korneanya sangat tipis. Dengan prosedur ini, pembuatan flap pada lapisan kornea akan sangat tipis.

Presbi-lasik? Susi menjelaskan, presbi-lasik dilakukan untuk mengatasi penggunaan kacamata baca. Tindakan ini biasanya dilakukan pada pasien berusia di atas 40 sehingga pasien presbiopia tidak lagi memerlukan kacamata plus untuk melihat atau membaca dari dekat.

Susi juga menyatakan, tingkat keberhasilan bedah lasik di CLC sebenarnya sangat tinggi jika saja semua prosedurnya terpenuhi. [E1/I3] VINA RAMITHA

Sunday, April 27, 2008
Sendawa atau Cegukan selama 11 Bulan

Cegukan
Cegukan

Chris Sands, telah mencoba berbagai cara agar cegukan yang dialaminya selama 11 bulan berhenti. Dia telah mencoba menahan napas, minum dari sisi gelas yang berbeda, dan sebagainya, namun semua tak menghentikan cegukan yang dia derita sejak Februari silam.

"Saya telah melakukan scan otak, perut, dada, dan di berbagai bagian tubuhnya untuk mencari penyebab cegukan yang misterius itu. Sejauh ini tak ditemukan sebab apa pun," tulis Sand dalam blognya di situs MySpace. Dia berharap akan ada orang yang membantunya.

Akibat cegukan itu, Sands tidak dapat bekerja dan bernyanyi bersama band musiknya. Selama 11 bulan itu, Sands harus berusaha keras agar dapat tidur, makan, dan bernapas dengan lancar. Setelah menyerah, doktor mengirimkan Sands ke pakar psikologi untuk menghentikan cegukannya. Namun tak kunjung berhasil juga.

Sebenarnya Sands cukup beruntung karena baru 11 bulan cegukan. Charles Osborne dari Anthon, Iowa, memegang rekor cegukan terlama di dunia selama 68 tahun sejak 1922 hingga 1990 (rtr/ly)

Mikroskop Canggih Untuk Melihat Kekuatan Sperma

Alat ini diakui tercanggih untuk melihat kekuatan sperma. Coba anda simak :

Mikroskop Canggih Untuk Melihat Kekuatan Sperma

Ditemukan Gen Penyebab Penyakit Serius


Kemajuan besar telah dicapai dalam memahami gen dibalik sejumlah penyakit umum yang telah diketahui.

Studi besar Wellcome Trust mempelajari darah dari 17.000 orang untuk menemukan perbedaan gen.

Mereka menemukan gen baru untuk depresi, penyakit Crohn, penyakit jantung koroner, hipertensi,reumatik dan tipe 1 dan 2 diabates.

Temuan luar biasa yang dipublikasikan di jurnal Nature dipuji sebagai babak baru dalam ilmu kesehatan.

Hasil itu diharapkan dapat membuka jalan bagi penelitian mengenai perawatan baru dan pengujian baru gen.

Wellcome Trust Case Control Consortium (WTCCC) yang melibatkan 50 kelompok peneliti menganalisa DNA dari 2.000 pasien masing-masing dengan tujuh kondisi dan 3.000 relawan kesehatan.

Mereka menggunakan "chips gen" untuk memeriksa ratusan ribu pembuat DNA guna mengidentifikasi perbedaan umum gen di seluruh genom.

Banyak dari gen yang diperiksa tim 200 ilmuwan bagian dari genom yang sebelumnya diyakini tidak berkaitan dengan penyakit.

Di masa mendatang kemungkinan dapat menguji orang dengan kombinasi gen untuk menemukan risiko penyakit selama hidupnya.

Hal ini akan memungkinkan untuk memodifikasi gaya hidup atau menjalani pemeriksaan.

Salah satu penemuan paling menarik adalah gen yang sebelumnya tidak diketahui untuk tipe 1 diabetes dan penyakit Crhon yakni kelainan usus yang dapat disimpulkan memiliki jejak biologi yang mirip.

Tim itu juga secara tidak sengaja menemukan proses yang disebut autophagy yakni proses pembersihan bakteria dari sel, yang penting dalam perkembangan penyakit Crohn.(bbc/jul).

Aspirin Obat Ajaib Pencegah Stroke dan Serangan Jantung

Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa penyakit kardiovaskular akan menjadi penyebab terbanyak kasus kematian di seluruh dunia. Karena itu penting untuk dilakukan upaya pengobatan dan pencegahan penyakit ini, khususnya di Indonesia, demikian penuturan yang diungkapkan oleh Dr. Djoko Maryono, SP.PD, SP.JP - FIHA, FASE, kepada rileks.com usai media edukasi `Cegah peningkatan kasus stroke dan penyakit jantung dengan pengobatan yang tepat`.

Mengingat besarnya peranan trombosis dalam memicu timbulnya masalah kardiovaskular, maka upaya untuk mencegah terjadinya bekuan darah dalam pembuluh darah jantung atau otak (trombosis) sangat penting dalam menurunkan angka kematian akibat gangguan kardiovaskular, kata Dr. Djoko lebih lanjut.

Salah satu obat antitrombotik (pencegah trombosis) yang paling banyak digunakan yaitu asam asetil salisilat (ASA) atau biasa dikenal dengan nama aspirin.

Berdasarkan penelitian Women`s Health Study terhadap wanita usia 45 tahun ke atas yang tidak memiliki riwayat penyakit jantung koroner atau serebrovaskular (gangguan pembuluh darah, jantung dan otak), aspirin dosis rendah 100 mg selang sehari dapat menurunkan resiko stroke sebesar 24 %. Juga mengurangi resiko stroke non fatal, atau kematian akibat penyakit kardiovaskular pada wanita usia 65 tahun ke atas sebesar 26 %.

Dari data penelitian di atas, dapat dikatakan, bahwa aspirin dosis rendah dapat menurunkan resiko stroke dan gangguan kardiovaskular bagi mereka yang beresiko tinggi, termasuk wanita menopause.

"Dulu, ASA biasa dikenal sebagai obat analgetik (penghilang rasa nyeri ), antipretik (penghilang demam) dan anti inflamasi (penghilang radang). Kini, melalui berbagai penelitian yang telah dilakukan, khasiat aspirin menjadi bertambah banyak, tidak hanya mampu berfungsi sebagai perlindungan bagi jantung dan otak, ASA dosis rendah juga mampu menurunkan frekuensi serangan stroke,", kata Djoko.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan International Stroke Trial pada bulan Agustus 1997, menunjukkan bahwa untuk setiap 1 juta kematian stroke, 10.000 diantaranya dapat diselamatkan atau tetap dapat menjalani kehidupan normal tanpa bantuan apabila, dengan rekomendasi para dokter mereka, mulai meminum ASA tiap hari dalam jangka waktu 48 jam sebelum stroke.

Secara keseluruhan, jika dilihat dari sudut ekonomis, lanjut Dr. Djoko, aspirin dengan dosis rendah adalah pengobatan yang dapat ditolerir dengan baik, efektif dan murah yang dapat menurunkan resiko individu terhadap serangan jantung dan stroke berulang. Dan pengobatan dengan aspirin ini pun telah banyak disetujui dan direkomendasi oleh kalangan kedokteran sebagai standar perawatan bagi pasien yang bertahan dari ischaemic stroke.

"Semakin besar penggunaan aspirin (sesuai aturan), atau cukup minum 1 x sehari, dapat mencegah sebagian besar dari 20,5 juta kasus berulangnya stroke yang terjadi setiap tahun di seluruh dunia," pungkas Dr. Djoko (lily)

Penderita Diabetes Paling Banyak Terserang Stroke

11889593840.jpg


Meski penderita hipertensi termasuk penyakit yang memiliki peluang tinggi untuk mendapatkan serangan Stroke, namun secara umum penderita diabetes justru memiliki memiliki resiko tiga kali lebih besar mendapatkan serangan stroke ketimbang penderita hipertensi.

Demikian diungkapkan Prof. Dr. Teguh A.A Ranakusuma, Sp. S(K), Guru Besar Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dalam seminar kesehatan "Mengapa Penyakit Diabetes Dapat Menyebabkan Stroke dan Bagaimana Pencegahan & Solusi dari Sudut Pandang Pengobatan Komplementari & Alternatif", pekan lalu.

komplikasi dan Keluhan yang Menyertai Diabetes Mellitus biasanya dapat bersifat akut atau kronis, lanjutnya. Komplikasi akut terjadi jika kadar glukosa darah seseorang meningkat atau menurun dengan tajam dalam waktu relatif singkat. Kadar glukosa darah bisa menurun drastis jika penderita menjalani diet yang terlalu ketat. Perubahan yang besar dan mendadak dapat berakibat fatal.

Dalam komplikasi akut dikenal beberapa istilah sebagai berikut:
1. Hipoglikemia yaitu keadaan seseorang dengan kadar glukosa darah di bawah nilai normal. Gejala hipoglikemia ditandai dengan munculnya rasa lapar, gemetar, mengeluarkan keringat, berdebar-debar, pusing, gelisah, dan penderita bisa menjadi koma.

2. Ketoasidosis diabetik-koma diabetik yang diartikan sebagai keadaan tubuh yang sangat kekurangan insulin dan bersifat mendadak akibat infeksi, lupa suntik insulin, pola makan yang terlalu bebas, atau stres.

3. Koma hiperosmoler non ketotik yang diakibatkan adanya dehidrasi berat, hipotensi, dan shock. Karena itu, koma hiperosmoler non ketotik diartikan sebagai keadaan tubuh tanpa penimbunan lemak yang menyebabkan penderita menunjukkan pernapasan yang cepat dan dalam (kusmaul).

4. Koma lakto asidosis yang diartikan sebagai keadaan tubuh dengan asam laktat yang tidak dapat diubah menjadi bikarbonat. Akibatnya, kadar asam laktat dalam darah meningkat dan seseorang bisa mengalami koma.

Komplikasi kronis

Komplikasi kronis diartikan sebagai kelainan pembuluh darah yang akhirnya bisa menyebabkan serangan jantung, gangguan fungsi ginjal, dan gangguan saraf. Komplikasi kronis sering dibedakan berdasarkan bagian tubuh yang mengalami kelainan, seperti kelainan di bagian mata, mulut, jantung, urogenital, saraf, dan kulit, atau yang biasa dikenal dengan istilah stroke.

Hingga kini, lanjutnya, penderita stroke di Indonesia menempati urutan ke empat di dunia, setelah India, Cina dan Amerika.

"Penyakit Diabetes merupakan faktor risiko mayor untuk terkena stroke, di mana diabetes dapat menyebabkan terjadinya sumbatan pada pembuluh darah di otak yang dapat menimbulkan kematian pada sel atau jaringan otak (infark subkortikal)".

Ditambahkan Dr. Teguh bahwa penyakit Diabetes Melitus (DM) dapat meningkatkan jumlah radikal bebas dalam darah yang kemudian berdampak pada terjadinya stress oxidative. Stres tipe ini merupakan faktor risiko terjadinya pengerasan dan penebalan pembuluh darah. Pembuluh darah yang mengeras dan menebal tersebut akan menghambat laju peredaran darah atau bahkan menyumbat aliran darah. Bila sumbatan itu terjadi pada pembuluh darah di otak maka berpotensi menyebabkan stroke.

Alternatif Pengobatan

Selaku perusahaan kesehatan preventif, PT Fortune Star Indonesia, yang sudah berpengalaman lebih dari 30 tahun di Osaka, Jepang, merasa peduli untuk mengedukasi masyarakat Indonesia agar tetap sehat, mandiri dan bahagia hingga batas usianya dengan menyebarluaskan konsep dan solusi kesehatan preventif yang terintegrasi dan menyeluruh melalui perpaduan teknologi modern dan nilai-nilai tradisi timur, termasuk tradisi turun temurun dalam menjalankan gaya hidup sehat.

"Kami ingin terus membantu mewujudkan harapan setiap orang untuk panjang umur dan tetap sehat, mandiri dan bahagia sepanjang hidupnya," kata Bambang T. Waluyo, Vice Presiden Fortune Star Indonesia.

Sebagaimana diketahui, kesehatan manusia sangat dipengaruhi oleh empat faktor, yakni keturunan, gaya hidup, lingkungan dan fasilitas kesehatan.

Menurut data WHO, masyarakat Jepang memiliki usia harapan hidup dan sehat yang lebih tinggi ketimbang Indonesia, karena kebiasaan mengkonsumsi makanan berbahan dasar kedelai dan makanan yang difermentasi, seperti Natto, makanan khas Jepang yang mengandung enzim trombolitik (pemecah trombus) dan fibrinolitik (pemecah fibrin) yang berfungsi memecah bekuan darah yang disebut nattokinase.

dr. Leecarlo Millano, Product manager Fortune Star Indonesia menegaskan bahwa saat ini pengobatan komplementari dan alternatif dalam masyarakat semakin meningkat seiring dengan perkembangan waktu.

Untuk itu, lewat salah satu produknya 'Salakinase'yang mengandung enzim nattokinase, ekstrak buah plum dan safflower oil yang masing-masing memiiliki efek farmakologi yang saling mendukung merupakan salah satu solusi alternatif holistik untuk mencegah penyakit-penyakit yang disebabkan oleh penyumbatan aliran dara seperti stroke, penyakit jantung koroner, DVT (deep vein thrombosis) terutama pada individu yang sering melakukan perjalanan jauh dengan pesawat terbang dan hipertensi, karena berindikasi sebagai anti oksidan dan agen fibrinolitik yang alamiah.

Lepas dari maraknya pengobatan alternatif yang dapat dijadikan acuan, gaya hidup sehat akan sangat bermanfaat, baik untuk mereka yang mengidap penyakit maupun tidak. Betul Nggak ? (lily/foto :lily)

Cegah Gigi Berlubang Melalui Minimal Intervention

Data menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia terutama di kota besar seperti Jakarta mulai peduli pada kesehatan gigi, hal ini terlihat dari semakin meningkat jumlah pasien yang membersihkan karang gigi dan merawat kecantikan gigi, namun sayangnya masih sedikit yang mau melakukan pencegahan gigi berlubang sejak dini.

Padahal penyakit karies atau gigi berlubang merupakan penyakit infeksi yang umum di dunia dan ditemukan pada 95% jumlah penduduk dunia, Kata Sri Angky Soekanto, DDS, PhD, Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, kepada rileks.com,Rabu, 5/12-2007, usai konferensi pers mengenai jalinan kerjasama Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia untuk mengkampanyekan pencegahan gigi berlubang melalui Minimal Intervention dengan PT. Lotte Indonesia.

LOTTE, perusahaan permen karet dan konfeksioneri terbesar di Jepang, menjalin kerjasama dengan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (FKGUI) dalam upaya meningkatkan kesadaran pentingnya pencegahan gigi berlubang melalui Minimal Intervention (MI), antara lain dengan memberikan dukungan untuk melakukan penelitian manfaat Xylitol sebagai salah satu bahan alami yang dapat menjadi pencegah gigi berlubang.

Ditambahkan oleh Drg Angky, bahwa hasil riset itu juga menunjukkan adanya hubungan antara penyakit periodontal dan karies lanjut dan penyakit sistemik, terutama penyakit jantung koroner.

Oleh sebab itu, jelas Drg. Sri Angky, sejak tahun 2003 FKG UI telah merubah sistem pembelajaran menjadi Kurikulum Pembelajaran Berdasarkan Masalah dan Pendidikan di Klinik yang dilaksanakan secara terintegrasi dan tidak lagi departemental.

Minimal Intervention mulai diperkenalkan pada semester 3 dan semester 4, dan dilaksanakan pada setiap pasien baru yang datang ke Rumah Sakit Gigi Mulut Pendidikan FKG UI. Hasil yang diharapkan adalah turunnya prevalensi penyakit gigi dan mulut serta untuk pemberdayaan pasien dalam menjaga kesehatan giginya, sehingga pada akhirnya diharapkan pasien tidak takut ke dokter gigi dan biaya lebih terjangkau.

Minimal Intervention (MI), merupakan filosofi dari penanganan secara profesional yang mengutamakan pada deteksi dini dan perawat sedini mungkin pada penyakit pada tingkat mikro (molekular), diikuti dengan minimally invasive dan patient friendly options untuk memperbaiki kerusakan irreversible yang disebabkan oleh penyakit tersebut. MI bertujuan memberdayakan pasien untuk berperan aktif dan bertanggung jawab terhadap penyakitnya sendiri, sehingga hanya memerlukan intervensi minimal dari dokter gigi.

LOTTE melihat FKG UI memiliki komitmen yang kuat khususnya dalam bidang MI.

"Oleh sebab itu LOTTE melakukan kerjasama dengan FKG UI dalam hal penelitian tentang manfaat Xylitol dalam hubungannya pencegahan karies dini bagi masyarakat Indonesia," ujar Atsushi Sakai, Presiden Direktur PT Lotte Indonesia.

Bentuk kerjasama ini adalah LOTTE akan memberikan dukungan dana kepada FKG UI untuk melakukan penelitian tentang manfaat Xylitol dengan menggunakan produk LOTTE Xylitol+2. Selain itu, LOTTE dan FKG UI bersama-sama berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan yang bersifat meningkatkan pemahaman masyarakat dan dokter gigi tentang pemeliharaan kesehatan gigi, seperti seminar ilmiah, seminar umum, tur ke sekolah, serta berbagai kegiatan di tempat-tempat umum. LOTTE pun memberikan dukungan bagi masyarakat FKG UI yang berprestasi.

Latar belakang dalam kerjasama ini adalah kesamaan semangat antara LOTTE sebagai perusahaan yang berkomitmen pada konsumen dan FKG UI sebagai akademisi untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat serta para dokter gigi atas pentingnya pemeliharaan kesehatan gigi serta meningkatkan mutu pelayanan kesehatan gigi di Indonesia melalui metode MI.

”Selain itu, penelitian tentang Xylitol di berbagai negara sudah banyak, namun di Indonesia masih relatif sedikit sehingga LOTTE memandang masih perlunya untuk melakukan pembuktian bagi konsumen Indonesia dengan meneliti secara langsung manfaat Xylitol bagi pencegahan karies gigi bagi konsumen di Indonesia”, tegas A.Sakai.

Xylitol adalah pemanis alami yang menyehatkan gigi. Xylitol memiliki rasa manis semanis gula tebu (sukrosa), namun kandungan kalorinya 40% lebih rendah dan lebih lambat diserap oleh tubuh sehingga sangat aman bagi penderita diabetes. Xylitol bermanfaat untuk menekan jumlah bakteri Mutans S. sebagai salah satu kuman penyebab karies gigi, menghambat pertumbuhan plak, menekan keasaman plak, dan mempercepat proses pembentukan kembali mineral gigi (remineralisasi).

Sebuah studi yang dilakukan di Finlandia oleh Universitas Turku pada tahun 1993 menyimpulkan bahwa konsumsi Xylitol secara rutin pada anak-anak berusia balita efektif mencegah gigi berlubang. Selain itu, kemampuan Xylitol untuk menstimulasi produksi air liur membuat Xylitol juga baik dikonsumsi oleh orang yang mulutnya cenderung kering.

“Kami berharap dengan kerjasama ini akan melahirkan hasil penelitian yang kuat dan dapat diterapkan pada masyarakat Indonesia dalam usaha pencegahan karies gigi bersama metode MI”, pungkas A.Sakai (Lily)

Penderita Tekanan Darah Tinggi Bisa Hilang Ingatan

Orang tua yang menderita tekanan darah tinggi lebih mungkin untuk mengalami gangguan berpikir dan belajar yang dapat mengarah kepada penyakit hilang ingatan, kata beberapa peneliti Senin, 10/12-2007.

Tekanan darah tinggi berkaitan dengan salah satu dari dua jenis kerusakan daya ingat ringan, kondisi yang dapat memberi tanda mengenai perkembangan hilang ingatan, tapi bukan jenis yang berhubungan sangat erat dengan penyakit Alzheimer, demikian suatu studi yang disiarkan di jurnal Archives of Neurology.

Orang yang mengalami kerusakan ringan daya ingatan dapat mengalami kesulitan bahasa, ingatan, masa perhatian atau fungsi mental lain yang cukup penting untuk menarik perhatian orang lain dan terdeteksi dalam pemeriksaan. Satu jenis sangat mempengaruhi ingatan, dan jenis lain tidak.

Penurunan itu tak cukup untuk mempengaruhi kehidupan sehari-hari dan orang bersangkutan tak memperlihatkan gejala lain hilang ingatan.

Orang tua yang terserang darah tinggi dalam studi itu seringkali memiliki suatu bentuk penurunan ringan daya ingatan yang dapat menjadi pendahuluan bagi gangguan pembuluh darah, bentuk kedua paling umum kehilangan daya ingatan setelah serangan Alzheimer. Gangguan tersebut seringkali berhubungan dengan stroke. Tekanan darah tinggi meningkatkan resiko stroke.

"Kelihatannya tekanan darah tinggi mengarah kepada penurunan daya ingatan yang sebenarnya bukan penurunan ingatan sesungguhnya, tapi penurunan fungsi lain daya ingatan", terutama, kemampuan berbahasa dan kemampuan untuk melaksanakan tugas serupa, kata Dr. Christiane Reitz dari Columbia University Medical Center di New York, salah seorang peneliti tersebut, dalam suatu wawancara telefon.

Para peneliti itu menelusuri 918 orang di New York, yang rata-rata berusia 76 tahun dan mengalami penurunan ringan kognitif ketika mereka memasuki studi dari 1992 hingga 1994.

Mereka diberi ujian fisik dan kognitif ketika mereka memulai studi tersebut, kemudian diperiksa ulang sekitar setiap 18 bulan. Perkembangan mereka dipantau selama rata-rata 4,5 tahun. Selama masa itu, 334 di antara mereka mengalami penurunan daya ingatan.

Mereka yang menderita tekanan darah tinggi memiliki resiko 40 persen lebih tinggi untuk mengalami penurunan kognitif ringan, dan, terlebih lagi, 70 persen lebih mungkin untuk mengalami bentuk "non-amnestik" --yang tak melibatkan gangguan ingatan lebih besar.

"Semua temuan ini menunjukkan bahwa pencegahan dan perawatan tekanan darah tinggi mungkin memiliki dampak penting dalam mengurangi resiko penurunan daya ingatan," tulis para peneliti itu.

Penelitian terdahulu tak membuat kesimpulan mengenai hubungan antara tekanan darah tinggi dan penurunan ringan daya ingatan atau gila, kata mereka.

Studi lain yang dipusatkan pada konsekuensi kesehatan dari tekanan darah tinggi disiarkan di jurnal Archives of Internal Medicine. Para peneliti tersebut menelusuri sampel perwakilan nasional dari 4.646 orang dewasa.

Sebanyak tiga-perempat orang yang diteliti dan memiliki kondisi seperti sakit jantung koroner, stroke, diabetes atau penyakit lain yang meningkatkan resiko komplikasi sakit jantung juga memiliki tekanan darah tinggi, kata studi tersebut. (ant/ly)

Stres Pengaruhi Kesehatan Jantung

Sebuah hubungan yang dijalin secara buruk dapat memengaruhi kesehatan Anda. Anda boleh tidak percaya, tapi sebuah studi baru menemukan korelasi bahwa stres, permusuhan, marah, dan mempunyai masalah dengan rekan kerja dapat membuat orang lebih berisiko terserang penyakit jantung.

Seperti yang dilansir dari reuters, pekan lalu, studi yang dilaporkan Archives of Internal Medicine menemukan bahwa stres dan sifat permusuhan dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung. Kemungkinan terkena serangan jantung 34 persen.

"Kondisi jantung seseorang dapat dipengaruhi oleh hubungan intim yang negatif atau bermasalah," tulis para peneliti.

"Kami telah melihat bahwa aspek negatif karena pengaruh sebuah hubungan berasosiasi dengan penyakit jantung koroner," tambah seorang peneliti.

Dalam penelitian lain menyebutkan hubungan sosial yang dijalin dengan baik akan membuat kesehatan seseorang lebih baik. Roberto De Vogli, seorang ahli epidemiologis dari University College London yang memimpin studi penelitian ini mengatakan, pertemanan atau perkawinan yang dijalin secara buruk dapat memengaruhi kesehatan.

Studi penelitian ini dilengkapi dengan kuisioner tentang aspek negatif dari sebuah hubungan. Termasuk di dalamnya mencakup masalah pasangan atau keluarganya.

Dalam penelitian ini dilaporkan, orang yang memiliki kecenderungan sering berkonflik dengan orang di sekitarnya akan berpeluang terserang penyakit jantung atau sesak nafas sebanyak 34 persen.

"Jika Anda berada di antara orang-orang dan lingkungan yang baik, tentu kesehatan Anda juga akan baik. Begitu juga sebaliknya. Jika lingkungan sekitar Anda dipenuhi hal negatif, maka peluang Anda terganggu kesehatannya lebih besar," ujar De Vogli dalam sebuah wawancara via telepon.

Nah, mulai sekarang nggak ada salahnya memperbaiki hubungan Anda dengan orang lain karena serangan jantung akan mengintai Anda. (rtr/ly)

Kepikunan Muncul Secara Perlahan

Alzheimer penyebab utama kepikunan
Alzheimer penyebab utama kepikunan

Gejala kepikunan biasanya muncuL secara perlahan diawali dengan gangguan memori atau gangguan mental ringan, dan penderita biasanya tidak menyadarinya.

"Selain itu, lingkungan penderita, terutama keluarga, kurang menyadari dengan menganggapnya sebagai hal yang wajar karena si penderita sudah tua, dan umumnya si penderita terlambat dibawa berobat," kata dokter ahli saraf di Lampung, dr Ruth Mariva SpS, dalam seminar tentang dimensia, di Bandarlampung, Sabtu, 22/9-2007.

Menurut dokter RS Imanuel itu, proses terjadinya kepikunan itu rata- rata antara tujuh sampai 10 tahun.

Ruth Mariva juga menyebutkan ada 10 tanda kepikunan yang menjadi alarm sign, seperti sering lupa, mengalami kesulitan melaksanakan pekerjaan rutin, sulit berbicara, mengalami disorientasi waktu dan tempat, salah meletakkan barang, sulit mengambil putusan tepat.

Tanda-tanda lainnya adalah mengalami perubahan mood dan perilaku, sulit berpikir abstrak, mengalami perubahan kepribadian, dan kehilangan inisiatif.

Penyakit Alzheimer merupakan penyebab utama kepikunan, kemudian penyebabnya adalah gangguan vaskuler/stroke, depresi dan alkohol, intoksikasi (keracunan) obat , toksik metabolik, dan infeksi.

Belum lama ini, penelitian dari John Hopkins University - School of Medicine menemukan bahwa asam urat dalam dalam darah kelompok lansia dapat menjadi alat berguna untuk mendeteksi masalah kognitif ( intelektual) secara dini.

Menurut dr Ruth, jenis pikun Alzheimer termasuk yang sulit disembuhkan dibandingkan dengan kepikunan yang disebabkan hipertensi, hidrosefalus (pembesaran otak), tumor/radang otak, dan obatan- obatan.

Kepikunan dapat digolongkan dalam tiga stadium, yakni stadium I : Amnesia (lupa); stadium II : konfuse (kacau): dan stadium III berupa demensia atau pikun.

Penderita kepikunan pada stadium pertama umumnya mengalami perubahan emosi seperti: malas, kurang bergairah, acuh tak acuh mudah tersinggung, murung, cemas lesu. Pada stadium dua mengalami penurunan daya ingat, kurang inisiatif, bahasanya berulang- ulang, tidak kenal anggota keluarga, serta disorientasi ruangan.

Pada stadium tiga, penderita mengalami gagal berbahasa, tidak mengerti ucapannya sendiri atau orang lain, kemampuan berbicaranya berkurang, suka meniru ucapan orang, dan mengalami gangguan motorik seperti menulis, mengancingkan baju, mengikat tali sepatu, serta mengalami gangguan buang air besar dan buang air kecil.

Menurut dr Ruth, pengobatan kepikunan dapat dilakukan secara farmakologis dan non-farmakologis. Terapi non- farmakologi, dapat berupa menata program aktivitas harian si penderita, seperti melatih otak, melakukan aktivitas sesuai kemampuan, gizi makanan berimbang, ruangan cukup bercahaya, mengingatkan waktu dan tempat, serta memberikan lingkungan yang tenang.

cemas dan lesu, tanda kepikunan stadium pertama
cemas dan lesu, tanda kepikunan stadium pertama

Di Indonesia pada tahun 2000, usia harapan hidup adalah 67 tahun, dan sekitar 7,28 persen atau 17 juta penduduk adalah lansia. Usia harapan hidup tahun 2020 diperkirakan 71 tahun dengan jumlah lansia 28 juta orang.(ant/ly)

Jenis dan Manfaat Lalapan

Lalapan sangat baik untuk kesehatan, karena kandungan gizi dan vitamin di dalamnya tidak berkurang dan rusak oleh proses memasak. Namun, berhati-hatilah karena obat pembasmi hama atau penyubur tanaman kemungkinan akan ikut termakan oleh kita. Jadi, jangan lupa untuk mencuci sayur lalapan sebelum dimakan.

Lalapan terdiri dari dua jenis: lalap mentah, semua mentah, dan lalap kulub atau lalap yang terlebih dahulu direbus atau dikukus. Dimakannya ? sesuai dengan selera, terserah dengan anda.

Untuk lebih jelas lagi berikut beberapa jenis lalapan yang sering dikonsumsi, lengkap dengan kandungan gizi dan manfaat lain yang bisa didapat.

1. Kemangi

Daunnya kecil-kecil dengan bau harum sangat khas. Sering dijadikan sebagai bahan lalapan. Pada masyarakat Manado dan Makassar, daun kemangi dijadikan sebagai salah satu bumbu untuk menambah kelezatan olahan ikan.

Kemangi kaya akan kandungan minyak asiri, protein, kalsium, fosfor, besi, dan belerang. Dalam ilmu pengobatan tradisional disebutkan, keharuman kemangi bisa menghilangkan bau badan. Selain itu juga memiliki efek menenangkan serta mengeluarkan gas dari dalam perut. Karena itu, baik dikonsumsi saat susah tidur.

Daun kemangi juga bisa mengurangi diare dan muntah. Membantu menyembuhkan sariawan dan menghilangkan bau napas atau mulut.

2. Labu Siam

Labu siam sering kali diolah dengan santan. Juga dijadikan campuran saat memasak sayur asam. Jika ingin dijadikan lalapan, biasanya direbus atau dikukus sejenak. Kaya kandungan air, protein, lemak, kalsium, fosfor, dan besi.

Labu siam bisa membantu proses penyembuhan gusi berdarah. Caranya, parut labu siam secukupnya, beri dua sendok air matang dan satu sendok madu. Minum tiga kali sehari.

Untuk menyembuhkan sariawan, makan sebagai lauk setelah dikukus atau direbus. Jika suka bisa dimakan mentah. Getah labu siam baik digunakan untuk menghilangkan garis hitam di tumit. Dioleskan di tempat tersebut, biarkan hingga kering setelah itu cuci tumit hingga bersih.

3. Mentimun

Mentimun memiliki kandungan air sampai 90 persen, sehingga efeknya dapat membantu menyiram bakteri di sepanjang usus dan dinding kandung kemih. Sifat diuretik juga membantu meringankan retensi air. Kandungan airnya mampu membantu menghilangkan toksin dan asam urat melalui ginjal. Karena itu, mentimun sangat baik dikonsumsi penderita encok.

Mentimun juga berfungsi sebagai makanan pelangsing yang sempurna, karena memberi efek mengenyangkan. Selain itu, mentimun kaya kalori, vitamin A, B1, B2, C, kalsium, kalium, mangan,dan sulfur.

Campuran air dan jus mentimun dapat menurunkan demam dan mendinginkan kulit. Selain itu, baik dikonsumsi oleh penderita darah tinggi. Dengan begitu banyak manfaat, tidak rugi menjadikan mentimun sebagai salah satu jenis lalapan. Bisa dimakan mentah atau direbus dulu sebentar hingga kandungan airnya bertambah banyak.

Jika ingin mengonsumsi mentah, sebaiknya di dua bagian ujung timun dipotong terlebih dahulu, kemudian gosok memutar hingga getah keluar. Dengan demikian, saat disantap tidak lagi pahit.

Jangan buang biji mentimun. Sebaiknya dikonsumsi seluruhnya, karena di bagian biji mengandung alkaloid yang bisa membantu menyembuhkan penyakit cacingan, terutama pada anak.

4. Kubis atau kol

Secara garis besar ada dua macam jenis kubis, yaitu merah dan hijau keputihan. Biasa digunakan untuk lalap dan campuran sup ayam. Banyak mengandung vitamin C, kalium,dan asam folat.

Kandungan kaliumnya membantu mengatur keseimbangan air dalam tubuh. Banyak yang tidak menyukai bau kubis mentah. Tapi jika tahan mengonsumsi mentah atau dibuat jus, sangat baik untuk membantu mengobati nyeri tenggorokan dan sariawan. Tapi sebaiknya dikonsumsi tidak berlebih, karena bisa menimbulkan gas dalam perut.

5. Selada

Diduga berasal dari Asia Barat, kemudian menyebar ke seluruh dunia. Jepang, Thailand, Taiwan, Amerika Serikat dan Belanda merupakan negara yang memberi perhatian lebih pada budi daya selada. Biasa dimakan mentah dan dibuat salad. Jenis sayuran ini bisa membantu mengurangi risiko kanker, katarak, stroke, meringankan insomnia, dan mengurangi gangguan anemia. (pr/lily)

Friday, April 25, 2008
Anti Oxidan , Resep Sehat dan Panjang Umur

Untuk mendapatkan tubuh sehat dan umur panjang, orang melakukan banyak hal. Mulai dari olahraga, menyantap makanan tambahan, sampai bedah kosmetik untuk mengencangkan kulit yang mulai keriput. Padahal itu hanya permukaan. Yang lebih penting justru bagaimana kita memerangi radikal bebas yang merusak tubuh dari dalam. Antara lain dengan antioksidan seperti dituturkan oleh ahli gizi, dr. Elvina Karyadi, M.Sc., di bawah ini.

Mewujudkan kualitas hidup yang baik di usia lanjut memang tidak mudah tanpa didukung usaha sejak dini di usia muda.

Saat ini kelebihan gizi yang mengakibatkan tingginya prevalensi penyakit degeneratif seperti jantung, kanker, kencing manis, rematik sudah dirasakan sampai di negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Belum lagi akibat yang ditimbulkan oleh lingkungan tercemar, kesalahan pola makan dan gaya hidup yang justru merangsang tumbuhnya radikal bebas (free radical) yang merusak tubuh kita.

Kondisi ini mendorong para peneliti baik ahli gizi maupun dokter menggali teori dasar radikal bebas serta mencari bagaimana cara mengendalikan produksi radikal bebas pada tubuh kita. Penelitian di bidang gizi ortomolekuler pada tingkat sel membuktikan, antioksidan dapat melindungi jaringan tubuh dari efek negatif radikal bebas. Ternyata, gangguan atau ketidakmampuan sistem antioksidan tubuh inilah yang menyebabkan berbagai macam penyakit degeneratif.

Apa itu radikal bebas?
Radikal bebas merupakan atom atau molekul yang sifatnya sangat tidak stabil (mempunyai satu elektron atau lebih yang tanpa pasangan), sehingga untuk memperoleh pasangan elektron senyawa ini sangat reaktif dan merusak jaringan. Senyawa radikal bebas tersebut timbul akibat berbagai proses kimia kompleks dalam tubuh, berupa hasil sampingan dari proses oksidasi atau pembakaran sel yang berlangsung pada waktu bernapas, metabolisme sel, olahraga yang berlebihan, peradangan atau ketika tubuh terpapar polusi lingkungan seperti asap kendaraan bermotor, asap rokok, bahan pencemar, dan radiasi matahari atau radiasi kosmis.

Karena secara kimia molekulnya tidak lengkap, radikal bebas cenderung "mencuri" partikel dari molekul lain, yang kemudian menimbulkan senyawa tidak normal dan memulai reaksi berantai yang dapat merusak sel-sel penting dalam tubuh. Radikal bebas inilah biang keladi berbagai keadaan patologis seperti penyakit lever, jantung koroner, katarak, penyakit hati dan dicurigai proses penuaan dini ikut berperan.

Sebenarnya, reaksi pembentukan radikal bebas merupakan mekanisme biokimia tubuh normal. Radikal bebas lazimnya hanya bersifat perantara yang bisa dengan cepat diubah menjadi substansi yang tak lagi membahayakan tubuh. Namun, bila radikal bebas sempat bertemu dengan enzim atau asam lemak tak jenuh ganda, maka merupakan awal dari kerusakan sel yang antara lain:

• Kerusakan DNA (deoxy nucleic acid) pada inti sel
Senyawa radikal bebas merupakan salah satu faktor penyebab kerusakan DNA di samping penyebab lain seperti virus, radiasi, dan zat kimia karsinogen. Bila kerusakan tidak terlalu parah, masih dapat diperbaiki oleh sistem perbaikan DNA. Namun, bila sudah menyebabkan rantai DNA terputus di berbagai tempat, kerusakan ini tidak dapat diperbaiki lagi sehingga pembelahan sel akan terganggu. Bahkan terjadi perubahan abnormal yang mengenai gen tertentu dalam tubuh yang dapat menimbulkan penyakit kanker.

• Kerusakan membran sel
Komponen terpenting membran sel mengandung asam lemak tak jenuh ganda yang sangat rentan terhadap serangan radikal bebas. Kalau ini terserang struktur dan fungsi membran akan berubah yang dalam keadaan ekstrem akhirnya mematikan sel-sel pada jaringan tubuh.

• Kerusakan protein
Terjadinya kerusakan protein akibat serangan radikal bebas ini termasuk oksidasi protein yang mengakibatkan kerusakan jaringan tempat protein itu berada. Contohnya kerusakan protein pada lensa mata yang mengakibatkan katarak.

• Kerusakan lipid peroksida
Ini terjadi bila asam lemak tak jenuh terserang radikal bebas. Dalam tubuh kita, reaksi antarzat gizi tersebut dengan radikal bebas akan menghasilkan peroksidasi yang selanjutnya dapat menyebabkan kerusakan sel, yang dianggap salah satu penyebab terjadinya berbagai penyakit degeneratif (kemerosotan fungsi tubuh).

• Proses ketuaan.
Umumnya, semua sel jaringan organ dapat menangkal serangan radikal bebas karena di dalamnya terdapat sejenis enzim khusus yang mampu melawan. Namun, karena manusia secara alami mengalami degradasi seiring dengan peningkatan usia akibat radikal bebas itu sendiri, otomatis pemusnahannya tidak pernah mencapai 100% meski secara teori dapat dipunahkan oleh berbagai antioksidan. Belum lagi adanya rangsangan untuk membentuk radikal bebas yang berasal dari lingkungan sekitar. Karena itu, secara perlahan-lahan tapi pasti, terjadi kerusakan jaringan oleh radikal bebas yang tidak terpunahkan.

Kerusakan jaringan secara pelan ini merupakan proses terjadinya ketuaan, seperti kehilangan elastisitas jaringan kolagen dan otot sehingga kulit tampak keriput, terjadinya lipofuchsin atau bintik-bintik pigmen kecoklatan di kulit yang merupakan timbunan sisa pembakaran dalam sel. Yang ingin awet muda tentu perlu banyak mengkonsumsi zat gizi yang meminimalkan efek radikal bebas ini.

• Dapat menimbulkan autoimun
Dalam keadaan normal, antibodi hanya terbentuk bila ada antigen yang masuk dalam tubuh. Autoimun adalah terbentuknya antibodi terhadap suatu sel tubuh biasa dan hal ini dapat merusak jaringan tubuh dan sangat berbahaya.

Antioksidan pelindung kesehatan
Tanpa disadari dalam tubuh kita secara terus-menerus terbentuk radikal bebas melalui peristiwa metabolisme sel normal, peradangan, kekurangan gizi dan akibat respons terhadap pengaruh dari luar tubuh: polusi lingkungan, ultraviolet, asap rokok, dll.

Sebab itu tubuh kita memerlukan suatu substansi penting yakni antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari serangan radikal bebas dengan meredam dampak negatif senyawa ini.

Sistem antioksidan tubuh sebagai mekanisme perlindungan terhadap serangan radikal bebas, secara alami telah ada dalam tubuh kita. Dari asal terbentuknya, antioksidan ini dibedakan menjadi dua yakni intraseluler (di dalam sel) dan ekstraseluler (di luar sel) atau pun dari makanan. Dari sini antioksidan tubuh bisa dikelompokkan menjadi 3 yakni:

Antioksidan primer
Antioksidan primer ini bekerja untuk mencegah pembentuk senyawa radikal bebas baru. Ia mengubah radikal bebas yang ada menjadi molekul yang berkurang dampak negatifnya, sebelum radikal bebas ini sempat bereaksi. Contoh antioksidan ini adalah enzim SOD yang berfungsi sebagai pelindung hancurnya sel-sel dalam tubuh serta mencegah proses peradangan karena radikal bebas. Enzim SOD sebenarnya sudah ada dalam tubuh kita. Namun bekerjanya membutuhkan bantuan zat-zat gizi mineral seperti mangan, seng, dan tembaga. Selenium (Se) juga berperan sebagai antioksidan. Jadi, jika ingin menghambat gejala dan penyakit degeneratif, mineral-mineral tersebut hendaknya tersedia cukup dalam makanan yang dikonsumsi setiap hari.

Antioksidan sekunder
Antioksidan ini berfungsi menangkap senyawa serta mencegah terjadinya reaksi berantai. Contoh antioksidan sekunder: vitamin E, vitamin C, beta karoten, asam urat, bilirubin, dan albumin.

Antioksidan tersier
Antioksidan jenis ini memperbaiki kerusakan sel-sel dan jaringan yang disebabkan radikal bebas. Contoh enzim yang memperbaiki DNA pada inti sel adalah metionin sulfoksidan reduktase. Adanya enzim-enzim perbaikan DNA ini berguna untuk mencegah penyakit kanker, misalnya.

Hasil berbagai penelitian dengan menggunakan hewan percobaan telah mendukung teori bahwa mengkonsumsi antioksidan yang memadai dapat mengurangi terjadinya berbagai penyakit seperti kanker, kardiovaskuler, katarak serta penyakit degeneratif lain.

Anggur merah vs jantung koroner
Lebih dari 200 penelitian secara epidemiologi menyatakan, diet makanan yang mengandung beta karoten dapat menurunkan risiko penyakit kanker. Beta karoten konon mampu mecegah kerusakan sel normal dari sel ganas dengan cara meningkatkan keutuhan sel-sel normal dan mengusahakan agar sel-sel kanker tersebut bertindak sebagai sel normal.

Vitamin C juga berperan dalam menurunkan risiko kanker saluran pencernaan. Dikatakan pula adanya hubungan antara asupan vitamin E yang rendah dan risiko kanker payudara, paru-paru, tenggorokan, dan mulut.
Beberapa studi mengungkapkan peranan antioksidan untuk mencegah penyakit jantung. Oksidasi LDL (low density lipoprotein) menyebabkan kerusakan dinding pembuluh arteri yang berarti proses awal dari aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah arteri).

Pertahanan antioksidan secara alami dalam LDL kolesterol dengan jumlah yang cukup dapat melindungi LDL dari proses oksidasi tapi masih dipertanyakan apakah perlindungan ini terjamin pada setiap orang. Antioksidan alam terbanyak dalam LDL adalah vitamin E. Sehingga penambahan suplemen vitamin E dalam makanan dapat meningkatkan kandungan vitamin E dalam LDL serta meningkatkan perlindungan terhadap proses oksidasi. Beta karoten merupakan antioksidasi yang cukup kuat yang secara teoritis juga dapat melindungi oksidasi LDL.

Anggur merah telah terbukti dapat mencegah penyakit jantung koroner karena kandungan flavonoidnya. Sebagai contoh, Prancis, dibandingkan negara Eropa lain atau Amerika, jumlah penderita PJK-nya lebih kecil (dikenal dengan istilah the French paradox) karena suka sekali minuman anggur merah. Padahal konsumsi lemak mereka lebih besar, lebih banyak merokok dan kurang bergerak. Anggur merah memang mempunyai kandungan senyawa fenol lebih tinggi daripada anggur putih. Fenol ini mempunyai efek kardioprotektif (flavonoid) yakni antioksidan yang sangat kuat. Ia dapat mencegah oksidasi LDL 20x lebih kuat dari vitamin E.

Senyawa flavonoid ini telah terbukti secara in vitro mempunyai efek biologis yang sangat kuat sebagai antioksidan, menghambat penggumpalan keping-keping sel darah, merangsang produksi oksidasi nitrit yang dapat melebarkan (relaksasi) pembuluh darah dan juga menghambat pertumbuhan sel kanker.

Sayangnya, flavonoid pada anggur dan sayuran bentuknya kompleks sehingga sangat sulit dicerna dan diserap. Sedangkan pada saat fermentasi anggur merah, kompleks ini terurai sehingga mudah diserap tubuh. Ditambah lagi adanya alkohol (10%) dalam anggur membuat kandungan flavonoid stabil.

Berdasarkan penelitian, paparan senyawa radikal bebas, sinar ultraviolet, dan asap rokok dapat menyebabkan oksidasi protein pada lensa mata sehingga lama-kelamaan menimbulkan katarak. Penelitian epidemiologis menyatakan, katarak meningkat di negara-negara yang tinggi kebiasaan merokok serta paparan sinar mataharinya.

Asupan vitamin C dan E yang rendah pada diet makanan disertai kadar vitamin C yang rendah dalam darah, akan mempermudah seseorang terkena katarak (kekeruhan lensa mata). Apalagi ditambah dengan kebiasaan merokok.
Kasiat tempe dan ikan laut

Selain berbentuk zat gizi seperti vitamin C dan D, antioksidan dapat pula berupa zat non-gizi seperti pigmen (karoten, likopen, flavonoid, klorofil) dan enzim (glutation peroksida, koenzim, Q-10 atau ubiquinon). Karoten banyak pada wortel, ubi rambat, semangka, bayam, kangkung, jeruk. Likopen pada tomat. Flavonoid pada wortel, jeruk, brokoli, kol, mentimun, bayam, tomat, merica dan terung.

Bila konsumsi mineral seperti seng, selenium, tembaga, vitamin E dan C serta beta karoten cukup, maka tidak diperlukan suplemen. Suplemen berupa pil, kapsul, dll hanya diberikan bila makanan berantioksidannya belum memenuhi angka kebutuhan gizi yang dianjurkan.

Dalam makanan sehari-hari antioksidan banyak terdapat dalam sayuran dan buah-buahan. Sedangkan tempe dan ikan laut dapat memusnahkan atau meminimalkan pembentukan radikal bebas.

Selama lebih dari setengah abad antioksidan telah dimanfaatkan dalam pengolahan pangan untuk menghambat kerusakan makanan. Biasanya antioksidan ini ditambahkan pada makanan yang mengandung lemak atau minyak, buah segar atau sayuran agar tidak cepat rusak. Senyawa ini juga dapat untuk mencegah perubahan warna dan rasa yang disebabkan oksigen di udara (pada apel, pisang yang mengandung enzim tertentu).

Selain pada bahan makanan, antioksidan seperti vitamin E juga sebagai suplemen diet untuk mengatasi proses oksidasi dalam tubuh. Belakangan malah antioksidan digunakan dalam produk kosmetik. (Penulis bekerja pada Bagian Gizi Masyarakat SEAMEO Tropmed-UI)

(Sumber: Gizi.net )

Baca juga : Anti Oxidan terkuat Di Dunia , dan Hidup Panjang Umur Dengan Anti Oxidan

Dikira Hamil , Padahal Tumor

PROBOLINGGO -Yuyun Martini (29), warga Kelurahan Triwung Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, Jawa Timur, mengira dirinya mengandung. Namun umur kandungannya yang telah 10 bulan itu ternyata tumor yang tumbuh dalam indung telur sebelah kiri.

Di temui di Rumah Sakit Umum Daerah Dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo, Yuyun mengatakan, pembesaran perutnya baru disadari enam bulan yang lalu. Pada saat itu, Subagio (32), suaminya segera membawanya ke bidan setempat untuk diperiksa.

Bidan mendiagnosa Yuyun telah hamil lima bulan. Janin di dalam rahim Yuyun dikatakan sehat. Bahkan Yuyun juga sempat disuntik Tetanus toxoid sebagaimana penanganan kesehatan pada ibu hamil. Pada bulan-bulan berikutnya, Yuyun sering mengeluh sakit perut, badan dingin, dan mual. Akhirnya pada umur 10 bulan pembesaran perut yang disangka kehamilan itu, Yuyun memeriksakan diri ke spesialis kandungan dr Aminuddin. Kompas.com

Berdasarkan tes Ultra Sono Grafy (USG), akhirnya diketahui Yuyun menderita tumor indung telur dan bukannya hamil. Selanjutnya mulai Selasa (15/4), Yuyun dirawat di RSUD Dr Mohamad Saleh hingga akhirnya dioperasi Selasa ini. Tim medis RSUD Dr Mohamad Saleh yang dipimpin dr Aminuddin, SpOG, M.M Kes, Aminuddin, melakukan operasi pembukaan dinding perut atau laparatomi terhadap Yuyun. Operasi yang berlangsung sekitar satu jam ini akhirnya berhasil mengangkat tumor seberat 22 kilogram dengan panjang 30 sentimeter.

RSUD Mohamad Saleh sebelumnya telah beberapa kali menangani kasus tumor indung telur. Kasus terakhir, tumor seberat 20 kilogram. Dengan demikian, tumor yang diderita Yuyun adalah tumor terbesar yang pernah ditangani rumah sakit tersebut.


FX Laksana Agung S

Sumber : KOMPAS

Darah Haid Bisa Perbaiki Jantung

Getty Images/3D4Medical
Artikel Terkait:

* Terapi Sel Induk Obati Infark Jantung


PENELITI Jepang baru-baru ini mengungkapkan sebuah riset yang memberi harapan baru bagi pengobatan penyakit jantung. Yang lebih mencengangkan, riset itu mengindikasikan bahwa darah haid atau menstruasi pada suatu hari nanti dapat digunakan untuk memperbaiki kerusakan jantung.

Adalah para ahli jantung (kardiolog) dari Sekolah Kedokteran Universitas Keio yang berhasil yang menemukan temuan menarik ini. Mereka berhasil mengembangkan sel-sel punca atau sel batang dari darah haid yang kemudian diaplikasikan pada tubuh binatang tikus.

Dalam risetnya, peneliti menggunakan sampel darah haid dari 9 wanita untuk kemudian mengembangkannya selama sebulan di laboratorium. Pada tahap ini, peneliti berupaya mencari sejenis sel dalam darah haid yang dapat berfungsi seperti halnya sel punca.

Sekitar 20 persen sel-sel mulai saling menyerang secara spontan setelah tiga hari dikumpulkan dalam kultur in vitro bersama sel-sel dari jantung tikus. Sel-sel darah haid ini akhirnya membentuk lembaran jaringan mirip jaringan otot jantung.

Rata-rata kesuksessannya 100 kali lebih tinggi ketimbang 0,2 - 0,3 persen sel punca yang diambil dari tulang manusia, kata salah seorang peneliti, Shunichiro Miyoshi.

Hasil eksperimen in-vivo secara terpisah, lanjut peneliti, menunjukkan bahwa tikus yang mengalami serangan jantung membaik kondisinya setelah menerima sel-sel yang dihasilkan dari darah haid ini.

¨Dalam waktu dekat, mungkin akan tercipta sebuah sistem yang akan memudahkan para wanita menggunakan untuk pengobatan mereka sendiri,¨ ujar Miyoshi.

Menggunakan darah dari tubuh sendiri, kata peneliti, akan memecahkan masalah besar dari penggunaan sel-sel ini yaitu sistem kekebalan tubuh yang kerap menolak kehadiran sel.

Miyoshi menyatakan, darah haid dapat digunakan untuk membangun persediaan dari sel-sel yang memiliki keragaman protein pengenal kecocokan jaringan atau human leukocyte antigen (HLA), yang juga bagian penting dari sistem kekebalan tubuh manusia.

¨Sel-sel ini dapat disimpan untuk waktu lama dalam sebuah tabung seukuran jari, dan dapat dikembangkan sesuai keperluan,¨ ujarnya.

Sel punca dipertimbangkan sebagai kunci karena sel ini dapat dikembangkan menjadi berbagai jenis sel. Sel punca juga berpotensi besar membantu memperbaiki sel-sel yang rusak, jaringa bahkan organ tubuh sekalipun.

Riset yang digagas atas prakarsa National Institute for Child Health and Development ini dimuat dalam edisi online US journal Stem Cell.
Sumber : Kompas.com

Mengapa Manusia Memerlukan Obat?

"Pengobatan" sebenarnya digunakan untuk menyembuhkan penyakit, akan tetapi manusia sekarang ini mengkomsumsi obat-obatan tidak lagi semata-mata untuk tujuan ini. Mereka sekarang ini juga mengunakannya untuk mengubah penampilan fisik seseorang, mencapai suatu perasaan senang, tetap sadar atau untuk pergi tidur, agar fisik seseorang kelihatan bagus atau menghilangkan sesuatu yang orang tersebut tidak ingin di tempat semulanya.

Bukankah banyak obat-obatan sekarang merupakan racun untuk menyokong gaya hidup modern ini? Bukankah "obat" adalah digunakan untuk menyembuhkan penyakit, sedangkan "racun" adalah digunakan untuk merusak kesehatan dan mengubah moralitas? Jadi, ini merupakan teka-teki buat saya mengapa "racun" serupa itu berkembang dan mengapa orang-orang sudi mencemari tubuh mereka.

Mengapa orang-orang tidak mampu melihat dengan kepintaran mereka untuk mengenali efek negatif dari tindakan mereka? Tiga alasan timbul di pikiran saya: kepercayaan yang buta terhadap senyawa kimia, tekanan kebudayaan dan pendirian. Seperti kasus yang ditunjuk, mari kita membincangkan obat penemuan terbaru "Viagra", sebuah pengobatan untuk ereksi yang tak berfungsi.

Mengapa dia menjadi begitu terkenal? Ini dikarenakan pikiran menyimpang atas kesenangan seksual yang merupakan alasan utama sehatnya hubungan pria/wanita, atau dari apa yang masyarakat gambarkan sebagai pesona pria? Bukankah ini buah pikiran yang keliru? Pria, yang kehilangan apa yang disebut maskulin, kepercayaan, diberikan indoktrinasi masyarakatnya maka dia akan merana dan lalu meraih "pil biru".

Dia mengandal pada obat-obatan ini tanpa memahami sebab dari apa yang dia sebut "penyakit" dan tanpa mengingat akibat yang mungkin timbul. Apakah kenikmatan sesaat ini seimbang dengan pengrusakan yang timbul pada jaringan yang lain dalam tubuh manusia?

Test klinik memperlihatkan bahwa obat ini mungkin menimbulkan efek samping yang ringan ke yang serius, termasuk luka perut, edema wajah, reaksi alergi, luka dada, pembekuan darah otak, jantung, gangguan hati, muntah, depresi, insomia dan serangan hati.

Mari kita juga berbicara tentang obat yang dipakai oleh orang yang menderita kegemukan, yang mana menganggap fisiknya tidak menarik pada zaman sekarang. Orang akan diejek bila menjadi gemuk.

Dengan demikian, merasa tidak menarik dan keluar dari arus utama dari masyarakat, mereka beralih ke obot penurun berat yang datang paling banyak dari rekomendasi teman, relasi, dokter, dan saluran media. Setiap orang teraspirasi menjadi lambang kecantikan- langsing.

Tetapi, ketika meraih untuk apa yang disebut obat, apakah ada orang yang ingat bahaya yang mungkin timbul pada bagian tubuh lain? Apakah orang-orang sadar kemungkinan timbul efek samping, seperti tekanan darah tinggi, sakit kepala, sakit punggung, flu-sindrom, luka perut, luka dada, mulut kering, anoresia, insomia dan sembelit?

Ada banyak obat yang ditujukan pada ketaatan terhadap banyak norma sosial, seperti pil aborsi, pil pengontrol kelahiran, suplemen horman, obat pengatur sakit, obat pembesaran payudara, pil penurun depresi, obat kehilangan rambut. Apakah mereka yang meraih obat-obat ini mempertimbangkan kemungkinan bahaya yang timbul pada mereka sendiri?

Ya, efek samping dari pengunaan obat untuk menyembuhkan penyakit masyarakat telah terdokumentasi dengan baik. Setiap orang hanya perlu mengakses untuk informasi ini. Jika seseorang tidak mempunyai komputer, orang tersebut mungkin menemukan informasi di perpustakaan setempat, bertanya pada dokter atau apoteker.

Tetapi apakah orang tersebut sungguh-sungguh berharap mengetahui efek sampingnya? Sering kali luka dari ketidaksesuaian terhadap norma masyarakat terlalu besar sehingga orang meraih untuk apa yang disebut obat manjur.
Dikirim Oleh :
gonde
URL : kapanlagi.com

Mengatasi Nafas Bau

Anda bermasalah dengan bau nafas ? Nggak pede, karena teman-teman menyingkir ketika anda berbicara ?

Jika demikian, mungkin anda menderita halitosis (nafas yang mengeluarkan bau tak sedap). Nah, sebelum banyak teman dan kekasih Anda berpaling, ada beberapa cara untuk memerangi masalah ini.

Salah satunya adalah dengan melakukan tes makan buah arbei. Kenapa Arbei ? Buah yang satu ini dikenal mampu menjaga kesehatan gigi anda.

Bau nafas tak sedap dapat disebabkan oleh berbagai masalah, dari yang ringan hingga yang serius. Seperti emosi misalnya, Selain itu juga gairah seksual juga berkaitan erat dengan halitosis.

Kasus lain yang dapat dilihat menurut Dr. Gifford Jones, seorang jurnalis bidang medis di Toronto, Kanada, pada penderita diabetes yang tidak diobati, umumnya mereka yang mengidap diabetes nafasnya mengeluarkan bau yang manis seperti buah. Juga bau amis ikan atau bau tikus yang sering muncul pada nafas penderita liver tahap akhir.

Beberapa kondisi mulut dan kerongkongan dapat memicu halitosis. Gusi yang terkena infeksi sering berkaitan dengan halitosis. Infeksi sinusitis (saluran lubang hidung ke rongga kepala) dapat mengeluarkan bau tak sedap dari ingus ke bagian belakang tenggorokan. Infeksi tonsil (amandel) dan bronchitis dapat memicu kerunyaman bau yang sama.

Tetapi pada keadaan wajar nafas tak sedap terjadi saat kandungan asam amino (dinding protein) rusak karena adanya bakteri yang mengembangkan sebuah lingkungan bebas oksigen. Ini menghasilkan campuran gas yang berbau tak sedap.

Makanan seperti bawang merah dan bawang bombai sangat dikenal dapat memicu sindrom bau nafas. Setelah makanan ini dicerna dan terserap ke dalam aliran darah, dibawa ke paru paru dan menambahkan bau pada nafas hingga keluar dari tubuh. Sepermilyar ons bawang dapat dideteksi oleh indra pembau kita.

Jurnal Asosiasi Medis U.S (The Journal of the American Medical Association) menyatakan bahwa terlalu sering menggunakan selenium dapat mengakibatkan halitosis. Selenium sulfide biasa digunakan untuk perawatan ketombe. Bahan kimia ini juga ditemukan pada beberapa jenis lipstik.

Ada sebagian orang yang memiliki sedikit kandungan air liur, umumnya air liur membantu membersihkan mulut. Air liur yang jumlahnya tidak mencukupi dapat menimbun sel mati pada lidah dan gusi, yang dapat mengakibatkan bau. Karena mulut semakin kering saat tidur, maka bau nafas di pagi hari menjadi kurang segar. Merokok dan pengobatan tertentu juga dapat menurunkan jumlah air liur.

Langkah terpenting untuk menyingkirkan halitosis adalah dengan meningkatkan kesehatan gigi. Tapi ini tidak berarti sekedar menyikat gigi tiga kali sehari sehabis makan. Teman-teman anda mungkin masih memalingkan kepala bila anda tidak menyertainya dengan tes makan buah arbei. Jangan lupa untuk menyikat lidah juga, karena kebanyakan orang tidak mau melakukannya

Lidah mengandung alur-alur di mana sisa-sisa kotoran terkumpul dan banyak gas mengambang. Tes makan buah arbei memungkinkan untuk melihat adanya makanan yang terjebak di antara gigi dan membuangnya. Ini tidak hanya membantu mencegah halitosis, tetapi juga dapat bantu melindungi gusi dari gingivitis (radang gusi), yang dapat melindungi tanggalnya gigi. (ET/ly)

Tomat-Semangka-Anggur - Trio Buah Perangsang Kesuburan

ANGGUR
ANGGUR

BANYAK banget buah-buahan yang ternyata bagus untuk merangsang kesuburan laki-laki dan perempuan. Setelah kemarin RILEKS.COM membahas tentang Pepaya, dari beberapa refrensi dan penelitian yang ada, TOMAT, SEMANGKA, dan ANGGUR ternyata juga potensial mencegah kemandulan.

SEBUAH lembaga penelitian India, All India Institute of Medical Sciences, belum lama ini mengumumkan hasil risetnya yang cukup spektakuler. Hasil riset itu menyebutkan bahwa tomat, semangka, dan anggur ternyata sangat aktif merangsang atau meningkatkan kesuburan pada pria.

Riset ini berawal dari penelitian pendahuluan yang dilakukan ilmuwan India yang menyimpulkan bahwa pria yang subur memiliki kadar likopen, salah satu jenis provitamin A atau karotenoid, yang sangat tinggi. Begitu juga sebaliknya, pria yang tidak subur memiliki likopen dalam jumlah sedikit.

Seperti diberitakan Reuters Health beberapa waktu lalu, para ilmuwan India melakukan uji penelitian lanjutan pada 30 pria tak subur. Dengan spesifikasi ketidaksuburan terletak pada sperma yang bermasalah pada jumlah, mobilitas, dan bentuk yang tidak normal. Sehingga kebanyakan tidak mampu membuahi sel telur.

TOMAT
TOMAT
Para responden yang terdiri dari 30 pria, diberikan secara berkala 2 mg likopen dua kali sehari selama 3 bulan. Hasilnya terjadi peningkatan kualitas sperma seluruh responden, malah beberapa istri responden dikabarkan mengandung.

Jika anda belum memiliki anak sampai saat ini, jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa pasangan anda kurang subur. Untuk mendeteksi ketidaksuburan pada pasangan, anda perlu mengenali beberapa aktivitas dan keluhan yang mungkin menjadi penyebab awal kemandulan pasangan anda.

SEMANGKA
SEMANGKA
Pertama, kantung di bawah penis atau tempat testis pasangan anda terasa sakit. Pernahkah dia mengeluhkannya, jika ya berarti ada gangguan pada kelenjar penghasil sperma sehingga tidak heran mengganggu kesuburannya.

Kedua, mungkin pasangan anda pernah menderita penyakit gondok setelah ia berusia 12 tahun. Hal ini diajukan karena ternyata penyakit gondok memiliki kecenderungan peradangan pada testis. Selain itu melakukan diet terlalu keras. Ini juga bisa menjadi sebab karena tenaga yang keluar terlalu banyak namun tidak diimbangi dengan makanan yang cukup, sehingga mempengaruhi kelenjar penghasil sperma.

Jika frekuensi kegiatan seks anda berkurang pada beberapa minggu terakhir ini. Kemudian kemungkinan tertular penyakit kelamin. Ini biasanya disebabkan infeksi yang bisa merusak organ reproduksi sperma pasangan anda.

Atau bisa juga karena sering menggunakan celana dalam yang ketat, terbuat dari bahan sintetis, atau apakah pasangan Anda sering mandi sauna? Semua kemungkinan di atas berkaitan dengan perubahan temperatur dalam kantung testis yang bisa mempengaruhi kesuburan.

Nah, daripada repot-repot dan pusing dengan dokter yang mahal mengapa tidak mengkonsumsi buah-buah yang sudah diteliti tadi? Murah dan mudah didapat bukan di sekitar kita? [kpt/joko/rileks]

Cacar Air Tak Cuma Menyerang Si Kecil

Penyakit "klasik" ini belakangan mewabah lagi. Bisa menyerang siapa saja, tak peduli bayi maupun orang dewasa. Bisa sembuh sendiri, tapi bisa butuh penanganan khusus, terutama jika yang diserang adalah bayi yang baru lahir.

Penyakit cacar air (varisela) biasanya ditandai dengan keluhan tubuh mendadak lemas, tak mau makan, demam, dan gatal-gatal. Menurut dr. H.M. Vinci Ghazali, MBA, MM. dari Kids World, Jakarta, penyebab cacar aiar adalah virus varicella-zoster. Virus ini ditularkan melalui percikan ludah penderita, atau melalui benda-benda yang terkontaminasi oleh cairan dari lepuhan kulit penderita.

Karena gejalanya seringkali tidak khas, khususnya pada fase awal sebelum muncul kelainan kulit (prodormal), banyak orang "terkecoh" dengan penyakit ini. Gejala tubuh lemas, demam, malas makan, mirip dengan gejala banyak penyakit lain seperti flu atau campak. "Baru setelah muncul erupsi atau kelainan pada kulit, gejala khas varisela mulai jelas," kata dokter yang akrab dipanggil Vinci ini menjelaskan.

Pada gejala berikutnya, varicela menimbulkan erupsi (lesi/kerusakan) kulit. Lesi ini bentuknya mulai dari gambaran yang tidak khas, yang diikuti dengan melenting (vesicle). "Kalau sudah melenting, dalam waktu rata-rata 24 jam, cairan di dalamnya mulai keruh, lantas 24 jam berikutnya mulai timbul rasa gatal."

Jika vesicle ini digaruk, maka ia akan pecah dan terbuka. Akibatnya, kulit tidak lagi mempunyai perlindungan dan bisa kemasukan bakteri. Misalnya, jika mandi dengan air yang tidak bersih. "Ini yang disebut infeksi sekunder akibat bakteri," tandas Vinci. Kalau infeksi seperti ini terjadi, berarti penyakit virus cacar air akan ditambah dengan penyakit bakteri kulit. Penyembuhannya pun tidak lagi primer dan biasanya akan mengakibatkan terbentuknya jaringan ikat (scar) yang akan meninggalkan bekas. "Ini yang mungkin dulu menyebabkan orang tua melarang anaknya yang kena cacar air untuk mandi," lanjut Vinci

TIGA MINGGU

Erupsi atau munculnya kelainan kulit merupakan fase kedua gejala varisela. Begitu fase erupsi ini muncul, bisa dipastikan anak terkena cacar air. Biasanya, erupsi varisela dimulai dari sentrum, yaitu daerah tengah badan (perut), baru kemudian melebar ke samping. "Itu sebabnya, seringkali bagian perut dan badan penderita mengalami erusi, tapi bagian mukanya tidak. Jika pengobatan yang diberikan efektif dan kekebalan penderita tinggi, bisa jadi cuma badannya yang erupsi, lalu sembuh," jelas Vinci.

Erupsi awal ditandai oleh semacam gambaran kemerahan (eritema), yang lama-lama di atasnya akan terbentuk vesicle. "Kalau diperhatikan, vesicle ini rata, tidak ada lekukan di tengahnya (unumbilicated vesicle). Kalau ada lekukan di tengah vesicle, biasanya bukan cacar air," tambah Vinci. Jadi, jika terlihat ada vesicle, dan mulainya dari bagian tengah badan ke samping, didahului oleh gejala lemas, demam disertai napsu makan menurun, "Maka kita sudah harus memikirkan kemungkinan anak terkena cacar air. Apalagi jika sekitar 2 minggu sebelumnya ada kontak dengan penderita cacar air."

Penularan varisela sebetulnya sudah dimulai sebelum terjadinya fase erupsi, yaitu pada masa inkubasi. "Nah, 24 jam sebelum erupsi sudah menulari. Selama itu, ia akan menulari terus. Jadi, jangan dianggap kalau sudah sembuh tidak menularkan. Menurut penelitian, sekitar 12 hari setelah sembuh, baru aman. Tapi agar lebih aman, sebaiknya 3 minggu setelah sembuh jangan melakukan kontak, supaya tidak tertular atau menularkan," kata Vinci.

WASPADA KOMPLIKASI

Cacar air kebanyakan memang menyerang anak-anak, tapi bukan berarti bayi dan orang dewasa tak bisa kena. Hampir sebagian besar orang dewasa di Indonesia pernah terkena cacar air ketika mereka kecil. "Jadi, mereka yang sekarang sudah menjadi ibu rata-rata sudah memiliki kekebalan (antibodi) terhadap varisela, yang dibentuk ketika mereka terkena varisela saat kecil. Asumsinya, karena ibu-ibu di Indonesia saat ini sudah memiliki antibodi, maka bayi-bayi yang dilahirkan pun memiliki antibodi," jelas Vinci.

Setelah lahir, bayi-bayi itu pun membawa antibodi varisela pasif dari ibunya. "Tapi antibodi pasif ini usianya pendek. Ketika anak berusia di atas setahun, antibodi tadi akan menipis. Nah, pada saat menipis inilah, anak mulai bisa tertular. Ini yang menyebabkan seakan-akan yang kena cacar air hanya anak, bukan bayi," lanjut Vinci.

Seandainya para ibu tidak memiliki antibodi dan bayi di dalam kandungan mereka tidak terlindungi oleh antibodi varisela, maka bisa terjadi bayi lahir dengan varisela (nenatal varicela), atau terkena varisela pada saat berada di dalam rahim (congenital varicela). Jika si ibu terkena cacar air sebulan sebelum melahirkan, maka bayi akan mengalami lahir dengan cacar air stadium ringan. Yang berbahaya adalah jika si ibu terkena cacar air sekitar seminggu sebelum melahirkan. "Bisa-bisa bayinya lahir dengan cacar air berat, yang bisa berakibat fatal. Waktu yang hanya seminggu itu tidak cukup bagi ibu untuk membentuk antibodi, akibatnya janin tidak terlindungi ketika lahir, karena ia belum bisa membuat antibodi sendiri."

Cacar air pada bayi yang belum memiliki antibodi sendiri bisa mengakibatkan beragam komplikasi, dari cacat di sistem saraf, kelumpuhan, kelainan mata, pneumonia, peradangan jantung, bahkan berakibat fatal (kematian). Akibatnya, pengobatannya pun menjadi serius, misalnya denan memberikan varicella-zoster imunoglobulin. Kalau kejadiannya sampai lebih jauh lagi, misalnya terjadi kecacatan, tentu pengobatannya khusus."

SEMBUH SENDIRI

Cacar air yang ringan pada anak biasanya akan sembuh sendiri, sesuai daya tahan tubuh anak. Sementara untuk pengobatan varisela disesuaikan dengan tahapnya. Jika tahapnya di kulit, diobati dengan obat lokal (kulit). "Kalau gatal-gatal, diberikan anti-gatal, kalau ada infeksi sekunder, diberikan anti-bakteri, dan sebagainya sesuai kebutuhan," kata Vinci.

Pengobatan kedua adalah pengobatan sistemik. "Untuk yang ringan, diberikan obat untuk menghilangkan gejala. Kalau berat, misalnya ada demam, diberikan obat demam. Kalau disertai komplikasi, tentu diobati sesuai komplikasi yang muncul," lanjutnya.

DILARANG MANDI?

"Tidak usah mandi kalau sedang terkena cacar air," begitu biasanya dulu orang tua kita mengingatkan. Benarkah cacar air tak boleh terkena air? Yang jelas, mandi akan membuat bagian-bagian vesicle (melenting) yang sudah mati akan lepas. "Tapi dengan syarat, mandinya dengan air bersih yang tidak mengandung bakteri (tidak terkontaminasi oleh bakteri)," kata Vinci. Jika air yang digunakan untuk mandi tidak bersih, bisa-bisa malah menimbulkan infeksi sekunder. "Begitu ada infeksi sekunder, berarti penyembuhannya tidak primer, yang menyebabkan kemungkinan terjadinya scar atau bekas lebih banyak."

Bagaimana mencegah cacar air? "Yang pertama tentu dengan menghindari kontak dengan penderita cacar air," jelas Vinci. Selain itu, anak usia 12-18 bulan sebaiknya diberikan imunisasi varisela. "Sementara vaksinasi pada orang dewasa diberikan terutama pada mereka yang kekebalan atau daya tahan tubuhnya rendah." mnh

Cara Mencegah Dehidrasi

Dehidrasi dapat terjadi segala jenis kulit dan segala usia, khususnya bagi mereka yang memiliki jenis kulit kering. Dehidrasi ini disebabkan oleh hilangnya air dari kulit dan terjadi saat kulit kehilangan lebih banyak kelembabannya. Dehidrasi kerap kali menyebabkan kulit jadi tipis dan lebih cepat kelihatan berkerut. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah dehidrasi pada kulit.

1. Minum banyak cairan; normalnya disarankan untuk mengkonsumsi paling sedikit 8 gelas cairan sehari.

2. Minuman berenergi dapat mendorong orang-orang aktif lebih banyak minum cairan karena kandungan rasa dan sodium tinggi di dalamnya.

3. Hindari minuman berkafein dan yang mengandung alkohol, keduanya sama-sama dapat menyebabkan dehidrasi.

4. Hindari minuman yang mengandung carbonat karena pembakaran bisa menyebabkan penggelembungan atau perasaan penuh dan mencegah pemenuhan konsumsi cairan.

5. Kenakan pakaian berwarna terang, yang menyerap dan berukuran pas.

6. Usahakan berada di tempat yang sejuk, terlindungi dari matahari dan lindungi kulit dengan sunblock kapan saja.

Selebihnya, menyadari dan mempersiapkan adalah cara termudah untuk mencegah terjadinya dehidrasi. Di hari yang panas, untuk orang yang sedang beraktivitas bisa mengalami dehidrasi hanya dalam waktu 15 menit. Jika Anda mengalami pertanda ini, segeralah hentikan aktivitas dan beristirahatlah di tempat yang sejuk. Minum cairan sebanyak mungkin untuk menggantikan air yang hilang dari tubuh Anda.

Dikirim Oleh :
stefanus setyo wibagso
URL : my.opera.com/tio.ireng

Cara Modern Melangsingkan Tubuh

Ada banyak cara menurunkan berat badan, mulai dari bermacam metode diet, olahraga, operasi sedot lemak, tusuk jarum, sampai minum obat pelangsing. Manakah yang aman dan efektif ?

Merujuk pada badan kesehatan dunia, WHO, disebutkan bahwa penurunan berat badan yang baik tidak dapat dilakukan secara instan, tetapi merupakan terapi jangka panjang. Yang dibutuhkan untuk mengurangi berat badan bukan sekadar mengurangi porsi makan, tetapi juga diperlukan bimbingan dari ahli gizi sebelum melakukan perubahan pola makan, disertai aktivitas fisik serta terapi perilaku.

Untuk mencari tahu cara pelangsingan mana yang sehat, aman, sekaligus efektif, bacalah uraian berikut sampai tuntas.

Sedot lemak
Cara membuang lemak yang kini sedang tren adalah operasi liposuction dan tummy-tuck. Operasi ini banyak dipilih karena berat badan bisa turun secara drastis tanpa perlu capek berolahraga dan melakukan diet, hal itu dibuktikan oleh kesaksian seorang artis ternama. Tapi mengapa ya meski lemaknya sudah dibuang, badannya masih juga melar ?

Pada dasarnya liposuction adalah operasi untuk mengeluarkan lemak di bawah kulit, dan dilakukan untuk mencapai keserasian bentuk tubuh, bukan untuk menurunkan berat badan. Sedangkan tummy-tuck adalah proses pembuangan jaringan lemak yang berlebih dan kulit di atasnya untuk membentuk tubuh lebih estetis. Lemak yang dikurangi pun tak boleh lebih dari 3-5 kg sekali operasi

Menurut dokter spesialis gizi, dr.Johanes Chandrawinata, MND,SpGK, kedua jenis operasi tersebut biasa dilakukan dokter terhadap pasien yang memiliki tubuh bergelambir setelah berat badan tubuhnya susut. Jadi, menurunkan berat dulu baru dioperasi, bukan operasi untuk menurunkan berat karena setelah 3 bulan tubuh akan gemuk kembali.

Gastric binding & gastric by-pass
Tindakan ini dipilih jika dengan metode pelangsingan apa pun tidak berhasil. Gastric binding adalah pemasangan alat "pengikat lambung" yang menyebabkan kantung lambung lebih kecil sehingga kita tidak akan makan terlalu banyak karena tubuh lebih cepat merasa kenyang. Melalui tindakan ini berat badan dapat berkurang 35-60 persen dalam 12 bulan.

Berbeda dengan gastric binding yang bersifat sementara, gastric by-pass bersifat permanen, dokter akan membuat ’jalan’ penghubung antara pangkal lambung dengan usus halus sehingga makanan tidak melalui lambung namun langsung ke usus halus. Dengan gastric by-pass, berat badan dapat dikurangi sampai 80 persen. Untuk melakukan kedua jenis tindakan tersebut, pasien harus berusia di atas 35 tahun.

Akunpuntur
Sampai saat ini metode akunpuntur belum dapat dibuktikan secara ilmiah dapat menurunkan berat badan. Umumnya para pasien pun berhenti di tengah jalan karena tak kunjung mendapatkan berat ideal yang diharapkan.

Obat dan suplemen pelangsing
Sebelum percaya oleh iming-iming iklan, sebaiknya teliti lebih dahulu kandungan obat-obatan dan suplemen tersebut. Badan pengawasan obat dan makanan AS (FDA) bahkan melarang konsumsi suplemen pelangsing yang mengandung kandungan akftif E.sinica atau efedrin karena memiliki efek samping gejala psikiatrik, mengganggu saluran cerna serta membuat jantung berdebar-debar.

Meski menyebutkan mampu menurunkan kadar lemak, tak sedikit obat pelangsing yang hanya mampu mengurangi berat tubuh 1,2 kg selama 6-14 minggu, setara dengan diet redah kalori sebesar 1250/hari pada kurun waktu 0.5 minggu tanpa obat apa pun.

Diet popular
Diet popular sering disebut sebagai "Fad Diets", memiliki karateristik antara lain ; menjanjikan penurunan badan yang cepat, dapat menyembuhkan berbagai penyakit, menganjurkan penggunaan suplemen, makan berdasarkan waktu tertentu, membatasi atau melarang makanan tertentu dan hanya untuk jangka pandang.

Yang dapat digolongkan ke dalam fad diets misalnya diet rendah karbohidrat, food combining, diet berdasar golongan darah, mayo clinic diet. Karena banyaknya larangan untuk memakan jenis makanan tertentu, biasanya kebutuhan tubuh akan gizi tidak terpenuhi karena kekurangan vitamin, zat besi, serta serat.

Dari segi ilmu gizi, setiap waktu makan (pagi, siang dan malam) dianjurkan memakan makanan yang bervariasi dalam jumlah seimbang, karena tubuh membutuhkan berbagai macam zat gizi sekaligus.

Menurunkan berat badan secara sehat
Meskipun belum ada jawaban pasti diet mana yang paling tepat untuk menurunkan berat badan, namun dr. Johanes merekomendasikan pola diet yang dilakukan oleh National Weight Control Registry (NWCR) di AS. NWCR adalah kumpulan data orang (ada 4000 orang) yang telah berhasil menurunkan berat badan lebih dari 13 kg dan tetap bertahan selama lebih dari 5 tahun.

Karateristik pola makannya adalah rendah lemak (24 persen asupan kalori), asupan karbohidrat cukup tinggi, rendah kalori (1300-1500 kcal/hari). Karena kita tidak mungkin mengetahui berapa kalori yang dikandung dalam makanan, dr.Johanes menyarankan untuk mengurangi asupan lebih kecil dari porsi biasa.

"Untuk mengurangi 500 kalori setiap hari mudah kok, misalnya jika makan gado-gado, kurangi bumbu kacang dan kerupuknya, lebih memilih nasi putih daripada nasi goreng, dan sebagainya", saran dokter yang yang berpraktek di RS. St.Boromeus, Bandung ini.

Dijelaskan oleh dr.Johanes, mayoritas anggota yang terdaftar dalam NWCR melakukan makan pagi secara rutin, memantau berat badan sendiri secara berkala serta melakukan olahraga. Dengan pola makan rendah lemak rendah kalori seperti ini telah terbukti mampu menurunkan berat badan lebih dari 13 kg dan bisa dipertahankan lebih dari 5 tahun.

Sumber
Kompas

Thursday, April 24, 2008
Facial Sendiri di Rumah

UNTUK si super sibuk yang tak punya banyak waktu luang ke salon, melakukan perawatan wajah di rumah adalah pilihan.

Sisa make up, polusi dan tumpukan sel kulit mati akan membuat wajah terlihat kusam. Untuk mengatasinya kita perlu melakukan perawatan wajah seperti facial atau peeling agar wajah kembali mulus dan bersinar.

Sayangnya, seringkali kita tak punya banyak waktu luang untuk melakukan perawatan di salon. Seiring semakin canggihnya teknologi kecantikan, kini siapa pun bisa melakukan perawatan sendiri, yang lebih praktis dan hemat uang. Mau mencoba? Ini dia langkah-langkah facial yang bisa dilakukan sambil bersantai di rumah.

1. Bersihkan wajah dari make up dengan krim pembersih atau sabun muka. Pada daerah yang bermasalah, seperti komedo di daerah hidung, boleh saja dilakukan scrubbing. Tapi jika kulit wajah tak bermasalah cukup dibersihkan saja.

2. Lakukan pemijatan wajah dengan krim yang mengandung nutrisi untuk kulit. "Sebaiknya pemijatan wajah jangan terlalu lama, cukup 2-3 menit agar produksi minyak tidak berlebihan," kata Tri Febriani, Product Specialist Skin Care NuSkin.

Salon atau klinik kecantikan biasanya menggunakan arus galvanik yang mesinnya cukup besar untuk pemijatan wajah. Namun kini telah beredar Galvanic Spa System dengan desain kecil namun menawarkan manfaat sama dengan salon profesional.

3. Setelah pemijatan, masker wajah sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit. Misalnya, jika wajah Anda berjerawat pilih masker yang berfungsi untuk menyerap minyak. Gunakan masker selama 5-10 menit.

4. Lanjutkan dengan pemberian toner dan pelembab. "Pemberian toner untuk menyeimbangkan pH kulit, meringkaskan pori, dan menyiapkan kulit untuk treatment selanjutnya," kata Febriani.

5. Jika perlu Anda bisa menambahkan serum untuk wajah.

6. Proses selesai, kini Anda bisa menikmati kulit yang bersih, halus, dan bercahaya.

Kompas.com

Menguak Khasiat Madu

MADU memiliki begitu banyak khasiat yang bermanfaat untuk kesehatan. Bahkan, madu juga kerap digunakan untuk mempertahankan keindahan kulit.

Sejak dahulu madu telah digunakan sebagai bahan dasar perawatan kulit. Selain teksturnya yang lembut, kandungan madu sangat kaya akan vitamin, mineral, antioksidan dan potasium yang dapat digunakan sebagai pelembab, penyegar bahkan masker wajah.

Nah, bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh mengenai khasiat madu untuk kecantikan, tak ada salahnya untuk mencoba beberapa resep berikut ini. Kandungan madu tak hanya dapat menjaga keindahan kulit dan mencegah penuaan dini, tapi dapat pula menjaga keindahan kulit rambut.

Untuk mengaplikasikan madu sebagai pembersih wajah, ada beberapa tahap yang harus ditempuh. Yaitu campur 1 sendok makan madu, 1 putih telur, 1 sendok teh gliserin (dapat diperoleh di apotik), dan 1 sendok teh tepung terigu. Campur hingga rata kemudian oleskan pada wajah dan leher. Diamkan selama 10 menit. Bilas dengan air hangat.

Untuk Anda yang ingin memanfaatkan madu sebagai penyegar wajah, dapat mengikuti tahap-tahap berikut. Pertama campur 1 sendok air lemon, 1 sendok teh madu, dan 2 putih telur. Lalu campur hingga rata, kemudian oleskan pada seluruh kulit wajah dan leher. Diamkan selama 15 menit, bilas dengan air hangat, kemudian keringkan dengan handuk sambil tepuk-tepuk perlahan. Sangat sesuai untuk kulit normal cenderung berminyak.

Madu juga dapat digunakan sebagai pelembab, yakni dengan cara campurkan 2 sendok makan madu dan 2 sendok makan susu. Lalu aduk hingga rata. Oleskan pada wajah dan leher, diamkan selama 10 menit, lalu bilas dengan air hangat. Lakukan secara rutin untuk mengatasi kulit kering.

Tak hanya bermanfaat sebagai pelembab wajah saja, madu juga bisa digunakan sebagai pelembab bibir. Oleskan madu pada bibir setiap malam menjelang tidur. Langkah ini untuk membantu melembabkan dan melembutkan bibir, sekaligus menghindari kulit bibir pecah-pecah.

Madu juga bisa digunakan untuk scrub yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara perlahan sekaligus nutrisi dan menjaga kelembapan kulit. Langkah yang harus dilakukan yaitu dengan cara campurkan 1 sendok makan kaolin (sejenis mineral alami yang dapat diperoleh di toko bahan kimia), 1 sendok teh tepung biji gandum, 1 jumput tepung kayu manis, dan 1 sendok makan madu. Lalu oleskan pada wajah dan leher, kemudian gosok dengan gerakan melingkar. Bilas dengan air hangat.

Selain sebagai scrub, Anda dapat pula memakai madu untuk berendam. Campur � cangkir susu bubuk full cream, � cangkir madu, dan 4 tetes minyak esensial mawar atau lavender dalam wadah. Kemudian masukan campuran tersebut ke dalam bath tub yang telah diisi air hangat. Berendamlah selama kurang lebih 15 menit. Selain relaksasi, berendam dengan campuran madu dan susu dapat membantu meningkatkan kelembapan dan kehalusan kulit.

Tak sekadar untuk kecantikan kulit, madu juga dapat bermanfaat sebagai conditioner dan masker rambut. Bagi Anda yang ingin memakai madu untuk conditioner, campurkan � cangkir madu dan � cangkir minyak zaitun. Lalu oleskan pada rambut sedikit demi sedikit sampai melapisi seluruh rambut, diamkan 30 menit, cuci dengan sampo dan bilas dengan baik.

Sementara itu, bila Anda ingin memakai madu sebagai masker rambut, campur � cangkir madu, 2 sendok makan minyak zaitun dan 1 sendok the air jeruk nipis. Oleskan pada kulit kepala dan rambut sambil dipijat. Kemudian tutup rambut dengan shower cap dan diamkan selama 15-30 menit agar meresap sempurna. Selanjutnya, bilas hingga bersih dengan air hangat dan sampo. Selamat mencoba!

Source : OkeZone

Sanitasi Buruk Ancam Nyawa Anak

Data Direktorat Penyehatan Lingkungan Departemen Kesehatan (Depkes) memperlihatkan, kondisi sanitasi yang buruk dan minimnya pasokan air bersih memicu angka kematian anak akibat paparan penyakit diare, tipus, polio, dan cacingan.

Antara melaporkan, data Depkes tersebut juga menyebutkan, di Indonesia terdapat empat dampak besar kesehatan yang disebabkan pengelolaan air dan sanitasi yang buruk, yakni diare, tipus, polio, dan cacingan.

Hasil survei pada 2006 menunjukkan bahwa kejadian diare pada semua usia di Indonesia adalah 423 dari tiap 1.000 orang, dan terjadi 1-2 kali per tahun pada anak-anak berusia di bawah 5 tahun.

Pada 2001, angka kematian rata-rata yang diakibatkan diare adalah 23 di tiap 100.000 orang penduduk, sedangkan angka yang lebih tinggi terjadi pada kelompok anak berusia di bawah 5 tahun, yaitu 75 per 100.000 orang.

Sementara, kematian anak berusia di bawah tiga tahun akibat diare adalah 19 persen, dengan kata lain sekitar 100.000 anak meninggal dunia tiap tahunnya akibat diare.

Sanitasi yang buruk juga menimbulkan penyakit tipus, angka nasional menunjukkan 350-810 orang pada setiap 100.000 orang penduduk terpapar tipus.

Bahkan studi klinis rumah sakit menunjukkan bahwa angka penderita tipus adalah 500 per 100.000 orang penduduk, dan laju kematiannya adalah 0,6-5 persen.

Polio juga merebak akibat sanitasi yang buruk, seperti catatan Depkes tentang wabah polio di Provinsi Jawa Barat.

Khusus tentang prevalensi cacingan, Depkes, pada tahun 2007 menyebutkan sekitar 35,3 persen penduduk Indonesia diperkirakan terpapar cacingan.

Kerugian ekonomi akibat sanitasi buruk dan minimnya pasokan air bersih di Indonesia mencapai 2,4 persen Produk Domestik Bruto (GDP), atau 13 dolar Amerika per rumah tangga menurut kajian Bank Pembangunan Asia (ADB) tahun 1998. [EL, Ant]

Pinggang Lebar Tingkatkan Resiko Kematian

Sebuah studi di AS menunjukkan, perempuan dengan perut besar kemungkinan meninggal lebih cepat akibat penyakit jantung dan kanker, dibanding dengan perempuan lain, tak peduli berapa pun berat mereka.

Temuan yang dilaporkan di jurnal medis Circulation itu, menambah bukti bahwa ketika berkenaan dengan resiko kesehatan, seluruh berat tubuh tak sepenting tempat seseorang membawa lemak.

Studi pada masa lalu telah mendapati bahwa orang "yang berbentuk seperti apel" kelihatannya menghadapi resiko khusus berupa penyumbatan pembuluh darah, tekanan darah tinggi dan diabetes. Gemuk pada perut juga telah berkaitan dengan kanker tertentu, seperti kanker ginjal dan kanker usus besar.

Dalam studi baru tersebut, para peneliti di National Institutes of Health and Harvard Medical School mendapati bahwa perempuan setengah baya dan lebih tua yang memiliki perut besar --dengan garis pinggang 35 inci atau lebih-- lebih mungkin dibandingkan dengan rekan sebaya mereka yang lebih kurus untuk menemui ajal akibat sakit jantung atau kanker selama masa studi tersebut.

Di antara lebih dari 44.000 perempuan AS yang ditelusuri oleh para peneliti itu selama 16 tahun, perut besar melipat-gandakan kemungkinan mereka meninggal akibat sakit jantung dan stroke, dibandingkan dengan perempuan yang garis pinggang mereka lebih kurang dari 28 inci.

Ketika berhadapan dengan resiko kematian akibat kanker, perempuan dengan garis pinggang paling besar memiliki resiko 63 persen lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan yang paling ramping di bagian pinggang mereka.

Terlebih lagi, menurut studi tersebut, resiko pinggang besar tak berkaitan dengan indeks massa tubuh secara keseluruhan (BMI) seorang perempuan, ukuran berat yang berhubungan dengan tinggi tubuh. Pada kenyataannya, bahkan di kalangan perempuan dengan pinggang normal, mereka yang memiliki garis pinggan 35 inci atau lebih menghadapi resiko lebih besar untuk meninggal akibat sakit jantung atau stroke.

Hasil itu menyoroti pentingnya untuk tetap mempertahankan garis pinggang saat usia kita bertambah, kata para peneliti tersebut --yang dipimpin oleh Dr. Cuilin Zhang dari National Institute of Child Health and Human Development.

"Meskipun mempertahankan berat tubuh yang sehat mesti terus menjadi dasar dalam pencegahan penyakit kronis dan kematian dini," tulis Zhang dan rekannya, "sama pentingnya untuk mempertahankan ukuran pinggang yang sehat dan mencegah gemuk di bagian perut."

Kelebihan lemak di perut dianggap sangat tidak sehat akibat dampak metabolisnya. Terlalu banyak lemak di bagian tubuh itu tampaknya menaikkan tingkat kolesterol, meningkatkan perlawanan terhadap insulin --pendahulu dibetes type-2-- dan memacu radang di seluruh tubuh, yang mungkin memberi sumbangan pada sakit jantung dan kanker tertentu. [TMA, Ant]

Pro-Kotra Terapi Kecantikan Singapura




Upaya Yati mempercantik wajahnya lewat bedah kosmetik justru menuai petaka. Perempuan 29 tahun ini terpaksa menjalani empat kali pembedahan hidung. Cairan silikon yang merembes di pembuluh darah sekitar hidungnya harus dibersihkan agar tidak meracuni tubuh. "Ini masih bengkak," ujar Yati.

Kisah memilukan itu berawal tujuh tahun silam. Warga Tebet, Jakarta Selatan, yang bekerja sebagai perias pengantin itu ingin hidungnya lebih mancung. Kebetulan seorang temannya berhasil memancungkan hidung dengan cairan silikon di sebuah salon di Jakarta. "Biayanya cuma Rp 150.000 dan tidak sakit," kata Yati, menirukan ucapan temannya.

Tanpa pikir panjang, Yati pun tertarik mencobanya. Bulan pertama pasca-suntik silikon, tidak ada masalah. Ia makin pede setelah dipuji semakin cantik. Menjelang bulan keenam, hidungnya mulai memerah dan bengkak. Awalnya kecil, tapi tiap hari makin membengkak.

Lalu ia buru-buru pergi ke dokter spesialis bedah plastik. Dokter mendiagnosis bahwa cairan silikon yang disuntikkan tadi bocor dan menyebar ke pembuluh lain. Dokter segera membersihkan cairan silikon itu. Hidung Yati pun kembali kempes dan agak pesek.

Tak mau kecantikannya hilang, ia meminta dokter memasang implan agar hidungnya tetap mancung. Tentu saja setelah semua cairan silikon di hidungnya disedot. "Menurut dokter, pasang implan lebih aman daripada suntik silikon," katanya. Cuma, ia harus menguras kocek. Sebab ongkos pemasangan implan mencapai Rp 20 juta.

Klinik atau rumah sakit kecantikan memang bermuculan di pelbagai kota. Bahkan dokter ahli kecantikan mulai buka praktek khusus kecantikan. Dari memoles wajah agar makin cantik, memutihkan kulit, hingga merampingkan tubuh. Pasiennya kebanyakan dari kalangan selebriti dan istri pejabat.

Namun Pemerintah Singapura menilai, terapi kecantikan tidak efektif. Karena pertimbangan itulah, sejak bulan lalu Kementerian Kesehatan Singapura mengingatkan dokter dan masyarakat agar tidak melakutan terapi kecantikan. Walau begitu, Pemerintah Singapura belum dapat memberi sanksi pada dokter yang melakukan terapi ini. "Kami akan meminta mereka segera menghentikan praktek itu," kata Dokter Tan Chor Hiang, Kepala Regulasi Kementerian Kesehatan Singapura, seperti dikutip koran The Straits Times.

Kementerian Kesehatan Singapura mengancam, bila para dokter di Singapura masih melakukan terapi kecantikan, mereka akan diperkarakan ke Dewan Kedokteran Singapura. Sejauh ini, sudah enam dokter yang diseret Dewan Kedokteran Singapura lantaran melakukan terapi kecantikan yang dianggap ilegal. Dari enam dokter itu, satu di antaranya dokter ahli bedah kosmetik. Tak kurang dari 20 operator atau rumah sakit kecantikan pun diminta menghentikan layanan itu.

Kini Kementerian Kesehatan Singapura tengah menggodok standar prosedur dengan Academy of Medicine, sejenis komite etik kedokter, dan College of Family Physicians, semacam perhimpunan dokter keluarga. Pemerintah Singapura merasa gerah atas praktek bedah kosmetik yang kini menjamur. Praktek itu telah menguras duit pasien sebesar S$ 200 juta atau sekitar Rp 1,34 trilyun per tahun.

Diduga, lebih dari 1.000 dokter umum dan spesialis mengerjakan pengobatan yang dianggap tak terbukti kebenarannya itu. Mereka umumnya melakukan praktek injeksi untuk membakar lemak, memutihkan kulit, terapi membersihkan kolon, hingga anestesi (pembiusan) untuk keperluan tersebut. Dokter Tan menyebutkan, semua itu bukan terapi yang benar.

Bahkan hingga kini masih ada 30 klinik yang menawarkan jasa terapi secara online melalui internet. Jasa yang ditawarkan antara lain mesoterapi, sejenis terapi dengan memasukkan obat untuk membakar lemak dan praktek anestesi untuk keperluan kosmetik. "Tanpa bukti ilmiah yang memadai, kita tak tahu praktek itu dapat membahayakan dalam jangka menengah dan panjang," ujar Tan.

Langkah tersebut mendapat sambutan positif dari Madam Halimah Yacob, Kepala Government Parliamentary Committee for Health. Ia mengatakan, pasien datang ke dokter karena percaya bahwa dokter akan menerapkan prosedur yang aman dan benar.

Namun tak semua dokter sepakat dengan larangan Pemerintah Singapura itu. Salah satunya adalah Dokter David Loh, yang melakukan terapi anestesi sejak enam tahun silam. Menurut dia, meski tak terbukti, bukan berarti terapi itu tidak bekerja. "Yang perlu ditekankan, terapi itu tidak berbahaya," kata Loh.

Praktek terapi kecantikan kini juga ada di Indonesia. Hanya saja, sampai sekarang belum terjamah oleh pejabat kesehatan. Yang ilegal saja tidak diciduk, apalagi sejumlah dokter yang mempraktekkan beberapa terapi kecantikan. Ada juga yang mempraktekkan terapi kolon.

Menurut Direktur Pelayanan Medik Spesialistik, Departemen Kesehatan RI, Dokter Mulya Hasyimi, kebijakan yang ditempuh Pemerintah Singapura itu merupakan aturan pemerintah setempat. "Kami tak harus mengikutinya," ujar Mulya Hasyimi. Indonesia memiliki peraturan kedokteran tersendiri yang mengatur prosedur standar medis. Selain itu, belum ada kasus malpraktek bedah kosmetik yang berlanjut ke pengadilan.

Jika terjadi persoalan dengan terapi kecantikan, kata Mulya Hasyimi, pada umumnya dapat diselesaikan di antara kedua pihak. Menurut Dokter Sidik Setiamiharja, ahli bedah plastik di Rumah Sakit Bina Estetika, terapi bedah kecantikan belum dapat diteliti dan dibuktikan secara klinis apakah bermanfaat atau tidak bagi pasien. Sebab sifatnya sangat subjektif. Tindakan itu juga tidak memerlukan izin karena bukan obat-obatan.

"Yang berkompeten adalah persatuan dokter di bidang yang bersangkutan," kata Dokter Sidik. Jika Kementerian Kesehatan Singapura ingin melarang, semestinya terlebih dulu membahasnya dengan perhimpunan dokter yang mengatur soal etik. Ia sepakat, tindakan bedah atau non-bedah estetik harus dilakukan oleh dokter yang berkompeten.

Kriterianya, dokter itu harus menguasai semua teknik bedah estetik di berbagai tempat, dari ujung kaki sampai rambut. "Kalau hanya jago bedah hidung, bukan ahli bedah estetik dong," ujar Dokter Sidik. Ia mengatakan, pihaknya menggunakan bedah untuk terapi pada pasiennya.

Sementara itu, Prof. Johansjah Marzoeki, ahli bedah plastik pada Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya, tak setuju jika terapi estetika kosmetik ditutup. Pasalnya, tidak semua praktek itu tak bermutu. Ada juga yang bermutu karena dilakukan oleh ahli di bidangnya.

Namun ia mengakui, banyak praktek liar di Indonesia yang dilakukan bukan oleh ahlinya. Praktek itu belum ditindak tegas oleh pemerintah. Padahal, praktek itu menjamur, bahkan diiklankan. Praktek semacam itu merusak citra bedah kosmetik.

Aries Kelana, Elmy Diah Larasati, Rach Alida Bahaweres, dan M. Nur Cholish Zaein (Surabaya)
[Kesehatan, Gatra Nomor 22 Beredar Kamis, 10 April 2008]

Sumber: Gatra

Waspadai Penyakit Akibat Pemanasan Global

Air laut pasang, musim mudah berubah dan tidak jelas, malaria dan demam berdarah kian mengganas, dan masih banyak lagi peristiwa memprihatinkan akibat pemanasan global, Apa yang mesti kita lakukan?

November lalu, sengatan mentari memanas, menyengat tak terkira. Udara kering selama beberapa hari mempercepat rasa haus di kerongkongan. Padahal, beberapa minggu sebelumnya, di akhir bulan Oktober, hujan mengguyur bumi tiada henti selama kurang lebih dua minggu. Saat itulah, para petani di Jawa merasa punya harapan. Mulailah bibit padi ditanam.

Tak disangka iklim berganti wajah begitu cepat. Hujan bukannya dituntaskan hingga Februari tahun depan, malah berhenti di tengah November. Sebaliknya, panas, kering, dan terik mentari memancar ke bumi dengan garangnya, hingga sengatan di kulit terasa bagai jilatan api.

Padi yang sudah ditanam, mati di usia muda. Musnahlah harapan para petani untuk memanennya di tahun depan. Selang beberapa minggu, hujan kembali menghunjam bumi tiada henti. Banjir pun datang melebar ke mana-mana.

Flu, batuk mulai dirasai banyak orang akibat lembabnya udara. Penyakit lain pun mulai bermunculan, dari diare, demam berdarah, hingga malaria. Di beberapa rumah sakit, pasien demam berdarah, anak-anak sampai orang dewasa terpaksa dirawat di selasar, saking melimpahnya jumlah pasien.

Pusing, repot, dan bingung dialami semua orang akibat perubahan ini. Ya, kita sedang mengalami perubahan iklim. Tak hanya di Indonesia, tetapi seluruh dunia.

Penelitian yang dilakukan WWF (World Wide Fund for Nature) menunjukkan, 33 persen habitat di muka bumi memiliki risiko tinggi bakal habis, bahkan beberapa tanaman dan spesies hewan telah punah. Beruang kutub misalnya, sangat terancam punah jika permukaan es Samudera Artik terus mencair secara drastis.

Inkubasi Nyamuk Pendek

Perubahan iklim di Indonesia meningkatkan frekuensi penyakit tropis, seperti malaria dan demam berdarah. Naiknya suhu udara menyebabkan masa inkubasi nyamuk semakin pendek. Nyamuk malaria dan demam berdarah bergembira ria menelurkan anak-anaknya. Dan si pengisap darah kecil ini bakal berkembang biak lebih cepat.

Siapa lagi yang paling rentan dengan cepatnya iklim berubah kalau bukan anak-anak dan balita. Buktinya, angka kematian yang disebabkan oleh malaria cukup tinggi, sebesar 1-3 juta pertahun, dan 80 persennya balita serta anak-anak (WHO, 1997). Kaum lanjut usia pun tidak luput dari ancaman akibat perubahan iklim ini.

Dari pemantauan Yayasan Pelangi Indonesia, tercatat kasus malaria di Jawa dan Bali naik dari 18 kasus per 100 ribu pada tahun 1998, menjadi 48 kasus per 100 ribu penduduk di tahun 2000. Kenaikan ini hampir 3 kali lipat. Sementara di luar Jawa dan Bali, terjadi peningkatan kasus sebesar 60 persen dari tahun 1998-2000. Kasus terbanyak ada di NTT, yaitu 16.290 kasus per 100 ribu penduduk.

Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1995, diperkirakan 15 juta penduduk Indonesia menderita malaria dan 30 ribu di antaranya meninggal dunia (WHO, 1996).

Jika kita tak berupaya menghambat terjadinya perubahan iklim, kasus malaria di Indonesia akan naik dari 2.705 kasus pada tahun 1989, menjadi 3.246 kasus pada 2070. Sementara kasus demam berdarah naik 4 kali lipat, dari 6 kasus menjadi 26 kasus per 100.000 penduduk, pada periode yang sama.

Hutan Terbakar dan Polusi

Jangan lupa, kasus kebakaran hutan yang rutin melanda Tanah Air dan mengirimkan asap ke negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura juga melahirkan problem besar. Kualitas udara memburuk dan menurunkan derajat kesehatan penduduk di sekitar lokasi kebakaran.

Tahun 1997, kebakaran ini mengakibatkan sekitar 12,5 juta populasi (di delapan provinsi) terpapar asap dan debu (PM 10). Gangguan lain seperti asma, bronkitis dan ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) mengancam. Apalagi kebakaran hutan juga menghasilkan racun dioksin yang dapat menyebabkan kanker dan kemandulan pada wanita.

Menurunnya kualitas kesehatan penduduk mengakibatkan kerugian berupa hilangnya 2,5 juta hari kerja. Kebakaran hutan juga menyebabkan kematian sebanyak 527 kasus (KLH, 1998).

Intensitas hujan yang tinggi dengan periode singkat akan menyebabkan bencana banjir. Banjir akan mengontaminasi persediaan air bersih. Pada akhirnya perubahan iklim juga berdampak pada mewabahnya penyakit seperti diare dan leptospirosis yang biasanya muncul pasca banjir. Kemarau panjang juga berdampak pada timbulnya krisis air bersih, berdampak pada mewabahnya penyakit diare dan kulit.

Dan selesailah riwayat kita bila tidak berbenah sejak sekarang. Marilah kita melakukan langkah konkret, misalnya ikut program penanaman sejuta pohon.

Ulah Manusia 'Membakar' Bumi

Para ahli di dunia masih meyakini bahwa perubahan iklim ini teijadi akibat pemanasan global. Menurut DR. Dr. Budhi Soesilo, MSi, Wakil Ketua Program Studi Ilmu Lingkungan UI, efek gas rumah kaca yang terjadi di atmosfer bumi membuat temperatur permukaan bumf meningkat drastis.

Gas rumah kaca (GRK) adalah gas-gas di atmosfer yang memiliki fungsi seperti panel-panel di rumah kaca yang bertugas menangkap energi panas matahari, agar tidak dilepas seluruhnya ke atmosfer kembali. Karena cara kerjanya mirip rumah kaca (green house), mengatur suhu sehingga tanaman cukup hangat untuk tumbuh, tertangkapnya panas oleh gas ini dikenal dengan istilah "efek rumah kaca".

Jadi, sebenarnya efek rumah kaca diperlukan permukaan bumi agar bumi cukup hangat untuk didiami. Tanpa gas-gas ini, papas akan menguar ke angkasa dan temperatur rata-rata bumi bisa menjadi 60 derajat Fahrenheit atau 33 derajat Celsius lebih dingin.

Sayang, aktivitas manusia membuat konsentrasi GRK makin tinggi dap menyebabkan suhu permukaan bumi kian panas. Akibatnya terjadilah perubahan iklim. GRK yang berdampak terbesar adalah karbondioksida (C02), vitro oksida (NOx), sulfur oksida (SOx), metana (CH4), chlorofluorocarbon (CFC), hydrofluorocarbon (HFC).

Tahun 2002, The Intergovernmental Panel in Climate Change (IPCC) mengeluarkan The Third Assessment Report yang menyatakan, "Ada bukti baru dan kuat dari hasil pengamatan selama 50 tahun terakhir bahwa pemanasan global disebabkan oleh ulah manusia."

IPCC Working Group I yang dikeluarkan 2 Februari 2007 di Paris bahkan memberi kemungkinan 90 persen atas peran serta manusia dalam menyebabkan perubahan iklim.

Laporan ini juga memperkirakan terjadinya peningkatan suhu global antara 1,4 sampai 5,8 derajat Celsius di abad ini, tergantung pada jumlah bahan bakar fosil serta kepekaan sistem iklim. Penggunaan bahan bakar fosil sebagai sumber energi terbesar menghasilkan gas karbondioksida.

Yang Bisa Kita Lakukan

Transportasi:
• Hindari menggunakan pesawat terbang untuk jarak kurang dari 500 km.
• Tinggalkan mobil di rumah untuk jarak yang tidak terlalu jauh.
• Gunakan sepeda untuk perjalanan jarak pendek.
• Matikan mobil jika menunggu lebih dari 30 detik.
• Panaskan mobil seperlunya.
• Periksa tekanan ban mobil. Kurangnya tekanan menyebabkan boros bahan bakar.
• Turunkan barang dari bagasi jika tidak dibutuhkan.

Di Kantor dan Sekolah:
• Matikan perangkat kantor di malam hari dan saat libur.
• Matikan monitor komputer saat istirahat.
• Matikan lampu jika tidak digunakan.
• Gunakan perangkat kantor hemat energi.
• Lakukan audit energi untuk penghematan.
• Hemat kertas dengan mencetak bolak-balik.
• Hemat pemakaian tisu.

Di Rumah:
• Tutup kran air dengan rapat.
• Hemat air untuk mandi.
• Gunakan mesin cuci hanya jika cucian banyak.
• Matikan lampu dan alat elektronik jika tidak digunakan.
• Panaskan air untuk minum seperlunya.
• Pilih alat elektronik hemat energi.
• Gunakan lampu hemat energi.
• Pasang pemanas bertenaga matahari di atap rumah.
• Ganti tisu dengan lap kain.

Gas Rumah Kaca Lepas ke Udara, Saat Kita...

• Menyalakan televisi.
• Memasang AC.
• Menyalakan lampu.
• Menggunakan pengering rambut.
• Mengendarai mobil/motor.
• Bermain video game.
• Menyalakan radio.
• Menggunakan microwave/oven.
• Mencuci atau mengeringkan pakaian dengan mesin.
• Membuang sampah ke tempat penimbunan sampah.
• Menggunakan batu bara sebagai bahan bakar.
• Menggunakan barang-barang produksi pabrik.

Tahukah Anda?

• Meningkatnya kadar Co2 di atmosfer selama 200 tahun (1760-1960) hanya 40 ppm (part per million). Dalam 40 tahun terakhir (l960-2000) kadarnya bertambah 53 ppm!

• Sembilan tahun terpanas dari 1000-2001 adalah tahun-tahun setelah 1990.

• Pemanasan bumi selama 18.000 tahun hanya sekitar 3-5 derajat Celsius. Saat ini tingkat pemansannya 3-5 derajat Celsius per 100 tahun.

Sumber: Senior

Klorofil Dongkrak Stamina Tubuh



Sudah lama klorofil atau zat hijau daun dipercaya berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Berbagai penelitian masa kini mengungkapkan, mereka yang biasa mengosumsi makanan tinggi klorofil, kualitas kesehatannya jauh lebih baik. Benarkah?

Klorofil adalah zat yang membuat tumbuhan berwarna hijau. Hasil fotosintesis klorofil akan mengubah energi matahari menjadi energi kimia, serta menghasilkan karbohidrat dan oksigen yang diperlukan oleh makhluk hidup untuk memperoleh tenaga atau kekuatan.

Lalu, apa hubungan klorofil dengan tubuh manusia? Hemoglobin atau substansi darah pada manusia yang membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan dan sel-sel di seluruh tubuh adalah kunci utamanya.

Dari struktur kimiawinya, klorofil dan hemoglobin sangat mirip. Perbedaan keduanya hanya satu atom, sehingga enzim yang ada dalam darah sangat mudah mengubah klorofil menjadi hemoglobin untuk mengatasi lemah, letih, lesu, kurang darah, dan sakit kepala.

Dr. Ann Wigmore menyatakan bahwa kunci utama mempertahankan kesehatan adalah konsumsi makanan hijau, terutama sayur-sayuran. Peneliti dan penulis The Wheat Grass Book itu juga mengungkapkan, serat pengikat pada dinding sel klorofil mampu mengikat atom metal atau racun kimia sintetis (pestisida, obat-obatan, perasa makanan) di dinding sel tubuh, seperti cara kerja sabun mengangkat minyak yang ada di tangan waktu kita mencuci tangan.

Anak-Anak Setengahnya

Proses detoksifikasi (pengeluaran racun) inilah yang mampu meringankan kerja hati dalam membuang zat-zat kimia sintetis dari aliran darah. Selain itu, klorofil dapat membuang lendir dan kerak di dalam paru-paru, mineral dan kristal asam yang ada di dalam persendian, serta kolesterol dan lemak jenuh yang mengendap di arteri, si penyebab gangguan jantung.

Lebih lanjut, kloforil mampu menjadi penguat dan penenang pikiran alami karena kadar asam nukleat dan asam amino pada klorofil dapat memenuhi kebutuhan otak akan protein, terutama neuropeptida (bagian otak yang mengolah pikiran dan emosi positif). Sebagai sumber energi, klorofil mampu mensintesis oksigen dan karbohidrat.

Karena mudah diubah menjadi hemoglobin (struktur kimiawi keduanya identik), tentu akan membantu pembentukan sel-sel darah merah. Sebagai pendongkrak stamina atau daya tahan tubuh, klorofil mampu merangsang produksi sel-sel darah putih yang bertugas melawan serangan mikroorganisme penyakit dan memperkuat sistem kekebalan tubuh dengan pasokan zat antitumor, antikuman, dan antioksidan.

Klorofil juga menghambat pertumbuhan bakteri, infeksi jamur, dan luka di saluran pencernaan. Zat antibakteri inilah yang mampu mengatasi bau mulut dan bau badan, serta mencegah kerusakan gigi maupun gusi.

Tahun 1980, Dr. Chin Nan Lai dari University of Texas Medical Center, AS, melaporkan bahwa ekstrak wheat grass dan tanaman hijau sumber klorofil lainnya dapat menekan risiko kanker yang disebabkan zat-zat radiasi pemicu peningkatan pembelahan sel. Pemicu risiko kanker misalnya dari polutan.

Karena memlliki beragam manfaat, tak heran klorofil potensial untuk terus dikembangkan sebagai pelengkap pengobatan kanker, jantung, AIDS, asma, diabetes, pneumonia, depresi, dan lepra. Selain itu, juga untuk kondisi-kondisi peradangan seperti artritis, jerawat, radang tenggorokan, radang pankreas, radang gusi, serta iritasi lambung maupun usus.

Zat hijau daun atau klorofil ini sebenarnya cukup mudah dicari. Hampir semua sayuran berdaun hijau mengandung klorofil, seperti brokoli, kangkung, bayam, seledri, maupun selada. Namun, karena pola makan harian orang Indonesia minim serat dan zat hijau daun, tidak ada salahnya mencoba suplemen ekstrak klorofil yang saat ini banyak ditawarkan.

Meski memberikan solusi, pemanfaatan suplemen tetap perlu perhatian khusus. Konsumsi sesuai petunjuk yang tertera dalam label, yakni sekitar 1 sendok teh sehari. Klorofil berbentuk tepung harus dilarutkan dulu dalam air, baru diminum.

Bagi atlet, wanita hamil dan menyusui, penderita diabetes, penyakit lever, anemia, dan malanutrisi, konsumsi dosis tinggi tidak masalah. Sebaliknya, untuk anak-anak, harus kurang dari dosis yang tertera.

Perlu juga diingat, meski relatif aman, penggunaan klorofil yang berlebihan (jika stamina sudah cukup fit) justru dapat menimbulkan rasa lesu atau lelah. Karena itu, disarankan untuk berkonsultasi lebih dulu dengan dokter ahli.

Sumber: Senior

Cuka Apel Stabilkan Tekanan Darah

Apel dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Ketika difermentasikan menjadi cuka, apel tetap saja berkhasiat. Diantaranya bisa meredakan gangguan hipertensi dan keluhan pembuluh darah, hingga menurunkan berat badan.

Konsumsi sebutir apel sehari akan menghindarkan kita dari kamar praktik dokter. Pepatah lama itu lahir bukan tanpa arti. Kandungan vitamin dan mineral apel menjamin tubuh tetap bugar dan bebas dari deraan penyakit.

Diperkirakan ada sekitar 7.000 varietas apel di seantero dunia dengan khasiat yang beragam. Beberapa penelitian mengungkap, kandungan kalium dan potasium buah ini mampu meredam risiko stroke, mengurangi kadar gula dan kolesterol, serta menyehatkan pembuluh darah.

Kebanyakan orang mengonsumsi apel dalam bentuk buah segar. Ada juga yang mengolahnya menjadi jus, ditambah sirop atau perasa tambahan lainnya. Yang lain, ada yang mengolahnya menjadi cuka.

Cuka apel merupakan sumber serat larut paling baik, bebas kolesterol dan lemak, serta mengandung natrium. Kandungan pektinnya juga efektif menekan kolesterol jahat penyumbat pembuluh darah (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Cocok diminum panas ataupun dingin.

Sari apel bersifat antiseptik, sehingga bisa membantu menekan jumlah bakteri jahat dalam saluran pencernaan, memperbaiki metabolisme tubuh, memperlancar aliran darah, mengatasi keracunan, serta menekan risiko obesitas. Selebihnya, cuka apel juga mengandung karotenoid, sumber vitamin A yang berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh.

Bukan hanya melalui penelitian resmi, cuka apel telah lama dikenal berkhasiat dari pengakuan secara empiris. Mira misalnya, beberapa kali berbagi pengalaman melalui e-mail dan mailing list kepada teman-temannya sekantor tentang cuka apel.

"Awalnya aku beli cuka apel untuk suamiku yang ada kecenderungan hipertensi. Justru ayahku yang meminumnya. Beliau kebetulan ada masalah dengan asam urat. Setelah habis dua botol, ngilu di kakinya sudah jauh berkurang," kata ibu dua anak yang tinggal di Depok ini.

Ia lantas menyarankan suaminya rutin mengonsumsi cuka apel. Hasilnya juga lumayan, tekanan darah sang suami berangsur stabil.

Meski begitu, Mira meyakini kondisi ayah dan suaminya membaik bukan hanya gara-gara cuka apel, tetapi karena mereka juga menghindari makanan pemicu keluhan. "Karena itu, setiap ada teman yang tanya, saya mewanti-wanti bukan sekadar konsumsi cuka apel, tetapi harus disertai kemauan hidup sehat," ujarnya.

Berat Turun

Di Jakarta Selatan, Effendi mengaku, setelah sebulan mengonsumsi satu sendok makan cuka apel dicampur setengah gelas air dingin sebelum sarapan, kebugarannya meningkat. "Pertama kali minum cuka apel, rasanya sangat asam, tetapi lama-lama biasa saja. Setelah tiga bulan, berat badan turun hampir empat kg. Efek lain yang saya rasakan, selera terhadap makanan berlemak menjadi berkurang," tutur pria berusia 54 tahun itu.

Cerita lain disampaikan Anita. Mahasiswi jurusan periklanan tingkat akhir ini mengaku, sempat mogok minum cuka apel karena rasanya yang kurang enak. Belakangan ia menemukan ramuan yang pas untuk dirinya, yakni dua sendok cuka apel dicampur air dingin secukupnya ditambah sesendok madu.

Selain diminum langsung, cuka apel biasa dicampurkan dalam sup, juga sebagai bahan salad dressing, saus barbeque, dan lain-lain. Di beberapa negara, cuka apel bisa dijumpai dalam kemasan pil dan dijual sebagai diet suplemen maupun vitamin.

Proses fermentasi hingga jadi cuka apel, yakni gula dari cairan apel diubah oleh ragi, yang biasa dipakai untuk membuat sampanye, menjadi minuman beralkohol dengan kadar kira-kira 5 persen. Mula-mula rasanya manis, lalu sedikit getir, kemudian aroma buahnya muncul sempurna. Kadang cairan fermentasi dipakai sebagai ganti minuman anggur dalam berbagai resep.

Karena difermentasi, wajar bila muncul kandungan alkohol di dalamnya. Meski begitu, alkohol hasil fermentasi dipercaya tidak menimbulkan masalah karena bukan dari cairan tambahan, tetapi dari buah apel itu sendiri.

Apa efek sampingnya? Sebuah kajian di Malaysia mengungkapkan, cuka apel tak berefek samping bila dikonsumsi sesuai takaran atau tidak lebih dari enam sendok teh sehari. Keluhan yang sering muncul jika dikonsumsi berlebihan adalah rasa pusing,
tetapi dapat dicegah dengan banyak minum air sebagai penawar.

Pada dasarnya darah resisten terhadap asam (sifat cuka apel), kelebihan asam akan dibuang secara alami melalui urin dan keringat. Sebaliknya, darah reaktif terhadap basa. Artinya pH darah akan naik bila terdapat gizi yang bersifat basa. Kondisi darah yang cenderung basa memudahkan tubuh terserang penyakit.

Karena itu, konsumsilah cuka apel tetap sesuai aturan. Terlebih bagi yang memiliki masalah berupa gangguan ginjal. Seperti petuah sehat lainnya, kesembuhan maupun kebugaran tubuh tak semata-mata karena obat atau ramuan tertentu, tetapi lebih pada
kesadaran untuk memilih pola makan seimbang dan berperilaku sehat.

Diminum atau Dicampur

Karena berbentuk cair, selain diminum langsung, cuka apel sering ditambahkan ke dalam makanan olahan tertentu sebagai campuran. Berikut di antaranya:

- Untuk minuman, cuka apel dikonsumsi langsung dengan takaran satu sendok makan diencerkan dengan setengah cangkir air putih.

- Karena rasanya yang asam, sebagian orang mencampumya dengan madu agar lebih manis. Namun, Anda yang kadar gula darahnya tinggi sebaiknya tidak menambahkan madu. Untuk pengobatan, dua sendok makan cuka apel, satu sendok makan madu, dan segelas air, diaduk sampai rata.

- Cuka apel juga dapat dimanfaatkan untuk dressing salad. Biasanya dicampur dengan bahan lain seperti minyak zaitun dan putih telur.

- Cuka apel dapat dibeli di supermarket dengan harga relatif murah.

Sumber: Senior

Belimbing Wuluh Si Asam yang Bermanfaat

Kesan pertama begitu menggigit buah ini adalah rasa asamnya. Meski lebih sering dimanfaatkan sebagai bumbu masak, belimbing wuluh memiliki, khasiat sebagai pereda beragam keluhan kesehatan.

Rasanya yang asam justru membuat belimbing wuluh memiliki peluang untuk dikembangkan sebagai buah spesifik sekaligus herba. Selama ini rasa asam belimbing wuluh sering dimanfaatkan sebagai penyedap masakan sayur asam, pindang ikan, dll. Sering juga dibuat manisan.

Sebetulnya sudah sejak dulu masyarakat sering memanfaatkannya sebagai obat, antara lain untuk penawar sariawan dan darah tinggi. Muslih, guru SMP yang tinggal di Depok misalnya, kerap memanfaatkan belimbing wuluh untuk menurunkan tensi darahnya yang cenderung tinggi.

"Ramuan ini aku dapat dari orangtua. Cuci bersih 3 buah belimbing wuluh segar ukuran sedang, kemudian potong-potong secukupnya. Rebus potongan belimbing dengan dua gelas air bersih sampai mendidih. Setelah dingin saring dan minum. Agar tidak terlalu asam boleh ditambahkan gula," katanya.

Untuk Sariawan

Meski belum ada penelitian secara ilmiah, khasiat belimbing wuluh atau biasa disebut belimbing sayur untuk penurun tekanan damn sudah lama dikenal masyarakat. Namun, ada juga pendapat bahwa penderita hipertensi sebaiknya menghindari konsumsi belimbing karena kandungan oksalatnya tinggi.

Untuk menurunkan tekanan darah tinggi dianjurkan minum segelas ramuan belimbing wuluh sehari. Setelah itu lakukan pengukuran tekanan loran guna mengetahui ada tidaknya perubahan.

Belimbing wuluh juga dikenal efektif meredakan sariawan. Kandungan vitamin C yang lumayan tinggi (25,8 mg/ 100 gram) mampu membantu mengeringkan luka sariawan. Cukup dengan mengunyahnya langsung atau menempelkan potongan buah belimbing wuluh ke bagian yang terkena sariawan.

Efek farmakologis belimbing wuluh di antaranya diuretik (peluruh kencing), antiradang, astrigen, memperbanyak pengeluaran empedu, dan meredakan rasa sakit. Sifatnya yang dingin juga baik untuk mengurangi derita batuk. Selain buah, daun dan bunganya juga dapat dimanfaatkan, terutama untuk meredakan gangguan batuk dan nyeri atau pegal linu sebagai obat luar.

Di beberapa daerah tanaman ini dikenal dengan nama limeng, selemeng, baliembieng, blingbing buloh, limbi, tukurela, dan malibi. Tinggi pohonnya bisa mencapai 10 meter. Pemeliharaannya cukup mudah, yang penting ditanam di tempat terbuka, kelembaban tanah dijaga, dan cukup air.

Tanaman ini memiliki berbagai kandungan kimia, antara lain saponin, tanin, glukosid, kalsium oksalat, sulfur, asam format, peroksida, dan kalium sitrat. Tak ada salahnya Anda menanamnya di halaman rumah atau di pot. Apalagi pemeliharaannya relatif mudah.

Mau coba?

Meramu Si Torpedo

Banyak ahli sepakat bahwa tanaman bernama Latin Averrhoa bilimbi L. ini asli Indonesia dan Malaysia. Selagi muda buahnya berwarna hijau muda dan berubah kuning sampai kemerahan setelah tua. Buahnya berbentuk bulat lonjong seperti torpedo dan rasanya sangat asam. Berikut contoh ramuannya:

• Penurun tekanan darah

- Cuci bersih 3 buah belimbing wuluh segar ukuran sedang (sebesar ibu jari), lalu potong-potong. Rebus potongan belimbing dengan dua gelas air bersih sampai mendidih. Setelah dingin saring dan minum. Agar tidak terlalu asam boleh ditambah madu atau gula.

- Cara lainnya, buah segar dijus, belakangan lebih populer karena dianggap lebih praktis, dan dapat dicampur dengan buah lain seperti nanas atau melon.

• Sariawan

- Anda dapat mengunyah langsung beberapa buah belimbing wuluh, tetapi hati-hati jika Anda memiliki masalah di lambung. Sebaiknya konsumsi tidak lebih dari tiga biji. Dapat juga minum jus belimbing dicampur jeruk.

• Batuk

- Cuci bersih 10 buah belimbing wuluh ukuran sedang. Tumbuk dan campur dengan dua sendok air garam, lalu disaring dan minum.

- Cuci bersih 25 kuntum bunga belimbing wuluh, satu jari rimpang temu giring, satu jari kayu manis, satu jari kencur, dua siung bawang merah, 1/4 genggam pegagan, 1/4 genggam daun saga, 1/4 genggam daun inggu, 1/4 genggam daun sendok. Rebus dengan lima gelas air sampai tersisa separuhnya. Saring airnya dan minum dengan madu.

- Segenggam bunga belimbing wuluh, beberapa butir adas, gula secukupnya ditambah satu cangkir air diamkan selama beberapa jam. Setelah dingin disaring dengan kain dan dibagi untuk dua kali minum, pagi dan malam saat perut masih kosong.

• Jerawat

- Buah belimbing wuluh dicuci bersih, ditumbuk atau diremas, lalu dibubuhkan pada kulit muka yang berjerawat Diamkan beberapa saat sebelum dibersihkan.

• Obat jamur kulit (panu)

- Sepuluh buah belimbing wuluh dicuci lalu digiling halus. Tambahkan sedikit kapur sirih, diremas sampai rata. Ramuan digunakan untuk menggosok kulit berpanu, dua kali sehari.

• Obat nyeri/pegal linu

- Cuci dan giling hingga halus 1 ons daun belimbing wuluh, 10 biji cengkih, dan 15 biji lada. Tambahkan cuka secukupnya sampai adonan seperti bubur, kemudian oleskan pada bagian yang sakit.

Sumber: Senior

Mi Instan Menyebabkan Anemia

Mi instan kini menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia, baik tua-muda di desa-kota. Itu dipahami karena cara penyajian mi instan yang praktis, selain juga rasanya yang gurih. Tapi banyak orang terutama orang tua tidak sadar bahwa banyak mengonsumsi mi instan bisa menyebabkan anemia.

”Budaya baru orang Indonesia memakan mi instan sebagai lauk pauk nasi menunjang terjadinya anemia. Mi instan tidak memiliki gizi terutama zat besi yang banyak terdapat di ikan dan sayuran hijau,” kata Ketua Unit Koordinasi Kerja Tumbuh Kembang-Pediatri Sosial Ikatan Dokter Anak Indonesia Kusnandi Rusmil di Jakarta, akhir pekan lalu.

Padahal, menurut Kusnadi, anemia pada masa kanak-kanak akan meningkatkan proses penurunan kecerdasan (retardasi mental) 1,28 kali per penurunan nilai hemoglobin yang terjadi pada anak bersangkutan.

Anemia menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dipicu oleh kurangnya asupan zat besi. Kasus itu terjadi pada dua miliar penduduk di dunia. Di negara berkembang seperti Indonesia, kondisi tersebut diperparah oleh hilangnya darah dari usus secara berkepanjangan akibat infeksi parasit dan malaria.

Menurut Kusnadi, anemia defiensi besi pada anak banyak terjadi pada anak usia di bawah dua tahun. Survei Kesehatan Rumah tangga 2001 menunjukkan prevalensi pada anak usia 0-5 tahun mencapai 47% di Indonesia.

Sedangkan prevalensi anemia pada bayi di bawah enam bulan sebesar 61,3%, sedangkan pada usia 6-11 bulan mencapai 64,8%, dan umur 12-23 bulan sebanyak 59%.

Sedangkan pada anak usai sekolah dan remaja mencapai 36,55% dan wanita usia subur 40%. ”Padahal, masa anak-anak itu adalah masa emas perkembangan otak,” tutur dia. (izn)

Sumber: PdPersi

Cuci Buah Sayur tak Efektif Hindari Bakteri

Gaya Hidup Sehat

MENCUCI buah-buahan dan sayuran segar dengan air atau cairan pembersih sebelum dikonsumsi atau dimasak merupakan langkah bijaksana guna menghindari kemungkinan keracunan, muntah-muntah atau diare.

Akan tetapi, menurut pendapat para ahli mikroba di Amerika Serikat, prosedur baku tersebut tidaklah efektif lagi dalam membebaskan makanan dari pencemaran bakteri patogen penyebab panyakit.

Seperti yang diungkap dalam pertemuan American Chemical Society ke-235, peneliti dari Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menyatakan bahwa upaya membersihkan sayur atau buah — bahkan dengan memakai cairan disinfektan klorin sekalipun — ternyata tidak dapat menjamin buah atau sayur bebas dari bakteri berbahaya.

Riset menunjukkan bahwa berbagai jenis mikroba tertentu penyebab penyakit seringkali mampu menghindar dari pembersih kimia. Bakteri ini terbilang ¨lihai¨ bersembunyi lalu membuat lubang serta hidup dalam selada, bayam atau jenis sayuran dan buah lainnya. Dengan kata lain, upaya pembersihan sebatas di permukaan saja tidak akan mampu menjangkau bakteri merugikan ini.

Selain itu, mikroba juga dapat mengatur dirinya menjadi sebuah komunitas yang disebut biofilm, yang melapisi buah dan sayuran serta dapat melindungi bakteri dari kerusakan. Komunitas bakteri seperti ini dapat mewujud menjadi beragam bakteri penyebab infeksi berbahaya seperti Salmonella atau E. coli.

Sebagai salah satu solusi mengatasi masalah ini, para ahli dari USDA merekomendasikan teknik radiasi atau penyinaran sebagai prosedur pengganti yang efektif dalam membunuh bakteri patogen. Teknik radiasi ini memang masih dalam tahap pembahasan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), terutama menyangkut segi keamanan serta dampak jangka panjang.

Ahli mikrobiologi USDA, Brendan A Niemira mengatakan bahwa secara teknis radiasi dilakukan dengan cara menyinari atau mempaparkan makanan ke sebuah sumber reaktor elektron yang kemudian akan menonaktifkan parasit serta menghancurkan patogen atau seranggga dalam makanan.

Ia menyatakan teknik ini dapat mengurangi jumlah penyakit yang disebabkan infeksi dari rantai makanan setiap tahunnya.

¨Ketika bakteri terlindungi, apakah saat mereka berada dalam daun atau biofilm - mereka tidak dapat dibunuh dengan mudah. Ini merupakan riset pertama yang memantau penggunaan radiasi pada bakteri yang diam di dalam ruang terdalam daun atau terselubung dalam sebuah biofilm,¨ terang Niemira.

Untuk melihat bagaimana bakteri patogen merespon berbagai teknik pembersihan, Niemira dan timnya melakukan percobaan di laboratorium. Mereka menggunakan daun selada dan bayam yang kemudian dikontakkan dengan cairan mengandung bakteri E.coli.

Bakteri ini ditekan sedemikian rupa menggunakan proses perfusi vakum supaya meresap ke dalam daun. Daun-daun ini lalu dicuci selama tiga menit dengan air, tiga menit dengan cairan kimia, serta proses radiasi.

Setelah proses pembersihan, daun-daun ini direndam dalam cairan ber-pH netral lalu diangkat dan dihitung kandungan bakterinya.

Hasilnya menunjukkan, pencucian dengan air murni tidak efektif menurunkan kadar patogen baik pada bayam maupun selada. Pencucian dengan cairan sodium hipoklorit juga tidak menunjukkan penurunan signifikan bakteri E.coli pada daun bayam, meski pencucian ini mengindikasikan penurunan kurang dari 90 persen E.coli pada sampel selada.

Sementara itu, teknik radiasi ionisasi, secara signifikan mampu mengurangi populasi patogen baik pada bayam maupun daun selada. Tingkat pembasmian tergantung dari dosis yang diterapkan, namun pada dosis tertinggi yang diuji cob penurunan bakteri dapat mencapai hingga 99,99 persen pada selada dan 99,99 persen pada bayam.

Para peneliti juga kemudian melakukan tes dengan menggunakan biofilm untuk melihat seberapa kuat strain Salmonella dan E.coli dapat bertahan dari radiasi.

Biofilm yang mengandung Salmonella cenderung mudah mati akibat terpapar radiasi, sementara biofilm yang terinfeksi E.coli cenderung lebih resisten.

AC
Sumber : health24

Minyak Ikan Stabilkan Jantung

Getty Images/Mark Scott
Minyak Ikan

KEBIASAAN mengonsumi minyak ikan menurut hasil beberapa penelitian memang memiliki khasiat bagi kesehatan khususnya jantung. Dalam sebuah studi klinis terbaru di Australia, manfaat minyak ikan kembali mendapatkan dukungan.

Berdasar riset, konsumsi suplemen minyak ikan secara teratur mampu menurunan ketidakstabilan elektris pada jantung, khususnya pada pasien yang mengidap kelainan detak atau ritme jantung.

¨Pengaruh kestabilan ini mungkin suatu cara di mana minyak ikan dapat menurunkan risiko kematian pada pasien pengidap penyakit jantung dan pembuluh darah,¨ Dr Glenn D Young dari Royal Adelaide Hospital, Australia seperti dikutip Reuters Health.

¨Hasil riset ini tentu akan mendukung penggunaan minyak ikan atau pun konsumsi ikan lebih luas lagi pada pasien pengidap penyakit jantung koroner,¨ tambah Young.

Beberapa riset sebelumnya melaporkan bahwa peningkatan konsumsi ikan atau pun minyak ikan berdampak pada penurunan risiko kematian akibat serangan jantung. Fakta ini pun lalu memunculkan ide bahwa minyak ikan dapat menyeimbangkan atau menstabilkan ritme jantung.

Dalam riset tentang minyak ikan ini, Young dan rekannya melibatkan 26 pasien pengidap gangguan ritme jantung yang disebut ventricular tachycardia. Di dalam jantung para partisipan ini tertanam alat pacu jantung.

Sebanyak 22 partisipan diharuskan mengonsumsi 3 gram minyak ikan setiap hari selama enam minggu, sedangkan sisanya tidak. Pada awal penelitian elektropsikologi, Young dkk masih dapat merangsang timbulnya ventricular tachycardia melalui program stimuli ekstra pada seluruh partisipan.

Pada penelitian elektropsikologi kedua, 42 persen pengguna minyak ikan tidak mengalami ventricular tachycardia sedangkan pada kelompok lain prosentasenya hanya tujuh persen.

Selain itu, 42 persen pengguna minyak ikan membutuhkan stimulasi yang lebih agresif untuk menimbulkan gejala ventricular tachycardia, sedangkan pada kelompok lain prosentasenya 36 persen.

Minyak ikan merupakan asupan minyak essential yang mengandung banyak nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Suplemen minyak ikan biasanya berasal dari ikan laut perairan dalam dan dingin yang diekstrak dari jaringan hati ikan Cod atau jaringan lemak ikan salmon.

Dalam suplemen minyak ikan biasany terkandung asam lemak kaya manfaat seperti Omega 3 (EPA & DHA), Vit A dan Vit D. Salah satu sumber DHA & EPA ALAMI adalah suplemen minyak ikan dari hati ikan cod atau sering disebut Cod Liver Oil. Ikan Cod merupakan ikan No.2 yang memiliki kandungan minyak terbanyak setelah Ikan Hiu.
Kompas.com

Wednesday, April 23, 2008
Manfaat Wortel Untuk Stroke

Selama ini orang mengenal wortel hanya untuk kesehatan mata karena kandungan vitamin A yang sangat tinggi. Ternyata tanaman ini mempunyai khasiat yang lebih hebat lagi. Sayuran yang dikenal sebagai makanan favorit kelinci ini ternyata bisa mencegah stroke.

Orang yang terkena stroke, jika banyak mengkonsumsi Vitamin A, akan mengalami lebih sedikit kerusakan neurologis (saraf) dan mempunyai kesempatan untuk sembuh. Hal ini disebabkan karena waktu otak tidak memperoleh oksigen berapa lama, seperti pada stroke, sel mulai mengalami malfungsi (gangguan fungsi) yang menyebabkan rangkaian kejadian mencapai puncaknya ketika pada sel-sel saraf terjadi kerusakan oksidatif, dan kondisi tersebut dapat diredam jika dalam darah banyak terdapat vitamin A.

Sebuah penelitan menunjukkan, mengkonsumsi wortel sedikitnya lima kali dalam seminggu dapat menurunkan resiko terkena stroke hingga 68 persen bila dibandingkan yang makan wortel satu kali dalam sebulan.

Khasiat antistroke tersebut juga ditimbulkan karena aktivitas beta karoten yang mencegah terjadinya plak atau timbunan kolesterol dalam pembuluh darah. Beta karoten merupakan pigmen paling aktif apabila dibandingkan dengan alpha dan gamma karoten. Biasanya beta karoten lebih dikenal sebagai provitamin A yang akan menjadi vitamin A pada dinding usus halus.

Tak ada seorangpun yang mau terkena stroke, dan tak seorangpun yang ingin mati muda. Mencegah lebih baik daripada mengobati, belajar pada alam, karena dari alam kita banyak menemukan manfaat. Wortel yang kita kenal sebagai sayuran, ternyata bisa menjauhkan kita dari kematian.
Dikirim Oleh : gonde
URL : kapanlagi.com

pepaya Bagus Untuk Sperma

MUNGKIN sudah anyak yang tahu, Pepaya memang buah yang baik untuk kesehatan. Tapi tahukah Anda, Pepaya ternyata bisa juga menjadi aktioksidan untuk kanker. Oh ya satu lagi, Pepaya juga membuat sperma jadi lebih gesit dan sehat. Naaaaah ini dia....

Pepaya kaya akan vitamin C dan merupakan sumber antioksidan yang baik. Kandungan serat di dalamnya juga halus, sehingga baik dikonsumsi oleh kalangan balita sampai usia lanjut.

Pohon pepaya aslinya berasal dari Meksiko Selatan. Tingginya dapat mencapai ± 10 meter, dan buahnya dapat dinikmati kapan saja. Tanaman pepaya kini telah meluas, khususnya di negara tropis.

Dalam pengobatan tradisional Cina, pepaya dikenal dapat mengatasi gangguan pencernaan. Buah yang tak mengenal musim ini dapat menghilangkan cacing usus. Pepaya masak dapat digunakan untuk penyembuhan disentri, rematik, dan yang bermasalah dengan produksi lendir.

Yayasan Kanker Internasional pada tahun 1997 melaporkan tentang manfaat vitamin C dan karoten, yang banyak terdapat dalam pepaya, untuk membantu mencegah kanker. Muncul anjuran diet makanan yang mengandung vitamin C dan karotenoid untuk mencegah kanker paru-paru. Cara ini juga kemungkinan dapat melawan kanker kolon, pankreas, kandung kemih, dan payudara, serta mengurangi radikal bebas yang merupakan pencetus kanker.

Rokok merupakan ikatan oksidan yang dapat dilawan dengan antioksidan. Untuk perokok sebaiknya tingkatkan konsumsi vitamin C untuk menyamai kadar vitamin C bagi yang bukan perokok.

Vitamin C sangat esensial untuk pembentukan sperma. Kekurangan vitamin C pada pria dapat menghambat dalam memperoleh keturunan. Perbaikan untuk hal ini memerlukan waktu satu bulan dengan meningkatkan konsumsi vitamin C sebanyak 500 miligram. Kualitas dan kuantitas sperma serta aktivitasnya dapat ditingkatkan dengan menambah konsumsi vitamin C.

Vitamin C juga dapat mengurangi risiko katarak, memperkuat dinding kapiler darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung. Para peneliti percaya bahwa vitamin C juga dapat menghambat penuaan dengan memperbarui sel darah putih.

Pepaya sangat tepat diberikan kepada kaum lanjut usia karena mudah dinikmati dan dicerna. Perlu diperhatikan agar jangan mencampur pepaya untuk masakan jeli dan agar-agar telur karena enzim papain yang ada dalam pepaya akan merusak protein dan agar-agar telur. [rdr/joko]

Hati-hati Dengan Tahi Lalat Kamu

TAHI lalat atau dalam bahasa ilmiahnya sering disebut nevi, memang tampak manis bila menempel di tempat yang tepat. Misalnya di sudut bibir atau di ujung dagu. Sayangnya tahi lalat tidak selamanya manis dan menyenangkan, pada keadaan tertentu ia berpotensi berkembang lebih lanjut menjadi ganas dan liar. Masalah yang dikemudian hari bisa kita sebut dengan kanker kulit atau Melanoma maligna.

Jenis kanker kulit yang satu ini adalah jenis yang angka kejadiannya paling sedikit. Tapi masalahnya, kanker ini juga yang paling ganas karena bisa berubah menjadi kanker, kata seorang ahli kulit dr Sukses H SpKK.

Yang dikatakan dokter kulit ini memang ada benarnya. Kanker kulit yang paling ganas tapi penderitanya paling sedikit ini berasal dari sel pigmen kulit ini banyak diderita orang berkulit terang atau putih yang mudah terbakar sinar matahari tapi sulit menjadi coklat. Selain itu iritasi berulang pada tahi lalat juga bisa berkembang menjadi Melanoma maligna.

Yang paling menakutkan dari Melanoma maligna adalah kemampuan menyebar dengan cepat melalui pembuluh darah. Begitu masuk ke dalam pembuluh darah, ia akan cepat berkembang biak di organ vital kita dan cepat pula menimbulkan kematian. “Maka jika kita sudah mengenali adanya tanda-tanda Melanoma maligna, kemungkinan masih ditemukan di stadium awal dan secepatnya diobati, insya Allah bisa sembuh total,” dr Sukses memberi penjelasan.

Kemudian jika masih ragu, lanjutnya, sebaiknya langsung memeriksakan diri ke dokter kulit, apakah tahi lalat tersebut perlu diambil (tentunya dengan operasi, red) atau tidak.

Tahi lalat yang paling banyak terdapat di tungkai bawah, badan, kepala dan leher, tungkai atas, bahkan bisa pada kuku itu bila sudah mengindikasikan berbahaya biasanya warnanya sudah berubah jadi kehitaman, putih, kebiruan, berbatas tegas dengan sedikit penonjolan di permukaan kulit. Lain lagi bila sudah sebesar uang logam atau lebih dari 6 cm, itu berarti sudah agak lanjut dan bisa jadi sangat terlambat ditangani. [rdr/dsa/joko]

Deteksi Dini Kanker Payudara

Deteksi dini terhadap penyakit kanker payudara seharusnya layak diperhatikan dengan sungguh-sungguh oleh setiap wanita karena hal itu merupakan "ujung tombak" dari proses penyembuhan kanker tersebut.

"Sebenarnya yang penting sekali adalah deteksi dini, yang merupakan `ujung tombak` dalam penyembuhan kanker payudara," kata dr Ronald A Hukom SpPD KHOM dalam seminar "Mengobati Kanker Payudara" di Pusat Diagnostik Dini Yayasan Kanker Indonesia di Jakarta, belum lama ini.

Ronald sangat menyayangkan, orang yang datang ke tempat prakteknya di Rumah Sakit Kanker Dharmais rata-rata telah memasuki stadium lanjut karena tidak pernah melakukan deteksi dini melalui mammografi (pemeriksaan payudara manusia menggunakan sinar x dosis rendah).

Hal tersebut, lanjutnya, antara lain karena masih banyak warga yang belum mengetahui mengenai aktivitas deteksi dini atau masih memiliki tingkat kesadaran yang rendah untuk melakukan hal tersebut.

Ia mengungkapkan, semakin tinggi stadiumnya maka semakin kecil pula kemungkinan seseorang yang mengidap kanker payudara untuk sembuh.

Ronald menjabarkan, tingkat kesembuhan untuk stadium I pada kanker payudara dapat mencapai 95 persen, stadium II sebesar 70 persen, dan stadium III adalah antara 40 -50 persen.

"Sedangkan untuk para pasien pada stadium IV yang saya temui, rata-rata yang masih hidup dalam jangka waktu lima tahun kemudian tidak sampai 15 persen," katanya.

Selain dengan melakukan deteksi dini, Ronald mengemukakan bahwa mammografi dan pengujian lainnya juga bermanfaat untuk menentukan jenis pengobatan dari kanker payudara yang garis besarnya meliputi operasi, perawatan sinar, dan kemotrapi.

"Pengobatan kanker itu multidisiplin. Yang paling penting adalah mengetahui bagaimana `perangai` dari sel kanker yang ada di tubuh kita yang ditentukan melalui pemeriksaan mikroskopik jaringan tubuh di laboratorium patologi yang diperoleh dengan biopsi," katanya.

Untuk itu, Ronald mengimbau agar para wanita yang terkena kanker payudara segera melakukan pemeriksaan lengkap agar dapat ditentukan bagaimana cara pengobatan yang paling tepat bagi mereka.

Senada dengan Ronald, seorang peserta seminar, Tri Ganti yang mengetahui dirinya menderita kanker payudara sejak tahun 2003 itu, mengemukakan bahwa pasien seharusnya juga dapat memperlengkapi diri dengan bekal yang cukup agar dapat memahami secara memadai tentang penyakitnya.

"Apalagi saat ini telah tersedia banyak informasi antara lain dari internet," kata wanita wiraswasta yang kankernya telah mencapai stadium IV ini. Tri menuturkan, sikap untuk selalu belajar secara mendalam mengenai kanker payudara ini dipegangnya karena ia bertekad untuk tidak ingin pasrah dan menyerahkan seluruh pengobatan pada tubuhnya hanya kepada dokter. (yz/Ant)

Tuesday, April 22, 2008
Mitos di Balik Cokelat

Rasanya yang nikmat membuat cokelat menjadi salah satu makanan favorit anak-anak hingga orang dewasa. Namun, apakah manfaatnya seenak rasanya?

Dalam bukunya berjudul Chocolate, A Sweet Indulgence (Chronicle Books, 1997, Karl Petzke dan Sara Slavin menyebut "chocolate is food of the gods". Ungkapan itu sengaja dibuat penulis untuk menggambarkan betapa cokelat, khususnya bagi orang Spanyol menjadi makanan istimewa.

Lebih dari itu, cokelat dapat menjadi candu secara fisik. "Rasa cokelat yang kaya juga dapat membuat ketagihan secara emosional sesuai dengan simbol dari cokelat, yaitu kemewahan, kenyamanan, sensualitas, kepuasan, dan cinta," katanya.

Tak hanya di Spanyol atau negara Eropa lainnya, cokelat juga sudah menempati urutan makanan favorit di Indonesia. Tak heran kini tak sulit menemukan camilan manis beraneka bentuk, rasa, dan corak ini.

Hampir di setiap toko dan supermarket, deretan cokelat yang menggiurkan tertata rapi seolah "memanggil" untuk diambil.

Bahkan, kini sudah mulai banyak gerai cokelat yang bertebaran menghiasi tiap sudut kota. Sebut saja Dapur Cokelat maupun Chocoholic. Kedua gerai tersebut khusus menawarkan panganan berbahan serbacokelat, mulai minuman, permen, hingga kue.

Ya, cokelat memang sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Tak hanya dapat dinikmati sebagai makanan kecil di kala senggang, juga seiring perkembangannya cokelat dimanfaatkan dalam dunia kesehatan dan kecantikan.

Dalam habitatnya, tanaman cokelat merupakan tanaman tropis yang hidup dengan kandungan air dan paparan sinar matahari yang seimbang. Dalam buku yang berjudul Emperors of Chocolate, Joel Glenn Brenner menggambarkan rahasia tentang sensasi rasanya.

Rasa cokelat dibentuk dari campuran 1.200 jenis zat, tanpa satu rasa yang dominan. Malah, sebagian dari zat itu pun rasanya sangat tidak enak. Sebab itu, sampai sekarang cokelat tiruan amat jarang ditemukan.

Cokelat sendiri dapat diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yaitu dark chocolate, milk chocolate, dan white chocolate. Dark chocolatemilk chocolate dan white chocolate yang terasa lebih manis karena efek campuran dari susu.

Sebagai penambah rasa, tak jarang cokelat juga dicampurkan dengan daun mint, vanilla, coffe, orange, maupun stroberi. Selain itu, cokelat biasanya juga dilengkapi dengan paduan kacang mete, buah, karamel, maupun crisped rice.

Secara universal, daya tarik cokelat memang sangat mengagumkan. Namun, perasaan bersalah muncul tatkala mengonsumsisi manis ini. Persoalannya, apakah cokelat "tabu" untuk yang sedang ber-diet? Bagi para pencinta cokelat, hal itu bukanlah masalah dan menjadi hal yang lumrah. Pasalnya, perasaan tersebut hilang bersamaan dengan lumernya cokelat yang dikunyah di mulut.

Namun, di balik segala keuntungan pada cokelat, bertolak belakang dengan asosiasi sebagian orang yang beranggapan kalau cokelat dengan campuran yang tidak orisinal malahan dapat membuat tubuh makin subur, jerawatan, sakit gigi, sakit kepala, dan sebagainya. Jangan lantas percaya dahulu. Agaknya pikiran tersebut harus dibuang jauhjauh karena cokelat justru dapat meningkatkan rangsangan dalam hal seks.

Selain itu, cokelat juga dapat menimbulkan sensasi rasa yang membuat tubuh rileks sehingga terhindar dari depresi dan kejenuhan. Namun, memang ada beberapa jenis cokelat yang kandungannya masih banyak diragukan para ahli. Karena itu membentuk opini pada masyarakat mengapa cokelat lebih "unggul" kekurangannya ketimbang manfaatnya yang lebih banyak.

Mengonsumsi dengan kuantitas rendah merupakan solusi jika memang kandungan cokelat tersebut belumlah jelas benar. Namun yang jelas, pesona rasa cokelat agaknya pas dengan pendapat beberapa kalangan yang menyebutkan "chocolate is naughty but nice".

Sumber : OkeZone

Jerawat dan Cara Mencegahnya

Jerawat merupakan hal yang paling dibenci wanita dan mungkin juga pria. Kondisi kulit ini sering dialami oleh para kawula atau yang sering beraktifitas. Simak informasi tentang jerawat dan cara mencegahnya...

Apakah ”Jerawat” itu ? Jerawat dapat didefinisikan sebagai suatu kondisi umum / lazim pada kulit yang timbul karena perpaduan minyak berlebih, kotoran dan sel-sel kulit mati yang menyumbat pori-pori kulit. Bakteri penyebab jerawat akan tumbuh dalam perpaduan ini dan berkembang biak. Jika tetap dibiarkan, pori-pori yang tersumbat akan membengkak dan mengeluarkan nanah.



Klasifikasi jerawat :

Jerawat terbagi menjadi menjadi 4 (empat) tingkatan atau level yaitu ringan, sedang, agak berat dan berat. Tingkatan tersebut ditentukan berdasarkan jumlah jerawat yang ada pada wajah, dada dan punggung, serta ukuran besar kecil jerawat atau kondisi peradangan jerawat. Selain itu, dibawah ini juga termasuk dalam perbedaan jenis jerawat :

- Jerawat pada bayi yang baru lahir (newborn acne) : Jerawat jenis ini menyerang sekitar 20% bayi yang baru lahir dan tergolong jerawat ringan.
- Jerawat pada bayi (infantile acne): Bayi berumur 3 - 6 bulan juga ditumbuhi jerawat, dan akan tumbuh kembali pada saat ia beranjak remaja.
- Jerawat vulgaris (Acne vulgaris) : Jerawat jenis ini adalah yang paling umum terjadi pada remaja dan kaum muda yang beranjak dewasa, sekitar 12 - 24 tahun.
- Jerawat conglobata (cystic acne) : Jerawat jenis ini terjadi pada kaum pria muda, tergolong serius namun jarang terjadi.

Jerawat merupakan salah satu masalah kulit yang paling memusingkan para remaja, banyak anak muda pada masa remaja karena produksi minyak yang berlebihan mendapat gangguan jerawat.

Berdasarkan penelitian (Penelitian mengenai sikap konsumen dan konsep rangkaian produk anti jerawat Mentholatum Acnes di wilayah Asia Pasifik pada tahun 2004), di antara masalah kulit remaja, problem jerawat (47%) menduduki peringkat kedua, yang pertama adalah problem kulit berminyak (57%). Di antara mereka terdapat 94% remaja yang mengalami masalah jerawat akan menggunakan produk anti jerawat untuk mengatasi masalah jerawatnya.

Oleh sebab itulah produk anti jerawat yang aman dan efektif merupakan malaikat penolong bagi problem kulit yang diharap-harapkan oleh para anak muda di masa remajanya. Jadi, apakah kamu masih tidak berdaya menghadapi jerawat diwajahmu yang bikin pusing?

Tips Mencegah Jerawat

Cara merawat kulit wajah berbeda dengan merawat kulit bagian tubuh lainnya karena tingkat terkena polusi di bagian wajah lebih tinggi daripada kulit tubuh di tempat lain yang tertutup. Selain itu kulit wajah juga memiliki banyak kelenjar lemak (kelenjar sebasea) yang menghasilkan asam lemak bernama "sebum" dan kelenjar keringat. Sehingga jika cuaca panas, keadaan panik atau terlalu lelah, kulit wajah akan mudah berminyak, berkeringat, lengket dan kotor. Hal ini disebabkan adanya hubungan stres fisik dan kejiwaan dengan peningkatan produksi keringat dan "sebum" (asam lemak) pada kedua jenis kelenjar tersebut.

Kosmetika rias yang tidak dibersihkan juga akan menjadi polusi bersama keringat dan debu yang menempel di wajah. Perpaduannya kemudian berkembang biak menjadi Propionibacterium acnes yang akan mengubah lemak sebum dari bentuk cair menjadi lebih padat, sehingga mudah menyumbat pori-pori wajah dan menimbulkan jerawat.

Di bawah ini adalah 4 (empat) faktor utama penyebab timbulnya jerawat, yaitu :

1. Adanya sumbatan di pori-pori kulit oleh sebum yang berubah menjadi padat
2. Peningkatan produksi sebum akibat pengaruh hormonal, kondisi fisik, dan prikologis. Jika disertai sumbatan di muara kelenjar sebasea, aliran keluar sebum akan terbendung.
3. Peningkatan populasi dan aktivitas Propionibacteri acnes karena bakteri ini terdapat di bawah muara kelenjar sebasea dan suka makan lemak sebum.
4. Reaksi radang akibat serbuan sel darah putih ke sekitar kelenjar sebasea yang sudah mengalami bendungan dan akhirnya pecah. Isi lemak sebum tumpah ruah ke dalam jaringan kulit jangat atau dermis, dan dianggap benda asing sehingga memancing serbuan sel darah putih ke tempat tersebut.

Bagaimana jerawat dapat dicegah? Di bawah ini adalah prinsip mini agar jerawat tidak mengganggu :

1. Bersihkan muka dari kosmetik sebelum tidur
2. Hindari makanan manis dan berminyak
3. Perhatikan gizi agar seimbang, konsumsi cukup vitamin C dan Vitamin E
4. Hindari penggunaan kosmetik yang berminyak
5. Berikan kulit perlindungan dari sinar matahari terutama pada musim panas
6. Jangan begadang
7. Jangan biarkan kotoran dan debu tinggal di permukaan kulit
8. Bersihkan dan rawat kulit wajah dengan tuntas

Sumber: detik
Tips ini dipersembahkan oleh Acnes Treatment Series dari MentholatumR USA.

Deteksi Penyakit Melalui Mata

MATA adalah jendela hati. Melalui mata, kita dapat membaca emosi seseorang. Namun tahukah Anda bahwa dari mata, kita juga dapat mengetahui penyakit seseorang, bahkan sebelum orang tersebut merasakan gejalanya?

Kalau diperhatikan, jika kita berkunjung ke dokter di saat sakit, dokter akan memeriksa tubuh kita dengan stetoskop, memeriksa rongga mulut, lalu memeriksa mata meskipun kita tidak sedang sakit mata. Ini merupakan prosedur lengkap untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang.

”Sejak 20 tahun lalu, setiap dokter umum di puskesmas (pusat kesehatan masyarakat) sudah dibekali dengan pemeriksaan mata dasar,” ungkap Istiantoro, Guru Besar Ilmu Penyakit Mata, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang juga menjadi Direktur Jakarta Eye Center (JEC).

Pusat pelayanan kesehatan mata ini, mengadakan kegiatan pemeriksaan mata gratis bagi 500 anak kurang mampu di sekolah Kandank Jurank Doank yang dikelola oleh artis Dik Doank. Selain memeriksa mata, JEC juga membagikan kacamata gratis kepada anak yang mengalami gangguan refraksi (kacamata).

Menurut Istiantoro, anak-anak lebih banyak mengalami gangguan refraksi. Sebanyak 10-15 persen anak usia sekolah dasar mengalami gangguan refraksi dan harus menggunakan kacamata. Namun, orangtua juga perlu waspada terhadap gangguan penyakit dengan cara mendeteksi mata sejak dini.

Dokter Spesialis Mata JEC, Ni Retno Setyaningrum, dalam buletin JEC, Eye Sight, mengatakan, mata anak berkembang pesat pada usia tiga bulan hingga tiga tahun. Karena itu, orangtua sebaiknya memeriksakan mata anaknya sejak usia tiga bulan. Gunanya adalah untuk mendeteksi dini bila ada penyakit yang mendasari terjadinya gangguan pada mata.

Kelainan pada mata yang harus diwaspadai antara lain munculnya bintik putih kemerahan pada selaput mata, mata merah, mata menonjol, dan lain-lain. Jika ditemukan ada bintik putih kemerahan pada mata anak tanpa disertai rasa nyeri, anak tersebut bisa jadi menderita cacingan atau tuberkulosis (TBC). Untuk memastikannya diperlukan pemeriksaan di laboratorium.

Penyakit rematik juga bisa dideteksi melalui mata. Jika mata kita sering merah, lalu sembuh setelah diobati, kemudian merah lagi, itu pertanda ada penyakit rematik.

Gejala rematik bisa timbul di mata karena jaringan pada selaput putih mata (sklera) mirip dengan jaringan otot. Jika jaringan otot mengalami gangguan akibat rematik maka akan menjalar ke mata. Menurut Istiantoro, gangguan di mata kadang-kadang lebih dulu muncul sebelum gangguan di otot.

Pemeriksaan terhadap mata sebaiknya dilakukan jika kita mengalami keluhan seperti mata merah atau pandangan menjadi kabur. ”Jika sejak dini sudah diketahui penyakitnya, dokter bisa memberikan pengobatan yang tepat untuk penyakitnya,” kata Istiantoro. bgth

Singkong untuk Obat Rematik

Siapa tak kenal singkong? Tanaman ‘rakyat’ ini bisa dikatakan sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Bukan hanya umbinya yang memiliki rasa yang khas, namun daun singkong pun bisa disulap menjadi sayuran yang sangat nikmat.

Sebagai penganan, umbi singkong diminati hampir di semua wilayah di Tanah Air. Umbi singkong juga dikenal sebagai makanan pokok di daerah tertentu. Di beberapa daerah, singkong (Manihot utilissima) dikenal dengan berbagai nama, seperti ubi kayee (Aceh), kasapen (Sunda), tela pohong (Jawa), tela belada (Madura), lame kayu (Makassar), pangala (Papua), dan lain-lain.

Tanaman singkong sangat mudah tumbuh. Tumbuhan yang berasal dari Amerika Tropis ini banyak ditanam di pekarangan, tanggul, ataupun sawah. Perbanyakan tanaman dapat dilakukan dengan stek dari batang singkong tua.

Menurut pakar tanaman obat, Prof Hembing Wijayakusuma, efek farmakologis dari singkong adalah sebagai antioksidan, antikanker, antitumor, dan menambah napsu makan. Bagian yang umum dipakai pada tanaman ini adalah daun dan umbi.

Umbi singkong memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat arang, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, dan amilum. Daun mengandung vitamin A, B1 dan C, kalsium, kalori, forfor, protein, lemak, hidrat arang, dan zat besi. Sementara kulit batang, mengandung tannin, enzim peroksidase, glikosida, dan kalsium oksalat.

Selain sebagai makanan, tanaman singkong memiliki berbagai khasiat sebagai obat. Di antaranya obat rematik, sakit kepala, demam, luka, diare, cacingan, disentri, rabun senja, beri-beri, dan bisa meningkatkan stamina.

Mengatasi rematik bisa dilakukan dengan pemakaian dalam dan pemakaian luar.

Pada pemakaian luar, sebanyak lima lembar daun singkong, 15 gram jahe merah, dan kapur sirih secukupnya, dihaluskan dan ditambahkan air secukupnya. Setelah diaduk, ramuan dioleskan pada bagian tubuh yang sakit. Pada pemakaian dalam, 100 gram batang singkong, satu batang sereh, dan 15 gram jahe direbus dengan 1.000 cc air hingga tersisa 400 cc. Lalu, disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan dua kali sehari.

Mengatasi sakit kepala, daun singkong ditumbuk lalu digunakan untuk kompres. Sebagai obat demam, 60 gram batang pohon singkong, 30 gram jali yang telah direndam hingga lembut direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc. Ramuan disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan dua kali sehari.

Mengatasi luka bernanah, batang singkong segar ditumbuk lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang sakit. Untuk luka garukan, singkong diparut lalu ditempelkan pada bagian yang sakit dan diperban.

Obat luka karena terkena benda panas, singkong diparut lalu diperas. Airnya didiamkan beberapa saat hingga patinya mengendap, lalu patinya dioleskan pada bagian yang luka.

Mengatasi diare, tujuh lembar daun singkong direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc. Lalu disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan dua kali sehari.

Obat cacingan, 60 gram kulit batang singkong dan 30 gram daun ketepeng cina direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Lalu disaring dan diminum airnya menjelang tidur. Mengatasi beri-beri, 200 gram daun singkong dimakan sebagai lalap.

Untuk meningkatkan stamina, 100 gram singkong, 25 gram kencur, dan lima butir angco yang telah dibuang bijinya, diblender dengan menambahkan air secukupnya. Lalu tambahkan madu dan diminum. net

Jangan Sepelekan Gangguan Lambung

BERHATI-hatilah dengan berbagai penyakit yang muncul akibat pola makan yang tidak terjaga pasca lebaran, seperti diare, sakit maag, gangguan lambung, stroke hingga jantung koroner.

Menurut dr Agus Yuwono SpPD, bagian internis RSUD Ulin Banjarmasin, gangguan lambung terjadi akibat pola makan yang berubah drastis setelah berpuasa selama sebulan. Apalagi lebaran dianggap sebagai ajang balas dendam dengan menyantap semua makanan yang ada.

Sebagaimana diketahui, menu makanan di saat lebaran umumnya lezat untuk disantap, seperti soto ayam, lontong, ketupat kandangan, daging rendang dan lainnya, sehingga sayang kalau dilewatkan. Akibatnya, lambung kerja ekstra untuk mencerna makanan.

Setelah terbiasa puasa selama lebih dari 12 jam sehari, kemudian kembali ke pola makan yang normal tiga kali sehari, sehingga secara umum penyakit yang dialami masyarakat pasca-Lebaran terkait lambung dan penyakit dalam.

Pasien yang datang berobat setelah lebaran umumnya mengeluh sakit maag, kembung dan susah buang air besar. Penyakit yang dialami bervariasi, mulai dari yang ringan hingga sedang.

Biasanya gangguan pencernaan terjadi karena salah makan. Sementara itu, penyakit terberat adalah timbul gejala muntah berak yang terjadi akibat konsumsi makanan yang los (makan apa saja).

Hal itu disebabkan hampir sebulan penuh terjadi perubahan pola makan yang biasanya tiga kali sehari menjadi dua kali sehari saat berpuasa. Dan pada saat lebaran, pola makan kembali tiga kali sehari dan langsung banyak sehingga kaget.

Seharusnya, pola makan dijaga di saat lebaran, jangan langsung banyak dan makan apa saja. Sebab organ pencernaan membutuhkan waktu beradaptasi kembali setelah berpuasa, kata Agus.

Sebagaimana diketahui, menu yang disajikan saat lebaran umumnya bervariasi mulai dari yang manis hingga bersantan. Pasangan makanan dan lauk pauk kebanyakan mengandung santan berminyak dan lemak. Begitu juga makanan ringan yang disediakan, ada cokelat-keju dan kue yang sebagian menggunakan kuning telur.

Sajian yang nikmat itu kadang membuat kita lupa diri dan menyantap segala jenis makanan tanpa memperhitungkan kemampuan tubuh. Akibatnya, asupan makanan ke dalam tubuh banyak mengandung kadar lemak dan gula yang cukup tinggi.

Padahal konsumsi lemak yang berlebihan akan meningkatkan kadar kolesterol sehingga berat badan akan naik. Akibatnya, kondisi tubuh yang sebelumnya sudah lebih baik setelah berpuasa selama sebulan, bisa memburuk hanya dalam beberapa hari.

Konsumsi lemak secara berlebihan akan menyebabkan pengosongan lambung terlambat, sehingga lambung menjadi sesak dan menyebabkan ulu hati tidak nyaman. Selain itu, makanan lemak yang termasuk sulit untuk dicerna sehingga bisa menyebabkan gangguan penyerapan sesaat yang akan menimbulkan diare.

Konsumsi makanan yang tidak teratur ketika juga memberikan peluang terjadinya keracunan. Secara umum, ada tiga faktor yang menyebabkan keracunan makanan, yakni daya tahan tubuh seseorang, lingkungan, dan penyebab dari keracunan itu sendiri baik dari makanan atau bakteri yang mencemari makanan.

Gejala yang timbul setelah mengonsumsi makanan yang tercemar mulai gejala ringan hingga berat. Semua bergantung pada kuman yang mencemari makanan tersebut.

Gejala umum keracunan adalah mual, muntah, diare, serta rasa keram pada perut dan kadang kala disertai demam. Jika hal itu berlangsung terus, pasien akan kekurangan cairan (dehidrasi) dan kekurangan elektrolit.

Parahnya, apabila keadaan ini terjadi pada pasien yang sudah mempunyai penyakit kronis lain, bisa berakibat fatal.

Makanya, bagi mereka yang telah memiliki penyakit, seperti kencing manis, darah tinggi, jantung dan lainnya harus menjaga pola makannya agar penyakitnya tidak tambah parah.

Bagi penderita hipertensi, perubahan pola makan saat lebaran bisa mengakibatkan melonjak kembali tekanan darah. Begitu juga dengan penderita stroke, dengan tidak memperhatikan minum obat dan makan secara tidak teratur akan kembali membuat penyakit ini kambuh.

Penderita diabetes juga harus berhati-hati mengonsumsi makanan. Pola diet harus tetap dilakukan untuk menjaga kadar gula darah dalam tubuh agar tidak naik.

Intinya, orang yang sudah mencapai usia di atas 40 tahun, gemuk dan perokok, berhati-hatilah karena jantung koroner mengintai. drt

Titik Terang Untuk Penderita TBC

MAYORITAS kasus resistensi obat pada pasien tuberculosis (TB) disebabkan ketidakdisiplinan pengobatan. Keluarga sebagai pihak terdekat pasien berperan penting sebagai pengawas minum obat.

Penyakit tuberculosis atau populer sebut TBC di Indonesia, masih menjadi penyakit yang mengancam jiwa. Indonesia tercatat menduduki peringkat ke-3 tertinggi dunia, setelah Cina dan India. Temuan kasus TB baru per tahun sebanyak 485 kasus.

Penyakit yang menular lewat udara itu tidak hanya menyerang paru-paru atau saluran napas lainnya. Menurut DR Dr Zulkifli Amin SpPD dari divisi Pulmonologi FKUI/RSCM, penyakit TB bisa mengenai multiorgan. Antara lain paru-paru, otak, kulit, tulang, kelenjar, hati, ginjal, usus, peritonium.

"Jadi, perlu kompetensi lebih dalam hal penanganannya. Pasalnya, penyakit ini ternyata sistemik yaitu bisa menginvasi seluruh tubuh. Bahkan, ada pasien yang awalnya datang dengan keluhan rematik sendi, ternyata TB juga," tuturnya.

Tidak hanya komplikasi organ tubuh penderita TB yang terserang, efek samping pengobatan TB pun sifatnya bisa multiorgan.

Misalkan pada hati, otak, ginjal, darah, pendengaran, penglihatan, hingga sistem imun. Namun, tak perlu khawatir, penyakit yang disertai gejala seperti batuk darah, sesak, atau batuk berkepanjangan ini terbukti dapat disembuhkan.

Patuh dan tuntas minum obat adalah salah satu kunci membebaskan diri dari penyakit yang konon sudah ada sejak lebih dari 100 tahun lalu itu. Diperlukan kesabaran dan ketelatenan, mengingat pengobatan pasien TB sifatnya jangka panjang. Minimal enam bulan, dengan kombinasi obat yang lebih dari empat jenis.

"Ini juga kerap menjadi kendala dan perlu pengawasan. Ada pasien yang dua bulan berobat dan merasa sudah sembuh, lalu obatnya tidak diminum lagi. Akibatnya, ketika dua tahun kemudian dia berobat lagi, kumannya sudah resisten," ungkap staf Subdit Program Penanggulangan TB (P2TB) Depkes RI, dr Wayan Diantika.

Hal senada dikemukakan Zulkifli. Berdasarkan pengalamannya menangani pasien TB, lamanya waktu pengobatan menjadi salah satu faktor yang kerap dianggap "memberatkan". Belum lagi keluhan yang muncul akibat efek samping obat. "Ada yang baru satu minggu menelan obat sudah mengeluh mual, sakit perut. Kalau tidak disikapi dengan bijak, yang bersangkutan mungkin saja berhenti minum obat," paparnya.

Ketidakdisiplinan minum obat atau pengobatan yang tidak tuntas, bisa berakibat kuman TB (BTA/basil tahan asam) resisten atau kebal terhadap obat-obatan TB yang dikonsumsi. Biasa disebut dengan multi-drug resisten (MDR). Jika hal itu terjadi, pasien harus menjalani pengobatan lini kedua. "Padahal, obat anti TB lini kedua ini lebih rumit. Terapinya juga lebih lama, lebih toksik, lebih mahal,dan tidak selalu tersedia," katanya.

Jika pasien MDR masih tidak patuh juga, tidak mustahil ia akan menjadi pasien XDR-TB alias resistensi obat yang sudah tahap ekstrem. Biasanya kuman sudah resisten terhadap dua jenis obat atau lebih. Biaya pengobatan pun bisa 25 kali lipat dari pengobatan TB biasa.

"Keberhasilan terapi XDR-TB menjadi sulit mengingat hanya tersisa sedikit golongan obat anti TB yang masih aktif dan tersedia," ungkap Zulkifli.

Di Indonesia, jenis obat untuk kasus XDR-TB ini pun sangat langka sehingga harapan hidup pasien pun makin rendah. Beberapa pasien XDR-TB di RSCM Jakarta misalnya, rata-rata hanya bertahan hingga dua tahun, lalu meninggal.

Organisasi Kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO) memperkirakan, setiap tahun di seluruh dunia terdapat sekitar 420.000 kasus MDR-TB dengan 116.000 kematian, dan 27.000 kasus XDR-TB dengan 16.000 kematian. Penderita HIV merupakan yang paling rentan, mengingat imunitas tubuhnya yang sangat lemah.

Penting untuk dilakukan penyuluhan kepada masyarakat dan pasien agar patuh dan disiplin menjalani pengobatan TB hingga tuntas. Pemberitahuan juga hendaknya dilakukan sejak awal kepada pasien dan keluarganya sehingga kasus resistensi obat tidak perlu terjadi. "Peran keluarga pasien sebagai pengawas minum obat sangatlah penting," tandas Zulkifli. bgrt

Aerobik Menunda Penuaan

MENJADI tua dan dewasa adalah dua hal yang berbeda, terutama karena bertambahnya umur merupakan hal yang absolut. Kendati tidak bisa dihindari, menuanya fisik bisa ditunda, yaitu dengan aerobik dan latihan beban. Mungkinkah?

Menurut analisa British Journal of Sport Medicine edisi 10 April 2008, dengan melakukan aerobik sampai usia pertengahan, umur biologis seseorang dapat ditunda sampai 12 tahun. Hal ini karena olahraga aerobik intensif tinggi selama jangka waktu yang cukup lama, dapat mempertahankan asupan oksigen maksimal dan meningkatkan kekuatan aerobik maksimum sebesar 25%. Ini setara dengan perolehan 6 mL/kg/menit atau diekstrapolasi menjadi 10-12 tahun biologis.

Dengan aerobik, asupan oksigen di dalam tubuh untuk membangkitkan energi melalui proses metabolisme akan meningkat. Kemudian, ketika kekuatan aerobik maksimum menurun pada awal 60 tahun sekitar 5 mL/kg/menit per dekade, atau setara dengan setengah kekuatan pada umur 20 tahun, olahraga aerobik yang rutin dapat membalikkan penurunan. Inilah yang memperlambat penuaan biologis seseorang. Karena ketika kemampuan turun hingga di bawah 18 mL/kg/menit (pada pria) atau 15 mL/kg/menit (pada wanita), aktivitas harian akan menjadi beban berat.

Adapun efek positif dari mempertahankan asupan oksigen maksimal adalah menurunkan risiko penyakit serius. Waktu pemulihan setelah terluka atau sakit menjadi lebih singkat serta menurunkan risiko terjatuh dengan mempertahankan kekuatan otot, keseimbangan dan koordinasi.

Menurut badan kesehatan dunia, WHO, 90% kematian disebabkan penyakit degeneratif, yang umumnya disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat dan kurangnya olah tubuh. Bila dikombinasi dengan penurunan hormon seperti hormon pertumbuhan, testosterone, DHEA pada usia 30-an, kelebihan asupan kalori dan kurangnya pengeluaran kalori lewat aktivitas, maka obesitas menjadi ancaman di usia senja. Oleh karena itu, selain aerobik, latihan beban juga sangat dianjurkan.

Menurut salah satu teori dalam proses penuaan dari Vladimir Dilman yaitu teori perubahan hormonal atau teori neuroendokrin, jaringan biokimiawi yang kompleks mengatur hormon tubuh dan elemen penting lainnya.

Pada saat muda, hormon di tubuh bekerja sama mengatur fungsi organ-organ tubuh dan semuanya berada di bawah komando kelenjar hipotalamus. Kelenjar sebesar kacang ini terdapat di otak dan bertanggung jawab terhadap produksi dan interaksi hormon-hormon tubuh. Karena fungsinya yang mengkoordinasikan semua hormon tubuh maka kelenjar ini disebut juga thermostat tubuh.

Memasuki usia 30-an, terjadi penurunan hormon pertumbuhan. Penurunan massa otot (sarcopenia) berlanjut pada merosotnya kemampuan dan kapasitas fungsi organ tubuh. Ini berarti setiap dekade, tubuh akan kehilangan 2-3 kg jaringan otot dan mengalami penurunan tingkat metabolisme 2-5%. Berkurangnya massa otot dan metabolisme memicu penambahan berat badan sekitar 5 kg per dekade. Hal ini karena kalori yang sebelumnya digunakan untuk aktivitas jaringan otot disimpan ke dalam sel lemak sehingga menyebabkan obesitas.

Sementara itu, program diet tanpa olah raga malah menjadi counter productive. Hal ini karena sekitar 25% berat badan yang hilang adalah massa otot sehingga mengurangi resting metabolism.

Dalam satu tahun, sekitar 95% dari semua dieter ini akan kembali menaikkan berat badan. Kemudian, karena penambahan berat badan ini kebanyakan berupa lemak, komposisi tubuh menjadi lebih parah setelah setiap kali diet.

Pasalnya, setiap kali kehilangan massa otot, massa lemak akan bertambah. Bahkan hilangnya massa otot sangat berhubungan dengan osteoporosis. Apalagi risiko akibat kegemukan, dimana LDL akan meningkat dan pembuluh darah menyempit.

Akhirnya, ketika berumur 50 tahun, tanpa olah raga rutin, seseorang akan mengalami kegemukan dengan konsekuensi mudah lelah, tidak fit dan tidak energik, malas beraktivitas. Beban sendi bertambah, mudah nyeri lutut dan pergelangan kaki, gairah berkurang dan tubuh menjadi tidak indah.

Salah satu cara efektif untuk menurunkan lemak tubuh adalah dengan melakukan aktivitas fitness. Tambahkan latihan beban dalam aktivitas olah raga yang mungkin selama ini hanya diisi oleh aktivitas aerobik seperti berjalan kaki, sepeda, berenang, dan lain sebagainya.

Manfaat utama dari latihan beban adalah penambahan massa otot yang berguna untuk memperbaiki postur, menambah pergerakan, dan pembakaran kalori. Penelitian W Campbell di Tufts University menunjukkan bahwa pria dewasa tua yang melakukan latihan beban 30 menit tiga kali seminggu selama 12 minggu, dapat menambah berat badan sekitar 1,2 kg dan mengurangi massa lemak 1,8 kg. Sementara pada saat yang sama menambah jumlah kalori sebanyak 370 kalori.

Aerobik dan latihan beban adalah aktivitas olah raga yang menjadi bagian dari gaya hidup sehat dan merupakan investasi jangka panjang. Karena itu diperlukan komitmen pribadi yang kuat untuk menunda penuaan dan memiliki hidup sehat di usia senja. mnki

Hindari Osteoporosis Sedini Mungkin

Memiliki tulang sehat pasti menjadi keinginan setiap orang. Karena tulang memiliki banyak peran dalam tubuh kita. Tulang membentuk struktur tubuh, melindungi organ tubuh, tempat bergantungnya otot dan yang paling penting, menyimpan kalsium. Konsumsi kalsium yang cukup dan aktivitas fisik yang cukup bisa membentuk tulang menjadi kuat dan mengurangi risiko terkena osteoporosis.

Osteoporosis bisa menyebabkan risiko terkena patah tulang seperti di pergelangan, pinggul dan tulang belakang.

Osteoporosis bisa menyerang siapa saja, pria atau wanita. Tapi kecenderungan lebih besar diderita oleh perempuan yang telah menoupose, orang dewasa, seseorang yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil dari ukuran normal, seseorang yang mengkonsumsi makanan diet rendah kalsium, serta seseorang yang kurang melakukan aktivitas fisik.

Asupan kalsium yang cukup bisa menyelamatkan tulang Anda. Bagaimanakah mendapatkan kalsium dengan cukup?

Tubuh kita tidak bisa memproduksi kalsium, untuk itu kalsium harus diserap dari luar tubuh melalui makanan. Adapun sumber kalsium yang baik bagi tubuh Anda adalah produk susu, rendah lemak, keju, dan yogurt.

Selain itu juga sayuran berdaun hijau gelap seperti brokoli, makanan berkalsium seperti jus jeruk, sereal, roti, kedelai dan tahu, serta kacangan-kacangan

Asupan vitamin D juga penting untuk membantu penyerapan kalsium

Jumlah kalsium yang dibutuhkan untuk setiap individu berbeda-beda tergantung umur. Konsumsi kalsium terbesar biasa dibutuhkan pada umur 9-18 tahun, karena pada umur ini adalah masa pertumbuhan tulang yang membutuhkan banyak kalsium. Jadi, hindarilah osteoporosis sedini mungkin. hrty

Air Hangat Sembuhkan Stroke

AIR hangat adalah satu media terapi yang bisa menyembuhkan penyakit stroke. Efek hidrostatik, hidrodinamik dan hangatnya membuat tubuh bisa bergerak lancar, memperlancar peredaran darah dan memberikan ketenangan. Itulah hidropterapi. Bagaimanakah proses terapi ini?

Menurut dr Peni Kusumastuti SpRM, spesialis rehabilitasi medik dari Klinik Dharma Daya Lestari Jakarta, menyembuhkan stroke memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh kesadaran dan kedisiplinan. Salah satu terapi yang dapat memulihkan otot dan sendi yang kaku adalah hidroterapi.

Hidroterapi, kata dr Peni merrupakan salah satu bentuk terapi latihan dengan menggunakan modalitas air hangat. Terapi yang ditawarkan adalah therapeutical pool (terapi latihan di kolam).

Air, lanjutnya, adalah media terapi yang tepat untuk pemulihan cedera. Pengaruh gaya apung air membuat beban terhadap sendi tubuh seorang pasien berkurang.

"Air yang digunakan memiliki suhu 31 derajat celsius. Kisaran suhu ini cukup aman dan memberikan efek relaksasi bagi pasien, melancarkan sirkulasi darah, menurunkan rasa nyeri dan meningkatkan kemampuan alat gerak," katanya.

Dasar utama penggunaan air hangat untuk pengobatan adalah efek hidrostatik dan hidrodinamik. Secara ilmiah, jelas dr Peni, air hangat mempunyai dampak fisiologis bagi tubuh. Pertama, berdampak pada pembuluhdarah. Hangatnya air membuat sirkulasi darah menjadi lancar. Kedua, faktor pembebanan di dalam air akan menguatkan otot-otot dan ligament yang mempengaruhi sendi-sendi tubuh. Tak heran, pasien dengan menggunakan encok dan rematik sangat baik bila diterapi dengan air hangat.

Ketiga latihan di dalam air berdampak positif terhadap otot jantung dan paru-paru. Latihan di dalam air membuat sirkulasi pernapasan menjadi lebih baik.

"Efek hidrostatik dan hidrodinamik pada terapi ini juga membantu menopang berat badan saat latihan jalan," ujar Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik Indonesia (PERDOSRI)ini.

Selain hal-hal positif di atas, air bersuhu 31 derajat Celsius mempengaruhi oksigenisasi jaringan sehingga dapat mencegah kekakuan otot, menghilangkan rasa nyeri, menenangkan jiwa dan merilekskan tubuh.

"terapi air hangat banyak memiliki keunggulan, yakni menurunkan rasa nyeri, memperbaiki bentuk tubuh dan meningkatkan kemampuan alat gerak," pungkasnya. nmg

Sepuluh Langkah Cegah Stroke

Siapapun mungkin setuju bahwa stroke adalah pembunuh yang dapat mengintai Anda di saat lengah. Di Indonesia stroke merupakan pembunuh utama di IGD Rumah Sakit (first killer).

Jumlah penderita stroke terus meningkat setiap tahunnya, bukan hanya menyerang mereka yang berusia tua, tetapi juga orang-orang muda pada usia produktif.

Stroke adalah serangan otak yang timbulnya mendadak akibat tersumbat atau pecahnya pembuluh darah otak. Stroke merupakan satu masalah kesehatan paling serius dalam kehidupan modern saat ini. Di Indonesia, diperkirakan setiap tahun terjadi 500.000 penduduk terkena serangan stroke, sekitar 2,5 % atau 125.000 orang meninggal, dan sisanya cacat ringan maupun berat.

Data penelitian mengenai pengobatan stroke hingga kini masih belum memuaskan walaupun telah banyak yang dicapai, hasil akhir pengobatan kalau tidak meninggal hampir selalu meninggalkan kecacatan. Agaknya pengobatan awal/dini serta pencegahan sangat bermanfaat, akan tetapi harus disertai dengan pengenalan dan pemahaman stroke pada semua lapisan dan komunitas dalam masyarakat.

Tanda-tanda munculnya serangan stroke
Pada tingkat awal, masyarakat, keluarga dan setiap orang harus memperoleh informasi yang jelas dan meyakinkan bahwa stroke adalah serangan otak yang secara sederhana mempunyai lima tanda-tanda utama yang harus dimengerti dan sangat difahami. Hal ini penting agar semua orang mempunyai kewaspadaan yang tinggi terhadap bahaya serangan stroke.

Tanda-tanda serangan stroke :
@ Rasa bebal atau mati mendadak atau kehilangan rasa dan lemas pada muka, tangan atau kaki, terutama pada satu bagian tubuh saja
@ Rasa bingung yang mendadak, sulit bicara atau sulit mengerti
@ Satu mata atau kedua matamendadak kabur
@ Mendadak sukar berjalan, terhuyung dan kehilangan keseimbangan
@ mendadak merasa pusing dan sakit kepala tanpa diketahui sebab musababnya/
Selain itu harus dijelaskan pula kemungkinan munculnya tanda-tanda ikutan lain yang bisa timbul dan atau harus diwaspadai, yaitu;
@ Rasa mual, panas dan sangat sering muntah-muntah
@ Rasa pingsan mendadak, atau merasa hilang kesadaran secara mendadak

Adapun, untuk menghindari stroke seseorang bisa melakukan tindakan pencegahan termasuk membiasakan diri menjalani gaya hidup sehat. Berikut adalah 10 langkah yang dapat Anda lakukan guna menghindarkan diri dari serangan stroke.

1. Hindari dan hentikan kebiasaan merokok. Kebiasaan ini dapat menyebabkan atherosclerosis (pengerasan dinding pembuluh darah) dan membuat darah Anda menjadi mudah menggumpal.

2. Periksakan tensi darah secara rutin. Tekanan darah yang tinggi bisa membuat pembuluh darah Anda mengalami tekanan ekstra. Walaupun tidak menunjukkan gejala, ceklah tensi darah secara teratur.

3. Kendalikan penyakit jantung. Kalau Anda memiliki gejala atau gangguan jantung seperti detak yang tidak teratur atau kadar kolesterol tinggi, berhati-hatilah karena hal itu akan meningkatkan risiko terjadinya stroke. Mintalah saran dokter untuk langkah terbaik.

4. Atasi dan kendalikan stres dan depresi. Stres dan depresi dapat menggangu bahkan menimbulkan korban fisik. Jika tidak teratasi, dua hal ini pun dapat menimbulkan problem jangka panjang.

5. Makanlah dengan sehat. Anda mungkin sudah mendengarnya ribuan kali, namun penting artinya bila Anda disiplin memakan sedikitnya lima porsi buah dan sayuran setiap hari. Hindari makan daging merah terlalu banyak karena lemak jenuhnya bisa membuat pembuluh darah mengeras. Konsumsi makanan berserat dapat mengendalikan lemak dalam darah.

6. Kurangi garam. Karena garam akan mengikatkan tekanan darah.

7. Pantau berat badan Anda. Memiliki badan gemuk atau obes akan meningkatkan risiko Anda mengalami tekanan darah tinggi, penyakit jantung dan diabetes, dan semuanya dapat memicu terjadinya stroke.

8. Berolahraga dan aktif. Melakukan aktivitas fisik secara teratur membantu Anda menurunkan tensi darah dan menciptakan keseimbangan lemak yang sehat dalam darah.

9. Kurangi alkohol. Meminum alkohol dapat menaikkan tensi darah, oleh karena itu menguranginya berarti menghindarkan Anda dari tekanan darah tinggi.

10. Up date pengetahuan Anda. Dengan mengikuti perkembangan informasi tentang kesehatan, banyak hal penting yang diperoleh guna menghindari kemungkinan atau menekan risiko stroke. Berhati-hatilah, beragam hormon termasuk pil dan terapi penggantian hormon HRT diduga dapat membuat darah menjadi kental dan cendrung mudah menggumpal. nhy

Ngorok Indikasi Stroke

BILA Anda termasuk orang yang sering tidur dengan suara dengkuran atau ngorok sebaiknya waspada. Bukan tidak mungkin, kebiasaan itu menjadi pertanda bahwa Anda berisiko tinggi mengidap jantung dan stroke.

Mendengkur atau mengeluarkan suara getar saat tidur lelap memang sejak lama dicurigai para ahli berkaitan dengan gangguan kesehatan. Kini, indikasi tersebut diperkuat oleh hasil sebuah riset di Hongaria yang mengaitkan kebiasaan mendengkur dengan penyakit jantung dan stroke

Riet yang melibatkan lebih dari 12 ribu pasien dan dipublikasikan dalam Journal Sleep itu menyimpulkan bahwa pendengkur berat memiliki kecenderungan yang signifikan mengalami serangan jantung atau stroke dibanding mereka yang tak mendengkur.

Temuan ini menurut peneliti semakin memperkuat teori sebelumnya tentang hubungaan antara mendengkur dengan penyakit kardiovaskuler. Mendengkur sebenarnya gejala yang dapat dialami siapa saja pada berbagai tahap usia. Namun kebiasaan ini tercatat lebih banyak ditemukan pada sekitar 40 persen pria dewas adan 24 persen wanita dewasa.

Suara mendengkur adalah akibat terhalangnya aliran udara yang melalui saluran yang terletak di bagian belakang rongga mulut dan hidung. Pada saat otot di langit-langit dan uvula (bagian dari langit-langit yang membentang dari bagian atas hingga pangkal lidah) dalam keadaan rileks , mereka dapat bergetar yang menghasilkan suara yang saat pendengkur bernafas.

Selama bertahun-tahun , para ahli selalu mewaspadai akan adanya korelasi kuat antara mendengkur dengan berbagai jenis penyakit pembuluh darah (kardiovaskuler) seperti jantung atau stroke.

Riset yang dilakukan para ahli Hongaria ini memberi bukti yang memperkuat dugaan ini. Dalam risetnya, para ahli mewawancarai sekitar 12 ribu orang pasien untuk mengumpulkan data seputar kebiasaan mendengkur. Setelah dianalisa, terungkap bahwa ´pendengkur berat´ memiliki kecenderungan 34 persen lebih besar mengalami serangan jantung dan 67 persen risiko lebih besar mengalami stroke.

Peneliti mengatakan, kasus mendengkur dengan suara keras disertai nafas yang terhenti dapat digunakan untuk mengidentikasi risiko seseorang akan penyakit jantung dan stroke. Data menunjukkan bahwa pasien yang dengkurannya tidak nyaring justru tidak mengalami peningkatan risiko. Kabar baiknya lagi, khususnya bagi pria, kecenderungan untuk mendengkur juga menurun setelah mereka melewati usia 70 tahun. ytr

Cegah Komplikasi Dengan Insulin

DULU insulin dianggap sebagai terapi akhir bagi penyandang diabetes. Kini pemberiannya disarankan lebih awal untuk mencegah komplikasi atau perburukan penyakit.

Perubahan paradigma dalam penanganan pasien diabetes (diabetesi), berdasarkan pertimbangan bahwa penyakit itu sangat rentan mengalami komplikasi. Bisa menyerang jantung, otak, tungkai bawah, mata, ginjal, serta sistem jaringan saraf. Banyak diabetesi yang mengalami lumpuh karena stroke, kehilangan penglihatan, atau kakinya terpaksa diamputasi akibat perburukan penyakit yang terlambat ditangani.

"Jika ditangani dengan santai, komplikasi bisa sering terjadi. Sebab itu, paradigma baru menyarankan untuk mengontrol kadar gula darah tetap senormal mungkin. Antara lain dengan asupan insulin dari luar," kata konsultan endokrinologi RSCM Jakarta, Dr Pradana Soewondo. Jumlah kasus diabetes di Indonesia menempati peringkat keempat dunia setelah China, India, dan Amerika.

Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan di Indonesia akan terjadi kenaikan dari 8,4 juta diabetesi pada tahun 2000 menjadi 21,3 juta pada 2030 mendatang. Secara umum, diabetes terbagi menjadi dua tipe, yaitu diabetes mellitus (DM) tipe 1 dan DM tipe 2. Diabetes tipe pertama disebabkan kelainan bawaan karena pankreas tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah cukup.

Sejak awal terdiagnosis DM, harus mendapat asupan insulin dari luar atau insulin eksogen secara rutin seumur hidup. Sementara diabetesi tipe 2, untuk bertahan hidup pada awalnya tidak tergantung insulin eksogen. Seiring berjalannya waktu, sebagian penyandang DM tipe 2 akan mengalami penurunan produksi insulin sehingga memerlukan insulin eksogen.

Pradana menjelaskan, setiap pasien DM akan diperiksa secermat mungkin, untuk kemudian diberikan pengobatan sesuai derajat penyakitnya. Pengobatan umumnya dilakukan bertahap mulai dari yang paling ringan, misalnya meminta diabetesi melakukan pola diet sehat dan olahraga teratur. Jika gula darah masih belum terkontrol, dokter akan memulai pemberian obat oral, yaitu pemberian satu obat atau kombinasi.

Jika ternyata pengobatan tidak bekerja optimal, insulin diberikan secara tersendiri dan/atau dengan kombinasi obat. "Jadi, pemakaian insulin harus tepat waktu, tepat pasien, dan tepat jenis insulinnya," sebut dokter yang menjabat Sekjen The Indonesia Society of Endocrinology itu.

Hal senada dikemukakan spesialis penyakit dalam RSCM, dr H Ari Fahrial Syam MMB SpPD-KGEH. Menurut dia, tujuan pemberian insulin lebih awal adalah supaya pasien DM dapat ditangani dengan baik dan mencegah komplikasi di kemudian hari. "Nah, saat ini paradigma baru mengemukakan bahwa intervensi pengobatan dengan insulin sudah bisa dilakukan di awal," katanya.

Penelitian yang dilakukan UK Prospective Diabetes Study terhadap lebih dari 5.000 pasien DM tipe 2, menyimpulkan, kontrol gula darah yang intensif, termasuk dengan bantuan insulin eksogen, memberikan keuntungan seperti mencegah kebutaan, penyakit ginjal, dan serangan jantung. Terkait penggunaan insulin, Ari mengungkapkan bahwa pasien DM tipe 2 yang diberikan insulin belum tentu harus selamanya ketergantungan.

Misalnya, pasien luka berat di kaki, lalu dirawat dan diberikan insulin. Jika membaik, dosis insulin bisa saja dikurangi atau kembali lagi ke obat oral. smbr

Diabetes Jangan Konsumsi Telur

SEKALI lagi manfaat kesehatan dari konsumsi telur digugat. Kali ini dihubung-hubungkan dengan kematian. Penelitian menyebutkan jumlah kematian pria yang memakan tujuh butir telur seminggu, meningkat terutama pada penyandang diabetes.

Di lain pihak, hasil penelitian yang dipublikasikan The American Journal of Clinical Nutrition justru memperlihatkan tidak ada kaitan langsung antara konsumsi telur dengan serangan jantung atau stroke. Ditegaskan bahwa memakan enam butir telur tidak berpengaruh buruk terhadap kesehatan.

Editorial jurnal tersebut melukiskan 'rasa keterkejutannya' bahwa tujuh butir telur seminggu mempunyai kaitan dengan meningkatnya risiko kematian.

Kesimpulan yang perlu dikonfirmasi ulang, tulis Dr Robert Eckel dari Universiry of Colorado, editor jurnal. Telur seperti halnya bahan makanan yang lain memiliki sisi baik dan buruk.

Penelitian melibatkan 21.300 dokter pria yang catatan kesehatannya dituliskan selama 20 tahun terakhir, dimulai pada rata-rata usia 54. Setiap tahun para dokter ini menuliskan jumlah konsumsi telur, aktifitas fisik, merokok, konsumsi alkohol, sayuran, sarapan sereal, diabetes, tekanan darah tinggi, dan pemakaian aspirin.

Partisipan penelitian tidak diminta atau dianjurkan untuk mengubah pola makan. Umumnya partisipan mengkonsumsi telur satu butir per minggu. Pria lebih tua, gemuk, kurang aktifitas fisik, merokok, berkolesterol tinggi, memiliki sejarah diabetes dan bertekanan darah tinggi ternyata memakan lebih banyak telur dalam seminggu.

Tercatat ada 5.169 kematian selama periode penelitian. Setelah disesuaikan dengan risiko faktor lainnya, disebutkan bahwa pria yang memakan lebih dari tujuh telur dalam seminggu, 23% di antaranya meninggal selama penelitian.

Risiko makin meningkat pada mereka yang memiliki diabetes. Meskipun demikian konsumsi telur tidak mempunyai hubungan dengan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke, bahkan pada orang yang memakan telur lebih dari tujuh.

Laporan ini diragukan oleh asosiasi penghasil telur, dewan telur nasional dan direktur eksekutif pusat nutrisi telur Dr Donald McNamara. Ada tiga hal yang dipertanyakan.

Pertama, tidak dijelaskan penyebab kematian partisipan, apakah ada hubungan dengan kardiovaskular atau stroke. Tidak bisa dibayangkan jika memakan telur menjelma menjadi tiket ekspres kematian. Mekanisme biologi yang tidak rasional, sergah McNamara.

Poin kedua, penelitian itu tidak menyediakan informasi cukup mengenai makanan lain yang disantap para pria yang terpilih sebagai partisipan penelitian.

McNamara mengutip hasil penelitian pada 1999 yang dipublikasikan The Journal of the American Medical Association, yang menyebutkan telur tidak memiliki kaitan dengan risiko kesehatan jantung setelah dimasukan faktor konsumsi daging asap.

Hal ketiga yang dikritik McNamara adalah analisa faktor yang lain. Dikatakan bahwa penelitian itu tidak mempertimbangkan interaksi antara faktor risiko dan kontradiksi dengan penelitian sebelumnya.

Pakar nutrisi lain menyebutkan jika konsumsi tujuh butir telur seminggu dianggap bertanggungjawab mempercepat kematian, merupakan kesimpulan tak mendasar.

Namun disarankan, apabila ingin memakan telur lebih dari satu perhari, sebaiknya dikombinasikan jumlahnya antara putih dan kuning telur. Penyandang diabetes diminta untuk lebih berhati-hati. smbr

Autisme Bisa Disembuhkan

FAKTOR GENETIK dianggap sebagai satu-satunya penyebab autisme sehingga penderitanya dianggap tidak bisa disembuhkan namun bukti-bukti yang sekarang muncul menunjukkan ada peluang untuk penyembuhan karena gangguan itu tidak hanya dipengaruhi oleh faktor genetik melainkan juga dipengaruhi faktor lingkungan.

dr. Melly Budiman SpKJ dari Yayasan Autisma Indonesia mengatakan hal itu juga menunjukkan adanya peluang penyembuhan dan perbaikan kondisi bagi penyandang autisme.

"Autisme memengaruhi otak dan tubuh. Jika gangguan pada tubuh dapat disembuhkan maka itu akan membantu memperbaiki otak pula," katanya dan menambahkan bahwa hal itu didukung pula oleh fakta tentang banyaknya anak autistik yang "menyembuh".

Lebih lanjut dia menjelaskan, anak dengan gangguan spektrum autistik (Autistic Spectrum Disorder/ASD) biasanya mengalami gangguan pada saluran pencernaan, sistem kekebalan tubuh, susunan syaraf pusat dan proses detoksifikasi.

Mereka, ia melanjutkan, juga alergi terhadap banyak jenis makanan, keracunan logam berat (Hg,Pb,As,Cd) dan kondisi biokimiawi tubuhnya terganggu. "Bila semua gangguan di tubuhnya dapat disembuhkan, maka otaknya akan bisa lebih berfungsi dengan baik," katanya. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa yang terpenting dalam hal ini adalah mendeteksi dan mendapat diagnosa gangguan tersebut sedini mungkin.

Semakin awal seorang anak terdiagnosa dan mendapat terapi yang tepat, menurut dia, semakin besar kesempatannya untuk kembali ke jalur perkembangan yang normal. Penatalaksanaan komprehensif bagi penyandang autisme, katanya, meliputi perbaikan tubuh dari dalam (penatalaksanaan biomedis), medikamentosa (obat) bila diperlukan dan tatalaksana non-medis seperti terapi perilaku, wicara, okupasi, integrasi sensoris dan yang lainnya.

"Tak ada satu jenis obatpun yang bisa menyembuhkan autisme," tambahnya. Ia menjelaskan pula bahwa keberhasilan penyembuhan atau perbaikan gangguan autisme tergantung pada banyak faktor seperti berat atau ringannya gangguan pada otak, berat atau ringannya gangguan pada tubuh, kecepatan anak terdiagnosa serta penanganan dini, tepat, terpadu dan intensif.

"Banyak anak mengalami perkembangan yang luar biasa, namun banyak pula yang tidak berkembang dengan baik," katanya. Ia menjelaskan pula bahwa dalam hal ini orang tua penyandang autisme membutuh dukungan dari dokter, terapis dan terutama masyarakat supaya bisa tegar menghadapi keadaan anaknya dan tidak berputus asa.

"Karena itu kami mengimbau masyarakat untuk lebih memahami apa itu autisme, dan tidak mengolok-olok atau melecehkan individu autistik, tetapi lebih bersikap toleran dan membantu, untuk bersikap empatik terhadap orang tua anak penyandang autisme dan mengerti kesulitan yang mereka hadapi," katanya.

Pengelola sekolah, kata dia, hendaknya juga memberi kesempatan pendidikan kepada anak penyandang autisme yang memang layak dan mampu. "Dan pemerintah tentunya harus memberi jaminan dalam bidang kesehatan, pendidikan dan terapi yang terjangkau oleh semua golongan masyarakat," demikian dr. Mell. smbr

Lumba-lumba Sembuhkan Autisme

TIGA TAHUN lalu, Helen (28) sedih mendapati M. Arief Sofyan, anaknya yang ketika itu berusia 2 tahun, selalu tidak merespon bila dipanggil. Arief selalu menyendiri, tidak mau berbicara, padahal di rumah tidak mau diam alias hiperaktif.

Dari analisis pengobatan medis, diketahui Arief menyandang gangguan autisme. Helen tentu harus memberikan perhatian khusus pada buah hatinya itu. Ibu tiga anak ini memasukkan Arief di sekolah untuk anak dengan kebutuhan khusus, memberikan asupan yang tepat, juga menghadiri berbagai seminar tentang autisme guna menambah pengetahuan dalam mendidik Arief.

Beruntung, lewat Endang Sumaryati, dari Kompartemen Sarjana Fisioterapi 99 dan berpraktik di Klinik Dolphin, Helen mengenal Klinik Dolphin yang berada di Balai Samudera Taman Impian Jaya Ancol (TIJA), Jakarta Utara. Helen menambah terapi bagi Arief, yakni bermain bersama lumba-lumba di Gelanggang Samudera (GSA) TIJA, tanpa meninggalkan terapi-terapi sebelumnya.

"Saya sudah mengajak Arief terapi dengan lumba-lumba ini sebanyak 23 kali. Semula tiap hari sekali selama sepuluh hari berturut-turut, kini seminggu dua kali. Hasilnya seperti yang Anda lihat, Arief sudah mampu berinteraksi dengan pelatih lumba-lumba, terapis, dan orang lain. Ia juga sudah bisa berkonsentrasi penuh," tutur Helen.

Gangguan Perkembangan
Autisme adalah gangguan perkembangan yang kompleks, disebabkan adanya kerusakan pada otak. Anak mengalami gangguan seputar perkembangan komunikasi, perilaku, kemampuan bersosialisasi, dan lain-lain.
Anak dengan gangguan autis dikenal sebagai pribadi yang tak mampu berkomunikasi dengan orang terdekat sekalipun. Anak autis juga tak mampu mengekspresikan perasaan dan keinginannya, seringkali tertawa atau menangis sendiri.

Meski secara fisik tak bercela, ciri yang menonjol pada anak autis adalah sulit berbicara. Hingga kini, gangguan ini belum diketahui secara pasti penyebabnya. Meski demikian, serangkaian terapi telah banyak dilakukan orang, misalnya metode ABA (applied behavioral analysis), hidrotermal, hidromekanik, dan hidrokemis.

Metode yang kini sedang tren adalah terapi lumba-lumba (dolphin therapy). Menurut Endang, lumba-lumba adalah makhluk ajaib. Hewan ini sudah dikenal manusia selama berabad-abad lamanya.

Bangsa Yunani Kuno misalnya, menamakannya sebagai konstelasi bintang, delphinus, atau lumba-lumba. Bangsa Romawi kuno mempercayainya sebagai simbol cinta sejati, persahabatan, dan harmoni.

Dr. Ken Marten, ilmuwan di Earthtrust, Hawaii, Amerika Serikat, mengatakan bahwa lumba-lumba mampu berenang dengan kecepatan lebih dari 40 km per jam. Hewan ini mampu mengirimkan serangkaian sinyal ultrasonik untuk mendeteksi keberadaan benda di sekitarnya. Lumba-lumba juga senang bermain-main. Otaknya yang lebih besar dari simpanse atau kera, membuatnya tergolong binatang cerdas.

Kegemaran bermain memudahkan hewan menyusui ini akrab dengan manusia. Cerita seputar hubungan manusia dengan lumba-lumba juga pernah difilmkan, misalnya dalam Flipper, yang dibintangi Paul Hogan dan Elijah Wood. Kepandaian lumba-lumba berinteraksi dengan manusia dimanfaatkan oleh banyak ilmuwan sebagai terapi pengobatan. Stimulasi-stimulasi yang dilakukan lumba-lumba pada panca indra memungkinkan dicapainya kesembuhan bagi manusia.

"Suara lumba-lumba membuat rileks dan perasaan menjadi lebih tenang. Sentuhannya merangsang saraf sensoris, pendengaran, penglihatan, dan konsentrasi anak. Setelah bermain dengan lumba-lumba, anak menjadi lebih konsentrasi, sehingga memacu semangat belajar. Klinik Dolphin TIJA saat ini mengkhususkan terapi untuk anak dengan kebutuhan khusus," ujar Endang, yang juga fisioterapis di RS Islam Jakarta.

Program 10 Hari
Pasien-pasien yang datang, menurut Endang, biasanya sudah keluar masuk sekolah-sekolah autis atau pernah melakukan terapi lain. Terapi lumba-lumba di Klinik Dolpin dilakukan secara bertahap.

Setelah diketahui hasil rekan mediknya, pasien diwajibkan datang sepuluh hari berturut-turut. Hari pertama hingga ketiga diisi dengan pengenalan situasi dan lumba-lumbanya itu sendiri. Pasien belum diizinkan untuk turun ke kolam. "Mereka hanya boleh bermain air dan sesekali memegang tubuh lumba-lumba dari pinggir kolam," paparnya.

Pada hari keempat hingga kesepuluh, pasien diajak bermain dengan seekor lumba-lumba, melibatkan seorang terapis dan pelatih hewan mamalia ini. Lumba-lumba GSA yang dijadikan media terapi jumlahnya tiga ekor, namanya Mia, Pauline, dan Rina. Permainan yang dilakukan antara lain berenang bersama, duduk di punggung, atau memberi ikan kecil kepada lumba-lumba.

Setelah sepuluh hari terapi, perkembangan pasien dievaluasi. Dari hasil itulah, bisa diketahui rencana terapi ke depan, sekaligus jenisnya atau interaksi lanjutan. Dari pengalaman Endang, program pertama selama sepuluh hari tersebut memberikan hasil positif bagi pasien-pasiennya. Banyak anak autis yang mampu berkonsentrasi dan bisa diajak bicara.

Banyak penderita gangguan autis merasakan manfaat terapi lumba-lumba di Klinik Dolphin yang bekerja sama dengan Gelanggang Samudera Ancol ini. Tak kurang pasien dari Bandung, Tegal, Semarang, dan Jayapura pernah mendapat manfaatnya.

Endang tak mau menyebutkan harga terapi ini. Ia hanya menganjurkan calon pasien untuk mengikuti sistem keanggotaan, sehingga harganya relatif murah. Sebab, sudah termasuk uang pangkal, pendaftaran, dan potongan tiket tanda masuk ke TIJA dan GSA.

Kenapa Lumba-Lumba?
Di Amerika Serikat, penyembuhan menggunakan lumba-lumba untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, sudah tidak asing lagi. Kata Dr. Erwin Kusuma SpKJ, dari Klinik Prorevital, Jakarta, sejak tahun 1978, metode penyembuhan dengan hewan ini sudah dikembangkan DR. David Nathanson, Ph.D, psikolog yang telah menggeluti dunia lumba-lumba lebih dari 30 tahun.

DR. Nathanson mengamati dan meneliti ketika manusia dan lumba-lumba saling berinteraksi. Psikolog yang membuka terapi di Ocean World, Fort Lauderdale, Florida, Amerika Serikat itu mulanya menstimulasi panca indra anak-anak yang mengalami down syndrome atau keterbelakangan mental degan mengajak mereka bermain dan berenang bersama lumba-lumba.

Hasilnya, anak-anak tersebut mampu menerima stimulasi dan mulai memberi perhatian. Dalam perkembangannya, lumba-lumba tidak hanya diperuntukkan bagi anak-anak down syndrome atau autis saja, juga untuk orang dewasa yang mengalami gangguan mental dan sensor saraf indra.

Kenapa lumba-lumba? Lumba-lumba bisa dijadikan sarana terapi karena mampu berinteraksi dengan manusia. Hasil penelitian Vilchis Quiroz dari Medical Director Aragon Aquarium, Mexico City, Meksiko, ketika berinteraksi dengan lumba-lumba, hormon endorfin pada manusia meningkat. Hal ini membuat terbentuknya keseimbangan antara otak kiri dan kanan. Gelombang ultrasonik, hasil stimulasi suara-suara atau sonar yang dikeluarkan lumba-lumba, mampu diterima sempurna oleh manusia. Bpost

Lupa Sarapan Picu Obesitas

REMAJA yang ingin tetap sehat sebaiknya tidak boleh melewatkan sarapan, karena menurut studi yang dipublikasikan jurnal Pediatrics edisi Maret, mereka yang melewatkan makan pagi berisiko tubuhnya menjadi gemuk. DENGAN melibatkan 2.216 remaja di wilayah Minneapolis-St. Paul, Minnesota, Amerika Serikat, riset ini meneliti sejumlah faktor seperti masalah pola makan, berat badan serta gaya hidup selama lima tahun.

Partisipan riset ini wajib mengisi survei mengenai pola makan serta memberi keterangan mengenai tinggi, berat, indeks massa tubuh serta kegiatan fisik mereka.Hasil studi menunjukkan, semakin rutin remaja melakukan sarapan pagi, semakin rendah pula indeks massa tubuh mereka.

"Apa yang kami temukan dalam studi ini bahwa anak-anak yang sering menikmati sarapan terutama setiap hari, secara keseluruhan mereka lebih sehat dalam hal gaya hidup mereka," kata Mark Pereira dari University of Minnesota School of Public Health, yang memimpin studi itu.

"Menarik untuk memperhatikan bahwa anak-anak yang makan pagi setiap hari, secara keseluruhan, memiliki pola makan yang jauh lebih baik dan secara fisik lebih aktif," kata Mark Pereira.

Pereira menyatakan teori bahwa orang yang makan pagi dapat mengendalikan nafsu makan mereka lebih sepanjang hari itu. Itu juga dapat mencegah mereka makan secara berlebihan saat makan siang atau makan malam.

Lebih dari sepertiga remaja yang berusia 12 hingga 19 tahun, menurut studi tersebut, sekarang mengalami kelebihan berat badan atau menghadapi risiko mengalami obesitas. (kcm)

Deteksi Penyakit Lewat Nafas

PENELITIAN di bidang kesehatan memang terus berkembang pesat di luar negeri. Selain mencari teknik pengobatan revolusioner, para ahli juga terus mencari cara dan metode baru dalam mendiagnosa penyakit. Diilhami oleh sebuah alat yang digunakan untuk memonitor pelarut yang terhisap para operator mesin cetak, para ahli di Inggris kini sedang mengembangkan metode tes pernafasan dalam mendiagnosa penyakit, termasuk kanker.

ADALAH para peneliti di Swansea University yang sekarang masih berupaya menciptakan metode yang nyaman dan cepat dalam menentukan serta mendeteksi jenis penyakit serius.

Idenya adalah menganalisa senyawa tertentu dari sampel nafas seorang pasien untuk mendeteksi penyakit kanker, diabetes atau penyakit lainnya yang telah lama dikenal. Menurut peneliti, sebenarnya sudah banyak teknik yang diupayakan sebelumnya, namun teknik ini kerap dianggap terlalu kasar dan tidak dapat diandalkan.

Dr Masood Yousef, salah seorang asisten peneliti senior di Universitas Welsh Centre for Printing and Coating, saat ini masih menggunakan teknologi ini dalam menganalisa konsentrasi zat organik yang mudah menguap (Volatile Organic Compound) melalui pernafasan.

"Studi menunjukkan bahwa konsentrasi tinggi dari jenis VOC tertentu dalam nafas bisa berhubungan dengan penyakit . Sebagai contoh, bebauan pir dan aseton berkaitan dengan penyakit diabetes, amonia berhubungan dengan hepatitis, dan dimetil sulfida dengan sirosis. Ada juga zat tertentu yang tampaknya menjadi sebuah penanda khusus sejenis kanker, " katanya.

Yousef menambahkan, bila sebuah penanda unik untuk penyakit tertentu diapat diketahui lebih dini ketimbang teknik konvensional, maka ada potensi besar untuk membuat revolusi baru dalam mendiagnosa penyakit sejak awal sebelum gejalanya berkembang.

"Teknik diagnostik yang didasarkan pada nafas yang dikeluarkan masih kurang berkembang ketimbang teknik analisa melalui pemeriksaan urin dan darah. Teknik ini juga belum diterapkan secara luas dalam praktik klinis. Teknik seperti ini juga sebelumnya dianggap kasar, subyektif dan tidk dapat diandalkan.

"Namun begitu, dengan membaiknya metodologi analitik, diagnosa yang didasarkan pada penanda penguapan menawarkan sebuah potensi baru dalam diagnosa yang cepat dan monitoring dari penyakit."

Dr Yousef merasa yakin bahwa tes pernafasan akan menyediakan metode yang lebih nyaman dan cepat dalam mendignosa penyakit serius, selain juga memerlukan tindakan medis yang sangat minim.

"Contoh nafas lebih mudah untuk diperoleh ketimbang darah atau urin, pasien pun dapat diambil sampel sebanyak-banyaknya. Secara keseluruhaan, prosedur ini cenderung lebih efektif ketimbang metode konvensional, dan secara potensial dapat menghemat waktu dan uang," tambahnya.

Diharapkan, riset ke depan akan mengarah pada terciptanya sebuah alat sederhana seperti tes strip yang memberi hasil positif untuk sejenis penyakit tertentu. Ini dapat mengurangi biaya dan tingkat ahli yang dibutuhkan untuk diagnosis. (sbr)

Umbi Ungu Obati Kanker

FAKULTAS Kedokteran (FK) Univeritas Udayana, Bali bekerjasama dengan FK Universitas Gajah Mada Yogyakarta sedang melakukan penelitian terhadap umbi ungu untuk penyembuhan penyakit kanker. "Penelitian tersebut merupakan kelanjutan dari pengkajian terhadap aneka umbi-umbian yang telah dilakukan Fakultas Pertanian Unud," kata Kepala Lab Biopestisida Fakultas Pertanian Unud, Prof Dr Ir Dewa Ngurah Suprapta, MSc di Denpasar Sabtu (9/2).

Ia mengatakan, hasil pengkajian terhadap umbi-umbian, khususnya yang berwarna ungu mengandung protein yang cukup tinggi serta obat untuk penyembuhan kanker. Hasil penelitian kedua fakultas kedokteran itu diharapkan mampu mengungkap keistimewaan umbi-umbian ungu untuk penyembuhan penyakit kanker, ujar Ngurah Suprapta.

Di Bali sedikitnya terdapat 75 jenis tanaman umbi-umbian yang umumnya mengandung protein tinggi, disamping sebagai obat penyembuhan kanker dan diabetes. "Pengkajian umbi-umbian ungu untuk menyembuhkan penyakit kanker telah dilakukan sejak lima tahun yang lalu dan hasil kajian itu kini masih diperdalam oleh kedua FK," ujar Ngurah Suprapta.

Ia beharap, jika penelitian lebih lanjut oleh kedua FK menunjukkan umbi-umbian merupakan obat penyembuh kanker dan jenis penyakit lainnya akan mendorong masyarakat untuk mengkonsumsinya. Kajian awal yang dilakukan menunjukkan umbi-umbian mengandung 'antiosiamnin' yang sangat baik bagi kesehatan dan unsur itu tidak terdapat dalam beras atau gandum," ujar Ngurah Suprapta. (kcm)

Perut Buncit Beresiko Pikun

ANDA yang masih kurang peduli dengan perut yang membuncit, hati-hatilah! Perut buncit tak hanya bikin jantungan, stroke, dan kencing manis, tetapi juga memunculkan penyakit Alzheimer alias pikun. MENURUT para peneliti, ini bukan soal berat, tetapi lebih pada lemak yang menumpuk di perut bagian dalam. Meski begitu, demensia atau pikun juga bisa menimpa mereka yang langsing.
"Sekarang kita bisa menambahkan bahwa kegemukan juga berpotensi menimbulkan demensia," jelas Rachel Whitmer yang melaporkan penelitiannya dalam Jurnal Neurologi.

Penelitian ini melibatkan sekitar 6.583 pria dan wanita usia antara 40 hingga 45 saat mereka melakukan cek kesehatan antara tahun 1964 dan 1973. Sebagai bagian dari tes, perut mereka pun diukur dengan menggunakan jangka lengkung untuk menentukan jarak antara perut bagian belakang dan permukaan. Dalam penelitian ini, jarak sekitar 10 inci dianggap risiko tinggi.

Para peneliti ini kemudian mencek rekam medis para partisipan ini untuk melihat perkembangan Alzheimer atau penyakit demensia lain yang mungkin muncul 36 tahun ke depan. Pada saat itu, para partisipan telah berusia 73 atau 78. Ada sekitar 1.049 yang berpotensi untuk itu.

Dibanding dengan mereka yang dalam penelitian ini memiliki berat normal dan ukuran perut kecil :
- Partisipan dengan berat badan normal, tetapi perutnya membuncit , 89 persen lebih berisiko menderita demensia (pikun).
- Mereka yang kegemukan, 82 persen lebih berisiko dibanding mereka yang perutnya kecil, tetapi dua kali lebih berisiko jika perutnya membuncit.
- Orang gemuk 81 persen lebih berisiko jika perutnya kecil, tetapi tiga kali lebih berisiko jika membuncit.

Whitmer mengatakan bahwa tidak ada cara persis untuk menerjemahkan ukuran perut yang membuncit menjadi ukuran lingkar pinggang. Namun kebanyakan orang bisa merasakan apakah perutnya membuncit. Dan jika mereka mengalami hal ini, segeralah menghilangkan hal ini. Jelas Whitmer.

Dr Jose Luchsinger dari Columbia University Medical Center di New York yang meneliti hubungan antara kegemukan dan penyakit Alzheimer tetapi tidak terlibat dalam penelitian ini masih belum yakin apakah lemak dalam perut ini memang dapat memicu demensia.

Tetapi hasil penelitian ini "sangat masuk akal" dan "saya tidak terkejut," jelasnya. Tingginya kadar insulin mungkin bisa menjelaskan hubungannya, jelasnya. Dr. Samuel Gandy, Ketua Dewan Penasihat Medis dan Ilmiah Asosiasi Alzheimer mengatakan, hasil penelitian ini cocok dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan karakteristik orang yang hidup di abad pertengahan cenderung mudah kena demensia di akhir hidupnya.

Dan ini merupakan contoh lain bagaimana karakter terkait dengan risiko sakit jantung yang akhirnya juga berkait dengan demensia, jelasnya. (ap)

Telur dan Kematian Dini pada Pria

MENGONSUMSI telur adalah salah satu kebiasaan yang banyak dipilih pria atau pun wanita dalam memenuhi kebutuhan protein. Namun bila konsumsi telur dilakukan secara berlebihan mungkin saja akan timbuk efek yang kurang baik bagi kesehatan. Sebuan laporan riset terbaru di Amerika Serikat mengindikasikan adanya kaitan antara konsumsi telur dengan risiko kematian khusunya pada pria.

PENELITI dari Harvard Medical School seperti dilaporkan Reuters Health, Kamis (10/4) menyatakan bahwa pria pada usia menengah yang mengonsumsi tujuh butir telur atau lebih dalam sepekan memiliki risiko lebih besar mengalami kematian dini. Bahkan risiko ini makin serius pada pria pengidap diabetes. Pria diabet yang memakan telur, berapa pun jumlahnya, mengalami peningkatan risiko kematian berdasarkan penelitian selama periode 20 tahun.

Riset yang dimuat dalam American Journal of Clinical Nutrition ini menambah bukti lain betapa konsumsi telur ini kerap bersifat kontradiktif dan mengundang perdebatan. Selain itu, yang masih menjadi pertanyaan besar bagi peneliti adalah bagaimana persisnya telur ini dapat memengaruhi risiko kematian.

Dr Luc Djousse dan Dr J. Michael Gaziano dari Brigham and Women's Hospital serta Harvard Medical School mengungkapkan, pria yang tak mengidap diabetes sebenarnya dapat mengonsumsi telur hingga enam butir dalam sepekan tanpa ada risiko tambahan terhadap kesehatan.

"Sementara konsumsi telur hingga enam butir dalam sepekan tidak berkaitan dengan seluruh risiko kematian, tetapi konsumsi tujuh butir telur atau lebih ada kaitannya dengan penambahan 23 persen risiko kematian. Namun begitu, di antara dokter pria pengidap diabetes, konsumsi telur berhubungan dengan risiko yang lebih besar. Ada pula bukti sugestif bahwa konsumsi telur menambah risiko serangan jantung dan stroke," terang peneliti yang juga mendorong dilakukannya riset dengan ukuran lebih besar.

Telur selama ini memang dikenal kaya akan kandungan kolesterol, yang jika kadarnya tinggi dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Salah seorang ahli nutrisi, Dr Robert Eckel dari University of Colorado yang juga mantan Presiden American Heart Association, menyarankan pria usia menengah seharusnya lebih memperhitungkan berapa banyak telur yang mereka konsumsi.

Riset 20 Tahun

Dalam penelitiannya, tim dari Harvard melibatkan 21.327 pria. Partisipan secara rutin mengunjungi dokter sejak 1981 dan melaporkan apapun kondisi mereka serta kebiasaan yang berkaitan dengan kesehatan dan gaya hidup.

Selama pemantauan 20 tahun, 1.550 pria tercatat mengalami serangan jantung, 1.342 mengalami stroke dan 5.000 lebih meninggal. "Konsumsi telur tidak berhubungan dengan serangan jantung dan stroke," catat peneliti. Namun pria yang memakan tujuh butir telur atau lebih dalam sepekan tercatat 23 persen memiliki kecenderungan meninggal selama periode penelitian.

Pria diabet yang memakan telur kecenderungannya dua kali lipat meninggal selama periode penelitian. Pria yang tercatat paling banyak makan telur selama penelitian berusia lebih tua, lebih gemuk dan lebih banyak makan sayuran, tetapi sedikit makan sereal ketika sarapan. Mereka cenderung suka minum alkohol, merokok dan kurang olahraga, di mana semua faktor ini diyakini dapat mempengaruhi timbulnya serangan jantung dan kematian. (smbr)

Biasakan Anak Minum Air Putih

PERNAH mengalami susah buang air besar (BAB) seperti bunyi iklan di televisi? Atau ada anggota keluarga yang mengalaminya? Seberapa sering mengalami hal tersebut di atas? Waspadalah apabila sering mengalaminya. Jangan meremehkan susah BAB. Karena keluhan ini merupakan satu masalah gangguan pencernaan yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari- hari.

Menurut dr Fajar Rudy Qimindra, dokter umum RS Pertamina Balikpapan, susah BAB dalam istilah kedokteran dikenal dengan sembelit atau konstipasi. "Ada korelasi antara bertambahnya usia dengan angka kejadian sembelit. Semakin tinggi usianya semakin banyak keluhan di sistem saluran pencernaan yang berkaitan dengan sembelit. Tetapi yang harus diingat sembelit juga dapat dialami siapa saja, mulai dari bayi, balita, remaja, ibu hamil maupun orang dewasa," katanya.

BAB normal berapa kali sehari harusnya? Kesulitan BAB merupakan keluhan yang bersifat subjektif, maka variasinya tergantung individu masing masing. Fajar menjelaskan, umumnya frekuensi normal seseorang BAB mulai 3 kali per hari, sekali per hari hingga 3 kali per minggu.

Lalu kapan seorang dikatakan mengalami sembelit? "Dikatakan sembelit apabila terdapat paling sedikit dua keluhan dan terjadinya paling sedikit tiga bulan. Keluhan tersebut antara lain, tinja BAB (feses) keras, perlu mengejan kuat saat BAB, rasa tidak tuntas setelah BAB yang meliputi 25 persen dari BAB, dan frekuensi BAB dua kali per minggu atau kurang," katanya.

Untuk mencegah terjadinya sembelit tentu harus menghindari semua faktor penyebab sembelit. "Penyebab sembelit melibatkan banyak faktor. Mulai dari kurangnya asupan cairan, kurang bergerak (olahraga), kurang mengonsumsi makanan berserat, kebiasaan menunda buang air besar, efek samping obat-obatan tertentu, dan kondisi tubuh tertentu seperti kehamilan," katanya. Fajar juga mengingatkan, beberapa penyakit metabolik akan berefek pada keluhan ini seperti kencing manis/diabetes, kelainan pada kelenjar tiroid dan gangguan elektrolit/garam-garam tubuh. Faktor lain yang berpengaruh juga adalah adanya gangguan psikologi (stres), dan sehabis bepergian jauh.

Lantas bagaimana mengatasi sembelit yang dialami? Fajar menyarankan untuk mencoba dulu mengatasi tanpa obat-obatan atau dengan cara non-farmakologis. "Pada tahap ini diberikan terapi berupa kombinasi antara makanan tinggi serat dan air, latihan jasmani dan 'bowel training'. Serat berguna unutk menurunkan waktu transit, terutama pada usia lanjut. Serat juga berfungsi untuk membentuk gumpalan tinja. Jumlah kebutuhan serat sehari antara 20- 35 gram," tuturnya.

Hal yang harus diingat juga pemberian serat ini harus diimbangi dengan jumlah cairan yang cukup. Apabila tidak ada kontra indikasi yang lain seperti sakit ginjal, maka dianjurkan minum sekurangnya 6- 8 gelas per hari ( kurang lebih 1500 -2000 ml). "Jadi diharapkan para ibu juga mengontrol makanan yang dikonsumsi anggota keluarganya. Berapa banyak serat atau air putih yang telah diminum dalam satu hari," ucapnya.

Jalan pagi tiap hari adalah latihan jasmani yang paling sederhana tetapi bermanfaat bagi orang usia lanjut apabila mampu berjalan. Bagi yang tidak mampu berjalan, bisa dilakukan dengan duduk atau di samping tempat tidur.

Sedangkan bowel training adalah membuat jadwal BAB merupakan langkah yang baik, yang harus diperhatikan sejak awal. Dapat dilakukan pada pasien yang memang sudah terbiasa dengan jadwal BAB yang teratur, kebiasaan ini harus dipertahankan. Sedangkan pada pasien yang tidak terbiasa, jadwal terbaik untuk BAB adalah setelah sarapan dan setelah selesai makan malam

"Nah, apabila cara tersebut belum berhasil di atasi, maka lini berikutnya adalah dipertimbangkan menggunakan obat-obatan. Penggunaannya pun juga harus memenuhi pengobatan secara rasional, karena apabila dalam jangka tertentu masih saja terjadi sembelit, maka disarankan untuk segera ke dokter. Semoga problem sembelit dapat segera diatasi," katanya.

Kebanyakan Gula Dapat Sebabkan Sembelit

MEMPERHATIKAN makanan dan pola makan pada bayi dan anak sangat penting. Pasalnya, makanan yang dikonsumsi anak dapat menjadi satu faktor yang menyebabkan terjadinya sembelit. "Konstipasi yang terjadi pada bayi dan anak biasanya karena faktor kebanyakan gula, pengenalan makanan padat terlalu dini, dan dehidrasi/mengalami kekurangan cairan," kata dr Fajar Rudy Qimindra, dokter umum RS Pertamina Balikpapan.

Terjadinya sembelit pada anggota keluarga lantaran remaja maupun orang dewasa biasanya mempunyai pola makan yang tidak sehat. "Tidak suka sayur dan buah menjadikan tubuh kekurangan faktor penting yaitu serat. Lebih-lebih disertai dengan kebiasaan makan yang cepat saji seperti mi instan, junk food, dan lain-lain," katanya.

Lain lagi bagi ibu hamil. Fajar menjelaskan, sembelit yang terjadi pada ibu hamil lebih disebabkan karena gerakan usus yang kurang akibat kerja dari hormon kehamilan dan konsumsi zat besi yang memang dibutuhkan selama kehamilan. Sedang pada orang tua lebih disebabkan karena menurunnya fungsi- fungsi sistem pencernaan akibat usia yang dikenal dengan istilah geriatic problem/ problem usia tua. (cpk)

Mekanisme Kerja Usus yang Membuat Sembelit:

- Makanan masuk usus.

- Usus akan menyerap air dan membentuk bahan sisa limbah makan yang disebut tinja.

- Kontraksi dari otot usus ini akan mendorong tinja ke arah bagian usus terakhir yang disebut rectum.

- Tinja padat dan kering yang terjadi pada sembelit ini disebabkan terlalu banyak penyerapan air. Hal ini terjadi karena kontraksi otot usus yang perlahan-lahan dan malas sehingga tinja bergerak terlalu lama ke arah dubur. (http://fajarqimi.blogspot.com)(cpk)

Jenis Obat Pencahar Digolongkan Menurut Cara Kerja:

1. Pencahar pembentuk tinja (bulk laxative)

Pencahar jenis ini umum beredar di pasaran, baik yang berasal dari serat alamiah seperti psyllium ataupun serat buatan seperti metil selullosa. Keduanya sama efektif dalam meningkatkan volume tinja. Obat ini cukup aman digunakan dalam waktu yang lama tetapi memerlukan asupan cairan yang cukup.

2. Pelembut tinja/feses

Obat-obat jenis ini dipakai oleh usia lanjut sebagai sebagai pelembut feses. Obat ini mempunyai efek sebagai surfaktan yang menurunkan tegangan permukaan feses, sehingga dapat meresap dan feses jadi lembek.

3. Pencahar stimulan

Contoh golongan ini adalah senna, bisacordil. Senna aman dipakai untuk usia lanjut. Efek obat ini menstimulasi dan meningkatkan peristaltik atau gerakan usus.

4. Pencahar hiperosmoler/ osmotic laxative

Mempunyai efek menahan cairan dalan usus dan mengatur distribusi cairan dalam tinja. Jenis ini mempunyai cara kerja seperti spon sehingga tinja mudah melewati usus. Jenis golongan ini seperti laktulosa dan sorbitol.

5. Enema

Enema dimaksudkan untuk merangsang terjadinya evakuasi tinja sehingga bisa keluar. Pemberian ini harus hati - hati pada usia lanjut karena sering mengakibatkan efek samping.(cpk)

Tips

Atasi Sembelit Pada Bayi

BAYI mudah mengalami sembelit. Jika bayi Anda mengalami hal demikian, jangan terburu panik ada cara mudah untuk mengatasinya. Ambil beberapa tangkai daun bawang yang masih segar. Cuci bersih, lalu potong kecil-kecil, biarkan sesaat, ambil lendir yang keluar dari bekas potongan, usapkan lendir pada perut, pinggang dan punggung bayi. Lakukan itu sesering mungkin sampai buang air bayi anda lancar.

Manfaat Lain Kunyit

BILA Anda menderita sembelit, ada cara jitu untuk mengatasi hal tersebut. Ambil 4 butir kunyit, kupas lalu iris tipis. Rebus dengan 2 gelas air, tambahkan 4 buah asam jawa dan gula merah secukupnya. Panaskan hingga tinggal satu gelas. Saring dan minum hangat-hangat kuku. Lakukan pagi dan sore, selamat mencoba.(tribun kaltim)

Kanker dapat Dideteksi dari Mulut

PARA peneliti di Amerika Serikat belum lama ini berhasil menemukan sebuah mekanisme yang akan membuka harapan bagi tersedianya prosedur pemeriksaan penyakit kanker paru-paru yang mudah dan tidak menyakitkan. SEPERTI dilaporkan kantor berita Cina, Xinhua, Minggu (13/4), peneliti menemukan bahwa kerusakan pada sel-sel yang melapisi mulut ternyata juga dapat memprediksi atau meramalkan adanya kerusakan yang sama pada paru-paru yang menjadi penyebab timbulnya kanker paru di kalangan perokok.

Berdasarkan mekanisme ini, pemeriksaan jaringan mulut akan mengukur perubahan molekul yang menyebabkan kanker paru-paru sehingga dapat menyelamatkan pasien yang berisiko terserang kanker paru sekaligus menghindarkan mereka dari prosedur tak nyaman yang digunakan saat ini.

Suatu saat nanti, peneliti berharap akan hadir prosedur pemeriksaan dengan menyeka mulut perokok guna meramalkan atau mendeteksi kanker paru-paru, sehingga menghindari biopsi berbahaya dan menyakitkan pada paru-paru.

Bahkan kata Dr. Li Mao, ahli dalam penyakit kanker kepala, tengkuk dan paru-paru di M.D. Anderson Cancer Center, University of Texas di Houston, proses ini juga mungkin mengarah kepada pemeriksaan yang akan mendeteksi jenis kanker lain.

"Studi kami membuka pintu bagi peningkatan kemampuan untuk meramalkan siapa yang memiliki kemungkinan lebih besar terserang kanker yang berkaitan dengan tembakau. Bukan hanya kanker paru-paru, tapi juga kanker pankreas, kandung kemih dan kepala serta tengkuk, yang juga berkaitan dengan penggunaan tembakau," terang Mao.

Merokok adalah penyebab utama kanker paru tapi hanya sekitar 10 persen perokok terserang penyakit tersebut. Penyakit itu biasanya jarang menunjukkan gejala hingga kemudian berkembang, yang berarti pasien jarang didiagnosa atau dirawat hingga mereka sangat terlambat untuk diobati.

Tim yang dipimpin Mao ingin menemukan cara untuk memantau pasien yang menggunakan sejenis obat --"COX-2 inhibitor celecoxib", yang dijual dengan nama "Celebrex"-- dengan harapan dapat mencegah kanker paru-paru. Mereka meneliti dua gen yang dikenal mampu mencegah perkembangan kanker yakni p16 dan FHIT.

Pada pertemuan "American Association for Center Research" di San Diego, para peneliti menyatakan mereka mencari kerusakan khusus pada kedua gen tersebut dalam sampel paru-paru dan mulut dari 125 orang perokok.

"Kami hanya bicara mengenai penyikatan bagian dalam pipi untuk memperoleh informasi yang sama dengan yang kami peroleh dari penyikatan paru-paru melalui prosedur bronkoskopi," ungkap Dr. Manisha Bhutani -- rekan Mao.

Mao dan timnya mengkaji jaringan oral yang melapisi paru-paru - disebut "epithelium"-- pada 125 perokok kronis yang dilibatkan dalam penelitian. Status dua gen penting yang menekan kanker ini dianalisis. Gen p16 dan FHIT diketahui rusak atau ditekan sangat dini dalam proses perkembangan kanker.

Para perokok diambil sampel jaringan mulut dan paru-parunya pada awal penelitian dan selang tiga bulan kemudian. Para peneliti menganalisis apakah p16, FHIT, atau keduanya telah ditekan melalui proses yang disebut metilasi. Pola metilasi dari kedua jenis gen itu lalu dibandingkan di antara kedua jaringan.

Perbandingan jaringan dasar menunjukkan bahwa metilasi gen p16 di dalam paru-paru terlihat di antara 23 persen partisipan, metilasi gen FHIT telihat pada 17 persen partisipan sedangkan metilasi kedua jenis gen terdapat pada 35 persen partisipan (perokok). Persentase hampir serupa juga tampak pada mulut, di mana metilasi p16 terdapat pada 19 persen, FHIT pada 15 persen, dan metilasi keduanya pada 31 persen.

Peneliti menegaskan, hasil temuan ini akan membuka jalan bagi pemeriksaan pra kanker paru yang jauh lebih mudah ketimbang memeriksa paru-paru secara langsung. Ini juga dapat bermanfaat untuk memantau kanker paru dan melihat apakah tindakan pencegahan menunjukkan hasil. (kcm)

Makanan untuk Kulit

Ingin memiliki kulit yang sehat dan indah namun tak rela menghabiskan ratusan ribu rupiah untuk membeli kosmetik? Maka Anda harus memenuhi keranjang belanjaan dengan buah dan sayuran berikut ini:

Jeruk, Lemon, dan Limau
Sering-seringlah mengonsumsi buah-buahan tersebut karena tinggi kandungan vitamin C nya. Asal tahu saja vitamin C adalah sumber antioksidan yang akan melindungi struktur kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Selain itu vitamin C memiliki peranan yang besar untuk menjaga kolagen sehingga kulit tak mudah keriput.

Teh Hijau
Seluruh jenis teh sebenarnya mengandung EGCG (epigallocatechin-3-gallate), termasuk dalam kelompok antioksidan, namun yang paling tinggi kandungannya adalah teh hijau. EGCG akan mengurangi peradangan pada kulit yang disebabkan oleh sinar matahari atau jerawat. Selain itu EGCG juga akan mengusir hormon stres, kortisol.

Sayuran Hijau
Beberapa jenis sayuran hijau, seperti bayam atau brokoli, mengandung vitamin A yang diperlukan untuk regenerasi sel kulit. Tanpa vitamin A yang cukup kulit kita akan menjadi kering, bersisik, dan kasar.

Ikan Laut
Mengonsumsi ikan yang berasal dari laut dalam, seperti salmon, tuna, makarel, dan ikan trout, akan memberikan manfaat ganda bagi kulit; kandungan asam lemak omega 3 yang baik untuk mencegah penuaan dini, serta kandungan proteinnya yang tinggi untuk memperbaiki kerusakan sel kulit dan meningkatkan enzim serta hormon sehingga kulit terlihat bercahaya. (kcm)

Jamur Kuning Anti Kanker Payudara

BEBERAPA jenis jamur sejak lama telah dikenal memiliki khasiat bagi penyembuhan berbagai penyakit. Di antara sekian banyak jenis, sebut saja misalnya jamur tiram, jamur Maiteke, Ling zhie dan Shiitake. Salah satu jenis lain yang juga dikenal adalah Phellinus linteus yang telah digunakaan berabad-abad sebagai obat di kawasan Asia Timur. Bahkan dongeng Asia konon menyebutkan jamur berwarna kuning ini dapat menghidupkan orang yang sudah mati.

BERBAGAI riset modern pun membuktikan bahwa jamur obat ini memiliki sifat-sifat pendorong kekebalan dan antibiotik. Selain itu, jamur ini pun mampu menghalangi pertumbuhan sel-sel berbagai jenis kanker seperti kulit, paru-paru dan kanker prostat.

Bukti ilmiah yang mendukung manfaat jamur Phellinus linteus kembali diungkap melalui temuan peneliti di Amerika Serikat belum lama ini. Dari hasil pengujian, ekstrak jamur ini juga ternyata mampu menghambat perkembangan sel-sel kanker payudara dan berpotensi menjadi obat penyembuh kanker yang diderita kaum Hawa ini.

Dari riset ini pun para ahli berhasil mengungkap mekanisme di balik kekuatan jamur ini dalam menghadang ganasnya sel-sel kanker. Dengan pengujian sampel sel kanker payudara di laboratorium, terungkap bahwa jamur Phellinus linteus mampu memblok aktivitas sejenis enzim bernama AKT. Enzim yang juga merupakan katalis biologis ini diyakini mampu mengendalikan sinyal pertumbuhan sel-sel kanker dan perkembangan pembuluh darah yang menyuplai tumor.

Kanker memang membutuhkan pembuluh darah yang baik untuk dapat bertahan dalam tubuh. Kanker juga mengirim semacam pesan kimiawi untuk mendukung pembentukan pembuluh darah baru. Lewat riset, para ahli mencoba memahami mekanisme ini dan secara aktif berupaya menghambat proses perkembangannya.

Daniel Sliva dari Institut Penelitian Methodist di Indianapolis yang memimpin riset menyatakan pihaknya menemukan sejumlah temuan berharga dari penelitian sel-sel kanker payudara yang agresif ini.

"Ini termasuk rendahnya rata-rata pertumbuhan sel-sel kanker baru yang tidak terkontrol, penekanan pada perilaku agresif mereka serta pembentukan pembuluh darah yang lebih sedikit yang menyuplai nutrisi kepada sel-sel kanker," ungkap Sliva.

"Kita belum dapat menerapkan temuan ini pada pengobatan modern, tetapi kami senang bisa menjelaskan bagaimana pengobatan kuno ini bisa bekerja berdasarkan molekul tertentu ," tandasnya.

Sementara itu peneliti kanker asal Inggris Dr Lesley Walker, memperingatkan pentingnya penelitian lanjutan mengenai jamur ini.

"Meskipun produk-produk alami telah dikembangkan dalam banyak jenis obat penting, tidak ada jaminan bahwa semua itu akan aman atau akan efektif secara klinis. Hasil riset ini menarik, namun tentu terlalu dini untuk menganjurkan orang mengandalkan jamur. Riset lanjutan perlu dilakukan sebelum kita mengetahui jika ekstrak jamur dapat digunakan untuk mengobati pasien kanker," terangnya. (kcm)

Kenali Mata dan Beberapa Penyakitnya

Mata merupakan organ penglihatan manusia. Melalui organ yang sangat kompleks inilah, anda mampu membedakan cahaya dan melihat berbagai benda dan warna, sehingga bisa mengartikan semua data dari dunia fisik menjadi aneka dimensi dan bentuk.

Penglihatan adalah indera yang paling penting diantara kelima indera lainnya. Kemampuan melihat penting untuk melengkapi segala bentuk aktifitas sehari-hari. Tanpa indera yang satu ini, anda mungkin tidak dapat melihat keindahan dunia secara utuh.

Normalnya, penglihatan tergantung pada bagian-bagian kecil dan rumit yang menyusun mata. Walaupun setiap bagian mata cukup kecil dan rumit, yang sangat penting bagi kelangsungan penglihatan yang normal, tetapi fungsi-fungsinya yang saling mempengaruhi satu dengan yang lainnya, juga sama pentingnya.

Proses penglihatan dimulai saat cahaya memasuki bola mata lewat kornea, lalu menuju 'pintu' bulat pada iris, yang dikenal sebagai pupil dan kelensa mata. Cahaya tersebut akan difokuskan oleh kornea dan lensa menjadi sebuah titik di belakang lensa dan diproyeksikan terbalik didalam retina, kemudian diubah menjadi impuls-impuls listrik. Impuls-impuls ini akan menuju kesaraf otak dan otak, yaitu tempat impuls listrik diubah menjadi bayangan visual. Akibat rumitnya proses cahaya tersebut, kadang seseorang berpikir bahwa ia mampu 'melihat dengan otak' bukan dengan mata.

Para ahli setuju bahwa seseorang perlu memeriksakan mata minimal setahun sekali. Metode-metode pemeriksaan yang dilakukan dokter cukup bervariasi, tergantung pada kondisi mata yang mungkin dimiliki orang yang memeriksakan matanya. Tetapi, ada beberapa teknik pemeriksaan dasar, yang tercakup dalam pemeriksaan mata yang konprehensif.

Tes ketajaman penglihatan. Tes ini adalah tes yang paling sederhana dan penting sebagai dasar pemeriksaan mata. Biasanya dilakukan dalam ruang praktek dokter dengan menggunakan papan Snellen. Seseorang yang memeriksakan matanya akan diminta membaca papan tersebut dengan jarak 5 meter. Penglihatan dinyatakan normal (5/5) bila mampu membaca semua huruf dengan jelas pada jaraj tersebut.

Tes penutup mata. Tes ini dilakukan untuk mengetahui kerja kedua mata secara bersamaan. Mata akan ditutup secara bergantian saat menatap benda diam. Lalu dokter akan mencatat berapa gerak mata yang tidak tertutup saat fokus ke benda tersebut. Tes ini membantu mendiagnosa gangguan penglihatan binokuler.

Refraksi. Pemeriksaan ini berguna untuk mengetahui kelainan mata tertentu, apakah seseorang mengalami rabun jauh, rabun dekat, presbiop, atau astigmatisma. Pemeriksaan ini menggunakan alat yang diberi nama phoraptor yaitu alat yang terdapat banyak lensa sebagai alat penguji.

Slit lamp. Disebut juga dengan biomikroskop, yang bisa membantu dokter untuk melihat struktur mata seseorang, sehingga dokter dapat memeriksa struktur tersebut secara detail. Pemeriksaan ini juga dapat mendeteksi berbagai kondisi mata yang abnormal, seperti degenerasi makula, retinopati diabetik, ulkus pada retina, dan katarak. Pemeriksaan ini tidak mengakibatkan rasa sakit dan biasanya dilakukan diruang praktek dokter.

Tekanan bola mata (Tanometer). Tes ini didisain untuk mengukur tekanan pada bola mata (tekanan intraokuler) dan memiliki sedikit variasi, tetapi semuanya tanpa rasa sakit. Tekanan intraokuler yang sanagat tinggi atau abnormal mungkin menandakan adanya glakukoma.

Penglihatan dapat dipengaruhi oleh berbagai hal, dari proses yang tidak dapat dihindari, infeksi akibat virus/bakteri dan gangguan metabolisme, seperti diabetes. Oleh karena itu, pengobatannya pun sangat bervariasi dan bergantung pada faktor-faktor penyebabnya.

Aneka kelainan pada mata. Kesalahan refraktif, terdiri dari dua macam yaitu Miopia atau yang biasa dikenal sebagai rabun dekat dan Hiperopia atau yang biasa dikenal sebagai rabun jauh. Miopia adalah kondisi seseorang yang bila melihat benda-benda berjarak dekat tampak jelas dan benda-benda yang jauh akan tampak buram. Bayangan benda yang diproyeksikan melalui lensa, jatuh pada titik didepan retina. Hiperopia adalah kondisi seseorang yang melihat benda-benda berkarak jauh sangat jelas, tetapi sulit untuk meihat benda-benda yang jaraknya dekat. Pada hiperopia ini, bayangan akan jatuh dibelakang retina.

Katarak. Kondisi mata yang tadinya jernih menjadi seperti berawan dan mengeras. Daya penglihatan akan semakin menurun secara bertahap dalam beberapa bulan hingga tahun. seseorang tidak merasakan sakit ketika diam-diam terbentuk katarak dimatanya, tetapi pada tahap tertentu, ia akan merasakan penglihatannya buram. Katarak bisa disebabkan oleh proses penuaan atau penyakit-penyakit, seperti diabetes.

Degenerasi Makula, atau age-related macular degeneration, adalah penyebab utama kebutaan pada lanjut usia. Penyakit ini menyebabkan kerusakan makula, yaitu bagian tengah retina. Akibatnya penglihatan sentral, bagian penting yang diperlukan untuk berkegiatan, seperti membaca akan hilang. Ada dua bentuk degenerasi makula, yaitu basah, ditandai dengan pembentukan pembulah darah di belakang makula; dan kering, menunjukkan kerusakan makula secara bertahap.

Biasanya penderita degenerasi makula tidak merasakan sakit dan seringkali gejala pertama adalah hilangnya penglihatan. Diagnosa ditegakkan melalui tes ketajaman penglihatan, terutama yang menggunakan aimsler grid. Penyakit ini belum ada obatnya, tetapi prosesnya bisa diperlambat dan hilangnya penglihatan yang lebih jauh bisa dicegah. Hal ini bisa dilakukan dengan mengkonsumsi antioksidan dan zinc untuk jenis kering serta dengan menggunakan laser untuk jenis basah.

Glaukoma. Terdiri dari sekelompok gangguan pada mata yang biasa berakhir menjadi kerusakan saraf optik, yang menjadi penyebab utama kebutaan di seluruh dunia. Penyakit ini diawali saat drainase cairan dalam mata terganggu atau dproduksi berlebihan, sehingga meningkatkan tekanan intraokuler. Jika tekanan bola mata sangat meningkat, akan diikuti dengan kerusakan saraf optik. Kemudian ruang pandang akan semakin menyempit, yang mungkin akan diikuti dengan kebutaan bila kerusakan saraf optik yang ada cukup berat.

Awalnya glaukoma tidak menimbulkan gejala. tetapi perubahan bisa terjadi secara tiba-tiba, dengan gejala-gejala berulang seperti rasa nyeri/sakit pada mata, mual, muntah, atau hilangnya penglihatan. Mayoritas kasus galukoma bisa diatasi dengan obat-obatan, baik tunggal maupun yang kombinasi. Namun pada beberapa pasien, kadang diperlukan operasi trabekuloplasti atau trabekulektomi. *sumber

Manula Bisa Jadi Pendonor Mata

Menepis teori lama, kornea mata dari mereka yang berusia lanjut (Manula) saat ditransplantasi ternyata mempunyai daya tahan yang sama apabila dibandingkan dengan kornea yang berasal dari pendonor berusia muda.

Hasil riset dari Amerika Serikat ini cukup mengejutkan di saat sebagian besar pencangkokan organ mata selama ini lebih tertuju perhatiannya pada pemakaian kornea yang berasal dari pendonor usia muda.

"Saat ini kami mempunyai bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa kornea yang berasal dari pendonor berusia lanjut dapat digunakan untuk pencangkokkan," kata Dr. Edward Holland dari Universitas Cincinnati dan salah seorang periset terkemuka dalam studi tersebut.

Kornea merupakan selaput bening pelindung bagian depan mata yang berfungsi dalam pemfokusan cahaya. Menurut Asosiasi Bank Mata Amerika, lebih dari 39.000 pencangkokkan kornea dilaksanakan tahun lalu.

Suplai kornea mata yang ada di AS selama ini masih memadai. Namun, suplai kornea mengalami defisit di tingkat internasional. Bank Mata Amerika khawatir terjadi pengetatan suplai kornea di AS pada saat Badan Pengawas Obat dan Makanan di AS FDA memperketat standar keamanan terhadap pendonor. Kekhawatiran tersebut dapat meningkatkan minat terhadap pendonor kornea usia lanjut.

Dokter bedah mata telah memutuskan cara mencangkokkan kornea yang berasal dari pendonor usia lanjut. Beberapa dokter bedah, termasuk di Belanda, telah bekerjasama dengan bank mata yang menerima kornea dari pendonor yang berusia di atas 65 tahun.

Beberapa bank mata lainnya menetapkan pendonor dengan usia yang lebih muda walaupun usia tidak menjadi faktor terpenting. Pendonor kornea mata wajib berkondisi sehat, bebas dari berbagai infeksi, dan kornea harus mengandung cukup tipe sel seperti endothelial yang menyeimbangkan cairan untuk menjaga kejernihan kornea.

Untuk meninjau apakah usia berpengaruh dalam transplantasi kornea, National Eye Institute di AS mendanai jaringan yang terdiri dari 80 pusat medis. Para periset merekrut 1.000 peserta studi yang memerlukan kornea baru karena 2 kondisi - radang yang dikenal dengan distrofi Fuch dan komplikasi bedah katarak. Dua kondisi tersebut terhitung mencapai hampir separuh dari penyebab diadakannya pencangkokkan kornea.

Sebagian besar yang menerima kornea baru berusia 60an hingga 70an tahun, walaupun 12 persen diantaranya berusia 50an tahun dan 3 persen diantaranya berusia 40an tahun. Peserta studi dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok pertama yang mendapatkan kornea dari pendonor usia 12 hingga 65 tahun dan kelompok kedua menerima kornea dari pendonor usia 66 hingga 75 tahun.

Kemudian, para periset mempelajari seberapa sering transplantasi itu mengalami kegagalan karena kornea tidak dapat berfungsi di mata penerima donor atau kornea memasuki kondisi berawan atau terdapat bagian keputihan yang menghalangi masuknya cahaya ke mata. Lima tahun setelah penerima studi menerima kornea tersebut, 86 persen dari kedua kelompok masih tidak mengalami masalah dengan kornea baru yang mereka terima.

"Teori lama tentang syaraf pada kornea mata pendonor usia lanjut menjadi bias karena hasil riset terbaru ini," kata periset lainnya, Dr. Jonathan Lass dari University Hospitals Case Medical Center di Cleveland. "Riset terbaru tersebut akan mengubah pandangan kami terhadap teori lama," ujarnya. *sumber

Pengaturan Nutrisi untuk Penderita Ginjal

Pemahaman tentang penatalaksanaan diet secara umum bagi penderita penyakit ginjal penting untuk diketahui, tak hanya bagi mereka yang telah menderita gangguan ginjal, namun baik bagi mereka yang bertekad untuk menurunkan resiko terhadap gangguan ginjal.

Saat organ ginjal terganggu, ia tak lagi menjalani fungsinya dengan baik. Penyakit ginjal menyebabkan terjadinya gangguan pembuangan kelebihan zat gizi yang diperoleh dari makanan. Penetapan terapi nutrisi diklasifikasikan berdasarkan jenis gangguan ginjal yang ada.

Seperti gagal ginjal akut, gagal ginjal kronis, penyakit ginjal tahap akhir (gagal ginjal terminal), sindroma nefrotik dan batu ginjal. Mengingat fungsi ginjal telah terganggu, penatalaksanaan diet difokuskan pada pengaturan dan pengendalian asupan energi, protein, cairan dan elektrolit.

Pengaturan Nutrisi untuk Gagal Ginjal Akut dan Kronis
Pada jenis ini terjadi penurunan filtrasi pada glomelurus (tempat penyaringan darah pada ginjal) yang menyebabkan banyaknya fungsi nefron yang rusak. Nefron sendiri berfungsi sebagai pengatur air dan elektrolit dalam tubuh dengan cara menyaring darah, kemudian menyerap kembali cairan dan molekul yang masih diperlukan tubuh.

Peningkatan jumlah nefron yang rusak inilah yang mencetuskan terjadinya gagal ginjal kronis. Pada tahap ini, penderita akan mengalami retensi cairan (edema), kalium, natrium, dan fosfor. Jumlah air seni yang dikeluarkan sedikit sehingga sampah yang seharusnya dibuang, akhirnya menumpuk dalam darah, terutama urea (yang berasal dari pemecahan protein tubuh).

Kadar ureum darah (BUN) dan kreatinin meningkat, dan biasanya penderita akan mengalami kelelahan, hilang nafsu makan, mual dan muntah. Jika keadaan sudah demikian, yang perlu dibatasi adalah cairan (maksimal 500-1000ml/hari), protein (difokuskan pada protein dengan nilai biologis tinggi), natrium dan kalium. Jumlah protein yang ditentukan berdasarkan nilai GFR (Glomelural Filtration Rate).

Konsultasikan dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah protein yang sesuai. Hindari pemberian protein nabati seperti kacang-kacangan dan hasil olahannya. Penderita dengan kemampuan makan yang rendah, bila diperlukan, berikan tambahan suplemen vitamin seperti asam folat, vitamin B6, vitamin C, Vitamin D dan vitamin K.

Untuk sumber bahan makanan yang mengandung lemak hindari lemak jenuh dan lemak tinggi garam. Tambahkan asupan lemak tidak jenuh ganda yang baik untuk kesehatan ginjal anda (misalnya asam lemak omega 3). Bagi pasien dengan hiperkalemia sebaiknya menghindari sayuran dan buah yang tinggi kalium seperti daun pepaya, kembang kol, bayam, kapri, peterseli, pisang, duku dan alpokat.

Pengaturan Nutrisi untuk Gagal Ginjal Tahap Akhir (dengan dialisa)
Haemodialisa diperlukan bagi penderita yang mengalami penurunan fungsi ginjal tahap akhir, dimana ginjal sudah tak lagi memiliki kemampuan mengeluarkan produk sisa metabolisme dan mempertahankan keseimbangan cairan elektrolit dan kadar ureum darah sebagai tanda terjadinya keracunan urea meningkat hingga lebih dari 15 mg dan dapat berujung pada koma. Saat penderita menjalani dialisa, penderita membutuhkan suplemen yang bisa menggantikan asam amino yang hilang selama dialisis.

Pengaturan Nutrisi untuk Penderita Batu Ginjal
Batu ginjal terbentuk jika konsentrasi mineral atau garam urin mencapai nilai yang memungkinkan terbentuknya kristal. Beberapa makanan perlu dihindari pada penderita dengan batu ginjal,tergantung jenis batu yang diderita.

Pada penderita dengan batu kalsium hindari protein yang mengandung kalsium tinggi, seperti susu tinggi kalsium, dan makanan yang dapat meningkatkan ekskresi oksalat melalui ginjal.

Sementara itu, untuk jenis batu asam urat, hindari bahan makanan yang mengandung purin dan lemak tinggi seperti jerohan, sardin, kerang, makarel, bayam, daun singkong, kangkung, melinjo, serta kacang dan berbagai hasil olahannya. Untuk mengoptimalkan metabolisme penyerapan protein, anda dapat memilih mengkonsumsi suplemen yang dapat membantu penyerapan protein tersebut. Akan lebih baik jika suplemen tersebut mengandung asam lemak tidak jenuh ganda yang bersahabat bagi tubuh anda.

(Dikutip dari bahan presentasi Fatimah Syarief, AMG, STiP dalam seminar "Ginjal Sehat Untuk Masa Depan" yang diselenggarakan oleh Sun Hope pada 30 Maret 2008, di Kantor Pusat Sun Hope, Jakarta)

Monday, April 21, 2008
Hormon Seks Bikin Wanita Lebih Cantik

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa para wanita yang memiliki hormon seks estrogen dengan kadar cukup tinggi memiliki wajah yang lebih cantik.

Temuan ini membuat cerita mengenai evolusi menjadi masuk akal. Pria lebih tertarik pada wanita yang sedang subur. Demikian diungkapkan tim peneliti dari University of St Andrews dalam Jurnal Royal Society.

Dikatakan, kadar estrogen selama masa pubertas dapat memengaruhi penampilan terutama lewat bertumbuhnya tulang dan tekstur kulit.

Namun topeng make up dapat membuat para wanita yang sebenarnya kurang menarik menjadi lebih menarik.

Tim yang terdiri dari pada psikolog di Laboratorium Persepsi ini telah memotret sekitar 59 muka wanita usia antara 18 hingga 25 tahun dan menganalisa kadar-kadar hormon seks mereka.

Kemudian mereka bertanya pada 30 relawan yang terdiri dari 15 laki-laki dan 15 perempuan untuk menilai wajah sesuai masing-masing wanita ini.

Baik pria dan wanita relawan ini menilai bahwa para wanita dengan kadar hormon yang tinggi ini justru lebih menarik secara fisik.

Wajah-wajah ini cenderung memiliki ciri klasik semisal mata dan bibir besar dan hidung serta dagu yang lebih kecil.

Bagaimanapun juga, saat wanita-wanita yang dipotret itu menggunakan make up, tampak ditemukan adanya hubungan antara estrogen dan tampilan menarik.

Para peneliti percaya bahwa make-up membuat tampilan berubah. Kepala peneliti, Miriam Law Smith, mengatakan: "Para wanita secara efektif dapat menunjukkan pada orang lain kesuburannya secara umum lewat wajah."

"Make-up dapat mengubah tampilan, dan jelas hal ini membantu mereka yang kurang menarik menjadi tampak menarik."

Sebagai contoh, make-up mata dapat digunakan untuk memperbesar mata dan foundation dapat membuat kulit tampak cerah.

"Temuan kami dapat menjelaskan kenapa para pria secara umum lebih menyukai wajah para wanita yang feminin. Dalam term evolusi, masuk akal bagi pria untuk menyenangi wanita yang sedang subur - karenanya bayi mereka akan bertambah,"

Dr Tony Little, seorang dosen di School of Biological Sciences di University of Liverpool, mengatakan "Ini sebuah penelitian yang sangat menarik."

"Temuan ini masuk akal. Estrogen jelas terkait dengan kesuburan. Dan pasti bermanfaat memilih tipe-tipe tertentu wanita ini."

"Temuan mengenai make-up juga menarik. Implikasinya para wanita akan menerapkan strategi tipu daya ini. Mereka akan dapat memperdaya para pria dengan sistem visual yang disebut make-up."

Dia mengatakan, penelitiannya dengan para kolega Craig Roberts menunjukkan tampilan menarik para wanita juga bersifat fluktuatif melalui siklus menstruasi dan berpuncak pada hari-hari dimana para wanita sedang subur. ABD
Source: BBC


Lebah, Penyengat yang Menyembuhkan

Lebah adalah serangga luar biasa. Sengatan dan produk turunannya membantu mengatasi berbagai penyakit, dari alergi hingga gangguan saraf, dan meningkatkan daya tahan. Pengobatan dengan lebah dan produknya disebut apiterapi.

Disebutkan dalam Alquran surat An Nahl ayat 68-69, di dalam madu lebah terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Produk turunan yang dihasilkan lebah ada 13 buah, di antaranya madu, propolis, royal jelly, pollen, bee venom, lilin lebah, madu sarang, roti lebah, larva lebah, dan phedra.

Kata aphitherapy (apiterapi) adalah perpaduan bahasa Latin, aphis berarti lebah dan therapy, pengobatan. Apiterapi didefinisikan sebagai upaya pengobatan komplementer untuk tujuan prefentif, kuratif, dan rehabilitasi menggunakan lebah dan produk turunannya.

Penggunaan madu lebah untuk kesehatan, kata Dr. Adji Suranto, Sp.A, dari Perhimpunan Dokter Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT) DKI Jakarta, telah diketahui sejak ribuan tahun lalu. Lukisan karang zaman batu (6000 SM) memperlihatkan kegiatan honey hunting. Bukti tertua penggunaan madu untuk mengobati infeksi kulit dan luka, borok, penyakit mata dan telinga, tertulis dalam keramik bangsa Samaria (2000 SM).

The Ebers Papyrus (1550 SM) mencatat resep-resep madu untuk pemakaian luar, yaitu untuk terapi kebotakan, luka bakar, abses, dan pereda nyeri. Madu juga dimanfaatkan untuk menyembuhkan luka usai pembedahan, termasuk sunat, supositoria, mengurangi peradangan, serta meredakan kaku sendi.

Hingga tahun 1990, katun yang direndam dalam jus lemon dan madu masih digunakan sebagai alat kontrasepsi. Penggunaan sengat lebah untuk terapi nyeri sendi dan artritis telah lama dilakukan oleh bangsa Yunani. Pelopornya adalah bapak kedokteran modern, Hippocrates. Tahun 1888, Dr. Philip Tere dari Perancis meneliti hubungan antara sengat lebah dan rematik.

Apipuntur

Sebelumnya, tahun 1864, Prof. Libowsky melaporkan kesembuhan pasiennya yang menderita rematik dan neuralgia setelah diterapi dengan sengatan lebah. Pengobatan menggunakan sengat (bisa) lebah dikenal sebagai apipuntur. Apipuntur, kata Dr. Adji, adalah bagian dari apiterapi. Apipuntur memanfaatkan bee venom dan metode akupuntur. Lebah untuk terapi ini jenis Apis mellifera dan Apis cerana.

Apipuntur sendiri merupakan bagian dari apiterapi. Sengat atau racun lebah sangat baik untuk menormalkan segala aktivitas pembuluh darah dan saraf. “Hasil penelitian menunjukkan bahwa sengat lebah mengandung melitin, apamin, peptida 401 (MDC), inhibitor protease, dan norepinephrine,” kata dokter yang mendalami pengobatan komplementer sejak tahun 1999 ini.

Apiterapi secara umum dimanfaatkan untuk meredakan gangguan rematik, masuk angin, flu, salah urat, hingga penyakit berat, seperti darah tinggi, diabetes, dan kanker. Cara ini pun diklaim efektif untuk mengobati penyakit degeneratif, seperti stroke. Dalam praktik apipuntur, dituturkan Dr. Adji, sengat lebah yang dimasukkan ke dalam tubuh dilakukan dengan dua cara, yakni langsung (direct bee sting) dan lewat suntikan berisi racun lebah.

“Racun lebah diambil dari antibodi murni seseorang yang sudah sering disengat lebah,” katanya. Jumlah sengatan tergantung pada jenis penyakit. Namun, satu sengatan di titik-titik tertentu dianggap cukup sebagai perkenalan. “Dalam terapi berikutnya, titik-titik tersebut disengat lagi, tetapi tidak boleh lebih dari 10 sengatan,” ujar pria satu anak ini.

Sengatan lebah yang sedang bereaksi di tubuh ditandai dengan ketidaknormalan sejenak yang sifatnya individual. Reaksi pasien berbeda-beda, apakah sebelumnya pernah disengat lebah atau tidak. Biasanya pasien akan mengalami reaksi lokal dan sistemik. Ciri reaksi lokal adalah pembengkakan di sekitar lokasi sengatan, gejala klinisnya gatal, nyeri, dan kaku. Reaksi sistemik berupa demam, lemas, telinga berdengung, dan pusing.

Menurut Dr. Adji, bila reaksi itu terjadi pada pasien yang sensitif, diganti dengan pemberian obat antihistamin selama 10 hari. Selanjutnya baru boleh dilakukan apiterapi lagi. Kondisi di atas, kata dokter lulusan FKUI 1988 ini, adalah alamiah karena racun lebah sedang bereaksi di dalam tubuh. Seperti saat kita diimunisasi.

Untuk menetralkan kondisi tersebut, ia menganjurkan konsumsi madu dan mengoleskan minyak gosok di bagian yang bengkak dan gatal. Karena itu, terapi sengat lebah akan lebih efektif bila dikombinasikan dengan pemberian madu, propolis, pollen, atau royal jelly.

Meski dikombinasi, tidak semua jenis penyakit bisa disembuhkan dengan terapi yang sama. Contohnya, untuk kencing manis, terapi tambahan yang digunakan adalah pollen dan propolis. Untuk gangguan katarak, selain sengat lebah, terapinya berupa tetes mata madu trigona dan madu lebah. Untuk gangguan rematik, ada dua titik yang disengat, yakni titik lokal di mana yang sakit dan titik sistemik, yaitu titik akupuntur zusanli (daerah bercekung di bawah lutut).

Selain sengatan di titik itu ditambah konsumsi royal jelly, propolis, dan citosan. Terapi apipuntur dilakukan dalam 12 kali pertemuan. “Biasanya pada kunjungan pertama titik yang disengat hanya satu. Hari berikutnya ditambah satu titik sengatan lagi. Begitu seterusnya. Lamanya sengatan antara 10-15 menit. Setelah itu bisa diulang lagi,” katanya.

Pemanfaatan apipuntur, tambah Dr. Adji, ditentukan oleh jenis penyakit, umur pasien, dan kontraindikasinya. Wanita hamil, bayi, anak-anak, dan orang lanjut usia dianjurkan tidak menjalani terapi ini.

Author : Hendra Priantono
Source : Gaya Hidup Sehat

Trauma Masa Kecil Ganggu Pola Makan

HATI-HATI bila anak mengalami luka saat masa kecil. Sebuah penelitian menyebutkan trauma saat kecil bisa menyebabkan gangguan pola makan.

Penelitian yang terungkap dalam International Journal of Eating Disorders mengikutsertakan 209 pelajar sebagai subjek penelitian yang harus mengisi kuesioner terkait riwayat kesehatan trauma masa kecil. Selanjutnya, keseluruhan pelajar dibagi dalam beberapa kategori trauma, yakni trauma kejahatan, seksual, atau kematian orang yang dicintai.

Dalam kuesioner tersebut juga terungkap betapa menderitanya anak terhadap peristiwa yang dialami. Rata-rata usia subjek berkisar antara 18-19 tahun, sebanyak 55 persen wanita dan hampir 96,3 persen adalah penduduk Caucasian. Namun, hanya sebagian subjek yang bertahan dan sekitar 30 persen tidak meneruskan penelitian.

Dalam temuan peneliti terungkap bahwa riwayat kesehatan trauma dari perceraian orangtua, kematian orang yang dicintai, dan kekerasan fisik maupun seksual lebih menguatkan gejala gangguan makan. Sebagai contoh, pelajar yang mengalami trauma kekerasan di masa lalu akan menghindari mengonsumsi daging, kebiasaan makan berlebihan, atau penggunaan pil diet. Sementara itu, gejala lain seperti muntah dan penggunaan pil diet ketat akibat trauma karena perceraian atau kematian orang yang dicintai.

Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa anak korban pelecehan seksual akan meningkatkan risiko bulimia atau anoreksia. Karena itulah, dapat ditarik kesimpulan bahwa trauma di masa kecil bisa menyebabkan gangguan pola makan meningkat.

"Bagi anak-anak yang trauma akan berisiko dua kali mengalami gangguan makan dan mengalami gangguan pada semester berikutnya," ujar Associate Professor of Psychology at Syracuse University di New York Dr Joshua M Smyth.

Hasil penelitian ini diharapkan sebagai langkah pencegahan gangguan makan. Diestimasikan, sebanyak 2-4 persen pelajar mengalami gangguan makan. Masih dalam catatan Smyth, masih ada beberapa gejala lagi untuk mengenali tanda-tanda gangguan makan.

Bukti langsung, Smyth menyarankan pada mereka yang mengalami gangguan makan bisa melihat riwayat kesehatan mereka sebagai langkah awal. Bekal riwayat kesehatan bisa membuka celah untuk menambah informasi yang ada. Mendiagnosis lebih jeli juga bisa membantu menentukan jenis perawatan yang tepat.
(tty)

Teh Baik Untuk Perkembangan Otak

Secangkir teh baik untuk otak
Secangkir teh baik untuk otak

Secangkir teh baik untuk otak karena memperlambat kerusakan sel dan menjaga daya ingat tetap tajam di usia tua, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan, Minggu, 13/4-2008.

Penelitian selama empat tahun oleh para ilmuwan di Singapura itu menambah panjang daftar manfaat teh.

Setiap jenis teh akan menghasilkan manfaat yang sama, kata Professor Ng Tze Pin dari Departemen Obat Untuk Kesehatan Jiwa Universitas Nasional Singapura kepada The Sunday Times.

"Teh itu murah, tidak beracun dan dikonsumsi masyarakat luas," kata Ng.

Para ilmuwan universitas itu menemukan "catechin", senyawa alami teh, yang melindungi sel-sel otak dari pembentukan protein yang merusak selama bertahun-tahun, yang menjaga kemampuan kognitif otak.

Kafein dalam teh, berbeda dengan yang terdapat dalam kopi, mengandung protein alami "theanine", yang melawan efek samping dari kafein seperti peningkatan tekanan darah, sakit kepala dan kelelahan, menurut para ilmuwan.

Kerusakan sel otak, disebabkan oleh kombinasi hilangnya sel saraf, pengaruh gen, stroke ringan, dan peningkatan kadar protein yang merusak, terkadang menggiring penderita pada dementia (penyakit gangguan fungsi kognitif akibat kerusakan di otak karena faktor usia atau penyakit serius lainnya), menurut laporan itu.

Tim ilmuwan itu mempelajari kebiasaan minum teh dari 2.501 orang China berusia 55 tahun ke atas dari September 2003 hingga Desember 2005.

Kesehatan pasien, jangka waktu pengamatan, bahasa yang digunakan dan kemampuan spatial para responden diamati. Kebiasaan minum teh mereka juga dimonitor.

Sekitar 38 persen tidak minum teh. Dua puluh sembilan persen minum hanya satu jenis teh dan sisanya minum aneka jenis teh.

Dua pertiga dari para peminum teh menjaga nilainya dalam tes daya ingat dua tahun kemudian. Di antara para bukan peminum teh, 35 persen terlihat mengalami penurunan nilai rata-rata dua poin, yang menunjukkan data penurunan kognitif.

Teh adalah faktor istimewa yang menjaga sel otak tetap sehat. Namun, hal itu tidak dapat tercipta hanya dengan minum teh.

"Itu masih memerlukan sebuah kebiasaan baik seumur hidup serta diet yang seimbang," kata Ng. (ant/ly)

Sunday, April 20, 2008
Ditemukan Obat Kanker Hati

Setelah sekian lama dinanti, akhirnya para ilmuwan mengumumkan penemuan obat yang bisa meningkatkan harapan hidup penderita kanker hati. Hasil uji obat terhadap 602 pasien kanker hati dari berbagai negara menunjukkan hasil yang positif dan hal ini akan mengubah terapi pengobatan penyakit yang mematikan tersebut.

Hasil penelitian tersebut diumumkan Senin (4/6) lalu dalam pertemuan tahunan ahli onkologi (the American Society of Clinical Oncology’s).

Obat ini memang tidak secara langsung mengobat penyakit, namun memperlambat keganasan tumor. Sorafenib akan bekerja dengan menyerang langsung ke sel target dan memotong suplai darah yang dibutuhkan oleh sel tumor untuk berkembang. Akibatnya sel tumor akan kehabisan ’makanan’ dan mati. Obat yang akan dipasarkan dengan nama Nexavar ini telah mendapat persetujuan di beberapa negara untuk dipasarkan.

Kasus kanker hati banyak ditemukan di Afrika dan Asia Tenggara. Selama ini terapi pengobatan kanker hati umumnya dilakukan dengan operasi dan transplantasi hati. Namun hingga kini transplantasi hati belum ada di Indonesia sehingga pasien harus berobat ke luar negeri.
Sumber: Kompas

Cara 'AIDS' Menular

Di manakah HIV ditemukan?
HIV dapat ditemukan dalam cairan tubuh seperti darah, cairan semen, cairan vagina dan air susu ibu.

Bagaimanakah HIV ditularkan?
HIV ditularkan melalui seks penetratif (anal atau vaginal) dan oral seks; transfusi darah; pemakaian jarum suntik terkontaminasi secara bergantian dalam lingkungan perawatan kesehatan, dan melalui suntikan narkoba; dan melalui ibu ke anak, selama masa kehamilan, persalinan, dan menyusui.

Penularan Secara Seksual
HIV dapat ditularkan melalui seks penetratif yang tidak terlindungi. Sangat sulit untuk menentukan kemungkinan terjadinya infeksi melalui hubungan seks, kendatipun demikian diketahui bahwa risiko infeksi melalui seks vaginal umumnya tinggi. Penularan melalui seks anal dilaporkan memiliki risiko 10 kali lebih tinggi dari seks vaginal. Seseorang dengan infeksi menular seksual (IMS) yang tidak diobati, khususnya yang berkaitan dengan tukak/luka dan duh (cairan yang keluar dari tubuh) memiliki rata-rata 6-10 kali lebih tinggi kemungkinan untuk menularkan atau terjangkit HIV selama hubungan seksual.

Dalam hal penularan HIV, seks oral dipandang sebagai kegiatan yang rendah risiko. Risiko dapat meningkat bila terdapat luka atau tukak di sekitar mulut dan jika ejakulasi terjadi di dalam mulut.

Penularan melalui pemakaian jarum suntik atau semprit secara bergantian
Mempergunakan kembali atau memakai jarum atau semprit secara bergantian merupakan cara penularan HIV yang sangat efisien. Risiko penularan dapat diturunkan secara berarti di kalangan pengguna narkoba suntikan dengan penggunaan jarum dan semprit baru yang sekali pakai, atau dengan melakukan sterilisasi jarum yang tepat sebelum digunakan kembali. Penularan dalam lingkup perawatan kesehatan dapat dikurangi dengan adanya kepatuhan pekerja pelayanan kesehatan terhadap Kewaspadaan Universal (Universal Precautions).

Penularan dari Ibu ke Anak (Mother-to-child transmission - MTCT)
HIV dapat ditularkan ke anak selama masa kehamilan, pada proses persalinan, dan saat menyusui. Pada umumnya, terdapat 15-30% risiko penularan dari ibu ke anak sebelum dan sesudah kelahiran. Sejumlah faktor dapat mempengaruhi risiko infeksi, khususnya jumlah virus (viral load) dari ibu pada saat kelahiran (semakin tinggi jumlah virus, semakin tinggi pula risikonya.). Penularan dari ibu ke anak setelah kelahiran dapat juga terjadi melalui pemberian air susu ibu.

Penularan melalui transfusi darah
Kemungkinan risiko terjangkit HIV melalui transfusi darah dan produk- produk darah yang terkontaminasi ternyata lebih tinggi (lebih dari 90%). Kendatipun demikian, penerapan standar keamanan darah menjamin penyediaan darah dan produk- produk darah yang aman, memadai dan berkualitas baik bagi semua pasien yang memerlukan transfusi. Keamanan darah meliputi skrining atas semua darah yang didonorkan guna mengecek HIV dan patogen lain yang dibawa darah, serta pemilihan donor yang cocok.

Bagaimana risiko terkena HIV dari berciuman?
Penularan melalui ciuman di mulut berisiko sangat rendah, dan belum ada bukti bahwa virus HIV dapat menyebar lewat air ludah karena berciuman.

Bagaimana risiko terkena HIV dari penindikan bagian tubuh (body piercing) atau tato?
Risiko penularan HIV terjadi bila alat yang digunakan terkontaminasi virus HIV dan tidak disterilkan terlebih dahulu atau digunakan secara bergantian dengan orang lain. Alat yang digunakan secara disuntikkan pada kulit hendaknya dipakai hanya satu kali, kemudian dibuang atau dicuci dan disterilkan secara seksama.

Bagaimana risiko terkena HIV dari berbagi alat cukur dengan seseorang yang terinfeksi HIV?
Segala jenis pelukaan dengan menggunakan benda yang tidak disterilkan, seperti silet atau pisau, dapat menularkan HIV. Memakai pencukur jenggot secara bergantian hendaknya dihindarkan, kecuali benda-benda tersebut disterilkan sepenuhnya sebelum digunakan.

Apakah berhubungan seks dengan seseorang penyandang HIV-positif aman dilakukan?
Selalu ada risiko penularan bila berhubungan seks dengan seseorang penyandang HIV-positif. Risiko dapat dikurangi secara signifikan bila kondom digunakan secara konsisten dan tepat.

Apakah aman bagi dua orang individu yang terinfeksi untuk secara eksklusif berhubungan seks tanpa perlindungan?
Tidak. Tidaklah aman bagi dua orang yang terinfeksi HIV untuk melakukan hubungan seks yang tak terlindungi karena adanya kemungkinan infeksi ulang dengan HIV tipe lain, dan kemungkinan menularnya infeksi menular seksual (IMS). Penggunaan kondom sangat disarankan ketika kedua pasangan terinfeksi.

jawaban.com

Turunkan Kolesterol Anda!

Apa itu Kolesterol? Kolesterol adalah salah satu jenis lemak yang di buat di hati dan ditemukan pada makanan hewani Kolesterol diperlukan oleh fungsi tubuh yang penting seperti : Membangun dinding sel Melindungai jaringan saraf Membuat hormon Ada dua tipe Kolesterol.

Yang baik. (HDL atau High Density Lipid) Yang jahat dan jelek (LDL or Low Density Lipid.) HDL dengan kadar tinggi diperlukan untuk mengangkut LDL dari darah kembali ke hati untuk di hancurkan Jika LDL tinggi akan menyebabkan: Tekanan darah tinggi ! Meningkatkan serangan risiko serangan jantung! Meningkatkan risiko kena stroke! Menyebabkan gagal ginjal! Bagaimana ?? Kolesterol diuraikan menjadi LDL oleh badan sel untuk metabolisme. Sekali diuraikan maka menjadi apa yang disebut Kolesterol darah.

Bahaya utama dari Kolesterol darah yang tinggi adalah terbentuknya plak (plaque) yang memperkecil diameter pembuluh darah yang menyebabkan terhambatnya suplai oksigen untuk jaringan tubuh. Jika pembuluh darah arteri (nadi) pada jantung tersumbat maka anda akan kena serangan jantung ! Jika pembuluh darah arteri (nadi) otak tersumbat maka anda akan kena serangan stroke ! Jika pembuluh darah arteri (nadi) ginjal tersumbat maka anda akan kena gagal ginjal !

Apa penyebab tingginya Kolesterol darah? Penyebab utama adalah: Makan terlalu banyak lemak jenuh (saturated fat) seperti mentega, cake, biscuits dan makanan fast food. Berat badan lebih (gendut). Kurang olah raga. Bagaimana menurunkan kadar kolesterol ? Anda bisa ……….makan lebih banyak : Buah dan sayur. Ikan laut (tuna, mackeral and herring). Ayam tanpa kulit. Makanan kaya serat. Anda bisa kurangi ……….makan : Fried take away fast foods. Makanan tinggi lemak dan telur. Lemak jenuh pada daging dan minyak masak. Biscuits dan cakes .

Anda dapat gunakan ……. Lemak tak jenuh pada margarine . Minyak tak jenuh (olive oil/zaitun) Metode masak rendah lemak seperti rebus,panggang. Anda seharusnya… Olahraga (jalan kaki juga bagus) Jangan merokok Minum lebih banyak air. Hubungan antara kadar kolesterol darah dan penyakit jantung sudah jelas bukan ? STUDI menunjukkakn bahwa jika menurunkan kadar kolesterol darah 10 % saja maka akan menurunkan risiko serangan jantung sampai diatas 50 %. Mulai lah sekarang untuk membuat perubahan……..karena Karena kesehatan anda penting untuk anda dan kita semua Disarikan dari sumber di internet AWM Forever


Dikirim Oleh :
gonde
URL : kapanlagi.com

Cara Sederhana Turunkan Berat Badan

Pusing karena berat badan tak kunjung turun padahal sudah heboh berolahraga dan diet mati-matian ? Cobalah cara sederhana menurunkan berat badan ini.

1. Nikmati Setiap Gigitan
Letakkan sendok dan garpu saat mengunyah dan rasakan sensasi rasa makanan. Jangan terburu-buru karena tidak memberi waktu pada otak untuk mengenali penuh-tidaknya perut. Sediakan waktu, Anda akan merasa lebih kenyang dan meringankan kerja pencernaan.

2. Tak Perlu Sarapan Besar
Semakin banyak porsi, semakin besar keinginan untuk makan. Sarapan secukupnya lalu diikuti makan snack pada pukul 10.00. Lebih baik makan 5 porsi kecil sehari daripada tiga kali sehari, tetapi dalam porsi besar.

3. Jangan Pantang Makanan Kesukaan
Tetap menyantap makanan kesukaan, tetapi sedikit saja sehingga Anda tak perlu merasa bersalah. Ini juga akan mengakhiri rasa penasaran karena memantang makanan kesukaan.

4. Pilih Snack Sehat
Saat keinginan makan muncul dengan amat sangat, pilih makanan sehat seperti jus buah, yoghurt buah, atau potongan buah segar. Selain lebih sehat, makanan kecil ini juga lebih enak dan cepat membuat perut kenyang.

5. Gunakan Piring Kecil
Piring kecil akan menggiring Anda mengambil sedikit makanan. Semakin sedikit makan, semakin kecil keinginan makan karena perut akan mengerut dan cepat kenyang.

6. Potong Kecil-Kecil
Makan potongan itu satu per satu. Letakkan sendok dan garpu saat mengunyah dan baru ambil dengan sendok ketika sudah ditelan. Jangan mengambil makanan jika belum usai mengunyah dan siap untuk memotong makanan berikutnya. Ini akan melatih Anda untuk makan secara perlahan.

7. Usir Lapar Dalam 20 menit
Otak butuh waktu 20 menit untuk menerima tanda lapar. Ambil separuh porsi dari yang biasa Anda makan. Santap secara perlahan selama lebih daru 20 menit. Anda akan cepat merasa kenyang. Ini sama seperti ketika Anda makan, ada telepon. Saat kembali ke meja makan, selera Anda telah hilang. (ks/ly)

Menghindari Kerusakan Otak

Tentu Anda memiliki rutinitas. Entah disadari atau tidak, kegiatan yang tidak pernah Anda lewati tersebut, lama kelamaan menjadi kebiasaan dan jika sewaktu-waktu Anda tidak melakukannya, Anda akan merasa hidup Anda tidak lengkap.

Contohnya: Setiap mandi, Anda melakukan ritual seperti scrub badan atau luluran lebih dulu. Jika kebiasaan Anda baik, akan menguntungkan, tetapi jika kebiasaan Anda merugikan, justru akan berdampak negatif bagi kesehatan. Beberapa kebiasaan yang sepintas tidak berbahaya, ternyata menyimpan risiko kerusakan otak .
Agar lebih jelas, simak saja artikel di bawah ini.

Tidak sarapan

Cukup banyak orang yang mengganggap bahwa sarapan tidak terlalu penting, dan bisa menggemukan. Atau sarapan bisa menimbulkan kantuk saat kerja nanti. Pendapat ini salah. Tidak sarapan mengakibatkan turunnya tekanan darah yang nantinya akan mengurangi masukan nutrisi pada otak sehingga mengakibatkan kemunduran kerja otak
Kelebihan makan

Terkadang orang lebih memilih tidak ngemil, akan tetapi mengambil porsi yang besar saat makan. Porsi makan yang langsung banyak tanpa sebelumnya diisi apa-apa selain bisa menimbulkan gangguan pencernaan, bisa menyebabkan pembengkakan di arteri otak, sehingga menyebabkan menurunnya mental power

Merokok

Banyak perempuan merokok sebagai pengalihan dari mengemil atau untuk menghalau stres. Merokok adalah kebiasaan yang dapat menyebabkan penyusutan daya memori otak secara multiply yang arahnya ke penyakit Alzheimer.
Konsumsi gula berlebihan

Maksudnya adalah terlalu banyak makan makanan manis sehingga kadar gula dalam tubuh tinggi. Sebenarnya gula itu sendiri tidak didapat dari makanan manis seperti permen atau es krim. Semua makanan itu mengandung zat gula, dan akan bertambah jika Anda mengkonsumsi makanan manis lainnya. Kelebihan zat gula dalam tubuh akan menghambat penyerapan protein dan nutrisi lainnya oleh tubuh sehingga tubuh Anda akan kekurangan gizi dan bisa menyebabkan terhambatnya perkembangan otak.

Polusi udara

Lingkungan yang berpolusi akan mempengaruhi kesehatan Anda. Otak Anda adalah bagian tubuh yang paling membutuhkan oksigen bersih. Dengan menghirup udara yang berpolusi, otak akan tercemar dengan polutan sehingga dapat memperlambat fugsi kerja otak.

Kesulitan tidur

Tidur adalah salah satu cara ampuh untuk mengistirahatkan otak. Jika Anda mengalami kesulitan tidur hampir setiap malam, dan sudah berlangsung cukup lama, hal itu akan mempercepat matinya sel-sel otak.

Menutup kepala dengan selimut saat tidur

Ini ada kaitannya dengan poin no.5. Tidur dengan selimut sampai ke kepala, mempersulit kita untuk bernafas dengan baik. Akibat yang muncul adalah otak akan kekurangan oksigen dan itu akan menurunkan kinerja otak kita.

Bekerja ketika sakit

Sering kali beban pekerjaan menuntut Anda untuk tetap bekerja walaupun sedang sakit sekalipun. Sebagai informasi, tetap bekerja saat sakit atau tidak dalam kondisi prima, akan mengurangi efesiensi kerja otak, dan bisa berujung pada kerusakan otak.

Jarang berpikir

Anda tahu gunanya psikotest? Fungsi utama dari beberapa materi psikotest itu adalah melatih otak kita berpikir cepat. Seperti yang Anda ketahui, berpikir adalah salah satu cara melatih otak kita. Kurangnya latihan untuk menstimulasi otak akan menyebabkan penurunan kinerja otak.

Jarang bicara

Ada banyak orang pendiam, akan tetapi diamnya seseorang bukan karena dia tidak mau bicara, bisa jadi karena hanya ingin berbicara jika ada topik menarik. Tetapi ada juga orang pendiam yang memang benar-benar tidak ingin bicara. Berbicara itu sebenarnya penting untuk melatih kinerja otak kita. Dengan terlibat aktif dalam pembicaraan terutama tentang pengetahuan, akan mendorong dan melatih kinerja otak secara maksimal. (sbr)

Kesemutan, Gejala Penyakit Serius

Pernahkah Anda merasa kesal saat mengetik karena ujung-ujung jari terasa kebal akibat kesemutan? Biasanya kesemutan dianggap sepele, karena sering terjadi akibat salah posisi duduk atau otot yang tegang. Padahal bila kesemutan yang Anda alami tidak disebabkani oleh kedua hal itu, maka kesemutan adalah warning telah terjadi gangguan kesehatan yang serius.

Apakah kesemutan itu?
Kesemutan atau parestesia dalam ilmu kedokteran, adalah sensasi pada permukaan tubuh tertentu yang tidak dipicu rangsangan dari dunia luar. Sebenarnya parestesia adalah sensasi rasa dingin atau panas di suatu bagian tubuh tertentu, atau sensasi rasa dirambati sesuatu. Parestesia itu timbul bila terjadi iritasi pada serabut saraf yang membawa sensasi kesemutan.

Apa penyebabnya?
Kesemutan terjadi jika syaraf dan pembuluh darah mengalami tekanan Misalnya, saat duduk bersimpuh atau menekuk kaki terlalu lama, maka syaraf dan aliran darah terganggu. Umumnya kesemutan akan mereda jika bagian tubuh yang mengalaminya digerakkan.

Gejala penyakit serius
Namun bila kesemutan tak hilang setelah bagian tubuh digerakkan, atau semula hanya dialami sebagian kecil organ tubuh namun kemudian merambat ke bagian yang lebih luas; atau bila semula hanya terjadi sekali-sekali dan menjadi kian sering; atau bila kesemutan menjadi rasa kebal, sebaiknya Anda segera memeriksakan diri ke dokter. Kesemutan jenis ini merupakan gejala penyakit serius.

Dokter akan menyelidiki bagian tubuh yang mengalami kesemutan, luasnya, tempat awal kesemutan, dan perkembangan kesemutan itu sejak awal. Semua informasi ini akan menunjukkan penyebab masalah. Bisa jadi pada saraf tepi, pada otot, sumsum tulang belakang, atau bahkan otak.

Beberapa gangguan kesehatan serius yang ditandai gejala kesemutan, antara lain:

* Radang sumsum tulang belakang (myelitis)
Terjadi pada orang dewasa, kadang-kadang gejala kesemutan didahului oleh flu berat. Kesemutan yang dirasakan akan menghebat, naik dari ujung jari kaki sampai ke pusar (perut tengah). Gejalanya berkembang menjadi rasa tebal di permukaan kulit. Setelah fase ini, penderita akan mengalami kesulitan berjalan. Ini adalah gejala radang sumsum tulang belakang, yang terjadi karena serangan virus bernama cytomegalovirus (CMV).

Penderita menjadi tidak bisa mengontrol buang air kecil. Buang air besar pun sulit. Penyakit ini dapat disembuhkan total, dapat pula cuma sembuh sebagian, tetapi ada juga yang sampai lumpuh.

* Diabetes mellitus atau kencing manis
Pada penderita diabetes, kesemutan adalah gejala kerusakan pembuluh-pembuluh darah. Akibatnya, darah yang mengalir di ujung-ujung syaraf berkurang. Gejala yang dirasakan biasanya telapak kaki terasa tebal, kadang-kadang panas, dan kesemutan di ujung jari terus-menerus. Kemudian disertai rasa nyeri yang menikam, seperti ditusuk-tusuk di ujung telapak kaki, terutama pada malam hari.

* Carpal Tunnel Syndrome (CTS)
Kesemutan yang menyerang ujung jari, biasanya tangan kanan, dan kemudian berkembang menjadi rasa tebal, saat digunakan beraktivitas, adalah gejala CTS. Gejala kesemutan ini berkaitan dengan rongga di pergelangan tangan (karpal) yang mengalami pembesaran otot-otot sehingga menekan saraf yang melewati terowongan tersebut. CTS bisa menjadi gangguan lebih serius bila didiamkan cukup lama, misalnya 1 - 2 tahun.

Pada tahap ini tekanan otot sudah mengganggu aliran darah ke tangan, dengan akibat otot-otot yang mengalami kekurangan nutrisi akan mengecil, dan melemahkan otot.

* Jantung
Pada penderita sakit jantung, kesemutan dapat juga timbul karena komplikasi jantung dan sarafnya. Yang terjadi misalnya, si penderita menjalani operasi pemasangan klep jantung. Saat pemasangan, ada bekuan darah menempel, yang kemudian terbawa aliran darah ke atas, dan menyumbat salah satu pembuluh darah di otak. Bila sumbatan di otak itu kebetulan mengenai daerah yang mengatur sistem sensorik, si penderita akan merasakan kesemutan sebelah. Bila daerah yang mengatur sistem motorik juga terkena, kesemutan akan menjadi kelumpuhan.

* Rematik
Rematik juga menimbulkan kesemutan atau rasa tebal. Gejala kesemutan karena rematik akan hilang bila rematik sembuh. (sbr)

Manfaat Hipnotis Untuk Kesehatan

Selain untuk tujuan negatif, tak banyak yang tahu, bahwa sebenarnya hipnotis merupakan bagian dari ilmu kedokteran sehingga bisa digunakan untuk membantu menyembuhkan penyakit. Nah, hipnotis yang dijadikan sebagai alat untuk penyembuhan disebut Hipnoterapi. Beberapa penyakit yang bisa disembuhkan dengan hipnotis adalah kanker, kecanduan obat atau rokok, phobia hingga ingin memiliki momongan.

Prinsip hipnoterapi

Adalah menolong pasien supaya dia bisa menolong dirinya sendiri. Metode hipnoterapi atau medical hipnosis pertamakali diperkenalkan oleh seorang dokter berkebangsaan Inggris pada tahun 1734-1815. Semula terapi ini diterapkan untuk psikoterapi untuk mencegah timbulnya ganguan kesehatan (prevention of diseases), peningkatan taraf kesehatan (health promotion) serta untuk upaya rehabilitasi lainnya.

Salah satu bagian hipnotis kedokteran adalah hipnoterapi yang berfungsi menyembuhkan dan menyehatkan gangguan yang bersifat fungsional. Ganguan kesehatan karena defisiensi organik dalam tubuh maupun defisiensi zat dari luar tubuh tidak bisa disembuhkan dengan hipnoterapi. Namun begitu, untuk tindakan lanjutan tetap dibutuhkan diagnosa oleh dokter.

Cara kerja

Secara umum, hipnotis merupaka cara pemberdayaan tenaga atau energi dari bawah sadar dengan mengistirahatkan energi dari jiwa sadar. Tubuh seseorang direlaksasi hingga bawah sadarnya tampil. Setelah dinetralisis, barulah ditanamkan hal-hal positif. Proses hipnotisnya biasanya berlangsung antara 5 sampai 10 menit. Agar tidak terjadi komplikasi pada tubuh, hipnotis sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan oleh sembarang orang. Jadi harus dilakukan oleh seorang ahli terapis.


Manfaatnya

Beberapa gangguan penyakit yang bisa disembuhkan adalah;

1. Penyakit kanker. Sebab, penyakit kanker termasuk gangguan yang disebabkan oleh gangguan fungsional. Di dalam tubuh, sel darah putih antikanker yang disebut dengan natural killer cell jumlahnya harus mencukupi untuk sanggup menumpas sel-sel yang ‘salah cetak’. Jika kadar natural killer cell rendah, maka tubuh manusia mudah sekali terkena kanker. Untuk meningkatkan kadar sel ini dapat dengan hipnoterapi.

2. Untuk membantu mendapatkan kehamilan. Syaratnya, perempuan tersebut harus dalam kondisi sehat. Dan kehamilan tersebut terjadi karena gangguan fungsi gangguan keseimbangan hormonal dan bukan karena rahimnya ‘diangkat’.

3. Membantu proses melahirkan. Agar lancar saat melahirkan biasanya digunakan hipnotis berupa hypnobirthing. Program hypnobirthing yang dilakukan selama kehamilan dapat membuat si ibu tenang saat persalinan sehingga proses persalinan akan berjalan relatif lancar.

4. Gangguan emosional. Hipnotis juga bisa dipakai untuk pasien yang terkena gangguan emosional atau psikosomatik, seperti sakit maag. Gangguan ini sebenarnya letaknya di jiwa tetapi menjalar ke badan.

5. Untuk gigi (hipnodonsi). Biasanya, hipnotis dipakai terutama untuk anestesi (mengurangi rasa nyeri).

(sbr)

Alergi Makanan

Alergi makanan bisa menyerang siapa saja dengan kadar yang berbeda beda. Pada saat seseorang menyantap makanan kemudian timbul perasaan tidak enak pada tubuhnya maka mereka akan beranggapan bahwa mereka alergi terhadap makanan tersebut. Fakta membuktikan, tidak semua anggapan tersebut benar. Hanya 1% pada orang dewasa dan 3% pada anak anak yang terbukti jika mereka memang benar benar alergi terhadap makanan tertentu.

Perbedaan ini terjadi akibat masih banyaknya orang yang salah kaprah akan pengertian alergi makanan. Mereka tidak bisa membedakan mana yang disebut alergi makanan dan mana yang disebut dengan intoleransi terhadap makanan. Alergi makanan adalah respon abnormal tubuh terhadap suatu makanan yang dicetuskan oleh reaksi spesifik pada sistem imun dengan gejala yang spesifik pula. Sedangkan intoleransi makanan adalah respon abnormal dari tubuh terhadap makanan tertentu yang gejalanya mirip dengan alergi makanan, cuma pencetusnya bukan dari reaksi spesifik pada sistem imun melainkan dari beberapa penyakit tertentu.

Seseorang dengan alergi makanan harus segera diidentifikasi dan ditangani sebab meskipun gejala awalnya tidak berat namun lama lama mereka bisa mengalami gejala berat dan fatal.

Bagaimana mekanisme kerja alergi makanan?

mast cell

Alergen yang terdapat pada makanan adalah komponen utama terjadinya alergi makanan. Alergen ini berupa protein yang tidak rusak pada saat proses memasak, dan tidak rusak pada saat berada di keasaman lambung. Akibatnya alergen dapat melenggang mulus di dalam tubuh masuk ke peredaran darah mencapai organ yang menjadi targetnya guna menimbulkan reaksi alergi. Mekanisme terjadinya alergi makanan melibatkan sistem imun dan herediter/keturunan.

Alergi makanan merupakan reaksi hipersensitif yang artinya sebelum reaksi alergi terhadap alergen pada makanan muncul, seseorang harus pernah terkena alergen yang sama sebelumnya. Pada saat pertama kali terkena, alergen akan merangsang limfosit (bagian dari sel darah putih) untuk memproduksi antibodi (IgE) terhadap alergen tersebut. Antibodi ini akan melekat pada sel Mast jaringan tubuh manusia. Jika kelak orang tersebut memakan makanan yang sama maka antibodi ini akan menyuruh sel Mast untuk melepaskan histamin. Zat kimia yang bernama histamin inilah yang menyebabkan gejala alergi makanan. Bingung ya? :)

Apa saja gejala alergi makanan?

Alergi makanan

Kompleksnya proses pencernaan makanan akan mempengaruhi waktu, lokasi dan gejala alergi makanan. Gejala dapat muncul beberapa menit setelah makan atau berjam jam kemudian. Gejala awal dari alergi makanan dapat berupa rasa gatal pada mulut, kesulitan menelan dan bernafas. Saat makanan sudah mencapai lambung dan usus halus, gejala yang timbul berupa rasa mual, muntah, diare, dan nyeri perut. Gejala inilah yang sering membingungkan dan mengacaukan dengan gejala intoleransi makanan.

Seperti disebutkan diatas, alergen akan menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Saat mereka mencapai kulit, alergen akan menyebabkan terjadinya eksim. Pada saat mereka mencapai paru paru, alergen dapat mencetuskan terjadinya asma. Gejala alergi yang paling ditakutkan dikenal dengan nama anafilaktik syok. Gejala ini ditandai dengan tekanan darah yang menurun, kesadaran menurun, dan bila tidak ditangani segera dapat menyebabkan kematian.

Apakah bayi bisa terkena alergi makanan?

Jawabannya adalah Ya. Alergi terhadap susu sapi atau susu kedelai pada bayi sudah sering kita dengar. Gejala alergi makanan pada bayi dan anak anak lebih sering berupa gangguan pencernaan baik itu diare maupun konstipasi. Pemberian ASI ekslusif dipercaya mampu mencegah bayi terkena alergi terhadap susu sapi/kedelai.

Makanan apa saja yang serung menimbulkan alergi?

Pada orang dewasa : makanan laut seperti kerang, udang, lobster, kepiting, cumi cumi, dan ikan. Beberapa jenis kacang kacangan seperti kacang kenari, kacang tanah. Yang paling sering ditemukan adalah alergi telur.

Pada anak anak : Pola alergi yang terjadi terkadang berbeda dengan orang dewasa. Makanan yang sering menimbulkan alergi pada anak adalah telur, susu, kacang tanah, dan buah buahan seperti tomat dan stroberi.

Apa saja kelainan yang mirip dengan alergi makanan?

Kelainan dibawah ini merupakan kelainan kelainan yang mempunyai gejala mirip dengan alergi makanan sehingga sering diduga alergi makanan oleh pasien. Seperti disebutkan diatas, kelainan seperti ini sering disebut dengan intoleransi makanan bukan alergi makanan.

Keracunan hitamin : Beberapa makanan yang kita makan dapat mengandung histamin yang tinggi. Kadar histamin yang tinggi pada makanan ini bila beredar dalam darah akan menimbulkan efek seperti alergi makanan sebab terjadinya alergi makanan juga akibat dilepaskannya histamin oleh sel Mast. Bedanya, pada keracunan histamin, histamin berasal dari luar tubuh sedangkan pada alergi makanan, histamin berasal dari sel Mast yang ada di dalam tubuh. Makanan yang tinggi kadar histaminnya antara lain keju, anggur, dan beberapa jenis ikan.

Zat tambahan pada makanan : Zat tambahan pada makanan akan menimbulkan efek samping pada tubuh. Makin banyak dikonsumsi maka efek samping yang terjadi pun akan semakin kuat. Zat tambahan pada makanan yang sering menimbulkan efek samping adalah monosodium glutamate atau MSG. Bila dikonsumsi berlebihan, MSG dapat menyebabkan kemerahan dan rasa hangat pada kulit, kepala menjadi terasa ringan, sakit kepala, nyeri pada dada, dan wajah terasa berat.

Keracunan makanan : Memakan makanan basi yang mengandung kuman, dan racun akan menyebabkan terjadinya keracunan makanan. Gejala yang terjadi terggantung jenis kuman dan racun yang mengkontaminasi makanan.

Kekurangan laktase : Laktase adalah enzim yang bertanggung jawab untuk memecah laktosa yang terdapat dalam susu menjadi gula yang lebih sederhana. Bila enzim ini kurang, maka proses pemecahan itu akan terganggu sehingga laktosa gagal dipecah dan diserap ke dalam darah akibatnya bakteri yang ada di usus akan memecah sendiri laktosa itu dengan menghasilkan gas. Hasilnya, orang tersebut akan merasa kembung, nyeri perut dan diare.

Penyakit saluran cerna yang lain : Beberapa penyakit saluran cerna yang gejalanya berhubungan dengan makanan adalah ulkus peptikum atau maag, batu empedu, chron's disease, kanker dan radang saluran cerna lainnya.

Psikologis : Beberapa orang yang mengalami intoleransi makanan disebabkan oleh faktor psikologis. Pada pasien seperti ini perlu dilakukan pemeriksaan yang cermat terhadap faktor faktor psikologis yang melatarbelakangi terjadinya intoleransi makanan.

Bagaimana menangangi alergi makanan?

Menghindari makanan yang menjadi penyebab alergi merupakan hal yang paling utama dalam penanganan alergi makanan. Setelah diketahui jenis makanan yang menyebabkan alergi maka makanan tersebut harus segera dihapuskan dari daftar menu sehari hari. Caranya adalah pasien harus dapat membuat daftar makanan/kandungan makanan yang ia makan sehari hari. Ketika alergi muncul, maka ia dapat melihat kembali apa apa saja yang ia makan sebelum munculnya alergi. Bila sudah ditemukan, segera hapus jenis makanan tersebut dari daftar menu.

Bila gejala alergi telah muncul maka perlu dilakukan pengobatan terhadap gejala yang timbul. Misalnya dengan pemberian obat antihistamin untuk mengatasi gejala pada kulit, saluran cerna, asma, bersin dan rasa tidak enak pada hidung. Bila gejala yang timbul sangat berat, segeralah membawa pasien tersebut ke dokter atau rumah sakit terdekat. (dtr)

Mengenali Kanker Payudara

Kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara. Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak maupun jaringan ikat pada payudara.

Penyebab
Penyebabnya tidak diketahui, tetapi ada beberapa faktor risiko yang menyebabkan seorang wanita menjadi lebih mungkin menderita kanker payudara.

Faktor Risiko
Beberapa faktor risiko yang berpengaruh adalah :
1. Usia.
Sekitar 60% kanker payudara terjadi pada usia diatas 60 tahun. Risiko terbesar ditemukan pada wanita berusia diatas 75 tahun.
2. Pernah menderita kanker payudara.
Setelah payudara yang terkena diangkat, maka risiko terjadinya kanker pada payudara yang sehat meningkat sebesar 0,5-1%/tahun.
3. Riwayat keluarga yang menderita kanker payudara.
Wanita yang ibu, saudara perempuan atau anaknya menderita kanker, memiliki risiko 3 kali lebih besar untuk menderita kanker payudara.
4. Faktor genetik dan hormonal.
5. Pernah menderita penyakit payudara non-kanker.
6. Menarke (menstruasi pertama) sebelum usia 12 tahun, menopause setelah usia 55 tahun, kehamilan pertama setelah usia 30 tahun atau belum pernah hamil.
7. Pemakaian pil kb atau terapi sulih estrogen.
8. Obesitas pasca menopause.
9. Pemakaian alkohol.
10 Pemakaian alkohol lebih dari 1-2 gelas/hari bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara.
11. Bahan kimia.
Beberapa penelitian telah menyebutkan pemaparan bahan kimia yang menyerupai estrogen (yang terdapat di dalam pestisida dan produk industri lainnya) mungkin meningkatkan risiko terjadinya kanker payudara.
12. DES (dietilstilbestrol).
Wanita yang mengkonsumsi DES untuk mencegah keguguran memiliki risiko tinggi menderita kanker payudara.
13 Penyinaran.

Gejala dan Tanda
Gejala awal berupa sebuah benjolan yang biasanya dirasakan berbeda dari jaringan payudara di sekitarnya, tidak menimbulkan nyeri dan biasanya memiliki pinggiran yang tidak teratur.

Pada stadium awal, jika didorong oleh jari tangan, benjolan bisa digerakkan dengan mudah di bawah kulit. Pada stadium lanjut, benjolan biasanya melekat pada dinding dada atau kulit di sekitarnya. Pada kanker stadium lanjut, bisa terbentuk benjolan yang membengkak atau borok di kulit payudara. Kadang kulit diatas benjolan mengkerut dan tampak seperti kulit jeruk.

Gejala lainnya yang mungkin ditemukan adalah benjolan atau massa di ketiak, perubahan ukuran atau bentuk payudara, keluar cairan yang abnormal dari puting susu (biasanya berdarah atau berwarna kuning sampai hijau, mungkin juga bernanah), perubahan pada warna atau tekstur kulit pada payudara, puting susu maupun areola (daerah berwana coklat tua di sekeliling puting susu), payudara tampak kemerahan, kulit di sekitar puting susu bersisik, puting susu tertarik ke dalam atau terasa gatal, nyeri payudara atau pembengkakan salah satu payudara. Pada stadium lanjut bisa timbul nyeri tulang, penurunan berat badan, pembengkakan lengan atau ulserasi kulit.

Pencegahan
Banyak faktor risiko yang tidak dapat dikendalikan. Beberapa ahli diet dan ahli kanker percaya bahwa perubahan diet dan gaya hidup secara umum bisa mengurangi angka kejadian kanker.

Diusahakan untuk melakukan diagnosis dini karena kanker payudara lebih mudah diobati dan bisa disembuhan jika masih pada stadium dini.

Sadari, pemeriksan payudara secara klinis dan mammografi sebagai prosedur penyaringan merupakan 3 alat untuk mendeteksi kanker secara dini.

Penatalaksanaan
Biasanya pengobatan dimulai setelah dilakukan penilaian secara menyeluruh terhadap kondisi penderita, yaitu sekitar 1 minggu atau lebih setelah biopsi. Pengobatannya terdiri dari pembedahan, terapi penyinaran, kemoterapi dan obat penghambat hormon.

Terapi penyinaran digunakan untuk membunuh sel-sel kanker di tempat pengangkatan tumor dan daerah sekitarnya, termasuk kelenjar getah bening.

Kemoterapi (kombinasi obat-obatan untuk membunuh sel-sel yang berkembangbiak dengan cepat atau menekan perkembangbiakannya) dan obat-obat penghambat hormon (obat yang mempengaruhi kerja hormon yang menyokong pertumbuhan sel kanker) digunakan untuk menekan pertumbuhan sel kanker di seluruh tubuh. (dtr)

Tanda Tanda Kehamilan

Mungkin sudah banyak dari rekan rekan blogger yang tahu apa itu hamil/mengandung, namun tidak sedikit pula yang tidak tahu atau kurang paham tentang tanda tanda kehamilan. Yang saya maksudkan dengan tanda tanda kehamilan disini yaitu apa apa saja yang dialami seorang wanita saat hamil atau menjelang akan hamil.

Untuk mengatakan seorang wanita itu hamil, maka perlu dilakukan kajian terlebih dahulu terhadap data subyektif dan obyektif yang ditemukan pada wanita tersebut. Data subyektif artinya segala sesuatu yang dirasakan atau dialami oleh wanita yang sedang hamil atau sering disebut dengan gejala kehamilan sedangkan data obyektif adalah segala hal yang bisa diamati oleh orang lain pada diri seorang wanita yang sedang hamil atau sering diistilahkan dengan tanda kehamilan. Tanda kehamilan sendiri dibagi lagi menjadi tanda kehamilan tidak pasti dan tanda kehamilan pasti.

Gejala Kehamilan Tidak Pasti :

* Tidak haid adalah gejala pertama yang dirasakan oleh seorang wanita yang menyadari kalau dirinya sedang hamil. Penting untuk dicatat tanggal hari pertama haid terakhir guna menentukan usia kehamilan dan memperkirakan tanggal kelahiran. Rumus sederhana menentukan tanggal kelahiran yaitu tanggal ditambah 7 sedangkan bulan dikurangi 3, dihitung dari tanggal pertama haid terakhir.
* Mual dengan diikuti muntah ataupun tidak sering terjadi pada bulan bulan pertama kehamilan.
* Mengidam atau menginginkan sesuatu baik itu makanan, minuman atau hal hal yang lain.
* Gangguan buang air besar karena pengaruh hormonal.
* Sering kencing terutama bila kehamilan sudah besar.
* Kadang kadang wanita hamil bisa pingsan di keramaian terutama pada bulan bulan awal kehamilan.
* Tidak ada nafsu makan, mungkin ada hubungannya dengan mual mual diatas.

Tanda Kehamilan Tidak Pasti :

* Perubahan warna kulit menjadi lebih gelap dari sebelumnya yang kira kira terjadi diatas minggu ke 12 kehamilan.
* Keputihan atau keluarnya cairan berlebihan dari vagina karena pengaruh hormonal.
* Gusi bengkak terutama pada bulan bulan pertama kehamilan.
* Perubahan payudara menjadi lebih tegang dan membesar.
* Pembesaran perut terutama tampak jelas setelah kehamilan 14 minggu.
* Tes kehamilan memberikan hasil positif.

Tanda Pasti Kehamilan :

* Pada perabaan di bagian perut dirasakan adanya janin serta gerak janin.
* Bila didengarkan menggunakan alat Doppler maka akan terdengar detak jantung janin.
* Pada pemeriksaan USG dilihat gambaran janin.
* Pada pemeriksaan rontgen terlihat gambaran rangka janin.

Barangkali rekan rekan masih bingung, mengapa disebut gejala atau tanda kehamilan tidak pasti, hal tersebut karena pada wanita yang mempunyai gejala atau tanda tanda kehamilan tidak pasti diatas masih ada kemungkinan mengalami kelainan lain yang memberikan gejala atau tanda yang sama. Misalnya pada wanita dengan pseudosiesis (wanita yang sangat menginginkan hamil) maka gejala gejala hamil diatas juga akan ia rasakan, walau sebenarnya wanita tersebut tidak hamil. (dtr)

Apakah Sinusitis Itu ?

2230995636 F7756ccaf3 O

Apakah sinusitis itu?

Sinusitis adalah peradangan yang terjadi pada rongga sinus. Sinusitis banyak ditemukan pada penderita hay fever yang mana pada penderita ini terjadi pilek menahun akibat dari alergi terhadap debu dan sari bunga. Sinusitis juga dapat disebabkan oleh bahan bahan iritan seperti bahan kimia yang terdapat pada semprotan hidung serta bahan bahan kimia lainnya yang masuk melalui hidung. Jangan dilupakan kalau sinusitis juga bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Tulisan kali ini lebih menitikberatkan pembahasan pada sinusitis yang disebabkan oleh infeksi.

Apakah sinus itu?

Sinus atau sering pula disebut dengan sinus paranasalis adalah rongga udara yang terdapat pada bagian padat dari tulang tenggkorak di sekitar wajah, yang berfungsi untuk memperingan tulang tenggkorak. Rongga ini berjumlah empat pasang kiri dan kanan. Sinus frontalis terletak di bagian dahi, sedangkan sinus maksilaris terletak di belakang pipi. Sementara itu, sinus sphenoid dan sinus ethmoid terletak agak lebih dalam di belakang rongga mata dan di belakang sinus maksilaris. Dinding sinus terutama dibentuk oleh sel sel penghasil cairan mukus. Udara masuk ke dalam sinus melalui sebuah lubang kecil yang menghubungkan antara rongga sinus dengan rongga hidung yang disebut dengan ostia. Jika oleh karena suatu sebab lubang ini buntu maka udara tidak akan bisa keluar masuk dan cairan mukus yang diproduksi di dalam sinus tidak akan bisa dikeluarkan.

Apa yang menyebabkan sinusitis?

Sinusitis dapat terjadi bila terdapat gangguan pengaliran udara dari dan ke rongga sinus serta adanya gangguan pengeluaran cairan mukus. Adanya demam, flu, alergi dan bahan bahan iritan dapat menyebabkan terjadinya pembengkakan pada ostia sehingga lubang drainase ini menjadi buntu dan mengganggu aliran udara sinus serta pengeluaran cairan mukus. Penyebab lain dari buntunya ostia adalah tumor dan trauma. Drainase cairan mukus keluar dari rongga sinus juga bisa terhambat oleh pengentalan cairan mukus itu sendiri. Pengentalan ini terjadi akibat pemberiaan obat antihistamin, penyakit fibro kistik dan lain lain. Sel penghasil mukus memiliki rambut halus (silia) yang selalu bergerak untuk mendorong cairan mukus keluar dari rongga sinus. Asap rokok merupakan biang kerok dari rusaknya rambut halus ini sehingga pengeluaran cairan mukus menjadi terganggu. Cairan mukus yang terakumulasi di rongga sinus dalam jangka waktu yang lama merupakan tempat yang nyaman bagi hidupnya bakteri, virus dan jamur.

Apa saja tipe sinusitis?

Sinusitis dapat dibagi menjadi dua tipe besar yaitu berdasarkan lamanya penyakit (akut, subakut, khronis) dan berdasarkan jenis peradangan yang terjadi (infeksi dan non infeksi). Disebut sinusitis akut bila lamanya penyakit kurang dari 30 hari. Sinusitis subakut bila lamanya penyakit antara 1 bulan sampai 3 bulan, sedangkan sinusitis khronis bila penyakit diderita lebih dari 3 bulan. Sinusitis infeksi biasanya disebabkan oleh virus walau pada beberapa kasus ada pula yang disebabkan oleh bakteri. Sedangkan sinusitis non infeksi sebagian besar disebabkan oleh karena alergi dan iritasi bahan bahan kimia. Sinusitis subakut dan khronis sering merupakan lanjutan dari sinusitis akut yang tidak mendapatkan pengobatan adekuat.

Apa saja gejala sinusitis?

Gejala sinusitis yang paling umum adalah sakit kepala, nyeri pada daerah wajah, serta demam. Hampir 25% dari pasien sinusitis akan mengalami demam yang berhubungan dengan sinusitis yang diderita. Gejala lainnya berupa wajah pucat, perubahan warna pada ingus, hidung tersumbat, nyeri menelan, dan batuk. Beberapa pasien akan merasakan sakit kepala bertambah hebat bila kepala ditundukan ke depan. Pada sinusitis karena alergi maka penderita juga akan mengalami gejala lain yang berhubungan dengan alerginya seperti gatal pada mata, dan bersin bersin.

Bagaimana mendiagnosa sinusitis?

Sinusitis sebagian besar sudah dapat didiagnosa hanya berdasarkan pada riwayat keluhan pasien serta pemeriksaan fisik yang dilakukan dokter. Hal ini juga disebabkan karena pemeriksaan menggunakan CT Scan dan MRI yang walaupun memberikan hasil lebih akurat namun biaya yang dikeluarkan cukup mahal. Pada pemeriksaan fisik akan ditemukan adanya kemerahan dan pembengkakan pada rongga hidung, ingus yang mirip nanah, serta pembengkakan disekitar mata dan dahi. Pemeriksaan menggunakan CT Scan dan MRI baru diperlukan bila sinusitis gagal disembuhkan dengan pengobatan awal. Rhinoskopi, sebuah cara untuk melihat langsung ke rongga hidung, diperlukan guna melihat lokasi sumbatan ostia. Terkadang diperlukan penyedotan cairan sinus dengan menggunakan jarum suntik untuk dilakukan pemeriksaan kuman. Pemeriksaan ini berguna untuk menentukan jenis infeksi yang terjadi.

Bagaimana mengobati sinusitis?

Untuk sinusitis yang disebabkan oleh karena virus maka tidak diperlukan pemberian antibiotika. Obat yang biasa diberikan untuk sinusitis virus adalah penghilang rasa nyeri seperti parasetamol dan dekongestan. Curiga telah terjadi sinusitis infeksi oleh bakteri bila terdapat gejala nyeri pada wajah, ingus yang bernanah, dan gejala yang timbul lebih dari seminggu. Sinusitis infeksi bakteri umumnya diobati dengan menggunakan antibiotika. Pemilihan antibiotika berdasarkan jenis bakteri yang paling sering menyerang sinus karena untuk mendapatkan antibiotika yang benar benar pas harus menunggu hasil dari biakan kuman yang memakan waktu lama.

Lima jenis bakteri yang paling sering menginfeksi sinus adalah Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae, Moraxella catarrhalis, Staphylococcus aureus, dan Streptococcus pyogenes. Antibiotika yang dipilih harus dapat membunuh kelima jenis kuman ini. Beberapa pilihan antiobiotika antara lain amoxicillin, cefaclor, azithromycin, dan cotrimoxazole. Jika tidak terdapat perbaikan dalam lima hari maka perlu dipertimbangkan untuk memberikan amoxicillin plus asam klavulanat. Pemberian antibiotika dianjurkan minimal 10 sampai 14 hari. Pemberian dekongestan dan mukolitik dapat membantu untuk melancarkan drainase cairan mukus. Pada kasus kasus yang khronis, dapat dipertimbangkan melakukan drainase cairan mukus dengan cara pembedahan.

Apa komplikasi dari sinusitis?

Komplikasi yang serius jarang terjadi, namun kemungkinan yang paling gawat adalah penyebaran infeksi ke otak yang dapat membahayakan kehidupan.

Kesimpulan

Sinusitis jika diobati secara dini dengan pengobatan yang tepat akan mampu sembuh dengan baik. Segeralah ke dokter jika anda menjumpai gejala gejala sinusitis. (parenting)

Perlukah Si Kecil Mendapat Antibiotik ?

Ketika anak Anda menderita sakit telinga, infeksi sinus atau radang tenggorokan, antibiotika bisa jadi penyembuh yang paling joss. Namun, obat sakti ini tidak lagi seampuh kira-kira sepuluh tahun lalu. Untuk beberapa kondisi umum, seperti infeksi telinga, seringkali dokter merasa perlu melipatgandakan dosis (yang memperbesar risiko terjadinya efek samping) atau memberi antibiotika jenis lain yang lebih kuat tetapi malah lebih susah ditolerir. Jadi, harus bagaimana?

“Bakteri jahat sudah tahu bagaimana cara mengakali plus melawan antibiotika," kata Richard Besser, M.D., mantan direktur medis di program edukasi antibiotika, Centers for Disease Control and Prevention. Sayangnya, di banyak kasus, resistensi terhadap antibiotika tidak menunjukkan angka penurunan—dan tidak ada antibiotika khusus yang bisa menangani semua penyakit.

Anak berada di garis depan dalam pertempuran ini. Dan ia lebih sering mendapat resep antibiotika—untuk melawan bakteria yang resisten terhadap obat—ketimbang orang dewasa. Efeknya bisa sangat cepat: Bila si kecil mengalami infeksi dalam beberapa minggu atau bulan setelah pemberian serangkaian obat antibiotika, peluang jadi resisten akan lebih tinggi ketimbang jika ia sama sekali tidak mengonsumsinya.

Makanya, banyak dokter di Amerika Serikat yang mempraktekkan taktik baru. Dengan membatasi pemberian antibiotika sampai betul-betul diperlukan, mereka yakin, kemungkinan terjadinya resistensi akan hilang seiring berjalannya waktu.

Jadi, kapan antibiotika benar-benar akan membantu anak Anda? Inilah cara terampuh untuk menangani—dan mencegah—empat penyakit yang agak serius:

INFEKSI TELINGA
Dari sepuluh juta resep antibiotika untuk infeksi telinga anak setiap tahun di Amerika, sekitar duapertiganya ternyata tidak diperlukan. Ini karena 80% dari kasus infeksi telinga tengah (sering menyerang anak kecil), akan hilang dalam beberapa hari, dan seringkali keliru didiagnosa.

Dalam banyak kasus, cara paling ampuh adalah menunggu dan mengurangi rasa sakit dengan acetaminophen, obat tetes penghilang rasa sakit (yang diresepkan dokter), serta mengompres telinga (dengan waslap yang dicelup air hangat).

Waspadai bila:
∆ Gejala tidak mereda dalam 48 jam
∆ Infeksi telinga terjadi berulang kali
∆ Rasa nyeri yang hebat, hilangnya nafsu makan, atau anak kurang bersemangat saat beraktivitas
∆ Terpapar asap rokok
∆ Anak berada di tempat penitipan anak (anak lebih rentan terhadap pilek dan flu, yang bisa memicu infeksi telinga)

Jika anak memperlihatkan tanda di atas (umur di bawah dua tahun), dokter mungkin meresepkan antibiotika.

Pencegahan: Vaksin Prevnar, yang bisa melindungi tubuh dari bakteri pemicu radang selaput otak, juga bisa ‘bertempur’ terhadap tujuh strain bakteri penyebab infeksi telinga. (Bayi diimunisasi sampai empat kali, antara usia 2 - 15 bulan.) Sejak tahun 2000, ketika vaksin dianjurkan untuk bayi-bayi di Amerika, angka kasus infeksi telinga menurun sampai 7%.

INFEKSI STAFILOKOKUS
Diawali dari goresan atau garukan yang menjadi luka yang nyeri dan berisi nanah. Infeksi ini kian resisten. Di kebanyakan kasus, anak diberi antibiotika, tapi lebih banyak anak yang dirawat di rumah sakit agar diinfus dengan dosis yang lebih kuat.

Waspadai bila:
Goresan atau garukan memerah, terasa hangat bila disentuh, lebih besar dari uang logam, atau berisi nanah—semua ini tanda-tanda infeksi. Kemungkinan timbulnya infeksi stafilokokus lebih besar dari luka di wajah, leher, tangan, dan kaki. Minta dokter untuk memeriksanya; ia mungkin akan melakukan kultur (membiakkan bakteri) untuk melihat apakah anak mengalami infeksi dan apakah resisten pada antibiotika yang standar.

Pencegahan: Jaga kebersihan. Cucilah serpihan atau kotoran dari luka di bawah air mengalir, lalu bersihkan luka dengan sabun dan air, tepuk-tepuk sampai kering dengan kain bersih, dan balut luka. Periksa luka sekali sehari.

INFEKSI STREPTOKOKUS PADA TENGGOROKAN
Kabar baik: Bakteri strep atau streptokokus tidak menjadi resisten, karena dokter biasanya menunggu sampai hasil tes strep positif sebelum meresepkan antibiotika. (Banyak radang tenggorokan karena virus, yang tidak bisa dibunuh dengan obat biasa.)

Waspadai bila:
Radang tenggorokan menghebat—sering disertai sakit kepala dan demam—tapi gejalanya bisa bervariasi, jadi selalu periksakan radang tenggorokan ke dokter. Jika tidak ditangani, kasus yang ringan bisa membahayakan jantung.
Pencegahan: Karena menular, secara teratur mencuci tangan dengan sabun dan air selama 20 detik adalah kuncinya.

SINUSITIS
Pilek dan flu (karena virus) tidak bereaksi terhadap antibiotika. Seringkali pilek terus-menerus bisa jadi gejala sinusitis, infeksi bakteri di rongga sekitar hidung.

Waspadai bila:
Ingus kental dan terus mengalir; demam tinggi; batuk-batuk di malam hari; sakit kepala. Bila gejalanya sampai sepuluh hari, segera ke dokter. Ia akan menganjurkan pemberian decongestants (mengurangi sumbatan), memperbanyak minum, dan beristirahat sebelum meresepkan antibiotika.
pencegahan: Semakin sedikit pilek anak, semakin kecil kemungkinannya terkena sinusitis. Sudah disebut kan, soal mencuci tangan?

Bila Anda mendapat resep antibiotika
Taati aturan pema-kaian. Menghentikan pemakaian sebelum waktunya menaikkan risiko terjadinya resistensi.

Waspadai terjadinya efek samping. Diare, mual, atau gangguan perut bisa berlangsung selama beberapa hari. Munculnya rasa gatal atau ruam bisa menunjukkan adanya alergi. Bila terjadi, segera hubungi dokter.

Lupakan susu. Kebanyakan antibiotika bisa diminum dengan makanan atau minuman. Namun, susu bisa mengurangi penyerapan beberapa jenis obat.
Takar yang akurat. Gunakan alat takaran yang ada pada kemasan obat, bukan sendok teh. Untuk anak di bawah dua tahun, tanyakan dokter kemungkinaan untuk mendapat pipet, yang membuat obat lebih mudah masuk ke dalam mulut. src

Saturday, April 19, 2008
Botox Pengaruhi Otak

BEBERAPA peneliti telah mendapati bahwa "botulinum neurotoxin" jenis A, yang lebih dikenal dengan nama "botox", penghilang kerutan yang terkenal, dapat bergerak ke dalam sistem saraf pusat setelah disuntikkan ke dalam kulit, demikian "The Journal of Neuroscience" terbitan paling akhir yang disiarkan Jumat.

Temuan oleh beberapa peneliti Italia tersebut telah mencuatkan keprihatinan baru mengenai bagaimana toksin itu bekerja dan apa konsekuensi tak diinginkan yang mungkin ada.

"Botulinum toxin" memutuskan hubungan antara sel-sel saraf dengan merusak protein yang disebut SNAP-25. Gangguan itu melumpuhkan otot yang dikendalikan oleh sel-sel saraf tersebut. Benda yang lumpuh itu memungkinkan para dokter merawat beberapa penyakit seperti "strabismus" (atau mata juling). Operasi plastik juga menggunakan dosis rendah untuk melumpuhkan otot wajah, sehingga garis dan kerutan jadi tak terlihat.

Satu tim peneliti Italia meneliti penggunaan potensial lain toksin tersebut: untuk merawat epilepsi. Namun saat mempelajari dampaknya pada tikus yang menderita epilepsi, mereka menemukan bukti mengenai toksin pada kedua sisi otak hewan itu, sekalipun mereka hanya telah menyuntiknya di satu sisi.

Dengan menggunakan dosis yang sesuai dengan yang disarankan pada manusia, para peneliti kemudian menyuntikkan "botulinum" ke dalam mata, dagu, dan otak pada tikus normal. Mereka melacak toksin itu --SNAP-25 yang tergantung-- untuk melihat di mana dan bagaimana zat tersebut bergerak melewati sistem saraf.

Dalam kasus "botulinum" jenis A, jenis yang digunakan pada Botox, mereka mendapati bahwa rongsokan di sepanjang saraf berasal dari tempat suntikan dan di saraf yang berdekatan. Toksin itu bahkan mencapai bagian pangkal otak.

"Satu bagian penting toksin itu aktif di tempat yang bukan diperuntukkan baginya," kata Matteo Caleo, pemimpin peneliti tersebut. Percobaan itu adalah yang pertama yang memperlihatkan bahwa "botulinum" bergerak.

Namun, Christopher von Bartheld, ahli saraf dari University of Nevada, mengatakan orang tak perlu takut. "Botox telah digunakan selama lebih dari 25 tahun dengan sangat sedikit komplikasi, kecuali Anda kelebihan dosis."

Ia menambahkan bahwa kemampuan toksin itu untuk menyebar mungkin memiliki sisi positif, sehingga memungkinkan dokter mengobati penyakit yang berpusat di otak seperti epilepsi.

ABD

Kulit Mulus dengan Air Kelapa

SELAMA ini, air kelapa hanya dikenal sebagai pelepas dahaga. Bahkan, ada yang beranggapan, air kelapa hanyalah limbah dari buah kelapa. Padahal, dalam larutannya, air buah nyiur ini punya khasiat dan nilai gizi yang luar biasa.

Bukan hanya unsur makro berupa nitrogen dan karbon, tetapi juga unsur mikro yang sangat dibutuhkan tubuh ada di air kelapa. Unsur nitrogen di dalamnya berupa protein yang tersusun dari asam amino, seperti alanin, sistin, arginin, alin, dan serin.Dibandingkan asam amino yang terdapat di susu sapi, asam amino yang terkandung dalam air kelapa ternyata lebih tinggi.

Sementara unsur karbon dapat dijumpai dalam bentuk karbohidrat sederhana seperti glukosa, sukrosa, fruktosa, sorbitol, inositol, dan lainnya. Begitu pula dengan unsur mikro dalam air kelapa berupa mineral yang dibutuhkan sebagai penganti ion tubuh. Layak memang, bila setelah minum kelapa muda tubuh kita terasa kembali segar.

Jika diteliti lebih jauh, air kelapa ternyata juga mengandung beragam vitamin. Di antaranya vitamin C yang dominan, asam nikotinat, asam folat, asam pantotenat, biotin, serta riboflavin. Tak heran jika air kelapa juga dimanfaatkan sebagai bahan pengobatan tradisional sekaligus kecantikan. Nah, apa saja kegunaan air kelapa?

Ramuan Pengobatan
1. Penetral Racun
Sudah lazim diketahui, air kelapa muda berkhasiat sebagai obat berbagai jenis penyakit. Terutama untuk menetralkan racun dalam tubuh.

2. Cacingan
Berikan larutan air kelapa muda yang diberi sedikit sari jeruk sitrun kepada anak yang cacingan.

3. Luka Bakar.
Campur satu sendok teh bubuk kunyit dengan air kapur sirih. Tambahkan air kelapa, lalu oleskan pada bagian tubuh yang terluka bakar atau terkena minyak dan air panas. Rasa panas akibat terbakar pun akan segera hilang dan tidak meninggalkan bekas melepuh.

4. Disentri.
Gejala penderita disentri selain kaki pegal, demam tinggi, tinja berlendir dan bercampur darah, serta sering buang air, adalah urine berwarna keruh (gelap). Agar urine kembali jernih dan disentri cepat sembuh, coba minum air kelapa hijau secara teratur pagi dan sore hari. Bila warna urine kembali normal, hentikan meminum air kelapa muda.

5. Gatal-gatal Akibat Eksim.
Rendam satu genggam beras dalam air kelapa muda yang masih ada dalam tempurung selama 6 - 7 jam. Jika sudah terasa asam, angkat. Lalu giling beras asam rendaman tadi hinggamenjadi bubur halus. Oleskan bubur beras tadi pada bagian tubuh yang terasa gatal, ruam, luka, eksim, atau telapak kaki pecah-pecah. Lakukan setiap hari secara teratur selama 3 - 4 hari. Kulit pun akan sehat dan bebas dari gatal.

6. Demam Berdarah.
Minumlah larutan campuran air kelapa muda hijau dengan air perasan jeruk nipis secara teratur sehari tiga kali. Tambahkan sedikit garam dan madu bila ada.

Ramuan Kecantikan
1. Menghilangkan Jerawat.
Tuang segelas air kelapa dalam wadah berisi parutan 3 ruas kunyit. Biarkan semalam dalam lemari es. Setelah itu, bubuhkan tiga sendok teh bubuk cendana ke dalamnya. Simpan lagi selama tiga hari, kemudian saring ramuan dengan kain kasa. Oleskan sari larutan tersebut pada wajah yang berjerawat dua kali sehari sampai jerawat lenyap.

2. Mencegah Kerutan Wajah Dini.
Wajah Anda berkerut? Basuhlah wajah dengan air kelapa, sesering Anda suka. Niscaya wajah Anda akan kencang.

3. Mencegah Ubanan.
Anda berusia muda namun rambut banyak ditumbuhi uban? Cobalarutkan satu sendok teh garam dapur dalam air kelapa hijau segar. Gunakan setelah keramas. Setelah itu, biarkan selama beberapa menit di kepala sambil dipijat-pijat. Bilas dengan air bersih.

4. Meningkatkan Gairah Seksual.
Kurang bergairah? Campurkan air kelapa muda dengan sedikit madu alam, lalu minum. Ramuan ini berkhasiat merangsang pusat-pusat seksual tubuh.

5. Suara Merdu.
Agar suara Anda lebih merdu, coba minum segelas air kelapa muda yang telah diembunkan selama semalam. Lakukan selama seminggu.

Laporan: NOVA/KCM

Pemicu Keputihan

1. BAKTERI
Kasus keputihan karena bakteri biasanya terjadi pada keadaan seperti kehamilan, penggunaan spiral atau IUD (intra uterine device) dan hubungan seksual dengan banyak pasangan. Kondisi ini memicu ketidakseimbangan flora normal vagina yang menyebabkan bakteri jahat di vagina tumbuh berlebihan.

- Keputihan karena bakteri Gardnerella disebut bacterial vaginosis. Sebanyak 50 persen wanita yang menderita bacterial vaginosis tidak mengalami gejala berarti.
- Keputihan jenis ini berciri encer, berwarna putih keabu-abuan dan berbau amis. Bau akan tercium lebih menusuk setelah melakukan hubungan seksual dan menyebabkan darah menstruasi berbau tidak enak.
- Jika ada iritasi pada daerah vagina berupa rasa gatal, sifatnya lebih ringan daripada keputihan yang disebabkan oleh Candida albicans atau Trichomonas vaginalis.

2. JAMUR
- Keputihan jenis ini disebabkan infeksi jamur Candida albicans. Umumnya dipicu oleh faktor luar dan dalam tubuh seperti kehamilan, kegemukan, pemakaian pil KB, obat-obatan tertentu seperti steroid, antibiotika, diabetes, daya tahan tubuh yang rendah, iklim panas atau lembab.
- Cairan biasanya berwarna putih kekuningan seperti kepala susu, berbau khas, dan menyebabkan rasa gatal yang hebat pada daerah vulva dan sekitarnya.
- Rasa gatal merupakan keluhan yang dominan.
- Jamur Candida merupakan penyuka gula, sehingga tumbuh tak terkendali ketika terjadi peningkatan kadar gula darah dan ketidakseimbangan hormon yang memicu kenaikan gula darah.

3. PARASIT
- Infeksi parasit Tricohomanas vaginalis termasuk dalam golongan penyakit menular seksual (PMS) karena penularannya terjadi lewat hubungan seksual. Namun, penularan juga bisa terjadi lewat berbagi peralatan mandi pribadi atau dudukan kloset yang sudah terkontaminasi.
- Ciri keputihan ini adalah cairan berwarna kuning hijau, kental, berbusa, dan berbau tidak sedap.
- Kadang keputihan parasit ini menimbulkan rasa gatal dan iritasi di organ intim.

4. VIRUS
- Keputihan karena infeksi virus sering ditimbulkan oleh penyakit kelamin seperti condyloma, herpes, dan HIV/AIDS.
- Condyloma ditandai dengan tumbuhnya kutil yang sangat banyak disertai cairan berbau. Penyakit ini sering menjangkiti perempuan hamil.
- Virus herpes ditularkan lewat hubungan seksual. Bentuknya seperti luka melepuh di sekeliling liang vagina, mengeluarkan cairan gatal dan terasa panas.
- Gejala keputihan akibat virus bisa menjadi faktor pemicu kanker rahim.

Laporan: Getty Images

Friday, April 18, 2008
Sarapan Pagi Tak Bikin Gemuk

FAKTA menunjukkan bahwa sebagian di antara Anda ada yang selalu mengawali hari dengan keadaan perut kosong. Mereka mengira tidak punya cukup waktu untuk sarapan atau pun berpikir bahwa kebiasaan makan pagi hanya akan membuat badan gemuk.

Kedua anggapan itu tidaklah benar adanya. Bahkan riset yang dilakukan peneliti Harvard University menunjukkan orang yang sarapan pagi kecenderungannya hingga 50 persen tidak akan mengalami kegemukan ketimbang mereka yang melupakan sarapan.

Nah, supaya Anda lebih paham manfaatnya, berikut adalah penjelasan mengapa sarapan memberi kebaikan bagi tubuh serta tips bagaimana supaya kebiasaan ini bisa jadi gaya hidup :

1. Sarapan penuhi nutrisi yang dibutuhkan.
Menunda sarapan membuat Anda sulit memperoleh asupan nutrisi da vitamin yang direkomendasikan. Menu sarapan seperti sereal dengan susu atau yogurt rendah lemak plus granula akan memberi cukup kalsium dan serat.

2. Sarapan bisa menurunkan berat badan.
Ketika Anda beraktivitas dengan perut kosong, tubuh akan membakar kalori denga lambat untuk menyediaka kalori. Makan pagi setelah perut kosong semalaman, kata ahli nutrisi penulis buku The F-Factor Diet, Tanya Zuckerbrot, R.D., akan meningkatkan metabolisme yang artinya lebih pembakaran kalori sepanjang hari menjadi lebih efisien.

Namun Zuckerbrot menekankan bahwa kunci dari semuanya adalah jenis makanan apa yang Anda konsumsi. Makanan dengan kandungan karbohidrat sederhana seperti donat akan membuat glukosa meningkat kemudian turun drastis. Ini juga menyebabkan Anda merasa lapar pada jam 11-an.

Cara yang lebih baik adalah konsumsilah makanan berkarbohidrat kompleks seperti oatmeal datau roti gandum murni. Makanan dengan tinggi serat dan rendah gula akan dicerna dengan lambat, sehingga menyediakan energi yang konstan dan membuat Anda tdak cepat lapar.

3. Sarapan tingkatkan kemampuan otak.
Riset para ahli dari Universitas Swansea Wales membuktikan bahwa pelajar yag selalu sarapan mencatat rata-rata skor 22 persen lebih tinggi ketimbang rekannya yang melewatkan sarapn. Ketika Anda bangun pagi, sebagian besar energi - dalam bentuk glukosa dan glikogen - telah habis terkuras oleh aktivitas sehari sebelumnya. Menurut para ahli, glukosa adalah satu-satunya bahan bakar yang dibutuhkan otak. Tanp glukosa yang cukup, Anda merasa lelah dan berkunang-kunang.

4. Lindungi Anda dari penyakit jantung.
Riset menunjukkan bahwa wanita sehat yang melewatkan sarapan selama dua pekan memiliki kadar kolesterol buruk LDL lebih tinggi ketimbang mereka yang menyantap semanguk sereal plus susu di pagi hari.

Zuckerbrot menjelaskan, serat dapat mengikat kolesterol dan mempercepat eksresinya sebelum mencapai pembuluh arteri. Oleh sebab ini pula, penelitian 10 tahun yang dilakukan Harvard Nurses Health menyimpulkan bahwa asupan serat tinggi berkaitan dengan penurunan risiko penyakit jantung hingga mencapai 50 persen.

Tips sarapan sehat :
1. Sarapan sebaiknya mengandung sekurangnya 5 gram serat, satu hidangan kalsium (setara dengan segelas susu atau yogurt) plus protein dan lemak. Batasi asupan gula hingga 6 gram (satu sendok setara 4 gram).

2. Jika tak ada waktu sarapan di rumah, Anda bisa membawa roti isi dan susu untuk dinikmati di perjalanan atau pun setelah sampai di tempat kerja.

3. Telur dalah bahan makanan yang relatif praktis dan mudah disajikan. Kandungan nutrisi dalam telur yakni vitamin A, B2, B6, B12, zat besi, kalium, kalsium, dan zat lain, sangat diperlukan tubuh kita.

4. Supaya bervariasi, kita boleh mengonsumsi buah favorit untuk kebutuhan vitamin bagi tubuh. Jika ada waktu di malam hari, blenderlah buah dicampur yogurt atau susu dan simpanlah di di lemari es untuk dikonsumsi pagi harinya.

5. Bila Anda selalu tidak merasa lapar saat pagi hari, Zuckerbrot menyarankan agar Anda menghentikan makan setelah pukul 20.00 malam hari. Dalam dua atau tiga pekan ke depan, jam biologis nafsu makan Anda akan berubah. Setiap bangun pagi hari, Anda akan merasa lapar. Sumber

Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening

Waspadai Benjolan Di Leher Pertanda Awal Kanker Kelenjar Getah Bening

Limfoma adalah kanker yang tumbuh akibat mutasi sel limfosit (sejenis sel darah putih) yang sebelumnya normal, seperti halnya limfosit normal, limfosit ganas dapat tumbuh pada bebagai organ dalam tubuh termasuk kelenjar getah bening, limpa, sumsum tulang, darah ataupun organ lain.

Ada dua jenis kanker sistem limfotik yaitu penyakit hodgkin dan limfoma non-hodgkin (NHL). Kanker kelanjar getah bening atau limfoma adalah sekelompok penyakit keganasan yang bekaitan dan mengenai sistem limfatik. Sistem limfatik merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang membentuk pertahanan alamiah tubuh melawan infeksi dan kanker.

Cairan limfatik adalah cairan putih menyerupai susu yang mengandung protein lemak dan limfosit yang semuanya mengalir ke seluruh tubuh lewat pembuluh limfatik. Ada dua macam sel limfosit yaitu sel B dan T. Sel B berfungsi membantu melindungi tubuh melawan bakteri dengan membuat antibodi yang memusnahkan bakteri. Gejala dan penyakit kanker kelenjar getah bening meliputi pembengkakan kelenjar getah bening pada leher, ketiak atau pangkal paha.

Pembengkakan kelenjar tadi dapat dimulai dengan gejala penurunan berat badan secara gratis, rasa lelah yang terus menerus, batuk-batuk dan sesak napas, gatal-gatal, demam tanpa sebab dan berkeringat malam hari.

Seringkali penderita tidak menunjukkan gejala khas hanya memiliki semacam benjolan atau pembengkakan kelenjar getah bening pada leher. Karena tidak ada keluhan khas banyak pasien baru berobat saat masuk stadium lanjut sehingga sel kanker sudah menyebar dan sulit diangkat dengan operasi.

WHO memperkirakan sekitar 1,5 juta orang di dunia saat ini hidup dengan NHL dan 300 ribu orang meninggal karena penyakit ini tiap tahun. Sekitar 55 persen dari NHL tipenya agresif dan tumbuh cepat.

NHL merupakan kanker tercepat ketiga pertumbuhannya setelah kanker kulit dan paru-paru. Angka kejadian NHL meningkat 80 persen dibandingkan tahun 1970-an. Setiap tahun angka kejadian penyakit ini meningkat 3-7 pesen. NHL banyak terjadi pada orang dewasa dengan angka tertinggi pada rentang usia 45-60 tahun.

Makin tua usia makin tinggi risiko terkena limfoma karena daya tahan tubuhnya menurun. Hingga kini penyebab limfoma belum diketahui secara pasti. Ada empat kemungkinan penyebabnya yaitu faktor keturunan, kelainan sistem kekebalan, infeksi virus atau bakteri dan toksin lingkungan (herbisida, pengawet, pewarna kimia). Penyebabnya multifaktor.

Terdapat lebih dari 30 subtipe NHL (90 persen dari jenis sel B) yang dapat diklasifikasikan dengan pertimbangan beberapa faktor, penampakan di bawah mikroskop, ukuran, kecepatan tumbuh dan organ yang kena.

Limfoma indolen (derjat rendah) tumbuh lambat sehingga diagnostik awal lebih sulit. Pasien dapat bertahan hidup selama bertahun-tahun tetapi belum ada pengobatan yang menyembuhkan. Pasien biasanya memberi respon baik pada terapi awal, tetapi sangat mungkin kambuh lagi. Penderita limfoma indolen bisa mendapat terapi hingga enam kali sepanjang hidup, tetapi makin lama responnya menurun.

Limfoma agresif (derjat keganasan tinggi) cepat tumbuh dan menyebar. Jika dibiarkan tanpa pengobatan dapat mematikan dalam enam bulan. Angka harapan hidup rata-rata lima tahun dan 30-40 persen sembuh. Pasien yang terdiagnosa dini langsung diobati lebih mungkin meraih risiko sempurna dan jarang kambuh, karena ada proteksi kesembuhan, biasanya pengobatan lebih agresif. * Prof Karmel L Tambunan Ahli Hematologi-Onkologi (ags)

Thursday, April 17, 2008
Ekstrak Jamur Bisa Hentikan Kanker Payudara



(herb.daegu.go.kr)

Ekstrak dari sebuah jamur yang digunakaan berabad-abad sebagai obat di Asia timur, ternyata mampu menahan perkembangan sel kanker payudara dan bisa menjadi obat penyembuh kanker payudara.

Penelitian dilakukan pada sebuah laboratorium yang menguji sampel sel kanker payudara manusia dengan jamur Phellinus linteus ternyata memblok enzim bernama AKT yang membuat sel kanker payudara semakin membesar.

Jamur Phellinus linteus yang dikenal di negara Cina dan Korea Selatan sebenarnya sudah digunakan untuk mencegah penyakit tumor kulit, kanker paru-paru, dan kanker prostat.

Penelitian terbaru ini menjadi yang pertama kalinya bahwa para ahli mempelajari bagaimana cara untuk menanggulangi kanker payudara.

Daniel Sliva dari Institut Penelitian Methodist di Indianapolis mengatakan bahwa ekstrak jamur itu mengurangi perkembangan sel kanker baru dan memblokir pertumbuhan tumor baru.

"Kita belum bisa memastikan bahwa hasil penelitian ini bisa diterapkan pada pengobatan modern saat ini, akan tetapi semoga studi ini bisa membuat peneliti lainnya dapat meneliti jamur lebih dalam sebagai pengobatan kanker lainnya," ujar Daniel Silva.

Penemuan ini masuk ke dalam British Journal of Cancer. AUGUSTA B. SIRAIT

Jangan Beri Susu Saat Balita Tidur

Tak jarang kita menemui balita memiliki masalah pada gigi, seperti gigi berlubang. Ternyata penyebabnya tak lain adalah kebiasaan orangtua memberikan balita minum susu pada malam hari.

Bayi yang berusia lima bulan ke atas biasa sering terbangun di malam hari untuk minum susu. Sudah menjadi kebiasaan juga bagi para orang tua untuk memberikan susu dalam botol, sehingga si buah hati bisa tertidur lelap.

Sementara waktu, permasalahan memang selesai. Bayi anda tidak rewel lagi. Namun pengaruh buruk susu mulai bekerja.

Lantaran tidak semua susu yang berada di dalam mulut bayi tertelan, sisanya masih tertinggal di mulut dan bahkan menggenangi gigi. Ini dia yang menyebabkan kuman bersarang dalam gigi buah hati Anda.

Bagi bayi yang baru tumbuh gigi bagian depan, kondisi ini akan menyebabkan carries gigi. Demikian juga pada balita yang sudah memiliki gigi geraham.

Meskipun gigi pada usia balita, merupakan gigi susu, yang akan tergantikan dengan gigi asli seiring dengan pertumbuhannya, namun tidak ada salahnya kita menghindari penyebab carries gigi pada balita. Karena, apapun itu, nyeri pada saat sakit gigi akan membuat balita anda menderita.

Untuk itu, usahakanlah tidak membiasakan anak Anda ngedot sambil tidur. Biasakan anak untuk minum susu sebelum tidur. Tapi jika buah hati Anda terbangun di malam hari dan harus diberi susu, usahakan agar minum susu dalam keadaan duduk. Sehingga tidak ada kemungkinan susu yang tertinggal dimulut atau menggenangi gigi.

Setelah minum susu, berilah balita Anda air hangat, sehingga sisa susu yang tertinggal bisa terbuang. Jangan lupa untuk selalu membersihkan gigi sebelum tidur dengan sikat gigi khusus bayi.

Jika orangtua bisa mengubah kebiasaan memberikan susu saat balita tidur, maka semakin kecil resiko buah hati Anda terkena carries gigi. Satu hal lagi, jangan lupa biasakan periksa gigi tiap enam bulan sekali. [L1]

Tak Kuat Menangung Malu Tunggak SPP, Siswi SD Gantung Diri ( Tragis )

Nasib mengenaskan selalu menimpa orang kecil. Diduga tak kuat menanggung malu lantaran menunggak SPP, sehari setelah ujian akhir sekolah (UAS) siswi SD nekat mengakhiri hidup. Cara yang ditempuh lewat gantung diri di rumahnya di Desa Cariu, Kab. Bogor.
Tubuh kaku Rita Sunarya (12) siswi kelas VI SDN Cariu ditemukan menggantung di plafon dapur rumahnya, Kamis (15/5). Seketika warga kampung Babakan Hayam RT 01/01 Desa Cariu gempar.

Jasad anak tunggal pasangan Ny Kokom dan Enjang pertama kali ditemukan ibunya usai pulang dari kebun pukul 15:30. Wanita ini histeris dan jatuh pingsan.
Warga yang berdatangan, menurunkan tubuh korban yang terikat seutas tali plastik. Ayah korban dicari warga karena hingga Jumat (16/5) tidak berada di rumah.
Jenazah Rita dibawa ke puskesmas, namun demi penyelidikan, polisi merujuk ke RS Polri Kramajati untuk dilakukan otopsi.

Malu Kepada Teman
Dugaan tewas gantung diri bukan harga mati karena polisi tidak menemukan meja atau bangku untuk memasang tali. Padahal plafon cukup tinggi. walau demikian, untuk sementara Rita diduga mengakhiri hidup karena malu kepada teman-temannya akibat belum bayar sumbangan pembinaan pendidikan (SPP). Ada juga yang menyebutkan korban kecewa lantaran minta dibelikan mukena tapi tidak disanggupi orangtuanya.

Kapolsek Cariu AKP Suyono menegaskan pihaknya masih menunggu hasil otopsi. Saksi utama, ibu korban belum bisa dimintai keterangan karena masih shock.
Sehari sebelumnya, anak paangan petani itu mengikuti Ujian Akhir sekolah di sekolahnya.

Sulit Ekonomi, Ibu Bunuh Anak
Sementara itu, kemiskinan dan kondisi ekonomi yang sulit membuat seorang ibu di Madiun tega menganiaya anak kandung sendiri hingga tewas.
Tegar Bangun Nurstiadi (3) tahun, ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa terbungkus kain sarung di dalam rumahnya setelah sebelumnya dianiaya oleh ibunya sendiri, Dian Endang Mardiana (31). Kasus ini baru terkuak setelah warga setempat melaporkan kejadian ini ke Polsek Wungu.

Menurut situs portal Okezone. com, saat ditemukan kondisi korban sungguh mengenaskan. Di sekujur tubuhnya terlihat luka memar, lebam, kulitnya berwarna kebiru-biruan dan baunya sudah membusuk. Korban terbungkus kain sarung dan diletakkan di sebuah lemari yang bercampur dengan kain-kain yang berserakan disana-sini.Korban ditemukan di salah satu kamar yang terlihat kumuh dan pengap.

Bau Busuk
Kapolsek Wungu AKP Moelyono menjelaskan, dari pemeriksaan di TKP, korban tewas beberapa hari sebelumnya dan dibiarkan begitu saja oleh orang tuanya. “Korban sebetulnya sudah tewas pada hari Selasa (13/5) tapi baru diketahui oleh warga dan dilaporkan ke Polsek Wungu pagi tadi,” ujarnya saat di lokasi kejadian.

Korban yang sudah tak bernyawa, dibawa ke RSUD dr Soediono, Madiun, sedangkan orangtuanya, pasangan Dian Endang Mardiana dan Suyadi Bin Sono Sarmadji, diamankan di Polres Madiun untuk diperiksa dan dimintai pertanggungjawaban.

Merengek Minta Mainan
Menurut AKP Moelyono, penganiayaan hingga tewas itu dipicu karena Dian Endang, ibu kandung korban jengkel lantaran korban merengek minta mainan dan mengajak keluar rumah. Padahal, sudah berhari-hari pelaku tidak memiliki uang sepeser pun. Sedangkan ayah kandung korban, Suyandi, sudah berhari-hari tak kunjung pulang lantaran mencari pekerjaan.

Karena korban terus merengek, Dian Endang kemudian memukul berkali-kali korban dengan mengunakan hanger plastik ke wajah dan tubuh korban. Tak hanya itu, korban juga dipukul menggunakan sebilah bambu yang ada di dalam rumah. Korban juga beberapa kali dibenturkan ke dinding hingga akhirnya membuat korban pingsan. Tak sampai disitu, dalam keadaan pingsan inilah korban kemudian dibekap dengan plastik dan sarung dan diletakkan di sebuah lemari kuno yang ada di ujung kamar.

Awalnya, kejadian itu tak diketahui oleh tetangga dan warga sekitar. Tapi, karena baunya sudah membusuk dan Dian Endang kalut, dia akhirnya dilaporkan kalau anaknya tewas ke takmir masjid terdekat dan juga ke Ketua RT 04 RW 05, Kelurahan Munggut, Kec Wungu, Kab Madiun. Tak pelak, kejadian itu pun menggegerkan warga setempat. (PK/g)

Mengenai Bau Mulut

Nafas busuk bukan dilema zaman modern. Talmud memperingatkan para pendeta, Nabi Muhammad ingin umatnya wangi saat memasuki mesjidi, dan ningrat Romawi memperkerjakan budak untuk mengurus mulut priyayi.

Sejenis pasta gigi mulai dikenal sejak kekaisaran Mesir kuno, mulanya untuk membalsam mummi agar tak menyebarkan busuk. Ketika orang Arab menyebar kemana-mana, mereka mengantungi daun Salvadora persica, dikunyah sebelum bernegosiasi dengan pemilik wilayah yang akan segera takluk.

Cina yang pertama memunculkan ide sikat gigi. Walaupun sikat dari bulu babi cukup efektif menggaruk bau mulut pada abad ke-15, namun selama beberapa abad sikat gigi bulu hanya dikenal di negeri Tirai Bambu.

Cina pula yang mengenalkan dunia terhadap tusuk gigi, dibuat dari tulang, gading, taring, kayu, dan metal.

Sedemikian terpesonanya masyarakat dunia saat itu, hingga kemudian berakhir zaman Victoria yang menganggap mengorek gigi selepas bersantap tidak cukup pantas dilakukan manusia terhormat.

Sejak 1800, Eropa dan Amerika menunggangi rasa rendah diri bermulut bau menjadi industri.

Kaleng-kaleng penyegar menjadi barang yang wajib dimiliki. Sambutan meriah diberikan terhadap sejenis permen berkhasiat menyerap bau mulut terbuat dari musk, esen kembang mawar, dan minyak kayu manis.

Revolusi perawatan mulut melaju kencang saat dokter bedah asal Inggris Joseph Lister menciptakan antiseptik pembunuh bakteri penyebab infeksi yang sering muncul saat operasi pembedahan.

Selepas mempresentasikan idenya pada suatu pertemuan para dokter di Philadelphia tahun 1876, seorang peserta, dokter Joseph Joshua Lawrence menciptakan formula antiseptik terbuat dari alkohol, thymol, eucalyptol dan menthol untuk pasar Amerika Serikat.

Sebagai penghormatan terhadap pemberi inspirasi, produk itu kemudian dinamakan Listerine.

Lawrence menjual Listerine ke perusahaan obat Lambert Pharmacal yang juga memasarkan cairan pembasmi ketombe, gonorrhea dan pembersih lantai. Produk perbersih mulut langsung menjadi primadona dan menjadikan Lambert sebagai merek bagian kehidupan rumah tangga pada 1920-an.

Era obat kumur dan menggosok gigi dua kali sehari belum termasuk permen mint seperti sekarang ini, seharusnya membuat mulut penyebar bau busuk sudah tidak ada lagi.

Namun ternyata, hasil survei portal kesehatan menyebutkan satu dari tiga orang dewasa tetap memiliki nafas tak sedap.

Penyebabnya bukan masalah kebersihan semata atau malas menggosok gigi, namun keberadaan bakteri penghasil sulfur alias belerang bersarang di mulut. Bakteri ini tumbuh subur karena mendapat suplai makanan dari

sisa-sisa santapan yang tersangkut di gigi, permen, gigi palsu, luka gusi dan lidah.

Wangi tak sedap juga disebarkan oleh mulut kering yang seringkali muncul sebagai efek samping pengobatan, infeksi bakteri usus, infeksi amandel atau makanan sisa tersedak yang terperangkap dalam kerongkongan terutama pada orang berusia di atas 50 tahun.

Kasus langka pada anak usia 4 tahun mempunyai nafas yang luar biasa bau. Setelah dokter Turki menelusuri penyebabnya, terdeteksi ada obyek yang tersangkut pada pharynx saluran pernafasan. Ternyata cincin metal yang tertelan tiga tahun lalu.

Perempuan selalu merasa memiliki nafas bau dibanding pria, meskipun sebenernya lelakilah yang paling perlu memperbaharui kesehatan mulutnya. Dengan kata lain mulut pria lebih bau dari wanita. [L1] ENTIN SUPRIATI

Diet Cegah Serangan Jantung dan Strokea

Sebuah studi membuktikan bahwa program diet akan menghindarkan dari serangan jantung dan stroke.

Para peneliti melakukan studi terhadap lebih dari 88.000 perempuan sehat dalam kurun waktu 25 tahun. Para peneliti menguji jenis makanan yang dimakan dan memperhatikan berapa dari antara mereka yang terkena serangan jantung dan stroke.

Bagi mereka yang mempunyai kebiasaan makan yang cukup tinggi direkomendasikan untuk untuk mengikuti program diet untuk mencegah hipertensi (DASH), yang mengharuskan makan buah-buahan, sayuran, makanan yang mengandung biji-bijian, susu low-fat dan sayuran yang mengandung protein tinggi.

Dari hasil penelitian ternyata 24% perempuan yang mengikuti diet itu tidak terkena serangan jantung, sementara itu hanya 18% wanita yang tidak terkena risiko stroke dari yang menjalankan diet yang biasa dijalankan oleh orang Amerika.

Hasil penelitian itu sangat penting sejak penyakit ini muncul.

Dua dari lima perempuan AS yang berusia 50 tahun dipastikan berpotensi terkena penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah, seperti serangan jantung dan stroke. Wanita yang masuk dalam studi yang dimulai pada 1980 ini berumur antara 30-an sampai 50-an tahun.

Penelitian sebelumnya menyimpulkan bahwa diet semacam ini akan membantu mencegah tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi.

"Orang-orang berpikir bahwa ‘Saya tidak punya tekanan darah tinggi, jadi saya tidak perlu menjalankan diet," ujar pemimpin penelitian dari Universitas Simmons Teresa Fung. Akan tetapi ia mengatakan bahwa dari hasil penelitian itu orang-orang yang sehat sekalipun disarankan untuk menjalankan diet tersebut.

Sekitar 15.000 perempuan dari penelitian ini yang menjalankan diet mempuyai tekanan darah yang tidak tinggi. Mereka memakan buah, sayuran, dan gandum dua kali lebih banyak dari 18.000 wanita yang menjalankan diet yang biasa dilakukan oleh orang-orang Amerika.

Teresa Fung mengatakan bahwa pria juga akan mendapatkan keuntungan yang sama meskipun studi ini diikuti oleh wanita.

Dr Laura Svetkey, Kepala Pusat Hipertensi dari Universitas Duke mengatakan bahwa penelitian tersebut memberikan bukti bahwa orang-orang yang mengikuti diet yang direkomendasikan tersebut ternyata mengurangi terkena tekanan darah tinggi.

"Penelitian itu sangat bermanfaat bagiorang-orang untuk mencegah terkena risiko penyakit jantung dan stroke," ujar Laura Svetkey.

Sementara itu Nieca Goldberg, Kepala Program Jantung Wanita Universitas New York mengatakan bahwa banyak pasien yang lebih memilih meminum pil diet daripada mengubah kebiasaaan makan mereka.

"Saya selalu mengatakan kepada pasien saya jika mereka mau merubah hidupnya, maka diet seperti ini akan menghentikan mereka dari meminum obat-obatan," tambahnya. [AP/L1]

Wednesday, April 16, 2008
Snack yang Cocok untuk Diet


1. Snack berupa buah paling dianjurkan. Baiknya membawa buah yang mudah dikupas seperti jeruk atau pisang, atau buah dipotong kecil-kecil dari rumah dan dibawa memakai lunchbox, dan bila di kantor ada kulkas, dititip disana untuk dapat segera dinikmati bila lapar menyerang. Makan rujak atau salad sayur/buah, kacang-kacangan, seperti kacang hijau, juga baik untuk Anda.
2. Banyak minum air putih, karena kadang kita salah mengartikan signal tubuh kekurangan air sebagai rasa lapar.
3. Hindari makan cemilan dari toples atau kantung besar, anda tidak sadar berapa banyak tangan anda merogoh untuk terus menambah. Ambil piring kecil untuk menaruhnya, dan simpan toples/kantung snack didalam laci lemari.
4. Bila sehabis makan snack dalam jumlah kecil masih terasa lapar, minumlah air putih.
5. Buat snack dengan ukuran kecil agar tidak berlebihan asupan kalorinya.
6. Pilih susu skim ketimbang susu full cream untuk membuat puding atau cake. Demikian juga untuk minum susu, cari yang low fat, hindari yang full cream.
7. Jika terpaksa minum soda, pilihlah yang diet soda, begitu juga untuk makan coklat, pilih yang low fat.
8. Herbal dan Green Tea juga baik, tapi diusahakan jangan pakai gula, atau gulanya sedikit saja.
9. Kalau Anda pencinta cake, tak salah juga kalau sekali-sekali mengudap cake. Cuma saja, buatlah cake dari putih telur. Jangan gunakan kuning telur yang tinggi lemak dan kalori.
10. Pilih snack yang dikukus atau dibakar. Hindari snack yang digoreng dalam minyak banyak.

Sumber

BahayaTidur Dengan Perut Kenyang

Ketika usai bekerja lembur ataupun mengerjakan tugas hingga tengah malam, tidak sedikit orang masih mencari makanan enak untuk memanjakan dirinya setelah seharian letih bekerja. Banyak pula yang beranggapan bahwa tidur dalam keadaan lapar tidak baik bagi tubuh, namun benarkah demikian?

Baru-baru ini, ilmuwan medis Jepang mengadakan riset tentang kebiasaan makan terhadap sekelompok orang berusia 30-40 tahun. Mereka menemukan bahwa 38.4 % penderita kanker lambung, memiliki kebiasaan jam makan malam yang tidak teratur.

Selaput kelenjar lambung adalah suatu lapisan yang menyelimuti seluruh permukaan lambung, terdiri dari bermacam-macam zat dan termasuk salah satu kelenjar yang cukup rumit. Usia sel-sel dalam selaput kelenjar tersebut sangat pendek, kira-kira hanya 2-3 hari, setelah itu harus digantikan (regenerasi) dengan sel-sel baru. Proses regenerasi ini biasanya berlangsung pada malam hari, yakni ketika lambung dan usus beristirahat. Sehingga jika kita sering makan diatas jam makan malam (tengah malam), dapat menyebabkan lambung dan usus tidak dapat beristirahat serta melakukan proses regenerasi dengan sempurna.

Selain itu, apabila kita langsung tidur usai makan tengah malam, makanan akan mengendap lebih lama dalam lambung, sehingga akan menimbulkan rang-sangan dalam lambung untuk mengeluarkan lebih ba-nyak cairan kelenjar. Bila rangsangan ini terjadi dalam jangka waktu lama, dapat mengakibatkan selaput kelenjar lambung menjadi busuk dan menyebabkan luka sehingga daya tahan tubuh jadi menurun.

Lebih parah lagi jika makanan tersebut mengan-dung zat penyebab kanker, seperti makanan yang diproses dengan cara digoreng, dibakar ataupun dipanggang. Jika mengendap lama dalam lambung, dapat berakibat buruk bagi selaput kelenjar lambung dan akhirnya menimbulkan penyakit kanker lambung. (Sources)

Bawang Merah Cegah Resiko Jantung

Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi makanan yang kaya akan kandungan flavonoid dapat mengurangi gejala dini penyakit jantung.

Tim dari Institute of Food Research memusatkan penelitian pada campuran quercetin, yang ditemukan dalam teh, bawang merah, apel dan anggur merah. Studi atherosclerosis menguji pengaruh kandungan yang diproduksi setelah quercetin diurai oleh tubuh. Ternyata kandungan quercetin terbukti membantu mencegah peradangan kronis yang dapat menjadi pemicu pengentalan arteri.

Penelitian sebelumnya membuktikan bahwa quercetin termetabolisme dengan sangat cepat oleh usus dan hati dan tidak benarbenar ditemukan dalam darah manusia. Karena itu para peneliti berkonsentrasi pada kandungan yang masuk ke dalam aliran darah setelah quercetin dicerna, diserap dan diproses. Kandungan itu digunakan dalam konsentrasi yang setara dengannya setelah proses pencernaan dalam perut untuk memperbaiki sel yang diambil dari lapisan dalam pembuluh darah.

Dosis semakin kecil, pengaruhnya semakin besar

Pimpinan peneliti, Dr. Paul Kroon, mengatakan: “Kita menguji kandungan yang benarbenar ditemukan dalam darah, karena hanya kandungan campuran ini yang benar-benar akan berhubungan dengan jaringan tubuh manusia dan mempunyai pengaruh pada kesehatan arteri.”

“Pengaruhnya lebih halus dari pada percobaan laboratorium yang menggunakan bahan asalnya.”

“Tetapi metabolisme (yang terjadi) masih mempunyai pengaruh pada lapisan di dalam pembuluh darah.”

Para peneliti menemukan bahwa dalam hal suatu proses peradangan dosis yang lebih rendah dari kandungan– yang dapat dihasilkan dengan memakan 100 sampai dengan 200 gram bawang merah – kenyataannya mempunyai pengaruh yang lebih besar.

Bridget Aisbitt, seorang ahli nutrisi di the British Nutrition Foundation, mengatakan: ”Peradangan adalah sebuah proses yang penting untuk melapisi arteri yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke dan dalam studi ini mengisyaratkan mengapa makan banyak buah dan sayuran dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke ini.

“Di Inggris kami hanya mengkonsumsi sekitar dua porsi buah dan sayuran rata-rata per hari, maka studi ini menekankan pentingnya menjaga kesehatan sepanjang hidup.” (bbc/tnm)

Tuesday, April 15, 2008
Deteksi Dini Kanker Kulit

Meski tidak sebanyak penderita kanker kulit di negara-negara lain, kita patut memperhatikan persoalan satu ini. Apalagi Nusantara merupakan wilayah yang dilalui katulistiwa. Artinya paparan sinar mentari cukup menyengat bila mengenai kulit.

Menemukan penyakit ini sedini mungkin merupakan salah satu cara menghindari kecacatan akibat kanker kulit. Letaknya di luar, jadi cukup mudah memantaunya

Caranya:

Masuklah ke kamar dan carilah cermin seluruh badan. Lalu lakukan beberapa langkah berikut:

1. Kiri, angkat lengan dengan telapak tangan menghadap ke atas. Perhatikan telapak tangan, jari-jari, kulit di antara jari-jari dan lengan bawah. Kanan, berdirilah di depan cermin setinggi tubuh. Angkat lengan, bengkokkan pada siku-siku dengan telapak tangan menghadap dada. Lihatlah di cermin bagian belakang lengan bawah dan siku-siku.

2. Berdirilah menghadap cermin yang bisa digunakan untuk melihat seluruh badan Anda. Amati bagian depan tubuh, muka, leher, dan lengan atas. Kemudian lihatlah dada, perut, kelamin, paha, dan tungkai.

3. Sekarang mulailah melihat bagian samping tubuh. Mulai sisi kanan tubuh. Angkat kedua lengan dan telapak saling berhadapan. Lihatlah paha, lengan, tangan, tungkai ke bawah. Setelah itu, lakukan hal yang sama untuk sisi kiri.

4. Dengan punggung menghadap ke cermin, lihatlah pantat, bagian belakang paha, dan tungkai bawah.

5. Ambillah cermin kecil. Dengan posisi punggung menghadap cermin, lihat leher belakang Anda. Bila ada beberapa bagian yang tak terlihat, mintalah bantuan pasangan atau teman dekat Anda.

6. Masih dalam posisi sama, gunakan cermin kecil dan cermin besar untuk melihat kulit kepala. Berhubung kulit kepala suli diperiksa, gunakan pengering rambut untuk menyibakkan rambut dari kulit kepala. Cermati dengan teliti. Anda juga bisa meminta bantuan rekan untuk hal ini.

7. Duduklah di bangku kecil. Angkat satu tungkai di bangku lain. Dengan cermin kecil, periksa bagian belakang tungkai mulai dari selangkangan sampai telapak kaki. Lakukan pemeriksaan serupa untuk tungkai yang lain.

8. Masih dalam posisi duduk, bandingkan tungkai yang satu dengan yang lain Dengan cermin kecil, periksa punggung kaki, jari-jari, dan kulit di antara jari-jari kaki. Cermati dengan teliti telapak kaki. Ulangi untuk kaki yang lain.

Yang harus dicari

Kelainan seperti:
• Benjolan agak berkilat yang dapat menjadi luka atau lecet dan mudah berdarah.
• Bercak atau benjolan dengan luka atau lecet yang tidak sembuh-sembuh, berkopeng, atau berbenjol-benjol seperti kembang kol.
• Tahi lalat, tanda lahir, atau kelainan kulit yang berwarna kehitaman (simetri, tidak teratur, warnanya bertambah gelap atau bermacam, ukuran atau ketebalan bertambah, permukaan berubah, lebih besar dari 6 mm).

Kapan Periksa Kulit?

Lakukan teratur sehingga setiap perubahan dapat terdeteksi sedini mungkin. Interval waktu enam bulan sekali cukup untuk orang dengan kulit sawo matang. Tanyakan dokter apakah Anda harus diperiksa lebih sering.

Sumber: Senior

Resiko Terapi Hormon Bagi Wanita

Hanya 40 persen dari wanita yang memberi jawaban benar atas serangkaian pertanyaan tentang apakah terapi hormon meningkatkan atau mengurangi risiko terjangkitnya tujuh jenis gangguan penyakit yang berlainan.

“Bahkan dengan uji coba klinis yang terpublikasikan dengan baik, para wanita juga tidak tahu Women's Health Initiative, dan pengetahuan mereka terkait dengan akibat terapi hormon pun sangat buruk,” ungkap Dr. Alison J. Rigby dari Stanford University School of Medicine di California, AS, yang menulis laporan itu bersama timnya.

Pada Juli 2002, hasil pertama yang diperoleh Women's Health Initiative (WHI) dipublikasikan, mengungkapkan bahwa estrogen plus progesteron lebih dari empat tahun melonjakkan risiko gangguan jantung dan kanker payudara. Dua tahun kemudian, peningkatan risiko stroke dan penyumbatan darah yang mengancam jiwa dilaporkan terjadi di antara wanita yang melakukan terapi hormon estrogen saja.

Berdasar temuan itu, panduan praktis sudah diubah untuk membatasi penggunaan terapi hormon hanya untuk jangka waktu pendek saja, yaitu untuk mengatasi simtom-simtom yang berkaitan dengan terjadinya menopause. Meski wanita yang diresepkan untuk melakukan terapi hormon tidak banyak, tidak diketahui seberapa dalam pengertian mereka terhadap temuan WHI dan implikasinya.

Dalam penelitian yang kemudian mereka lakukan, Rigby bersama timnya melakukan survei terhadap 781 wanita yang berasal berbagai lapisan masyarakat di seluruh pelosok Amerika Serikat. Hanya 29 persen dari mereka yang mengaku mengetahui hasil pengkajian WHI. Di antara mereka yang tidak tahu, 63,5 persennya mengaku tidak paham bahwa risiko terapi hormon lebih besar dibanding manfaatnya. Sementara 36,6 persen dari wanita yang mengaku tahu tentang penelitian WHI, merasa tidak tahu pasti apakah risiko terapi hormon lebih besar dibanding manfaatnya.

“Temuan ini menggambarkan lebarnya jurang antara kesadaran pasien dengan pengetahuan tentang potensi risiko terapi hormon meski temuan WHI itu sudah disebarkan oleh media dan pemberian resep terapi hormon sudah berkurang,” tulis peneliti.

Menurut peneliti, hasil tersebut juga memperlihatkan perlunya pendekatan baru untuk menyampaikan informasi medis penting kepada publik. @ jjw

Sumber: Senior

Fatal Bila Salah Menggunakan Antibiotik




Kita tahu antibiotik merupakan obat mujarab untuk menghilangkan rasa sakit. Tapi tidak semua orang tahu bahwa antibiotik tidak bisa digunakan untuk mengobati semua penyakit alias tidak boleh dikonsumsi sembarangan. Salah-salah bisa berakibat fatal atau sampai kepada alergi terhadap antibiotik.

Sayangnya, masyarakat justru mengindahkan penggunaan bahwa antibiotik tidak boleh digunakan secara sembarangan. Ketika demam dan flu menyerang, obat antibiotik selalu menjadi rujukan. Bahkan luka terjatuhpun tidak lengkap obat jika tanpa antibiotik.

Ketua Ikatan Dokter Indonesia DR. Dr. Fachmi Idris, M.Kes menjelaskan, bahan antibiotik pertama ditemukan Alexander Fleming pada 1928. Kemudian, pada 1940-an antibiotik mulai digunakan secara luas. Waktu itu, para ilmuwan dunia memprediksi, dengan ditemukannya antibiotik, pada 1960-an dunia diprediksi bersih dari penyakit infeksi.

Namun, bukannya penyakit infeksi teratasi, justru jenis bakteri baru muncul akibat resistensi terhadap penggunaan antibiotik. Bahkan, pada 1990, kata Fachmi, pernah terjadi post antibiotika era. "Suatu keadaan yang antibiotik tidak berfungsi lagi. "Waktu itu, di antara 20 jenis antibiotik yang ada, hanya satu yang bisa mengobati penyakit infeksi,"jelasnya.

Pada 2001, World Health Organization (WHO) menyampaikan keprihatinan yang tinggi terhadap perkembangan bakteri resisten. WHO pun menyatakan global alert atau perang melawan bakteri resisten.

Fachmi juga mengungkapkan, penelitian di dua rumah sakit besar di Jawa Timur dan Jawa Tengah pada 2001 menunjukkan bahwa penggunaan antibiotik secara tidak bijak mencapai 80 persen. Kasus di RSU dr Soetomo, lanjut Kuntaman, angka resisten terhadap antibiotik lini pertama (penyakit infeksi ringan) bisa mencapai 90 persen dan lini kedua (infeksi sedang) mendekati 50 persen. Dalam disertasinya yang dirilis beberapa waktu lalu, Kuntaman juga menyebutkan, angka bakteri penghasil extended spectrum beta lactamase (ESBL, jenis bakteri yang sulit diobati) mencapai 29 hingga 36 persen. "Bandingkan dengan Belanda yang angkanya kurang dari satu persen," sebut pria yang bekerja di laboratorium mikrobiologi RSU dr Soetomo itu.

Karena itu, bila antibiotik tidak digunakan secara tepat, post antibiotika era diprediksi bisa terjadi pada masa depan. "Bayangkan saja, bila tidak ada satu pun obat yang mampu mengatasi penyakit infeksi," ujarnya.

Menurut Fachmi, tingginya penggunaan antibiotik di rumah sakit akan meningkatkan angka resistensi bakteri di tempat itu. "Yang pada akhirnya menyulitkan terapi," tegasnya. Bahkan, bakteri lebih mudah mutasi, yang berarti lebih cepat resisten terhadap berbagai antibiotik.

Prof dr R Bambang Wirjatmadi MS MCN PhD SpGK, pengajar gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unair, menjelaskan, antibiotik adalah obat yang dapat digunakan untuk membunuh kuman, virus, cacing, protozoa, dan jamur. "Biasanya, jika mengalami sakit dan disebabkan beberapa hal tersebut, obatnya antibiotik," ujar Bambang.

Tidak hanya itu. Antibiotik dibutuhkan saat seseorang sakit disertai demam. Jika sakitnya tidak disertai demam, belum tentu mereka membutuhkan antibiotik. Agar tidak sembarangan dalam penggunaannya, sebaiknya masyarakat mengetahui jenis antibiotik. Di antaranya, tetracyclin yang digunakan untuk infeksi, sakit gigi, dan luka. Jenis chloramphenicol digunakan untuk penyakit tifus. Jenis griseofulfin digunakan untuk membunuh jamur serta combantrin untuk membunuh cacing.

Ada juga narrow spectrum,yang berguna untuk membunuh jenis bakteri secara spesifik. Antibiotik yang tergolong narrow spectrum adalah ampicillin dan amoxycilin. Jenis kedua ialah broad spectrum untuk membunuh semua jenis bakteri di dalam tubuh. "Dianjurkan untuk menghindari mengonsumsi antibiotik jenis ini," jelasnya.

Sebab, jenis antibiotik itu juga membunuh bakteri lainnya yang sangat berguna untuk tubuh. Antibiotik yang termasuk kategori itu adalah cephalosporin. Penyakit yang disebabkan virus tidak dapat diberikan antibiotik. Misalnya, sakit flu atau pilek. Sebab, antibiotik tidak dapat membunuh virus karena virus dapat mati sendiri, asal daya tahan tubuh penderita meningkat atau membaik. Meski begitu, dalam perkembangannya, saat ini ada antibiotik yang dikembangkan untuk membunuh virus.

Namun itu justru akan membahayakan. Penggunaan antibiotik tidak pada tempatnya dan berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Misalnya, mengakibatkan gangguan saluran pencernaan (diare, mual, muntah). Khawatir masyarakat awam yang tidak paham, mempergunakan dosis antibiotik ini untuk segala jenis penyakit.

Penderita bisa mengalami reaksi alergi. Mulai yang ringan seperti ruam dan gatal hingga berat seperti pembengkakan bibir, kelopak mata, sampai gangguan napas. Sebab, bisa jadi penderita alergi dengan antibiotik tersebut.

Efek yang terjadi bisa ringan hingga berat. Pasien bisa mengalami anaphylatic shock atau shock karena penggunaan antibiotik tersebut. Lebih berbahaya lagi, obat itu juga bisa mengakibatkan kelainan hati. Seperti diketahui, antibiotik memiliki bahan dasar kimia. Selain berfungsi membunuh kuman, bahan kimia tersebut harus dinetralkan tubuh supaya aman. Caranya adalah dengan memecah bahan kimia itu.

Karena itu, masyarakat luas perlu memahami fungsi dan kemampuan dari obat antibiotik. Baik waktu pemakaian maupun dosis. Dengan demikian, pemakaian bisa dilakukan secara tepat dan rasional.

Dalam kasus ini yang paling memahami adalah kalangan medis. "Termasuk, upaya pemerintah dalam melakukan pengawasan di lapangan supaya antibiotik tidak beredar secara bebas," kata Fachmi. Karena sebagai regulator, posisinya bisa mencegah penjualan antibiotika secara bebas di pasar.(Her/Ijs)

Sumber: Indosiar.com

Sunday, April 13, 2008
Mengenal Hipertensi

Hipertensi yang saat ini merupakan penyakit yang umum terjadi di masyarakat kita, seringkali tidak disadari karena tidak mempunyai gejala khusus. Padahal apabila tidak ditangani dengan baik, hipertensi mempunyai resiko besar untuk meninggal karena komplikasi kardivaskular seperti stroke, jantung, atau gagal ginjal.

Hipertensi atau yang lebih dikenal dengan sebutan penyakit darah tinggi adalah keadaan dimana tekanan darah seseorang berada diatas batas normal atau optimal yaitu 120 mmHg unutk sistolik dan 80 mmHg untuk diastolik. Sistolik adalah tekanan darah pada saat jantung memompa darah kedalam pebuluh nadi (saat jantung berkontraksi).

Diastolik adalah tekanan darah pada saat jantung mengembang atau relaksasi. Penderita yang mempunyai sekurang-kurangnya tiga bacaan tekanan darah yang melebihi 140/90 mmHg saat istirahat diperkirakan mempunyai tekanan darah tinggi.

Hipertensi didefinisikan sebagai peningkatan darah arteri sistemik ang terjadi secara terus menerus. Meskipun konsep ini jelas, tekanan darah yang menyebabkan hipertensi ditentukan secara acak berdasarkan tekanan yang yang berkaitan dengan resiko statistik berkembangnya penyakit yang terkait hipertensi.

Tekanan darah seseorang dapat diklasifikasikan berdasarkan pada pengukuran rata-rata dua kali pengukuran sebagai berikut:

Seseorang dianggap normal, jika tekanan darah sistoliknya 120 mmHg dan tekanan darah diastoliknya 80 mmHg. Dianggap prehipertensi jika tekanan darah sistolik seseorang 120-139 mmHg atau tekanan darah diastoliknya 80-89 mmHg. Hipertensi tahap I, jika tekanan darah sistolik seseorang 140-159 atau tekanan darah diastoliknya 90-99. Hipertensi tahap II, jika tekanan darah sistolik seseorang 160 mmHg dan tekanan darah diastoliknya 100.

Berdasarkan penyebabnya, hipertensi dapat dibedakan menjadi:
Hipertensi primer atau esensial. Penyebab hipertensi ini masih belum diketahui secara pasti penyebabnya. Tapi biasanya disebabkan oleh faktor yang saling berkaitan(bukan faktor tunggal/khusus). Hipertensi primer memiliki populasi kira-kira 90% dari seluruh pasien hipertensi.

Hipertensi sekunder adalah hipertensi yang disebabkan oleh penyakit lain sepeti kerusakan ginjal, diabetes, kerusakan vaskuler dan lain-lain. Sekitar 10% dari pasien hipertensi tergolong hipertensi sekunder.

Resiko relatif hipertensi tergantung pada jumlah dan keparahan dari faktor resiko yang dapat dihindari dan faktor yang tidak dapat dihindari. Faktor-faktor yang tidak dapat dihindari antara lain faktor genetika, umur, jenis kelamin, dan etnis. Sedangkan faktor yang dihindari meliputi stress, obesitas, dan nutrisi.

(dikutip dari makalah Dr Arieska Ann Soenarta SpjP (K) President of Indonesian Society of Hypertension (InaSH) ketika menjadi pembicara pada Media Edukasi dengan tema "Waspadai Hipertensi dan Penyakit-penyakit Penyertanya sebagai Ancaman Kematian Terbesar di Dunia" yang diselenggarakan oleh Boehringer Ingelheim, pada Rabu 9 April 2008, di Jakarta. Sumber

Pencegahan Eksim

Apakah Eksim itu? Eksim atau Dermatitis adalah istilah kedokteran untuk kelainan kulit yang mana kulit tampak meradang dan iritasi. Keradangan ini bisa terjadi dimana saja namun yang paling sering terkena adalah tangan dan kaki.

Jenis eksim yang paling sering dijumpai adalah eksim atopik atau dermatitis atopik. Gejala eksim akan mulai muncul pada masa anak anak terutama saat mereka berumur diatas 2 tahun. Pada beberapa kasus, eksim akan menghilang dengan bertambahnya usia, namun tidak sedikit pula yang akan menderita seumur hidupnya. Dengan pengobatan yang tepat, penyakit ini dapat dikendalikan dengan baik sehingga mengurangi angka kekambuhan.

Apa saja gejala eksim? Dimanapun lokasi timbulnya eksim, gejala utama yang dirasakan pasien adalah gatal. Terkadang rasa gatal sudah muncul sebelum ada tanda kemerahan pada kulit. Gejala kemerahan biasanya akan muncul pada wajah, lutut, tangan dan kaki, namun tidak menutup kemungkinan kemerahan muncul di daerah lain.

Daerah yang terkena akan terasa sangat kering, menebal atau keropeng. Pada orang kulit putih, daerah ini pada mulanya akan berwarna merah muda lalu berubah menjadi cokelat. Sementara itu pada orang dengan kulit lebih gelap, eksim akan mempengaruhi pigmen kulit sehingga daerah eksim akan tampak lebih terang atau lebih gelap.

Apa yang menjadi penyebab eksim? Penyebab dari eksim sebenarnya belum diketahui dengan pasti, namun beberapa ahli mencurigai eksim berhubungan dengan aktifitas daya pertahanan tubuh (imun) yang berlebihan. Hal ini menyebabkan tubuh mengalami reaksi berlebihan terhadap bakteri atau iritan yang sebenarnya tidak berbahaya pada kulit. Oleh karena itu, eksim banyak ditemukan pada keluarga dengan riwayat penyakit alergi atau asma.

Tiap tiap orang mempunyai pencetus eksim yang berbeda beda. Ada orang yang setelah memegang sabun atau deterjen akan merasakan gatal yang luar biasa, ada pula yang disebabkan oleh bahan atau alat rumah tangga yang lain. Gejala yang timbul pun bervariasi, ada yang gatalnya ringan tetapi rasa panas yang dominan, ada pula yang sebaliknya. Infeksi saluran nafas bagian atas atau flu juga bisa menjadi pencetus timbulnya eksim. Stress yang dialami penderita akan membuat gejala menjadi lebih buruk.

Meskipun penyembuhan eksim sangat sulit dilakukan, namun pada banyak kasus, pasien dapat mengurangi terjadinya kekambuhan dengan melakukan pengobatan yang tepat dan menghindari iritan/alergen yang menyebabkan eksim. Perlu diingat, penyakit ini tidak menular dan tidak akan menyebar dari satu orang ke orang yang lain.

Bagaimana cara pengobatannya? Tujuan utama dari pengobatan adalah menghilangkan rasa gatal untuk mencegah terjadinya infeksi. Ketika kulit terasa sangat kering dan gatal, lotion dan krim pelembab sangat dianjurkan untuk membuat kulit menjadi lebih lembab. Tindakan ini biasanya dilakukan saat kulit masih sedikit basah, seperti saat habis mandi sehingga lotion yang dioleskan akan mempertahankan kelembaban kulit. Kompres dingin juga diduga dapat mengurangi rasa gatal yang terjadi.

Salep atau krim yang mengandung kortikosteroid seperti hydrokortison diberikan untuk mengurangi proses inflamasi atau keradangan. Untuk kasus kasus yang berat, dokter akan memberikan tablet kortikosteroid dan apabila pada daerah eksim telah terinfeksi maka bisa diberikan antibiotika untuk membunuh bakteri penyebab infeksi.

Obat lain yang dibutuhkan adalah antihistamin untuk mengurangi rasa gatal yang terlalu berat, dan cyclosporin untuk penderita yang tidak berespon terhadap semua jenis pengobatan yang diberikan.

Bagaimana cara pencegahannya? Munculnya eksim dapat dihindari dengan melakukan beberapa tips dibawah ini: Jaga kelembaban kulit. Hindari perubahan suhu dan kelembaban yang mendadak. Hindari berkeringat terlalu banyak atau kepanasan. Kurangi Stress. Hindari pakaian yang menggunakan bahan yang menggaruk seperti wool dan lain lain.

Hindari sabun dengan bahan yang terlalu keras, deterjen dan larutan lainnya. Hindari faktor lingkungan lain yang dapat mencetuskan alergi seperti serbuk bunga, debu, bulu binatang dan lain lain. Hati hati dalam memilih makanan yang bisa menyebabkan alergi. Sumber

Cegah Gangguan Ginjal

Ginjal adalah organ ekskresi dalam vertebrata yang berbentuk seperti kacang. Sebagai bagian dari sistem urin, ginjal berfungsi menyaring kotoran (terutama urea) dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk urin.

Manusia memiliki sepasang ginjal yang terletak di belakang perut atau abdomen. Ginjal ini terletak di kanan dan kiri tulang belakang, di bawah hati dan limpa. Di bagian atas (superior) ginjal terdapat kelenjar adrenal (juga disebut kelenjar suprarenal).

Ginjal bersifat retroperitoneal, yang berarti terletak di belakang peritoneum yang melapisi rongga abdomen. Ginjal kanan biasanya terletak sedikit di bawah ginjal kiri untuk memberi tempat untuk hati.

Sebagian dari bagian atas ginjal terlindungi oleh iga ke sebelas dan duabelas. Kedua ginjal dibungkus oleh dua lapisan lemak (lemak perirenal dan lemak pararenal) yang membantu meredam goncangan.

Pada orang dewasa, setiap ginjal memiliki ukuran panjang sekitar 11 cm dan ketebalan 5 cm dengan berat sekitar 150 gram. Ginjal memiliki bentuk seperti kacang dengan lekukan yang menghadap ke dalam. Di tiap ginjal terdapat bukaan yang disebut hilus yang menghubungkan arteri renal, vena renal, dan ureter.

Memelihara kesehatan sebelum munculnya gangguan ginjal sebaiknya dilakukan oleh semua orang, karena ancaman gangguan ginjal bisa terjadi pada siapapun. Caranya tentu dengan mengkonsumsi makanan sehat secara seimbang dan menerapkan gaya hidup sehat.

Fatimah Syarief, AMG, STiP dalam sebuah seminar bertajuk "Ginjal Sehat untuk Masa Depan" baru-baru ini di Jakarta, menyampaikan beberapa catatan yang perlu diingat dan diterapkan agar bebas dari ancaman gangguan ginjal.

Minum sedikitnya 6 sampai delapan gelas perhari terutama sebelum tidur malam. Deteksi gejala awal pembentukan batu ginjal dengan memeriksa jumlah cairan urine yang dikeluarkan dalam satu hari. Anda perlu waspada jika urine yang anda keluarkan kurang dari 1000cc atau 1 liter.

Tingkatkan asupan Vitamin A, B dan mineral Magnesium. Perbanyak aktifitas fisik agar kalsium keluar dari darah dan masuk ke dalam tulang. Cara ini akan membatu memperkuat tulang dan mengurangi resiko pembentukan batu ginjal. Akan tetapi tetap perbanyak minum untuk mencegah kekurangan cairan dalam tubuh yang dapat memicu terbentuknya batu ginjal.

Kurangi konsumsi kolestrol dan trigliserida berlebihan yang dapat memacu terjadinya sindrom nefretik. Utamakan asupan lemak tidak jenuh yang bersumber dari ikan laut dalam yang dapat membantu menyeimbangkan kadar kolestrol dalam darah anda.

Batasi konsumsi garam, kopi, dan makanan yang mengandung bahan pengawet serta bahan makanan tinggi kafein dalam makanan sehari-hari. Batasi penggunaan garam dapur hingga 2 gram/hari.

Jika perlu, bantu proses detoksifikasi (membersihkan racun) dalam tubuh dengan mengkonsumsi suplemen yang tepat.

Pilih suplemen yang sekaligus dapat membantu menyeimbangakan asam basa dalam tubuh, karena itu adalah salah satu komponen penting dalam proses detoksifikasi. Terakhir, optimalkan penyerapan gizi dan proses pembuangannya. Sumber

Kebisingan Bandara Menaikkan Tekanan Darah secara Permanen

Tinggal di dekat bandara bukan cuma menjengkelkan, tetapi juga tidak sehat, demikian kata para peneliti dalam sebuah studi yang menunjukkan kebisingan meningkatkan tekanan darah orang yang sedang tidur.

Semakin keras kebisingan, tekanan darah orang semakin tinggi, sebuah temuan menyimpulkan bahwa orang yang tinggal dekat bandara mungkin menderita resiko masalah kesehatan lebih besar, kata Lars Jarup, yang memimpin European Commission, suatu Komisi Eropa yang mendanai studi itu.

“Tinggal di dekat bandara di mana anda terkena kebisingan pesawat di malam hari merupakan masalah yang paling umum,” kata Jarup, seorang peneliti kesehatan lingkungan di University of Glasgow, mengatakan pada Reuters.

“Mengapa kami melakukan penelitian di bandara, karena tidak ada studi yang menaruh perhatian pada masalah –masalah khusus dari kebisingan pesawat terbang.”

Tekanan darah tinggi dapat mengakibatkan stroke, gagal jantung, serangan jantung, gagal ginjal. Ini berdampak pada jutaan orang dewasa di dunia.

Tim peneliti menunjukkan bahwa orang yang tinggal paling sedikit lima tahun di dekat bandara yang sibuk dan di bawah jalur penerbangan mengalami resiko lebih besar meningkatnya tekanan darah tinggi kronis, yang juga dikenal sebagai hipertensi, daripada mereka yang tinggal didaerah yang lebih tenang.

Studi yang dilakukan terhadap hampir 5.000 orang ditemukan bahwa sebuah kenaikan 10 desibel kebisingan penerbangan malam hari, menaikkan resiko tekanan darah tinggi sebanyak 10 % baik pada wanita maupun pria.

“Kita tahu kebisingan dari lalu lintas udara dapat menjadi penyebab kejengkelan, tetapi penelitian kami membuktikan kebisingan itu juga merusak kesehatan manusia, yang secara khusus merupakan informasi yang berarti bagi rencana perluasan bandara-bandara internasional.

Studi yang dilakukan selama 4 tahun, telah dipublikasikan dalam European Heart Journal.Para peneliti melakukan pengukuran terhadap sedikitnya 140 relawan setiap 15 menit sementara mereka tidur di rumah mereka dekat bandara Heathrow, London – salah satu bandara tersibuk di dunia – dan tiga bandara utama lainnya di Eropa.

Mereka menggunakan pencatat digital untuk menentukan kebisingan-kebisingan apa yang paling berdampak pada tekanan darah, mulai dari lalu lintas jalan, dengkuran partner tidur, hingga suara pesawat ketika lepas landas dan mendarat.

“Tingkat desibel, bukanlah suara asli, hanyalah faktor penentu, tetapi pesawat mempunyai dampak yang paling berarti,” kata Jarup.

“Kebanyakan anda akan menemukan kebisingan lalu lintas jalan pada malam hari tidaklah terlalu mengganggu,” katanya. “Jika anda tinggal di dekat bandara di mana ada penerbangan malam hari, ini lain cerita.” (rtr/tnm)

http://en.epochtimes.com/news/8-2-18/66176.html

Sumber : Erabaru

Akupuntur Sembuhkan Gejala Hidung Meler Parah

SYDNEY—Teknik tusuk jarum bangsa Tiongkok membantu menyembuhkan hidung meler dan gejala alergi rhinitis (gangguan sistem kekebalan tubuh yang ditandai dengan respon alergik terhadap serbuk bunga, kutu debu rumah, bulu-bulu, atau jamur) lain, begitulah suatu studi ilmiah menyarankan.

Peneliti Melbourne menguji terapi teknik tusuk jarum tradisional kepada orang-orang yang pengidap alergi rongga hidung yang menetap dan menemukan bahwa teknik tersebut meringankan penderita dari hidung meler, hidung tersumbat, bersin dan sinus.

Studi tersebut diterbitkan dalam Medical Journal Australia, yang merupakan literatur berbahasa Inggris pertama yang meneliti keuntungan-keuntungan teknik tusuk jarum pada orang dewasa penderita alergi rhinitis parah.

Secara umum, biasanya penderita dirawat dengan pengobatan rutin, namun para peneliti menyimpulkan bahwa teknik tusuk jarum ini "mungkin merupakan suatu cara yang efektif dan aman" dari pilihan alternatif tanpa menggunakan obat.

Kepala peneliti Profesor Charlie Xue, dari Pusat Kerjasama Organisasi Kesehatan Dunia untuk Pengobatan Tradisional di RMIT Universitas Melbourne, mendaftar 80 pasien dengan usia antara 16 hingga 70 tahun untuk sesi perawatan dua kali seminggu.

Separuh pasien dirawat dengan teknik tusuk jarum sesungguhnya, dimana jarum ditusukkan sedalam tiga centimeter pada titik-titik akupuntur, sedangkan yang lainnya dirawat dengan terapi palsu, yang disisipkan di tempat yang salah dan dangkal.

Setelah delapan minggu, pasien yang dirawat dengan terapi tusuk jarum yang benar menunjukkan penyembuhan yang lebih besar dibandingkan pasien yang dirawat secara gadungan.

Dan tiga bulan setelah terapi selesai, kelompok ini masih menunjukkan gejala kekambuhan lebih sedikit dibanding sesama penderita.

"Penurunan (gejala) dengan perawatan tusuk jarum, dan efek yang terus-menerus, nampaknya merupakan penemuan secara klinis paling penting menyangkut studi ini," tulis Prof Xue.

Lebih dari tiga juta bangsa Australia menderita alergi rhinitis tetap, suatu efek terparah yang disebabkan oleh alergi terhadap kutu debu rumah dan binatang kesayangan.

Dengan batasan, lebih dari empat hari per minggu dan untuk lebih dari empat minggu.

Secara umum, biasanya perawatan untuk gejala yang meliputi hidung meler, gatal, bersin dan permasalahan lebih luas seperti sakit kepala dan sakit telinga menggunakan obat.

Namun bagaimanapun juga, efek samping dan kebutuhan akan perawatan jangka panjang membuat penderita mencari terapi alternatif.

Penelitian telah menunjukkan bahwa teknik tusuk jarum efektif bagi anak-anak pengidap alergi rhinitif permanen dan pada orang dewasa telah menunjukkan bentuk keringanan dari kondisi tersebut.

Profesor Xue berkata bahwa belum bisa dijelaskan mengapa perawatan pada riset ini efektif, sementara pada riset lain menunjukkan penghambatan sintesa sitokin (protein dalam tubuh yang menghasilkan sel-sel kekebalan tubuh), mempengaruhi imunologi selular (sistem kekebalan tubuh yang berhubungan dengan sel-sel tubuh), dan merangsang pelepasan endorphin (zat kimia alamiah yang dihasilkan tubuh yang memiliki efek anti nyeri).

"Keterkaitan pada penemuan-penemuan kami ini adalah terbuka atas dugaan/spekulasi," ia menulis. (AAP/feb)

http://en.epochtimes.com/news/7-9-16/59804.html

Sumber : EraBaru

Saturday, April 12, 2008
Jerawat Dan Tumor Kulit

SETIAP wanita selalu ingin tampil cantik dan menarik. Mereka mendambakan kulit yang halus, terutama wajah tanpa masalah jerawat, kerutan atau problem kulit seperti tumor dan sebagainya.
Agar memiliki wajah cantik, mulus dan sehat, seorang wanita terkadang rela melakukan apa saja, mulai dari menggunakan berbagai macam kosmetik termasuk yang ilegal hingga mengeluarkan uang yang cukup banyak melalui tindakan operasi.

Namun tidak sedikit timbul korban akibat pemakaian produk kosmetik ilegal atau teknologi yang tidak tepat. Seperti dialami sejumlah wanita yang sering menggunakan kos metik ilegal asal China. Para wanita tersebut mengalami kebocoran ginjal akibat kosme tik yang mengandung merkuri itu.
Seiring kemajuan zaman, teknologi di bidang kesehatan dan kecantikan terus mengikuti keinginan dari para penggunanya.

Banyak teknologi untuk kepentingan mempercantik wajah yang ditawarkan memungkinkan wajah cantik tanpa iritasi, tanpa pengelupasan, tanpa kulit kemerahan, maupun aneka keluhan lainnya akibat proses perawatan pada umumnya.

RSU Dr. Pirngadi Medan merupakan salah satu rumah sakit milik pemerintah yang mengembangkan teknologi kedokteran dan kecantikan. Hasilnya, cukup banyak wanita yang memiliki keluhan pada kulit memanfaatkan teknologi tersebut.

Jerawat dan tumor
Dari sekian banyak gangguan kulit, ternyata jerawat dan tumor kulit merupakan problem utama wanita modern. Data yang diperoleh Was pada pada Bagian Kulit dan Kecantikan RSU Dr. Pirngadi Medan, rata-rata lima wanita setiap harinya menjalani terapi dengan keluhan jerawat dan tumor pada kulit.

"Wanita yang berusia sekitar 20 - 40 tahun itu menjalani terapi dengan alasan ingin mempercantik dirinya," kata ahli penyakit kulit Prof. dr. Marwali Harahap, SpKK(K) kepada Waspada di Bagian Kulit dan Kecantikan lantai II RSU Dr. Pirngadi Medan, baru-baru ini. Marwali menjelaskan, ada beberapa faktor yang menyebabkan munculnya jerawat seperti hormonal, kulit wajah kotor dan lain-lain. Sedangkan tumor kulit dipicu akibat sering terkena radiasi sinar matahari dan faktor genetik.

Untuk mengatasi masalah jerawat, cukup dilakukan dengan pengobatan dan perawatan kulit. Namun untuk kasus tumor kulit terpaksa dilakukan tindakan bedah kulit. "Tindakan bedah kulit mempunyai risiko dan efek samping sehingga tidak sembarangan dokter bisa melakukannya. Karena itu, masyarakat harus memilih dokter yang tepat sesuai kompetensinya di bidang bedah kulit," ujar Marwali.

Tindakan bedah kulit juga sering dimanfaatkan wanita untuk mempercantik diri seperti penarikan kulit wajah (face lift) untuk mengurangi kerutan, penarikan kulit kantung mata (bleopaty). Kemudian tin dakan untuk membentuk tubuh seperti sedot lemak (lypo suction) injeksi botox. Biasanya terapi seperti ini disertai dengan pemberian obat secara oral.

Mengenai lamanya waktu tindakan bedah kulit tersebut bervariasi mulai dari 30 menit hingga satu jam. "Umumnya tindakan bedah kulit tersebut berhasil tanpa menimbulkan efek samping," tambah Marwali.

Sementara itu, Kepala Instalasi Informasi dan Unit Pengaduan Masyarakat RSU Dr. Pirngadi Medan Indah Kemala Hasibuan, S.Psi mengatakan, Poliklinik Kulit dan Kecantikan ini merupakan salah satu bagian yang dikembangkan oleh rumah sakit milik Pemko Medan tersebut.

Menurut Indah, tingginya minat masyarakat terutama kaum wanita terhadap kecantikan menjadi salah satu faktor dibukanya Poliklinik Kulit dan Kecantikan tersebut. "Karena RSU Dr. Pirngadi merupakan rumah sakit pemerintah, maka tarif pelayanan kesehatannya jauh lebih murah dibandingkan rumah sakit swasta," demikian Indah. (m26)

Hindari Stress Dan Kegemukan

Hiperandrogen merupakan salah satu penyebab perempuan sulit hamil. Untuk menurunkan kadar hormon tersebut perlu penanganan tepat. Kelainan hormon itu dapat dipulihkan dengan obat-obatan penahan kadar hormon androgen.

Pada kasus yang ringan pil kontrasepsi juga bisa memulihkan keseimbangan hormon perempuan. Tetapi pada kasus hiperandrogen yang disebabkan tumor di ovarium maupun kelenjar suprarenal (anak ginjal) bisa ditangani dengan mengangkat tumor tersebut.

Keberadaan tumor bisa diketahui melalui tes darah atau pemeriksaan CT scan. Biasanya
setelah tumor diangkat kadar hormon androgen menjadi normal. Setelah hiperandrogen diatasi dan keseimbangan hormon perempuan kembali normal, besar kemungkinan perempuan tersebut akan mendapat haid teratur dan bisa hamil.

Kondisi stress dan gaya hidup tak sehat juga berpotensi menyebabkan ketidakseimbangan hormon termasuk hiperandrogen.

Stress memicu keluarnya hormon prolaktin yang bisa mengganggu siklus haid. Kegemukan dan kurang olahraga juga merangsang produksi hormon androgen dan memicu pengeluaran hormon leptin di jaringan lemak yang mempengaruhi pusat pengatur haid di otak sehingga akan mengganggu siklus haid.

Manifestasi berupa haid yang jarang (oligomenorea) hingga tidak haid sama sekali untuk waktu lama (amenorea) yang akhirnya menyebabkan kemandulan. Mengingat besarnya risiko perempuan gemuk dan kurang olahraga, penting untuk mencegah dengan pengaturan pola makan dan olahraga, selain itu lakukan manjemen stress.

Selain olahraga dan diet makanan, penting juga untuk menghindari merokok, alkohol, obat penenang, narkotik dan pemakaian obat pelangsing sembarangan. Selain itu upaya menjaga kebersihan daerah genetalia untuk mencegah infeksi juga harus dilakukan.

Hal-hal tersebut berguna bukan saja untuk mencegah gangguan haid, melainkan juga mencegah datangnya menopause dini. Modifikasi gaya hidup memang perlu waktu. Biasanya dampak signifikan mulai terasa setelah tiga bulan ditandai dengan turunnya berat badan, haid timbul spontan dan teratur.
*dr Frizar Irmansyah
(ags)

Penyebab Nyeri Siku

Kebanyakan nyeri pada tulang dan otot dimana saja termasuk pada siku terjadi akibat gerakan kuat yang berulang-ulang dan berkepanjangan. Gerakan di siku dilakukan oleh dua kelompok otot yang kerjanya saling berlawanan, yaitu kelompok otot fleksor yang melekat pada siku bagian sisi dalam (medial) untuk membengkokkan lengan bawah pada sendi siku dan kelompok otot ekstensot yang melekat pada siku bagian sisi luar (lateral) untuk meluruskan lengan bawah pada sendi siku.

Untuk mencegah otot-otot fleksor dan ekstensor bergesekan pada waktu otot-otot tersebut bekerja (kontraksi) maka sendi siku mempunyai suatu struktur yang disebut bursa dan serabut otot dilekatkan pada tulang dengan tendon.

Dalam menghadapi penderita dengan nyeri di daerah siku kewaspadaan diarahkan kepada 2 jenis nyeri, yaitu nyeri di siku sebagai penjalaran nyeri yang berasal dari tulang leher atau bahu dan nyeri yang berasal dari siku sendiri.

Beberapa masalah kesehatan yang berasal dari siku dan sering menyebabkan nyeri pada siku dapat disebabkan masalah pada sendinya sendiri maupun struktur disekitar sendi seperti bursa dan tendon.

Pada gerakan yang menimbulkan nyeri dapat memberikan informasi tentang komponen-komponen mana dari sendi siku yang mengalami gangguan.

Demikian pula adanya penyakit-penyakit tertentu yang sedang diderita seperti diabetes melitus, artritis reumatoid (encok), osteoartritis, penyakit gout (asam urat), diketahuinya pekerjaan seseorang dan hobi olahraga yang diminati penderita dapat mempermudah mengetahui penyebab nyeri pada siku tersebut.

Pemeriksaan yang harus dilakukan pada penderita yang mengalami nyeri siku perlu dilakukan secara cermat, yang meliputi pemeriksaan saraf pada lengan, pemeriksaan pada ruas tulang leher, sendi bahu, pergelangan tangan dan tangan.

Perabaan pada daerah siku dan sekitarnya yang linu-ngilu, bengkak, merah dan panas perlu dilakukan, adanya trauma (ruda paksa) dan perubahan warna setempat perlu pula diperhatikan. Adanya daerah-daerah yang keras di sekitar siku yang dalam keadaan normal tidak keras (indurasi) perlu pula dicari, yang dapat disebabkan kelainan tendon.

Tulisan ini selanjutnya akan membahas nyeri pada siku yang disebabkan kelainan pada sendi siku dan struktur di sekitarnya.

Masalah Nyeri Siku
Masalah nyeri siku yang disebabkan kelainan sendi siku dan struktur di sekitarnya sering disebabkan oleh penyakit Tennis elbow (nyeri siku yang sering dialami pemain tenis dan golfer’s elbow (nyeri siku yang biasa dialami pemain golf), bursitis (radang pada bursa) dan tendinitis (radang pada tendon) yang didapati pada daerah siku.

Tennis elbow dan golfer’s elbow.
Pemain tenis bisa menderita golfer’s elbow dan sebaliknya pemain golf bisa menderita tennis elbow. Pembedaan kedua istilah ini hanyalah merupakan nama yang diberikan untuk nyeri pada siku yang terasa pada siku bagian lateral/sisi luar (tennis elbow) dan nyeri pada siku yang terasa pada siku bagian medial/sisi dalam (golfer’s elbow).

Penderita dengan tennis elbow datang berobat ke dokter dengan nyeri pada siku bagian lateral, baik yang baru saja dialami maupun telah dialami selama beberapa waktu. Nyeri di siku biasa dirasakan pada waktu menggerakkan tangan pada sendi pergelangan tangan atau sewaktu mengembangkan jari-jari tangan maupun sewaktu mengepalkan tinju dengan kuat.

Tennis elbow pada pemain tenis adalah hal yang sering didapati bagi yang baru belajar main tenis. Kesalahan yang mereka lakukan sehingga mengalami nyeri pada siku adalah karena memukul bola secara backhand (pukulan dengan sikunya mengarah ke net) sehingga otot-otot ekstensor bekerja di luar kemampuannya untuk melakukan backhand yang berhasil.

Demikian juga, pemain golf yang baru belajar golf menderita golfer’s elbow jika ia terlampau cepat menekukkan tangan pada sendi pergelangan tangan waktu hendak memukul bola dengan siku menuju ke samping tubuhnya.

Nyeri siku seperti yang dialami oleh penderita tennis elbow maupun golfer’s elbow bukanlah hanya terjadi pada pemain tennis dan pemain golf saja, tetapi juga sering terjadi pada ibu rumah tangga pada masa menjelang hari raya (misalnya lebaran, natal dan tahun baru), karena pada waktu itu pembantu rumah tangga sedang pulang kampung sehingga menyebabkan ibu rumah tangga harus mencuci, memeras dan menjemur pakaian.

Pada waktu mencuci dan memeras pakaian maka kelompok otot ekstensor bekerja keras dalam waktu yang lama, yang selama ini pekerjaan tersebut sudah tidak biasa lagi dilakukannya dan akibatnya terjadi nyeri pada siku bagian latetal.

Tergantung pada kelompok otot mana yang lebih kuat bekerja maka Tennis elbow maupun golfer’s elbow akan terjadi. Mereka yang mengerjakan perabot, men cat dan membersihkan kebun yang selama ini jarang dilakukannya mudah mendapat tennis elbow atau golfer’s elbow.
Biasanya penderita yang mengalami tennis elbow atau golfer’s elbow adalah mereka yang berusia 40-55 tahun, sedangkan pada yang berusia 60 tahun ke atas (lansia) dan di bawah 40 tahun jarang terjadi.

Sebahagian besar penderita dengan tennis elbow atau golfer’s elbow mengeluh rasa nyeri pada siku, dan pada umumnya penderita dapat menunjukkan sendiri kepada orang lain lokasi rasa nyerinya, bahkan penderita dapat mengetahui bahwa daerah siku yang dikenai sedikit membengkak.

Pada tennis elbow nyeri siku dapat terjadi sewaktu sewaktu penderita menggerakkan tangannya ke atas dengan punggung tangan berada pada sebelah atas (dorsofleksi) melawan tahanan yang dilakukan orang lain terhadap tangannya, sedangkan pada golfer’s elbow penderita merasa nyeri siku jika penderita membalikkan telapak tangan sehingga menghadap ke arah bawah (pronasi) melawan tahanan yang dilakukan orang lain terhadap lengan bawahnya.

Selain itu, dapat dirasakan kebas-kebas pada lengan bawah dari siku yang mengalami nyeri.
Pada bursitis yang terjadi pada sendi siku, timbul nyeri siku dan pada daerah siku dapat diraba bursa yang membengkak disertai berisi cairan, yang dapat disebabkan penyakit gout, artritis rematoid dan trauma.

Pada tendinitis, nyeri dirasakan penderita di lipatan siku bagian sisi dalam (medial), dapat pula berupa rasa pegal atau tidak enak pada lipatan siku tersebut yang terjadi sewaktu lengan bawah diluruskan pada sendi siku.

Penanganan
Jika tidak didapati trauma pada penderita maka pemeriksaan rontgen tidak diperlukan. Penderita perlu mendapat obat-obat untuk kesembuhan ataupun meringankan penderitaannya. Selain daripada itu, penderita diberitahu untuk menghentikan segala kegiatan seperti mencuci, memeras pakaian, menjemur pakaian, mencat, mengerjakan perabot, membersihkan kebun, mengepel, bermain tenis, golf dan lain-lain sampai penderita sembuh.

Pemasangan balut elastik pada daerah siku dirasakan penderita lebih nyaman karena dapat mengurangi nyeri pada siku. Selain itu, perlu latihan secara bertahap dengan membengkokkan dan meluruskan lengan bawah pada sendi siku, menggerakkan lengan bawah dan tangan untuk membalikkan telapak tangan sehingga menghadap ke atas (supinasi) dan sebaliknya membuat telapak tangan mengarah ke bawah (pronasi) tanpa beban perlu dilakukan untuk mencegah perlekatan struktur di sekitar sendi, karena jika telah terjadi demikian maka penyembuhannya tentu lebih sukar dan untuk itu diperlukan konsultasi dengan kami sesegera mungkin.

Walaupun nyeri pada sendi siku dapat disembuhkan dalam waktu yang singkat tetapi pada sebahagian penderita penyembuhannya bisa sampai setahun. Hal ini menyebabkan penderita menjadi tidak sabar dan berkeliling mencari penyembuh yang manjur namun salah pilih atau membeli obat-obat tanpa resep dokter yang diiklankan dapat menyembuhkan penyakitnya, yang akhirnya menyebabkan penderita menjadi korban penyembuh yang sembrono.

Untuk itu, seperti semboyan yang menyatakan the right man is in the right place maka hendaknya penderita perlu mencari penyembuh yang tepat yang memang berpengetahuan dan berpengalaman bnyak di dalam menangani penyakit ini.

*dr.Pirma Siburian Sp PD
(Pemerhati masalah kesehatan lansia, dokter pada klinik lansia Klinik Spesialis Bunda dan RS Permata Bunda Medan)
(ags)

Obesitas Dan Kualitas Sperma

Obesitas memang sering menjadi akar dari segudang masalah kesehatan. Selain penyakit-penyakit pembuluh darah yang mengakibatkan stroke atau penyakit jantung, obesitas atau kegemukan ini juga kini disinyalir memiliki hubungan terhadap kualitas sperma pada pria penderitanya.

Publisitas awal dari Asosiasi Reproduksi Biologi di Atlanta, AS yang kemudian banyak didukung oleh penelitian-penelitian yang sejalan menyimpulkan bahwa kelebihan berat badan pada pria membuat mereka mendapat kesempatan yang sangat kecil untuk memperoleh keturunan. Selain dari pengamatan pada objek riset, para ahli tadi juga memiliki sejumlah penjelasan ilmiah tentang hal ini.

Sekilas Tentang Obesitas
Istilah obesitas yang dikenal lebih awam dengan kegemukan, tidak pernah terpisah jauh dengan pengukuran Body Mass Index (BMI) yang sudah dipatok sebagai ukuran internasionalnya. Angka BMI sendiri didapat dari perbandingan berat badan tubuh dalam satuan kilogram dengan tinggi badan dalam ukuran meter.

Ukuran obesitas berada dalam rentang hasil di atas angka 30, dan secara persentase kelebihan berat badannya, obesitas masih digolongkan lagi menjadi obesitas ringan, sedang dan berat. Dari segi mekanismenya sendiri, obesitas secara defenitif merupakan kelebihan berat badan sebagai akibat penimbunan lemak tubuh yang berlebihan.

Dari perbandingan normal lemak tubuh dengan berat badan yakni sekitar 25-30% pada wanita dan 18-23% pada pria, ada ukuran lain lagi untuk kategori obesitas yaitu wanita dengan lemak tubuh lebih dari 30% atau pria dengan lemak tubuh lebih dari 25%. Obesitas ringan berkisar dari kelebihan berat badan 20-40%, sedang pada rentang 41-100% dan obesitas berat lebih dari 100%.

Konsep penghitungan persentase berikut angka BMI tadi memang merupakan patokan resmi ketimbang sebuah penampilan fisik yang nyatanya juga tak sulit untuk diamati, namun perhatian lain juga ditujukan pada lokasi penimbunan lemak tubuh yang punya pola berbeda pada wanita dan pria, dimana pada wanita sering pada pinggul dan bokong sedangkan pria pada sekitar perut.

Berdasarkan teori ini, sekarang muncul pula anggapan bahwa meski wanita lebih rentan terserang obesitas terutama setelah masa menopause, penimbunan lemak di perut pada banyak pria jauh lebih berbahaya bagi sejumlah masalah kesehatan yang lebih serius.

Riset Obesitas dan Penurunan Kualitas Sperma
Riset awal dari sebuah klinik kesuburan di Atlanta tersebut dipelopori oleh dr. William Roudesbush dan meneliti subjek yang terdiri dari 500 pria penderita obesitas dalam kadar yang berbeda-beda.

Riset yang sekilas terlihat cukup simpel dengan pengukuran BMI dan perbandingan volume serta kualitas sperma diantara subjek ini ternyata memunculkan korelasi yang jauh lebih luas dimana pada peningkatan BMI tingkat kualitas dan kuantitas sperma juga menjadi sangat rendah sehingga sulit untuk melakukan fertilisasi dengan sel telur.

Kalaupun terjadi pembuahan, maka kualitasnya akan sulit dipertahankan karena kualitas sperma yang membuahi sel telur tersebut juga mereka golongkan dalam kategori jelek/rendah.

Saat dipublikasikan, riset Roudesbush juga mendapat beberapa pertentangan dari ahli lain yang menganggap bahwa kombinasi genetika serta faktor lingkungan termasuk gaya hidup juga ikut berperan penting, namun dari beberapa riset pendukung yang lain belakangan cukup banyak ahli yang berpendapat bahwa memang ada korelasi diantara kenaikan tingkatan obesitas tersebut dengan jumlah dan kualitas sperma.

Kelebihan Lemak dan Produksi Hormon
Berdasar pengamatan pada riset tersebut, beberapa penelitian lain mencoba mengkaji mekanisme yang ada dibalik kenyataan penemuan Roudesbush, dan kebanyakan dari riset-riset ini mengarahkan penelusuran mereka pada jalur produksi hormon yang mempengaruhi hormon pria yang menentukan produksi sperma pada tingkatan selanjutnya.

Lemak tubuh ternyata mempunyai peranan dalam pembentukan suatu hormon yang dikenal dengan nama hormon estradiol dengan perbandingan lurus, dan hormon estradiol akan secara langsung memegang peran pada proses produksi hormon testosteron di dalam tubuh pria.

Pembentukan hormon testosteron yang sangat berpengaruh bagi pembentukan sperma pada pria tersebut ditemukan berbanding terbalik dengan pembentukan hormon estradiol dimana semakin tinggi hormon estradiol yang salah satunya diperansertai oleh lemak tubuh tadi, maka akan semakin rendah pula produksi hormon testosteron. Dengan rendahnya kadar testosteron sebagai hormon pengatur fungsi seksual pria yang utama, maka jumlah dan kualitas sperma juga akan mengalami penurunan.

Teori yang muncul dari riset terpisah lainnya menjelaskan pula adanya hubungan kadar lemak dengan kadar seng (zinc) yang memiliki fungsi sebagai antibacterial dalam proses kerja prostat.

Penekanan kadar zinc oleh lemak berlebih pada kebanyakan penderita obesitas menurut penjelasan para ahli ini akan menyebabkan organ prostat mereka akan lebih rentan terserang bakteri sehingga menimbulkan proses infeksi yang selanjutnya juga akan mempengaruhi jumlah produksi sperma.

Terhadap fenomena ini mereka menganjurkan penderita obesitas untuk mengatur susunan menu gizi mereka dengan fokus pada penambahan kadar mineral seng yang dapat diperoleh dari makanan-makanan seperti kacang-kacangan atau biji-bijian serta yogurt namun dengan anjuran pula untuk menghindari produk susu lain seperti keju yang punya kadar lemak cukup tinggi meskipun mengandung kadar seng yang cukup.

Seperti banyaknya pandangan mengenai mekanisme penurunan jumlah dan kualitas sperma melalui berbagai jalur ini, agaknya memilih cara konvensional untuk mengatasi obesitas tetap merupakan pilihan terbaik, terlebih bila penderitanya sendiri memang merasa memiliki masalah dengan kesulitan mendapatkan keturunan.

Serangkaian penelitian lanjutan tentunya masih dibutuhkan berkaitan dengan teori ini, seperti disebutkan oleh banyak ahli, namun paling tidak sejumlah aspek dari beberapa riset ilmiah ini sudah bisa memberikan sedikit penjelasannya.
* dr. Daniel Irawan (ags)

Depresi Dan Protein Tubuh

Depresi, istilah yang sering kita dengar, memang masih berada pada batasan pengertian yang seringkali belum jelas sebagai sebuah masalah kesehatan. Sebagian orang menganggapnya sebatas masalah kejiwaan, ada pula yang mengidentikkannya dengan stress dalam level yang berbeda-beda, dan sebagian pandangan ahli kesehatan menganggapnya sebagai suatu bentuk penyakit yang berkaitan dengan organ dan harus diatasi dengan tahapan medikasi.

Sebuah penelitian yang memfokuskan riset mereka pada masalah ini, baru-baru ini menemukan bahwa depresi bukan hanya terkait pada masalah pikiran, dengan beberapa bukti adanya peranan metabolisme tubuh dalam proses pembuktian dan pendeteksiannya, dan sebagian pendapat juga mengemukakan bahwa hal ini merupakan langkah maju yang sedikit banyak bisa menjelaskan seluk-beluk hubungannya dengan pemberian medikasi berupa obat-obat antidepresan.

Pandangan Medis
Seperti penyakit-penyakit yang berkaitan dengan organ secara jelas, sebagian ahli memang berpendapat bahwa depresi merupakan suatu penyakit ketimbang gangguan pikiran atau kejiwaan biasa. Dari serangkaian riset selama ini, depresi merupakan penyakit yang melibatkan adanya gangguan pada otak.

Menurut mereka, keseimbangan zat-zat kimiawi pada otak memegang peranan penting dalam memicu penyakit ini, dan masih berkaitan pula dengan adanya faktor genetik, serangan stress, sebagian penyakit lain serta penggunaan obat-obatan tertentu.

Dari pendapat tersebut, mereka lebih jauh menganggap bahwa depresi tak bisa sembuh dengan hanya mengatasi beban pikiran, namun kerap memerlukan bantuan medikasi. Namun merupakan sebuah fenomena pula bahwa terapi obat-obatan juga seringkali menemukan kegagalan.

Menurut mereka lagi, tingkatan depresi dan pendapat yang salah mungkin merupakan salah satu penyebabnya, dimana sebagian kasus bisa disembuhkan hanya dengan sesi konsultasi secara terarah dengan penatalaksanaan stress namun sebagian besar penderita depresi dalam kaitan defenitif yang sebenarnya seringkali harus berhadapan dengan obat-obatan untuk bisa sampai ke tahapan penyembuhan yang lebih baik.

Berdasarkan anggapan ini, depresi juga tak hanya terbatas menyerang orang dewasa atau ras/jenis kelamin tertentu saja, dan pemicunya tak melulu hanya masalah stress atau pengalaman buruk yang dialami. Sebagaimana dikatakan sebelumnya, bahwa obat-obatan tertentu, ketidakseimbangan hormon hingga gaya hidup yang salah juga bisa memicu serangan depresi ini.

Protein Marker dan Deteksi Depresi
Sebagai pelengkap penjelasan bahwa depresi merupakan penyakit yang berkaitan dengan organ, baru-baru ini para ahli di sebuah insitusi di Universitas Illinois, Chicago College of Medicine, mempublikasikan riset mereka yang menemukan bahwa sebagaimana penyakit lain yang berkaitan dengan disfungsi organ, depresi juga bisa dideteksi melalui tahapan pemeriksaan laboratorium.

Yang menjadi sasaran merupakan zat kimia tubuh berupa protein bernama Gs Alpha, dimana kadar yang ditemukan bisa menentukan apakah seseorang benar-benar layak digolongkan masuk ke dalam kategori depresi ketimbang mencampuradukkannya dengan stress biasa.

Riset tentang kadar dan perilaku protein tubuh ini sekaligus memberikan sedikit banyak penjelasan tentang respon tubuh terhadap beberapa obat antidepresan yang dipilih. Dalam penelitian tersebut, para ahli ini membandingkan spesimen protein pada otak dari kelompok penderita depresi dengan percobaan bunuh diri dengan spesimen sama dari kelompok tanpa gangguan mental. Pada kelompok penderita depresi, protein bernama Gs Alpha tersebut ditemukan terfokus pada area spesifik dalam membran sel otak mereka.

Secara aktifitas, protein ini mereka anggap berperan dalam perjalanan sinyal-sinyal pada neurotransmiter otak seperti serotonin, dan ini dianggap bisa memberi penjelasan bahwa protein tadi turut berperan sebagai biomarker bahwa penderitanya dapat dipastikan tergolong ke dalam penderita depresi, di mana aktifitas protein tersebut mereka jelaskan lebih jauh menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan fungsi neurotransmiter sebagai perantara sinyal-sinyal atas aktifitas tubuh yang diatur sistem pusat/otak secara normal.

Yang lebih menjanjikan, pemeriksaan ini sekaligus bisa memprediksi efikasi terapi antidepresan yang diberikan dalam sekitar 4-5 hari, mengingat banyak masalah terapi selama ini yang menemukan kegagalan sebenarnya terletak pada masalah ketidakcocokan pemilihan rejimen medikasi yang diberikan, kekeliruan dosis serta interaksinya dengan berbagai obat-obatan maupun zat lain yang dikonsumsi seperti alkohol.

Masalah keterkaitan protein tubuh ini juga pernah disorot oleh beberapa penelitian terpisah, dimana sebagian diantaranya juga melibatkan peranan protein tubuh lainnya seperti peningkatan interleukin-6 dengan protein Creactive yang dianggap memiliki relevansi terhadap resiko kejadian serangan jantung pada penderita stress, meski masih banyak faktor lain yang bisa meningkatkan kadar kedua protein tersebut.

Dengan ditemukannya langkah-langkah untuk lebih memfokuskan ketepatan diagnosis terhadap kasus-kasus depresi yang seringkali muncul kurang jelas tersebut, rencana penatalaksanaannya juga dapat dilakukan dengan lebih terarah, begitupun, menurut mereka lagi, serangkaian penelitian lain yang berkaitan dengan banyak zat kimiawi tubuh seperti protein-protein ini masih memerlukan riset-riset lanjutan karena bukti-bukti yang didapat hingga saat ini dianggap masih banyak menyisakan banyak celah dari keseluruhan mekanisme yang berperan dalam memicu munculnya gangguan depresi ini.

* dr. Daniel Irawan (ags)

Mengapa Lansia Sering Merasa Kedinginan

Rasa kedinginan yang terjadi pada lanjut usia (lansia) merupakan salah satu masalah kesehatan yang utama pada lansia. Rasa kedinginan ini dapat disebabkan karena temperatur tubuh yang mencapai atau kurang dari 35 derajat (0) C dan keadaan ini disebut sebagai hipotermia, sedangkan temperatur tubuh yang normal pada lansia berkisar antara 36,5 sampai 37,2 0 C.

Keadaan ini dapat diketahui dengan meraba tubuh penderita dan terasa dingin atau yang lebih tepat lagi dengan memakai alat termometer berskala rendah. Cara lain untuk mengetahui adanya hipotermia ini yaitu dengan mengukur suhu air seni yang baru saja dikeluarkan.

Bahaya dari hipotermia ini yaitu menyebabkan meningkatnya risiko untuk mendapat penyakit dan kematian pada lansia, khususnya pada mereka yang berusia 75 tahun ke atas, yang disebut sebagai golongan lansia tua.

Dari penelitian menunjukkan bahwa lansia yang mengalami kekurangan gizi seringkali menderita hipotermia, sedangkan lansia dengan gizi yang baik menunjukkan temperatur tubuh yang normal. Oleh karena itu, dianggap bahwa kekurangan gizi menyebabkan gangguan pada pembentukan dan penahanan panas dalam tubuh yang menyebabkan terjadinya hipotermia.

Selain daripada itu, penyakit-penyakit tertentu seperti penyakit kencing manis (diabetes melitus) mempunyai risiko enam kali lebih tinggi untuk mengalami hipotermia, juga yang dapat menyebabkan gangguan pada mekanisme pengaturan suhu pada hipotalamus di otak.

Pengaturan Suhu Tubuh
Pada pengaturan suhu tubuh, hipotalamus di otak bekerja sebagai suatu termostat, yaitu mengatur suhu tertentu dari tubuh, yang kemudian terjadi berbagai faktor yang mempengaruhinya.

Pada suhu tubuh yang rendah, untuk mengatasi agar suhu tidak turun lebih rendah lagi maka terjadi mekanisme pengaturan suhu tubuh berupa tegaknya rambut-rambut pada kulit, mengecilnya pembuluh-pembuluh darah pada kulit, menggigil atau perasaan dingin yang menyebabkan orang tersebut mengenakan baju lebih tebal dengan akibat meningkatnya suhu tubuh.

Sebaliknya, pada suhu tubuh yang tinggi, maka untuk mengeluarkan sebahagian panas dari tubuh sehingga suhu tubuh menurun kembali maka pembuluh darah kulit melebar, berkeringat dan membuka baju.

Penyebab
Gangguan pengaturan suhu pada lansia berupa keterbatasan fungsi mekanisme pengaturan suhu dari hipotalamus sehubungan dengan proses menua, mengakibatkan lansia kurang mampu untuk beradaptasi terhadap perubahan suhu lingkungannya. Hal inilah yang menyebabkan lansia dapat mengalami kepanasan (hipertermia) maupun kedinginan.

Secara umum, beberapa faktor yang berperan untuk terjadinya hipotermia adalah lingkungan yang dingin, gangguan pada hipotalamus yang berkaitan dengan bertambahnya usia, obat-obatan, dan penyakit-penyakit yang menyebabkan berkurangnya pembentukan panas atau meningkatnya pembuangan panas, ataupun yang mengganggu fungsi hipotalamus.

Sejumlah penyakit dan obat-obatan dapat mengganggu mekanisme pengaturan suhu tubuh, seperti pada keadaan berkurangnya kadar gula darah dibandingkan normal (hipoglikemia), penyakit-penyakit yang menyebabkan lansia tidak mampu atau sangat terbatas aktivitas fisiknya, seperti penyakit Parkinson, kelumpuhan, penyakit sendi, demensia dapat menyebabkan berkurangnya pembentukan panas yang meningkatkan risiko terjadinya hipotermia.

Meningkatnya pembuangan panas tubuh dapat terjadi pada infeksi kulit, minum alkohol, berkurangnya lapisan lemak di bawah kulit yang berfungsi sebagai penahan keluarnya panas dari tubuh.

Gejala-gejala
Gejala-gejala awal biasanya ringan dan tidak jelas, dapat berupa rasa lelah, lemah, langkah yang melambat, bicara pelo, tridak peduli lingkungan sekitarnya (apatis), kacau pikiran, menggigil, kulit yang dingin dan merasa dingin. Pada keadaan yang berat didapati infeksi paru (pneumonia) serta menurunnya tekanan darah, yang dapat menyebabkan kematian.

Pencegahan Dan Pengobatan
Pencegahan terhadap keadaan hipotermia ini lebih penting daripada pengobatannya. Lansia dengan adanya risiko untuk mengalami hipotermia hendaknya menjaga agar suhu di ruangan melebihi 20 0C dan mempunyai termometer untuk menentukan suhu ruangan tempat ia berada, yang mana mereka dapat memeriksanya setiap saat diperlukan, terutama di saat cuaca yang sangat dingin. Selain daripada itu, penderita memakai selimut tebal.

Latihan fisik yang berkala (teratur) dapat meningkatkan pembentukan panas, dan jumlah kalori dari makanan/minuman yang masuk ke dalam tubuh yang memadai harus diperhatikan. Obat-obatan yang dapat mengganggu fungsi hipotalamus di dalam tubuh harus dihindari agar pengaturan suhu tubuh dapat berjalan dengan baik.

Jika keadaan hipotermia sedang terjadi, hendaknya ini harus dianggap sebagai keadaan yang serius, dan sebaiknya lansia tersebut dirawat di rumah sakit DI ruangan intensif. Pengobatan untuk hipotermia dapat berupa pengobatan primer yaitu menghangatkan kembali tubuh dan pengobatan sekunder untuk mengatasi komplikasi yang terjadi akibat hipotermia, misalnya pneumonia dengan pemberian antibiotika dan obat-obat lainnya.

Lansia dengan hipotermia jika tubuhnya dihangatkan dengan aktif dan cepat seringkali menyebabkan keadaan lansia tersebut bertambah buruk kesehatannya, karena dapat berakibat menurunnya tekanan darah dan berkurangnya aliran darah ke otot-otot jantung. Oleh karena itu, dianjurkan pada lansia yang mengalami hipotermia penghangatan tubuhnya secara lambat.

Semua upaya harus dilaksanakan untuk mendeteksi dan mengobati setiap kelainan organ tubuh yang didapati, misalnya adanya infeksi, kadar gula darah yang rendah, berkurangnya fungsi kelenjar gondok/hipotiroidisme

Untuk lebih jelasnya, sebaiknya para lansia yang sering merasa kedinginan dapat berkonsultasi kepada kami.

* dr.Pirma Siburian Sp PD
(Pemerhati masalah kesehatan lansia, dokter pada klinik lansia Klinik Spesialis Bunda dan RS Permata Bunda Medan) (ags)

Cara Memperoleh Gigi Putih Dan Sehat

Gigi yang cantik tak saja membuat senyum menjadi lebih indah, tapi juga mampu meningkatkan rasa percaya diri. Selain memiliki gigi sehat dan bersih, penampilan yang lebih baik akan membantu kepercayaan diri seseorang terutama dalam bersosialisasi.

Untuk mendapatkan gigi cantik ada beberapa cara yang bisa ditempuh:

1. Pemutihan (whitening),metode ini dilakukan untuk memutihkan gigi kuning, hitam atau kusam. Gigi menghitam bisa terjadi akibat infeksi, trauma atau sarafnya mati. Untuk mengembalikannya ke warna semula perlu dilakukan perawatan saraf gigi lebih dulu.

Gigi hitam bisa diputihkan lagi dengan cara internal bleaching yaitu pemutihan dari dalam gigi. Setelah perawatan saraf selesai, suatu gel dimasukkan ke dalam saluran akar gigi yang sengaja dilubangi. Gel inilah yang akan bekerja memutihkan gigi dalam waktu 1-6 hari. Lalu gel akan dilepas dan gigi ditambal seperti biasa.

Umumnya whitening dibagi menjadi dua yaitu in office dan home whitening. In office yakni tindakan pemutihan gigi dilakukan di klinik gigi yang bisa dilakukan dengan maupun tanpa disinar. Permukaan gigi dilapisi gel, lalu pasien diminta memakai cetakan (tray) gigi selama 1-2 hari. Saat tray dilepas, gigi akan terlihat lebih putih dibanding sebelumnya. Hasil in office lebih cepat terlihat dibanding home whitening karena menggunakan gel dengan tingkat konsentrat lebih tinggi.

Hasil ini akan lebih baik bila dilanjutkan dengan home whitening agar hasilnya lebih permanen dan tingkat keputihannya tak cepat pudar. Home whitening yaitu proses pemutihan gigi dilakukan di rumah. Setelah tray gigi dibuat di klinik, proses pemutihan bisa dilakukan sendiri di rumah. Caranya tray dipakai selama 8 jam setiap hari selama 8-10 hari tergantung dari tingkat kekusaman warna gigi. Untuk gigi abu-abu atau sangat kusam waktu pemakaian lebih lama.

Sebaiknya pasien masih perlu kontrol ke dokter gigi agar diketahui bila ada keluhan linu. Setelah 2-3 tahun proses whitening bisa diulangi lagi. Pantangan usai whitening jangan mengonsumsi makanan dan minuman berwarna misalnya soft drink, teh atau kopi agar warna gigi tak cepat pudar.

2. Crown, pada kerusakan gigi depan yang cukup parah misalnya gigi patah atau tak bisa lagi ditambal karena lubang sudah terlalu luas, metode crown (selubung gigi) bisa dilakukan. Bila kondisi gigi dinyatakan sehat saat itu juga crown bisa dipasang. Awalnya gigi akan dipasangi crown, dikecilkan di seluruh bagian lalu dipasangi crown sementara.

Seminggu kemudian crown permanen dipasang. Agat tak terlihat palsu dan berbeda warna crown harus sama dengan gigi aslinya. Pembuatan crown yang bagus akan sulit dibedakan dari gigi aslinya baik secara warna maupun bentuk. Meski kekuatan crown sama dengan gigi asli dan tak ada pantangan setelah crown dipasang, akan tetapi disarankan agar tetap berhati-hati saat mengunyah.

3. Porcelain Venner, merupakan metode melapisi gigi dengan porselen. Gunanya antara lain mengatasi kerusakan gigi atau lubang yang luas atau gigi renggang tapi sulit dirapatkan. Caranya agak mirip dengan crown, hanya saja dikecilkan cuma lapisan depan gigi yang rusak. Lalu gigi dicetak dan dikirim ke laboratorium untuk dibuatkan cetakan permanennya. Setelah jadi, cetakan porselen dipasangkan ke gigi yang rusak. Porcelain venner hanya bisa memperbaiki kondisi keruwetan (crowding) gigi ringan.

Prosedurnya sama dengan crown, gigi dikecilkan dulu lalu dibuatkan veneer plastik untuk dibuat gigi sementara. Lalu gigi dikirim ke laboratorium dan seminggu kemudian veneer porselen bisa dipasang. Setelah porselen dipasang harus lebih hati-hati menggigit dengan gigi depan. Pemasangan ini dilakukan dalam 2-3 kali kunjungan.

4. Penambalan, metode ini untuk menambal gigi pasien yang berlubang atau cuil. Bisa juga untuk memperbaiki tambalan, bila yang sudah ada ternyata sangat mencolok sebagai hasil tambalan. Umumnya menambal gigi depan harus memperhatikan unsur estetika, karena letaknya yang sangat mempengaruhi penampilan.

Sehingga penambalan tak bisa dilakukan begitu saja. Tambalan harus dilakukan dengan
mengikuti anatomi, warna dan bentuk awal gigi. Sebab gigi punya proporsi panjang dan lebar. Sehingga usai ditambal gigi terlihat natural. Tambalan yang dilakukan secara asal bisa membuat warnanya cepat pudar dan gigi tak cantik secara estetika.

Selain itu giginya juga tidak licin, sehingga sisa makanan mudah terselip di antara tambalan. Namun penambalan pada gigi depan yang dilakukan dengan alat-alat yang sekarang bisa menghasilkan tambalan sealami mungkin. Di samping tambalan dengan bahan biasa, ada pula tambalan inlay yaitu tambalan pada kerusakan gigi belakang.

Selain metal, tambalan inlay juga ada yang menggunakan porselen. Tambal gigi bisa selesai dalam sekali kunjungan dan lama tindakan kurang dari satu jam. Ada juga tambalan venner (pelapisan gigi). Caranya mirip dengan tambalan biasa hanya seluruh permukaan giginya ditambal dengan venner. Lapisan gigi terluar diambil lalu gigi ditambal dengan venner. Berbeda dengan porselen yang jika rusak harus diulang dari awal, tambalan venner dibisa dibetulkan.

5. Cosmetic Conturing, metode ini membentuk gigi asli menjadi lebih baik dengan cara diasah. Misalnya gigi yang terlalu lebar pada perempuan yang mengesankan penampilan tidak feminim, ujung bawahnya berbentuk tajam atau berbeda panjangnya. Umumnya gigi perempuan terlihat lebih ramping dari pria. Tindakan ini dikerjakan kurang dari satu jam dan bisa langsung selesai dalam sekali kunjungan. Yang menyenangkan selain membuat gigi lebih cantik, tak ada pantangan setelah melakukan perawatan ini. * drg Rahmawati (ags)

Kuman Vagina Pembunuh Sperma

Saya pernah mendapati pasien seorang ibu rumah tangga berusia 26 tahun dengan seorang putra. Tetapi setelah anak pertama usia 7 tahun, si ibu kesulitan untuk memperoleh anak kedua, padahal si ibu tidak pernah pakai alat kontrasepsi sejak anak berusia 2 tahun.

Dilihat dari haidnya cukup teratur setiap bulannya dengan siklus 27-29 hari. Setelah diperiksa ke dokter, diswab dan diUSG vagina, dokter mendiagnosa di kandungannya ada bakteri yang membunuh semua sperma yang masuk. Ditemukan adanya T.Vaginalis dan bakteri (+). Oleh dokter si ibu tidak diperbolehkan berhubungan intim selama mengonsumsi obat.

Yang menjadi pertanyaan si ibu adalah apakah bakteri tersebut berbahaya, apakah si ibu masih bisa hamil anak kedua dan perlukah suaminya mengikuti tes sperma.

Apa yang dialami oleh si ibu rumah tangga ini mungkin dialami juga oleh beberapa perempuan lainnya. Dalam tulisan ini saya mungkin bisa memberikan informasi tentang kuman vagina yang umumnya masih sangat awam diketahui perempuan.

Kuman di vagina biasanya tak membahayakan bagi diri kita. Kuman tersebut menjadi petunjuk adanya infeksi di daerah vagina. Infeksi vagina bisa terjadi kapan saja. Namun yang terpenting kita selalu menjaga higienitas vagina. Pakailah selalu pakaian dalam yang bersih dan kering. Jangan gunakan pakaian dalam yang basah atau seharian penuh tak diganti.

Obat Flagyl Forte 500 mg, Tricostatic Ovula dan Lactacyd dapat mematikan kuman vagina apabila istri terjangkit kuman vagina. Biasakan melakukan papsmear setahun sekali. Papsmear sebaiknya dilakukan oleh semua perempuan yang telah berhubungan intim. Gunanya untuk mendeteksi kuman yang ada di mulut rahim, sehingga test screening mendeteksi kanker mulut rahim.

Kehamilan harus dievaluasi dari kedua pihak, suami maupun istri. Masalah keterlambatan memiliki anak bisa disebabkanberbagai factor. Pasangan yang belum dikarunia anak lagi, meski sudah mempunyai anak bis disebut infertilitas sekuder.

Penyebabnya bisa timbul dari istri atau suami. Dari pihak suami dapat terganggunya pembentukan sperma yang sehat. Kelainan sperma bisa disebabkan beberapa faktor antara lain hormonal, trauma, infeksi, lingkungan atau radiasi.

Bila faktor yang mengganggu proses pembentukan sperma bisa dihilangkan, sperma siap membuahi sel telur istri. Sedangkan, masalah yang bisa timbul pada perempuan antara lain faktor hormonal, infeksi, radiasi atau obat-obatan.

Hal ini antara lain bisa mengakibatkan penyumbatan di saluran telur dimana pertemuan sperma dan sel telur terjadi di lokasi ini. Untuk mengetahui hal ini kita perlu berkonsultasi dengan dokter ahli kandungan. * dr Arju Anita Sp.OG (ags)

Goyangan Maut Penari Perut ( Video )

Saksikan Video di bawah :


.

Batuk Bisa Jadi Pertanda Penyakit Berbahaya

Anda pernah batuk? Tentunya hampir setiap orang akan mengangguk bila disodorkan pertanyaan tadi. Bagi sebagian orang, batuk merupakan hal yang wajar. Namun jangan pernah remehkan batuk yang anda alami. Batuk bisa jadi pertanda ada sesuatu yang tidak beres dengan tubuh kita.

Mungkin anda adalah yang berpendapat, batuk sebagai hal yang biasa. Apalagi di negara seperti Indonesia yang tingkat polusinya sudah dalam taraf mengkhawatirkan, hal-hal di sekeliling kita saja bisa menjadi pencetus batuk. Sebut saja mulai dari debu di jalan, asap kendaraan bermotor, asap rokok sampai pergantian musim seperti yang saat ini sedang terjadi.

Memang, sampai pada batas tertentu, batuk merupakan hal yang wajar. Batuk memberikan manfaat karena membantu membersihkan saluran pernapasan anda. Namun pada kondisi tertentu, batuk yang terjadi perlu diberi perhatian lebih karena kemungkinan batuk anda adalah gejala yang mengindikasikan suatu penyakit yang lebih serius. Waspadai jika batuk anda telah berlangsung lama dan disertai gejala lainnya. Jadi, jangan pernah remehkan batuk anda.

Refleks Alamiah Bernama Batuk

Batuk merupakan cara melindungi paru-paru dalam menghadapi zat-zat yang mengganggu. Batuk tak lain adalah bentuk refleks alamiah, dimana saluran pernapasan berusaha untuk mengeluarkan banda asing atau produksi lendir yang berlebih. Jika ada lendir, debu, asap, atau benda asing lainnya yang mengganjal di tenggorokan, maka tubuh akan batuk untuk mengeluarkannya. Batuk berguna untuk membersihkan saluran pernapasan sehingga anda akan dapat lebih mudah bernapas.

Batuk-batuk kecil sekali-sekali merupakan hal biasa bahkan menyehatkan karena itu merupakan cara menjaga saluran pernapasan tetap bersih. Sebaliknya, batuk yang kuat dan terus-menerus dapat mengganggu saluran pernapasan anda. Batuk seperti inilah yang perlu anda waspadai.

Bagaimana Batuk Terjadi?

Pernahkah anda mengalami kejadian berikut? Saat sedang asyik mengendarai motor tiba-tiba sebuah bis kota melintas dan mengeluarkan asap tebal dari knalpotnya. Apa yang spontan anda lakukan? Menutup hidung dan terbatuk-batuk? Pernahkah terpikirkan mengapa anda batuk ketika dihadapkan pada kejadian itu?

Pada dasarnya, batuk adalah refleks alamiah seorang manusia. Batuk merupakan cara melindungi paru-paru dalam menghadapi zat-zat yang mengganggu. Jika dihubungkan dengan kejadian di atas, batuk yang terjadi disebabkan pencetus yang masuk ke dalam saluran pernapasan anda, dalam hal ini adalah asap dari knalpot bis kota.

Batuk dimulai ketika suatu zat pengganggu mencapai salah satu reseptor batuk di hidung, tenggorokan atau dada anda (lihat titik-titik pada gambar). Reseptor tersebut kemudian menyampaikan pesan ke pusat batuk di otak anda, yang memberi sinyal supaya tubuh batuk. Setelah anda menghirup napas, epiglotis dan pita suara anda akan menutup rapat-rapat, sehingga udara dalam paru-paru terjebak. Otot perut dan dada anda akan berkontraksi dengan kuat, sambil menekan sekat rongga badan anda. Pada akhirnya, pita suara dan epiglotis anda membuka dengan tiba-tiba, sehingga udara yang terjebak itu meledak ke luar dan terjadilah batuk.

Apa Saja Penyebab Batuk?

Batuk seringkali merupakan gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas akibat virus, yakni infeksi pada hidung, sinus, dan saluran-saluran udara. Salesma dan influenza merupakan contoh yang paling umum. Kotak suara anda dapat jadi meradang (disebut laringitis), yang mengakibatkan suara parau yang dapat mempengaruhi kemampuan bicara anda. Batuk dapat pula timbul akibat iritasi tenggorokan karena keluarnya lendir ke bagian belakang tenggorokan (disebut drainase postnatal).
Batuk juga terjadi karena gangguan-gangguan kronis. Orang yang menderita alergi dan asma, seringkali mengalami serangan batuk tak terkendali. Zat-zat pengganggu di lingkungan seperti asap, debu, asap rokok, dan udara dingin atau kering juga dapat menimbulkan batuk. Terkadang batuk disebabkan asam lambung yang kembali ke esofagus (kerongkongan) atau, dalam kasus yang jarang, ke paru-paru anda. Keadaan ini disebut gastroesophageal reflux.

Sumber : Medicestore

Tips Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Ada banyak hal yang sederhana yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya tahan atau sistem kekebalan tubuh. Simak tips berikut ini:

*Hindari penggunaan antibiotik yang berlebihan dan tidak rasional. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional dapat mengakibatkan lebih mudah terserang penyakit, lebih lama, dan pada akhirnya juga lebih sulit diatasi karena kuman telah kebal.

*Hindari merokok. Merokok -bahkan berdekatan dengan perokok (perokok pasif)-bertanggungjawab atas banyak sekali gangguan kesehatan.

*Tidur yang cukup. Tidur terlambat dan kurang berkualitas dapat berakibat buruk terhadap daya tahan tubuh.

*Minum cukup. Kecukupan air sangat bermanfaat untuk mendukung daya tahan tubuh.

*Cuci tangan. Mencuci tangan hingga bersih menggunakan sabun dan di bawah air mengalir dapat mengatasi kuman dan mencegah banyak sekali kemungkunan terjadinya gangguan kesehatan.

Sumber : MuktiHadid

Celup Teh Kurang Dari 5 Menit Saja!

Di pasaran, ada 3 jenis teh yang biasa dijual; teh celup, teh daun atau teh serbuk seduh, dan teh bubuk instan. Masing-masing jenis teh bisa dipilih sesuai kebutuhan. Sebelum mengkonsumsinya, pastikan Tanggal Kedaluarsanya ! Teh Celup Bubuk teh yang dibungkus sejenis kertas berpori-pori halus yang tahan panas. Bagi Anda penggemar teh, pasti tahu teh celup.

Sangat modern dan praktis. Pastinya Anda sering minum teh karena paham akan manfaat teh bagi tubuh. Misalnya saja, teh merah untuk relaksasi, teh hitam untuk pencernaan, atau teh hijau untuk melangsingkan tubuh. Saat hendak minum teh, apakah Anda terbiasa mencelupkan kantong teh celup berlama-lama? Jika ya, hati-hati. Mungkin Anda senang mencelupkan teh lama-lama karena berpikir semakin lama kantong teh dicelupkan dalam air panas, makin banyak khasiat teh tertinggal dalam minuman teh karena teh semakin pekat.

Padahal, yang terjadi justru sama sekali berbeda! Kandungan zat klorin di kantong kertas teh celup akan larut. Apalagi jika Anda mencelupkan kantong teh lebih dari 5menit. Klorin atau chlorine adalah zat kimia yang lazim digunakan dalam industri kertas. Fungsinya, disinfektan kertas, hingga kertas bebas dari bakteri pembusuk dan tahan lama. Selain itu, kertas dengan klorin memang tampak lebih bersih. Karena disinfektan, klorin dalam jumlah besar tentu berbahaya. Tak jauh beda dari racun serangga. Banyak penelitian mencurigai kaitan antara asupan klorin dalam tubuh manusia dengan kemandulan pada pria, bayi lahir cacat, mental terbelakang, dan kanker.

Nah, mulai sekarang, jangan biarkan teh celup Anda tercelup lebih dari 5 menit. Sebaiknya, kembali ke cara yang sedikit repot, misal menggunakan daun teh atau teh serbuk / bubuk. Buat yang pernah berkunjung ke pabrik kertas/pulp, mungkin tahu bahwa chlorine ini adalah senyawa kimia yang sangat jahat dengan lingkungan dan manusia, khususnya dapat menyerang syaraf, dsb! Dari kejauhan pabrik mudah dilihat jika ada asap berwarna kuning yang mengepul dari pabrik, itu bukan asap biasa tapi chlorine gas.

Makanya industri ini mendapat serangan hebat dari LSM lingkungan karena hal di atas, di samping juga masalah kehutanan. Kertas terbuat dari bubur pulp yang berwarna coklat tua kehitaman. Agar serat berwarna putih, diperlukan sejenis bahan pengelantang (sejenis rinso/baycline) senyawa chlorine yang kekuatan sangat keras sekali! Kertas sama dengan kain, karena memiliki serat. Kalau Anda mau uji benar apa tidaknya, silahkan coba nanti malam bawa tissue ke Studio East, lihatlah tissue akan mengeluarkan cahaya saat kena sinar ultraviolet dari lampu disco!

Berarti masih mengandung chlorine tinggi. Kalau di negara maju, produk ini harus melakukan proses neutralization dgn biaya cukup mahal agar terbebas dari chlorine dan dapet label kesehatan. Tissue atau kertas makanan dari negera maju yang dapat label Depkesnya tidak bakalan mengeluarkan cahaya tsb saat kena UV. Kertas rokok sama saja, bahkan ada calsium carbonat agar daya bakarnya sama dengan tembakau dan akan terurai jadi CO saat dibakar. Di Indonesia tidak ada yang kontrol, jadi harap berhati-hati.
Dikirim Oleh : Ira Octaviantie

Friday, April 11, 2008
Merangsang Kecerdasan Anak

Orang tua mana yang tidak ingin anaknya cerdas. Namun, yang masih menjadi pertanyaan, apa saja yang dibutuhkan si kecil agar pertumbuhan otaknya menjadi optimal ?

Otak merupakan benda yang paling vital dalam tubuh. Organ ini mengatur seluruh bagian dalam tubuh diantaranya gerakan motorik, pengaturan suhu tubuh, pengaturan tekanan darah, sekresi hormon,pernapasan, emosi dan berbagai macam kegiatan manusia.

Berbagai proses dalam otak itu yakni peenambahan sel (poliferasi), perpindahan sel (migrasi), perubahan sel (differensiasi), pembentukan system jalinan saraf antara satu dengan lainnya (sinaptogenesis) dan pembentukan selubung saraf (mielinisasi).

Yang penting dicatat, organ ini tumbuh secara luar biasa pada masa anak-anak. Sampai pada usia 2 tahun berat otak akan mencapai 75% otak dewasa. Menurut dr. Hartono Gunadi, Sp.A, dari RSUPN Cipto Mangunkusumo, sampai dengan bayi berusia 2 tahun, pertumbuhan dan perkembangan otak anak telah mencapai 90%.

Factor yang paling penting untuk pembentukan otak adalah factor nutrisi untuk mendukung pembentukan sel-sel otak. Sebagai orang tua yang bertanggung jawab terhadap kehidupan annak, Anda perlu tahu nutrisi seperti apa yang berperan dalam pembentukan otak sang buah hati, mulai dari dalam kandungan hingga remaja.

Masih ada lagi hal yang penting pada proses pertumbuhan seorang anak, yakni proses tumbuh kembang. Makna pertumbuhan berkaitan dengan perubahan dalam besar, jumlah, ukuran, atau dimensi dalam tingkat sel, organ atau individu.

Sedangkan perkembangan lebih menitikberatkan pada aspek perubahan bentuk atau fungsi pematangan organ ataupun individu, termasuk perubahan aspek sosial atau emosional akibat pengaruh lingkungan.
Yang jelas, untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak, Anda harus mengetahui factor dan aspek apa saja yang mempengaruhinya.

PERANAN NUTRISI
Cikal bakal otak mulai terbentuk pada minggu ketiga kehamilan berupa lempeng saraf, berubah menjadi tabung saraf pada minggu keempat dan mulai terbentuk otak besar, batang otak, otak kecil dan medulla spinalis pada minggu kelima kehamilan.

Setelah bayi lahir, maka usia yang paling penting dalam pertumbuhan otak adalah 0-2 tahun. Periode tersebut penting karena masa ini adalah periode emas. Dalam periode inilah terjadi perkembangan saraf otak yang tercepat, khususnya mielinisasi. Selanjutnya memang terus terjadi perkembangan hingga usia 5 tahun, namun tidak secepat pada usia sebelumnya. Dalam masa ini maka yang terjadi adalah pengorganisasian perkembangan dan hubungan antar jaringan (impuls) otak.

Factor nutrisi berperan mulai dari kandungan, jadi seorang ibu yang hamil harus memperhatikan asupan gizi, bukan hanya untuk dirinya, juga untuk sang janin. Yang harus diperhatikan adalah protein dan asam lemak esensial.

Air susu ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi. Setelah bayi lahir, kebutuhan zat gizi dilakukan melalui pemberian ASI Eksklusif sejak hari pertamanya sampai usia 6 bulan. Tapi setelah proses menyusui terlampaui, Anda harus memikirkan nutrisi sang anak.

Bagi Anda yang tak dapat menyusui anak karena sesuatu hal, pemilihan nutrisi untuk bayi harus dipertimbangkan dengan matang, demi perkembangan kecerdasannya. Nutrisi yang diyakini dapat meningkatkan kualitas otak anak adalah asam lemak DHA (asam dokosaheksanoat) dan AA (asam arakhidonat). Asam lemak ini merupakan asam lemak esensial, artinya tidak dapat dibentuk oleh tubuh sehingga harus ditambah dari luar.

FAKTOR PENDUKUNG
Setelah otak seorang anak terbentuk, maka ada berbagai factor yang mempengaruhi perkembangannya. Teramat sayang bila anak Anda sudah memiliki sel-sel otak yang berkualitas, namun dibiarkan tanpa didukung perkembangannya.

Factor pendukung antara lain perhatian dan kasih sayang orang tua dan lingkungannya yang berpengaruh bagi aspek emosi. Mulai dari kontak fisik, sentuhan, belaian dan nyanyian.

Factor yang tak kalah pentingnya yaitu kebutuhan mental, misalnya proses pembelajaran, agama dan kepribadian. Factor pendukung inilah yang dapat menjadi stimulasi bagi perkembangan otak anak, juga akan mengaktifkan sel otak anak Anda sehingga perkembangannya akan lebih terpacu.

Stimulasi ini penting sekali, sebab, jaringan saraf otak akan hilang dengan sendirinya apabila jarang atau tidak pernah sama sekali mendapat stimulasi. Stimulasi pada anak dapat diterima melalui sentuhan, pendengaran, penglihatan, pengecapan yang kesemuanya sudah dapat diproses sejak bayi baru lahir. Pemprosesan informasi atau stimulasi dari luar tergantung dari takaran dan derajat stimulasi yang diterima serta kemampuan si anak memproses stimulasi tersebut.

Interaksi orangtua dengan penuh kasih sayang dapat merangsang imajinasi dan gagasan kreatif anak. Stimulasi dapat dimulai dari dalam kandungan. Contohnya, si ibu yang hamil bisa mendengarkan musik sambil mengelus perutnya.
Contoh lain stimulasi setelah anak lahir adalah dengan bercerita atau mendongeng. Mendongeng selain dapat mengajarkan kata-kata, juga dapat menjadi simbolisasi pendidikan. Misalnya bagaimana berbuat baik dan bagaimana memecahkan suatu masalah.

Kemudian permainan juga merupakan stimulasi yang sangat tepat bagi anak. Usahakan memberi variasi permainan dan sangat baik kalau orangtua melibatkan diri secara langsung dalam permainan. Perlu diingat juga, jangan selalu melarang anak melakukan aktivitas sepanjang tidak berbahaya.

balitacerdas.com

Thursday, April 10, 2008
Tips Tingkatkan Sperma

Anda ingin meningkatkan peluang memiliki anak atau hanya sekedar ingin ejakulasi dengan tingkat sperma dan air mani yang tinggi, tidak salah apabila memiliki keduanya sperma yang banyak merupakan satu tanda sistem reproduksi yang sehat.

Tidak diragukan memiliki air mani dan sperma yang lebih banyak menghasilkan orgasme lebih lama termasuk meningkatknya hasrat seks. Jika Anda ingin menyirami pasangan dengan cinta sekaligus menjadi seorang calon ayah, ikutilah tips berikut ini untuk memperbaiki dan meningkatkan jumlah sperma:

Berhenti merokok
Jika Anda seorang perokok saat ini, berhentilah. Selain menyebabkan napas tak sedap, merokok juga mempengaruhi jumlah sperma. Penelitian menujukan perokok memiliki jumlah sperma lebih kecil dibanding pria yang tidak merokok.

Hindari memakai celana ketat dan panas
Inilah alasannya mengapa letak testis itu tergantung di tubuh. Testis perlu memiliki suhu lebih sejuk dibanding bagian tubuh lain karena itu memakai celana dalam atau celana panjang ketat akan mengakibatkan suhu di sekitarnya panas. Sedapat mungkin usahakan tidak mengenakan celana dalam sewaktu tidur untuk menjamin tetap sejuk.

Mulailah makanan makanan yang tepat
Diyakini atau tidak, pola makan mempengaruhi produksi sperma. Cobalah makan makanan rendah lemak, berprotein tinggi, sayuran dan seluruh jenis padi-padian yang baik bagi kesehatan.

Kurangi hubungan intim dan masturbasi
Banyak pria mengeluhkan air mani mereka sedikit dan encer. Semakin banyak ejakulasi, semakin berkurang kepadatan air mani tersebut. Jika anda melakukan hubungan intim tiap hari atau lebih buruk lagi masturbasi akan berpengaruh pada jumlah sperma dan kepadatan air mani itu sendiri.

Kurangi alkohol
Alkohol dapat mempengaruhi fungsi liver yang pada gilirannya menyebabkan peningkatan tingkat estrogen. Jumlah estrogen yang tinggi dalam tubuh akan mempengaruhi produksi sperma. Sebaiknya hentikan minum alkhol mulai saat ini apabila Anda tidak ingin kehilangan jumlah produksi sperma.

Olahraga otot
Meskipun ini tidak dapat langsung meningkatkan produksi sperma dan air mani, olahraga otot PC dapat membantu Anda menembak lebih jauh dari sebelumnya. Lakukan latihan Keegel misalnya.

Mencoba suplemen
Obat-obatan seperti mariuana dan obat anti jamur mungkin bisa menghalangi produksi sperma sementara suplemen alami diyakini dapat meningkatkan produksi sperma seperti L-carnitine yang ditemukan dalam daging merah dan susu merupakan asam amino alami yang dapat meningkatkan produksi dan kecepatan sperma.

Folic acid ketika digabung dengan seng dapat meningkatkan produksi sperma, L-arginine yang ditemukan dalam kacang-kacangan, telur, dagung dan wijen juga memiliki khasiat yang sama termasuk vitamin E dan selenium juga memperbaiki kecepatan dan konsentrasi sperma.

Sumber : Resep

Tuesday, April 8, 2008
Hidup Sehat Dimulai dari Takaran Garam

MANUSIA berusia di atas 12 tahun rata-rata mengkonsumsi 50% sodium lebih banyak dari yang direkomendasikan, yakni satu sendok teh setiap hari.

Apabila berniat mengurangi garam berarti mesti bersiap menyantap makanan diet lebih banyak, karena sodium umumnya ada pada pangan kaya kalori, lemak dan gula.

Makanan modern mengandung banyak garam. Sebagai tanggapan terhadap seruan konsumen, Badan Pengawas Makanan dan Obat Amerika Serikat (FDA) mempertimbangkan, untuk memberlakukan pembatasan garam pada berbagai jenis pangan masal seperti roti.

Imbauan yang hampir sama disampaikan asosiasi jantung yang meminta industri makanan olahan mengurangi pemakaian garam hingga 50%. Memotong asupan sodium setengahnya berarti mengurangi risiko kematian 150 ribu jiwa karena penyakit jantung setiap tahun.

Demikian perkiraan National Heart, Lung, and Blood Institute.

Memangkas sodium tidak semudah menyingkirkan wadah garam dari tudung saji. Lebih dari tiga perempat asupan garam berasal dari pangan kalengan, olahan dan restoran.

Sodium dari garam diperlukan tubuh untuk 'bekerjasama' dengan klorida dan potasium menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, serta mengatur tekanan darah, respon syaraf, serta membantu otot untuk tetap berfungsi dan rileks.

Asupan sodium garam berlebih memicu tekanan darah naik. Sekitar 30% manusia di atas usia 20 tahun di negara makmur mengalami hipertensi, dan tergantung obat-obatan untuk menurunkannya. Keadaan yang serupa terjadi pada anak-anak. Antara 1988 hingga 2002 anak-anak yang mempunyai tekanan darah tinggi naik dari 7% menjadi 10%.

Dari hasil penelitian yang dipublikasikan jurnal asosiasi diet memperlihatkan, orang dengan prahipertensi yang mengikuti diet kaya buah, sayur dan produk susu rendah lemak dengan tiga level sodium yang berbeda selama 30 hari, mereka mendapat asupan 2.300 mg sodium.

Artinya 1.200 mg lebih sedikit dari rata-rata konsumsi sodium yang diperoleh dari makanan biasa yakni 3.500 mg.

Untuk mengurangi garam dalam pangan sehari-hari dapat dilakukan dengan konsumsi sayuran dan buah kaya potassium seperti ubi, kentang, jeruk nipis, bayam, pisang, melon, kacang polong, dan kacang kedele.

Beberapa makanan seperti roti, sereal seringkali tidak terasa asin meskipun banyak mengandung garam. Bahkan makanan olahan yang tertulis tanpa garam atau kurang sodium, tetap memiliki kandungan lebih tinggi dari yang diperlukan.

Garam dalam makanan mempunyai banyak nama seperti baking soda, baking powder, disodium phosphate atau komponen yang mengandung sodium atau Na. Secara keseluruhan makanan yang dikonsumsi satu hari tidak melebihi 600 mg sodium. Daripada menggunakan garam sebaiknya membumbui makanan dengan merica, lemon, cuka apel, bawang putih, bawang merah, rempah-rempah, paprika, rosemary, kayu manis dan bumbu bebas garam lainnya.

Jika bersantap di luar rumah usahakan memesan makanan dalam porsi kecil dan kurang garam dari standar. Apabila membeli obat, periksa labelnya untuk memastikan tidak mengandung jenis-jenis sodium. BPost

Wanita Merokok, Waspadai Menopause Dini

Perempuan yang merokok sangat mungkin untuk mulai memasuki masa menopause sebelum usia 45 tahun dan juga membuat mereka menghadapi resiko osteoporosis dan serangan jantung, demikian laporan beberapa peneliti Norwegia.

"Di antara sebanyak 2.123 perempuan yang berusia 59 sampai 60 tahun, mereka yang saat ini merokok, 59% lebih mungkin mengalami menopause dini dibandingkan dengan perempuan yang tidak merokok," kata Dr. Thea F. Mikkelsen dari University of Oslo dan rekannya.

Bagi perokok paling berat, resiko menopause dini hampir dua kali lipat. Namun, perempuan yang dulunya merokok, tapi berhenti setidaknya 10 tahun sebelum menopause, pada dasarnya kurang mungkin untuk berhenti menstruasi dibandingkan dengan perokok sebelum usia 45 tahun.

Ada bukti bahwa merokok belakangan dalam kehidupan membuat seorang perempuan lebih mungkin untuk mengalami menopause dini, sedangkan perokok yang berhenti sebelum berusia setengah baya mungkin tak terpengaruh, kata Mikkelsen dan timnya di dalam jurnal Online, BMC Public Health.

Mereka meneliti hubungan lebih lanjut dan menetapkan apakah menjadi perokok pasif juga mungkin mempengaruhi waktu menopause. Para peneliti tersebut mendapati bahwa hampir 10% perempuan memasuki menopause sebelum usia 45 tahun.

Sebanyak 25% adalah perokok saat ini, 28,7% adalah mantan perokok dan 35,2% dilaporkan perokok pasif saat ini. Perokok saat ini adalah 59% lebih mungkin untuk memasuki menopause sebelum usia 45 tahun, sedangkan menopause dini hampir dua kali lebih umum di kalangan perempuan yang merokok paling banyak.

Namun perempuan yang telah berhenti merokok setidaknya satu dasawarsa

sebelum menopause adalah 87% lebih mungkin dibandingkan dengan rekan sebaya mereka yang saat ini merokok dan telah memasuki masa menopause dini.

Dibandingkan dengan perempuan yang menikah, para janda juga menghadapi peningkatan resiko menopause dini, seperti juga perempuan yang mengatakan kondisi kesehatan mereka buruk. Perempuan yang lebih berpendidikan kurang mungkin untuk memasuki menopause dini, tapi mereka juga kurang mungkin menjadi perokok.

Keterlibatan pada kegiatan sosial juga mengurangi resiko menopause dini. Para peneliti tersebut tak menemukan hubungan antara konsumsi kopi atau alkohol atau perokok pasif dengan resiko menopause dini.

"Lebih cepat seorang perempuan berhenti merokok," kata Mikkelsen dan timnya, "Lebih banyak perlindungan yang ia dapatkan sehubungan dengan datangnya menopause dini." (kpl/bun)

Kolesterol Tak Selalu Jadi 'Musuh'

Bagi sebagian besar orang saat mendengar kata kolesterol yang akan terlintas dalam pikiran adalah makanan yang mengandung lemak tinggi, obesitas, dan serangan jantung, dan pasti membuat khawatir. Padahal tak selalu yang dianggap buruk akan mengganggu kesehatan.

"Bila hasil pemeriksaan laboratorium Anda memperlihatkan tingkat kolesterol yang tinggi, Anda tak perlu panik. Anda boleh merasa khawatir apabila terdapat beberapa faktor resiko lainnya," kata Susanne Bilz, seorang ahli nutrisi di Lembaga Pusat Penelitian klinis di Dresden, Jerman Barat, seperti dikutip dari Agen berita Jerman DPA, Jumat (10/08).

"Kolesterol sangat penting dalam hal memproduksi struktur dinding sel-sel manusia," kata Achim Weizel dari Masyarakat untuk memerangi gangguan system lipid yang berkaitan dengan penyakit yang berkantor di Munich.

Empedu melakukan pencernaan terhadap lemak yang juga berasal dari kolesterol dan penting dalam membangun penghalang bagi hormon dan vitamin .

Tubuh manusia memproduksi dua pertiga dari kebutuhan kolesterol dan sisanya datang dari makanan yang kita terima tiap hari. kolesterol sama dengan lemak. Lemak tak larut dalam air, karenanya sangat bergantung kepada aliran darah untuk menyebarkannya ke seluruh tubuh.

"Karenanya tubuh menambahkan protein dan memproduksi lipoprotein," kata Bilz.

Lipoprotein yang paling penting yang diproduksi oleh tubuh adalah lipoprotein dengan densitas yang rendah (LDL) dan protein dengan densitas yang tinggi (HDL). LDL umumnya disebut atau dianggap sebagai lemak jahat, yang disebarluaskan ke seluruh sel bagian tubbuh oleh hati.

"Kelebihan LDL yang tak dibutuhkan dalam sel disimpan dalam darah," demikian Bliz menjelaskan.

Dan saat itulah HDL memulai memainkan perannya, dengan membawa kembali kelebihan LDL ke organ hati, " kata Elisabeth Steinhagen-Thiessen dari Departemen Metabolisme Rumah sakit Charite di Berlin.

Untuk alasan itulah HDL disebut sebagai kolesterol baik. Dalam situasi normal dan ideal fungsi siklus HDL/LDL membantu satu dengan yang lain.

Apabila konsentrasi LDL terlalu tinggi, maka akan disimpan di pembuluh darah di sekitar jantung yang sempit. Plak tertimbun didalam pembuluh darah tersebut, permukaan pembuluh darah dapat rusak bahkan robek yang dapat membawa akibat terjadinya penggumpalan darah yang akan menyumbat aliran darah, yang dapat membawa akibat akan terjadinya serangan jantung atau stroke" kata Weizel menjelaskan.

Apabila kadar LDL tinggi hal itu berarti kadar lemak tinggi. Namun walaupun hal tersebut dikonfirmasikan oleh dokter, terapi belum tentu dibutuhkan.

"Keadaan resiko tinggi ditentukan dengan melihat semua faktor yaitu kebiasaan merokok, diabetes, tekanan darah tinggi, kecenderungan genetik atau kelebihan berat badan," kata Weizel.

Hanya apabila faktor-faktor tersebut diatas ada maka pasien pantas merasa khawatir.

"Pola makan ala 'Mediterania' yaitu makan ikan, banyak buah-buahan, dan sayur-sayuran seringkali diajukan sebagai pilihan.

"Ikan laut yang mempunyai kandungan lemak seperti mackerel, salmon atau herring memiliki lemak omega 3 yang amat berguna bagi kesehatan," kata Weizel.

Kebalikannya lemak hewan berdarah merah seperti sapi, kambing, babi dan domba dapat menaikkan tingkat kolesterol.

Udo Pollmer dari Lembaga ilmu Nutrisi dan Pangan di Gemmingen dekat Heilbronn memiliki pendapat yang berbeda.

"Apabila asupan kolesterol berkurang melalui pola makan, maka tubuh akan memproduksi lebih banyak."

"Hal itu berarti tingkat kolesterol seseorang untuk jangka panjang tak dapat dikontrol melalui diet (pola makan).

"Minyak sayur umumnya mengandung lemak tak jenuh, dan yang terbaik adalah minyak zaitun," kata Bilz.

"Makanlah daging dua kali dalam seminggu dan ikan dengan banyak sayur-sayuran dan buah-buahan tiga kali dalam sepekan," kata Steinhagen-Thiessen.

Weizel mengatakan tingkat HDL dapat dinaikkan dengan melalui olahraga.

"Setiap orang yang melakukan kegiatan olah raga sebanyak tiga atau empat kali dalam sepekan akan dapat menaikkan tingkat HDL," kata Weizel menambahkan. (kpl/rit)

Orang Pendek Lebih Mudah Sakit!

Tak selamanya kesehatan dan penyakit yang kita derita itu kita dapat dari gaya hidup sembrono yang kita jalani, tapi tahukah Anda jika tinggi pendeknya tubuh kita juga menentukan kualitas kesehatan kita. Penelitian terbaru menyebutkan orang bertubuh pendek cenderung memiliki memiliki kesehatan mental dan fisik yang buruk dibanding mereka yang memiliki tinggi rata-rata.

Dalam riset ini, para peneliti dari Denmark menganalisa lebih dari 14 ribu responden mulai tahun 2003 dalam sebuah survei kesehatan pada masyarakat Inggris. Data tersebut dianalisa untuk mengetahui hubungan antara tinggi badan dengan persepsi kesehatan seseorang.

Pria yang memiliki tinggi badan tak lebih dari 162cm dan perempuan yang tingginya tak lebih dari 151cm tercatat memiliki riwayat kesehatan yang buruk, seperti dilaporkan Clinical Endocrinology Journal dan dikutip dari BBC, Senin (22/10).

Persepsi ini muncul karena rata-rata orang pendek kerap kali berpikiran negatif dan merasa rendah diri dengan tinggi badan mereka.

Sementara jika mereka bisa menambah tinggi badan mereka, untuk pria sekitar 7 cm dan untuk wanita sekitar 6 cm, maka tingkat kualitas kesehatan mereka bisa naik sekitar 6,1 persen. Dari sini bisa ditarik kesimpulan, tinggi badan mampu memperbaiki perasaan dan gaya hidup seseorang yang turut andil menentukan kesehatan mereka.

Analisa ini ekuivalen dengan orang yang mampu menurunkan berat badan sekitar 10-15kg.

"Kita tahu bahwa orang bertubuh pendek seringkali mengalami kesulitan secara psikologis seperti saat mengenyam pendidikan, mencari pekerjaan, dan hubungan dengan mereka yang berbadan normal," papar Dr Torsten Christensen, pakar kesehatan dari Nordisk, yang merupakan salah satu peneliti.

"Meskipun studi ini tak menunjukkan berbadan pendek secara langsung akan mengurangi kesehatan fisik, namun perasaan minder dan tingkat emosi yang mereka alami otomatis akan mempengaruhi kualitas kesehatan mereka," tambah Christensen.

Senada dengan Christensen, Professor Gary Butler, profesor paediatrics and growth dari University of Reading, menyatakan bahwa ada bukti biologis bahwa orang bertubuh tinggi bisa menikmati hidup lebih baik ketimbang mereka yang bertubuh pendek.

"Kita tahu bahwa selalu ada hubungan antara kualitas sehat dan tinggi badan, dan ini berhubungan dengan beragam penyakit, meski lebih umum jantung yang mengalami gangguan. Orang menjadi sehat karena diawali dengan pola hidup sehat dan nutrisi baik yang dikonsumsi setiap hari, jadi pertumbuhan mereka bisa berjalan sempurna. Karena itu tak bisa dipungkiri jika tinggi badan dan kesehatan berjalan pararel," jelas Butler yang juga menjelaskan orang bertubuh pendek untuk tetap percaya diri, karena tubuh pendek bisa jadi karena gangguan pada hormon pertumbuhan atau mengalami Turner syndrome. (bbc/rit)

Bersepeda Baik Bagi Pasien Gagal Jantung

Bagi mereka-mereka yang sudah pernah dinyatakan oleh dokter menderita gagal jantung kronik jangan ragu untuk memulai latihan fisik berskala sedang untuk membantu memperbaiki kerusakan yang telah terjadi, demikian anjuran yang merupakan hasil penelitian terkini, seperti dilansir media, Selasa (20/11/07).

Para ilmuwan dari Universitas Leipzig di Jerman menemukan otot-otot jantung yang mengkerut setelah mengalami gagal jantung mengalami perbaikan kembalinya daya kerjanya pada saat di pasien melakukan latyihan olah fisik .

Untuk pasien yang mengalami gagal jantung kronik, jantung tidak dapat melakukan kerja memompa darah ke seluruh tubuh.

Seringkali hal tersebut menyebabkan otot-otot dari tubuh menjadi lemah dan seringkali tidak dapat bekerja samasekali.

Jumlah dari pembuluh darah yang halus dalam jaringan otot juga mengalami penurunan jumlahnya.

Dari penelitian klinis yang melibatkan 25 pria dengan serangan mulai dari yang ringan hingga ke yang paling berat diminta melakukan latihan bersepeda statis sedikitnya 30 menit dalam sehari.

Setelah enam bulan mereka dibandingkan dengan kelompok lainnya yang juga terdiri dari 25 orang pria yang tidak melakukan latihan olah fisik sama sekali.

Kelompok pria yang melakukan latihan olahraga secara rutin ditemukan memiliki sel-sel 'Progenitor' yang belum matang di dalam otot mereka.

Jumlah sel-sel progenitor yang berubah menjadi sel-sel otot bertambah dengan semakin besar prosentase jumlah sel progenitor yang belum matang.

Pada saat melakukan latihan fisik, kelompok pasien yang bersepeda mengatakan mereka merasa lebih sehat dan kemampuan latihan olahraga mereka meningkat sebanyak 20 persen.

Dalam penelitian lainnya para ilmuwan menelusuri sel-sel progenitor yang terbentuk di sumsum tulang belakang yang terlibat dalam proses regenerasi dan perbaikan dinding pembuluh darah.

Sekelompok pasien yang terdiri dari 37 pasien gagal jantung secara acak diminta untuk melakukan latihan olah raga selama 12 pekan sementara yangb lainnya untuk kurun waktu yang sama tidak melakukan kegiatan latihan fisik sama sekali.

Dari hasil tes darah menunjukkan sel-sel progenitor dari pembuluh darah yang beredar pada psien ptria yang melakukan latihan olahraga jumlahnya jauh lebih tinggi.

Perbandingan dari sel-sel yang mulai matang menjadi sel-sel endothelial yang membuat pembuluh darah baru meningkat 200 per sen dengan melakukan latihan.

Sebagai tambahan kepadatan pembuluh kapilaris dalam jaringan skeletal meningkat hingga mendekati 20 persen pada pasien poria yang berolahraga.

Hasil penelitian tersebut dilaporkan dalam pertemuan tahunan para ahli penyakit jantung Amerika di Florida.

Dr Axel Linke dari Universitas Leipzig yang memimpin penelitian mengatakan: "Dengan melakukan latihan olahraga maka akan diperoleh manfaat bagi para pasien penderita gagal jantung baik dari mereka yang dapat serangan ringan sampai berat."

Hasil penelitian memperlihatkan manfaat yang diperoleh adalah terjadinya regenerasi sel otot dan sekligus terbentuknya pembuluh darah baru. (kpl/rit)

Musik Manjur Sembuhkan Pasien Stroke

Ada anggota keluarga yang menderita stroke, namun sampai saat ini tak kunjung sembuh, meski sudah banyak pengobatan dan terapi yang dilakukan. Namun, apakah Anda sudah pernah mencoba meminta pasien stroke mendengarkan musik?

Sebuah penelitian yang dilakukan Universitas Helsinki menyatakan mendengarkan musik pop, klasik ataupun jazz mendukung kesembuhan dan mencegah kelumpuhan pada pasien stroke, seperti dikutip dari BBC, Rabu (20/02).

Riset yang dipimpin Teppo Sarkamo ini menguji pasien stroke yang diminta mendengarkan musik selama dua jam setiap harinya, memori verbal dan rentang perhatian pasien membaik secara signifikan dibandingkan mereka yang tak mendapat stimulasi musik atau hanya mendengarkan cerita yang dibacakan dengan keras.

Pasien yang rutin mendengarkan musik juga mengalami penurunan depresi dibanding mereka yang tidak mendengarkan musik.

Tercatat, sejak tiga bulan setelah serangan stroke, memori verbal meningkat sebanyak 60 persen pada para pendengar musik, 18 persen pada pendengar buku audio dan 29 persen pada mereka yang sama sekali tak mendengarkan apa-apa.

Musik boleh jadi dalam beberapa hal bisa menggerakkan lebih banyak lagi mekanisme umum yang memperbaiki dan memperbaharui jaringan syaraf otak pascaserangan stroke.

Untuk memahami hal ini akan dilakukan pengkajian lebih lanjut, meski bisa diyakini musik memang terbukti bisa memberikan perawatan tambahan yang mudah dan murah untuk pasien stroke.

"Ini bisa dipandang sebagai pengkajian percontohan. Ini adalah awal yang menjanjikan," jelas Sarkamo yang memperingatkan terapi mendengarkan musik belum tentu berhasil pada semua korban stroke.

Stroke, yang terjadi saat aliran darah ke otak tersumbat, dapat mematikan jaringan otak dan merupakan salah satu penyebab utama kematian dan cacat tetap. Pengobatan stroke bisa meliputi obat pengencer darah dan daya upaya untuk merendahkan kolesterol. (bbc/rit)

Kerja Shift Malam Rentan Terkena Kanker

Apakah Anda termasuk pekerja yang harus menjalani shift malam? Atau menghabiskan seluruh waktu Anda untuk lembur sampai semalaman? Jika iya, kini waktunya Anda mulai waspada untuk terhindar dari kanker. Pasalnya sebuah riset terbaru yang dirilis akhir November lalu menyebutkan bekerja shift malam memberikan peluang pada tubuh untuk memproduksi karsinogen (zat penyebab kanker).

Bekerja malam tak hanya mengacaukan ritme sirkadian (jam biologis tubuh). Studi yang dilakukan International Agency for Research on Cancer (IARC), divisi kanker dari WHO, menegaskan terjaga di malam hari memicu sel kanker payudara bagi perempuan dan kanker prostat bagi pria. Karena kerja shift malam menjadi faktor karsionen.

Para peneliti menduga kerja malam ini menganggu ritme sirkadian. Selain itu hormon melatonin yang berperan menghambat pertumbuhan tumor, normalnya diproduksi saat malam. Sehingga kurang tidur membuat sistem kekebalan tubuh mudah diserang sel kanker dan tidak memiliki kekuatan untuk menyerang balik.

"Indikasi tersebut positif," ujar Vincent Cogliano, salah satu anggota IARC bagian unit pengklasifikasian bahan karsionogen. Cogliano juga mengatakan terjadi kenaikan angka penderita kanker pada para pekerja malam, meski pihaknya belum memperhitungkan kemungkinan adanya faktor lain.

Jika memang bekerja shift malam atau rutinitas ronda malam memang benar-benar berbahaya, pasti jutaan orang di dunia akan terkena imbasnya. Para ahli memperkirakan hampir 20 persen dari populasi pekerja di negara berkembang adalah pekerja malam.

Sebelumnya studi tentang kerja di malam hari ini pernah dilakukan pada 2001, sebuah tim dari Fred Hutchison Cancer Research Center di Seattle menemukan 60 persen wanita yang bekerja malam hari mengalami resiko kanker payudara lebih besar.

Beberapa tes yang dilakukan pada tikus juga mengalami perubahan ritme sirkadian bisa mengacu pertumbuhan sel tumor.

Sementara studi yang lain menyatakan pemadam kebakaran yang menghirup asap, bahan kimia, debu dan juga harus bekerja shift malam, memiliki resiko tinggi mengidap kanker dan serangan jantung.

Kerja shift juga berhubungan dengan respon tubuh terhadap cahaya. Richard Stevens, guru besar pakar Epidemiologi Kanker dari University of Connecticut health center juga mendukung keseimbangan terang dan gelap sangat diperlukan. Bahkan sebagian pengusaha mengadakan riset warna lampu, hasilnya, warna merah, yang kurang nyaman digunakan saat bekerja, justru paling tak berpengaruh pada produksi hormon melatonin, yang diproduksi saat malam.

Di sini bisa dipahami, mereka yang bekerja malam hari menjalani pola hidup yang 'terganggu', karena sistem penerangan saat bekerja di malam hari juga menjadi penyebab kanker. Karena cahaya lampu mampu mengeluarkan melatonin yang dapat merangsang pertumbuhan sel kanker.

Nah, bagaimana dengan Anda, meski ini masih sekedar teori, mungkin ada baiknya mulai berpikir mengurangi kebiasaan bekerja di malam hari. (reuters/rit)

Diet Picu Resiko Kanker Payudara dan Indung Telur

Satu penelitian mengungkapkan bahwa wanita yang memiliki pola makan yang terdiri dari daging dan aneka produk hasil ternak, seperti susu, telur dan produk olahannya, dapat mengurangi resiko terkena kanker payudara.

Sementara mereka yang banyak menerima asupan makanan yang tinggi seratnya, seperti buah-buahan, sayur-sayuran dan biji-bijian, juga memperlihatkan resiko rendah terkena kanker indung telur.

Hasil penemuan tersebut dipublikasi dalam majalah kedokteran 'The International Journal of Cancer' yang mengaitkan antara peran pola makan bagi resiko terkena kanker pada kaum hawa.

Asupan dengan kandungan alkohol tinggi secara konsisten memiliki kaitan dengan resiko tinggi kanker, namun apabila dikaitkan dengan pola makan lainnya maka ditemukan sejumlah hasil yang dapat berbeda satu sama lainnya," kata Dr. Valeria Edefonti dari University of Milan.

Dari sejumlah penelitian dikatakan bahwa wanita yang mengkonsumsi daging merah atau aneka produk olahan daging akan memiliki resiko tinggi terkena kanker payudara, namun penelitian lainnya menemukan sebaliknya tak ada kaitan antara daging merah dan aneka daging yang telah diproses dengan penyakit kanker.

Lemak jenuh yang ditemukan sebagian besar pada makanan kandungan protein hewani dikatakan memiliki kaitan erat dengan kanker payudara namun disejumlah penelitian lainnya hasilnya bertentangan sama sekali.

Sementara sebagian peneliti lainnya menganjurkan pola makan yang merupakan kombinasi dari pertimbangan gizi dengan apa yang disukai masing-masing individu.

Dalam penelitiannya Edefonti dan rekan rekannya mengkases ke pola makan 3.600 wanita yang menderita kanker payudara dan indung telur dan membandingkannya dengan 3.413 wanita yang sehat. Berdasarkan pada jawaban maka peneliti menemukan empat kelompok pola makan.

Kelompok satu kelompok penganut pola 'protein hewani', yaitu mengkonsumsi daging merah dalam jumlah banyak, lemak jenuh, zink, kalsium serta sejumlah tertentu makan bergizi lainnya.

Kelompok kedua adalah kelompok yang memilki pola makan kaya akan "vitamin dan serat", yang kaya akan vitamin C, beta carotene dan gizi lainnya yang ditemukan dalam buah-buahan dan sayur-sayuran.

Kelompok dengan pola makan "lemak tak jenuh" yang berisi kandungan tinggi dari minyak sayur dan minyak ikan selain itu juga vitamin E. Sementara kelompok terakhir adalah kelompok dengan pola makan yang kandungan karbohidrat tinggi protein nabati dan sodfium.

Dari keseluruhannya peneliti menemukan kelompok yang mengkonsumsi atau memiliki pola makan kaya akan vitamin dan kaya akan serat adalah kelompok dengan resiko kanker indung telur yang paling rendah dibandingkan dengan kelompok dengan pola makan nya rendah vitamin dan rendah serat.

kelompok wanita yang menganut pola makan "lemak tak jenuh" memiliki resiko paling rendah terhadap kanker payudara sementara yang mengkonsumsi makanan dengan karbohidrat tinggi memiliki resiko terkena kedua jenis kanker tersebut.

Dalam sarannya umumnya para dokter menyarankan agar kita mengurangi makan daging merah makanan mengandung lemak jenuh dan perbanyak makan sayur-sayuran dan buah-buahan, keluarga gandum dan padi-padian, serta mengkonsumsi lemak tak jenuh. (*/bun)

Masalah Keputihan ( Pek Tay )

Ihh apa sih nih putih-putih berlendir dicelana dalam ku? Kenapa yah cairan ini selalu ada saat menjelang dan sesudah menstruasi? Bahaya ga yah?

Kalau yang kamu maksud itu cairan yang keluar dari lubang vagina dan biasanya keluar lebih banyak ketika sebelum dan sesudah menstruasi itu dinamakan KEPUTIHAN atau Fluor Albus. Keputihan adalah keluarnya cairan selain darah dari liang vagina, keputihan dapat dibagi menjadi 2 bagian yaitu keputihan normal (fisiologis) dan keputihan abnormal (patologis).

Keputihan yang bukan merupakan penyakit (fisiologis) dapat saja terjadi pada setiap cewek. Biasanya cairan yang keluar bening, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak gatal. Cairan keputihan ini jumlahnya bisa sedikit atau cukup banyak, terjadi sebelum dan sesudah menstruasi, pada saat terangsang secara seksual atau ketika sedang stress. Terkadang juga kita yang remaja mengalami keputihan sesaat sebelum masa pubertas, biasanya gejala ini akan hilang dengan sendirinya Namun jika cairan yang keluar dari vagina sudah tidak bening, berwarna putih kekuningan, keabuan sampai kehijauan, kental, berbau seperti telur busuk atau anyir seperti ikan mentah, gatal dan jumlahnya lebih banyak, besar kemungkinan keputihan tersebut sudah tidak normal.

Wahh kalau keputihan yang kita alami sudah sampai tahap abnormal sebaiknya cepat periksakan ke dokter atau ginekolog, karena kalau tidak di obati dapat menimbulkan infeksi yang dapat merembet ke rongga rahim, kemudian ke saluran telur dan sampai ke indung telur dan akhirnya ke dalam rongga panggul. Ini merupakan salah satu penyebab kemandulan. Di samping itu juga akan lebih rentan terkena IMS (infeksi menular seksual).

Selain itu tetap jaga kebersihan disekitar kemaluan kita dengan cara: membersihkan vagina dengan air bersih yang mengalir dengan cara mengusap dari depan ke belakang, mengganti pembalut tepat waktu minimal 3 kali sehari, memakai celana yang yang tidak ketat dan menyerap keringat, minimalisir penggunaan sabun antiseptik karena dapat menggangu keseimbangan pH vagina, dan membersihkan kloset duduk bila berada di toilet umum dengan cairan antiseptik.

Sekarang kamu semua sudah pada tau kan apa itu keputihan. Dari yang normal sampai yang abnormal dan bagaimana cara-cara menjaga kebersihan organ reproduksi kita, sebelum terlambat lebih baik mencegah dari pada mengobati. So tanamkanlah hidup sehat pada diri kita.

Cumacewe

Monday, April 7, 2008
Waspadai Penyakit Kelamin Chlamydia



(abc.net.au)

Jakarta - Seks bebas. Mungkin saat ini bukan menjadi hal tabu untuk dibicarakan. Bahkan terlalu bebasnya, hasil penelitian menunjukkan 22,6% remaja di Indonesia dekat dengan kehidupan seks bebas.

Minimnya pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi bisa berakibat fatal. Hamil di luar nikah, dan terjangkit penyakit berbahaya seperti AIDS atau penyakit kelamin bisa menjadi hal yang disesali dikemudian hari.

Chlamydia termaasuk satu di antara penyakit kelamin yang sangat mudah ditularkan melalui seks bebas. Penyakit yang disebabkan oleh kuman ini bisa menjangkiti pria dan wanita.

Uniknya, seorang yang terkena kuman ini, tidak sadar telah terjangkiti. Bahkan meskipun belum terinfeksi, penderita dapat menularkan penyakit ini pada pasangannya

Penyakit ini bisa menyebabkan gangguan pada saluran seni (urethra), leher rahim (cervix), jalur pelepasan dubur, tenggorokan dan mata. Meskipun mengakibatkan banyak kerumitan, tapi bisa di cegah.

Bagaimanakah penularannya?

Seks bebas tentu saja. Chlamydia tersebar melalui hubungan intim dengan penderitanya, akan lebih rentan lagi jika Anda giat berganti pasangan.

Penyakit ini timbul 2-14 hari setelah terinfeksi. Jika sudah demikian, penderita bisa mengidap penyakit ini selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun tanpa mengetahuinya.

Bagi wanita, akan mengalami kejang di perut bagian bawah, perubahan jadwal haid, sakit saat buang air kecil, pendarahan dan perubahan lendir pada alat kelamin. Sedangkan pada pria, akan mengeluarkan lendir pada kemaluan, sakit saat buang air kecil, sakit dan bengkak pada buah zakar.

Bahkan pada wanita dan pria, infeksi pada dubur bisa terjadi tanpa sepengetahuan penderita. Penderita hanya akan merasakan sakit dan lendir pada dubur.

Pencegahan bisa dilakukan dengan save sex. Gunakan kondom saat berhubungan intim, dan setialah pada pasangan anda. [L1]

TIARA ANISA

Perubahan Iklim Perbesar Resiko Katarak



(mentorhealthcare.com)

Sydney - Ahli kesehatan asal Australia mengatakan bahwa perubahan iklim yang cukup drastis saat ini berakibat meningkatnya risiko orang-orang kehilangan pengelihatnya dan berdampak terkena katarak karena tingginya tingkat radiasi ultra violet.

"Tiga faktor utama yang mempengaruhi risiko terkena katarak adalah umur, merokok, dan tingginya pencahayaan ultraviolet. Perubahan iklim yang drastis akan meningkatkan kadar sinar ultraviolet levels dan menyebabkan seseorang tekena katarak," ujar Andreas Mueller dari Fred Hollows Foundation

Ia mengataka itu dalam peringatan Hari Kesehatan Sedunia yang jatuh pada hari ini (7/3) dengan tema Menjaga Kesehatan Dari Perubahan Iklim.

Ahli kesehatan yang pernah bekerja mengobati penderita katarak di beberapa negara berkembang ini juga mengatakan bahwa tingginya kadar ultraviolet yang masuk ke bumi disebabkan karena menipisnya lapisan ozon.

Dalam keterangannya ia menyebutkan bahwa maski penyakit katarak bisa diobati dengan menjalani operasi, pihaknya bertanggungjawab untuk mencegah kebutaaan di seluruh dunia yang mencatat 50% lebih kasus terjadi.

"Dalam konteks buta katarak, jumlah orang-orang yang berisiko terkena penyakit ini adalah orang-orang yang tidak mempunyai akses pengobatan untuk menyembuhkan katarak," ujar Andreas Mueller.

Yayasan Fred Hallows menekankan bahwa tindakan preventif dengan mengenakan kacamata hitam kepada anak-anak yang berada di luar ruangan dalam waktu yang cukup lama akan sangat membantu mengurangi risiko terkena gangguan pengelihatan.

"Solusi mudahnya adalah dengan menggunakan topi berukuran besar dan menggunakan kacamata hitam," tambah Andreas Mueller.

Sementara itu, dalam laporan yang dirilis pada Minggu kemarin, para dokter di Australia menemukan bahwa perubahan iklim yang terjadi di saat ini memperbesar tingkat ganggunan pada pernafasan dan penyakit berinfeksi.

Ikatan Dokter Lingkungan Australia (DEA) juga mencatat bahwa kesehatan anak-anak dan orang-orang lanjut usia akan sangat terganggu dalam beberapa tahun ke depan akibat meningkatnya suhu udara dari waktu ke waktu.

"Perubahan iklim menjadi sebuah sebuah kisah nyata di semua ruang tunggu dan berbagai operasi yang telah dilakukan yang kemudian menjadi tantangan terbesar dalam sistem kesehatan dalam beberapa puluh tahun mendatang," tulis laporan DEA tersebut. [AFP/L1]

AUGUSTA B. SIRAIT

Rahasia Penyembuhan Kanker

SETELAH bertahun-tahun mengatakan pada khalayak bahwa kemoterapi adalah cara satu-satunya untuk mencoba dan menghilangkan penyakit kanker, Rumah Sakit John Hopkins Baltimore Maryland, USA, akhirnya menemukan alternatif lain.

Temuan itu menjelaskan, tiap orang mempunyai sel kanker. Sel kanker ini tidak tampak dalam pemeriksaan standar sampai sel-sel ini berkembang biak hingga berjuta jumlahnya. Pemeriksaan yang dilakukan sudah tidak dapat mendeteksi sel-sel kanker karena sel-sel tersebut sudah berada di bawah ukuran atau jumlah yang dapat terdeteksi.

Dijelaskan pula, sel kanker tumbuh antara enam sampai lebih dari 10 kali dalam jangka waktu hidup manusia. Pada saat kekebalan tubuh seseorang tinggi, sel-sel kanker akan dihancurkan dan dicegah sehingga tidak dapat bertambah banyak dan membentuk tumor.

Pada saat seseorang menderita kanker, ini menunjukkan bahwa orang tersebut mengalami beberapa kekurangan nutrisi. Ini dapat terjadi karena faktor genetika, lingkungan, makanan dan cara hidup.

Untuk menanggulangi kekurangan nutrisi dan memperkuat sistem kekebalan tubuh, dapat ditempuh dengan mengubah diet (cara makan) dan menambahkan asupan suplemen.

Kemoterapi adalah sebuah upaya meracuni sel kanker yang bertumbuh cepat, tapi pada saat yang sama juga menghancurkan pertumbuhan sel sehat dalam tulang sumsum, gastro-intestinal tracts (saluran pencernaan). Selain itu, dapat menyebabkan kerusakan pada organ-organ lain, seperti hati, ginjal, jantung, paru-paru dan sebagainya.

Sedangkan radiasi, bersamaan dengan fungsinya yang menghancurkan sel kanker, juga menyebabkan luka bakar, meninggalkan bekas luka, dan merusak sel, tissues, dan organ yang sehat.

Perawatan dini dengan kemoterapi dan radiasi dapat mengurangi ukuran tumor. Namun, penerapan kemoterapi dan radiasi yang berkepanjangan tidak akan menghasilkan pengurangan tumor lebih lanjut.

Pada saat tubuh menanggung beban racun yang berlebihan dari kemoterapi dan radiasi, sistem kekebalan tubuh akan terancam atau hancur. Karena itulah seseorang akan mengalami berbagai macam infeksi dan komplikasi.

Dalam temuan itu diterangkan, kemoterapi dan radiasi dapat menyebabkan sel kanker bermutasi dan menjadi tahan dan sulit untuk dihancurkan. Operasi juga dapat menyebabkan sel kanker menyebar ke tempat-tempat lainnya.

Nah, cara efektif untuk melawan kanker adalah dengan membuatnya kelaparan, yaitu dengan cara tidak memberikan makanan yang dibutuhkan dalam sel untuk dapat berkembang biak.

Pada umumnya, pertumbuhan sel kanker memakan berbagai macam asupan yang masuk ke dalam tubuh. Salah satunya adalah gula. Dengan meniadakan gula dalam asupan makanan itu, berarti menghilangkan makanan utama sel kanker.

Pengganti gula seperti NutraSweet, Equal, Spoonful, dibuat dari Aspartame, dan ini berbahaya. Pengganti yang lebih natural yaitu madu Manuka atau molasses, tapi dalam jumlah yang sedikit. Garam meja mengandung bahan kimia tambahan untuk menjadikannya putih. Alternatif yang lebih baik yaitu Bragg's aminos atau garam laut.

Susu menyebabkan tubuh menghasilkan mucus, terutama di dalam gastro-intestinal tract (saluran pencernaan). Mucus juga makanan sel kanker. Dengan meniadakan susu dan menggantikannya dengan susu kedelai (tanpa gula), sel-sel kanker akan kelaparan.

Sel-sel kanker berkembang dengan baik di lingkungan yang tinggi asam. Dietari yang berbasis daging sangat tinggi kadar asamnya. Oleh karena itu lebih baik mengkonsumsi ikan, sedikit ayam daripada sapi atau babi. Daging juga mengandung antibiotic, hormon tambahan dan parasit-parasit untuk peternakan. Kesemuanya ini sangat berbahaya, terutama untuk penderita kanker.

Kanker adalah penyakit yang melibatkan pikiran, tubuh dan jiwa. Jiwa yang proaktif dan positif akan membantu penderita kanker untuk sembuh. Kemarahan, tidak dapat memaafkan, dan kegetiran menjadikan tubuh dalam situasi yang tegang dan berkadar asam tinggi. Karena itu, belajarlah untuk berjiwa lembut dan pemaaf serta bersantai dan menikmati hidup. (nsa)

Sunday, April 6, 2008
Harapan Bagi Anak Cedera Otak

Sabtu. Sejak 40 tahun lalu, Glenn Doman membawa harapan bagi orang tua yang memiliki anak yang mengalami cedera otak. Ketika pionir dalam perawatan anak yang cedera otak ini meluncurkan bukunya yang mengubah kehidupan puluhan ribu anak dari 100 negara, "What To Do About Your Brain-Injured Child".

"Anak cedera otak biasanya disebabkan adanya masalah yang terjadi di dalam otak yang dapat berasal dari trauma kepala, radang, pendarahan otak, kelainan otak karena adanya kelainan kromoson seperti pada down syndrome serta penyakit yang merusak otak secara progresif. Cedera otak ini bisa terjadi pada saat pembuahan, kelahiran dan setelah lahir serta setelah besar." kata Douglas Doman (anak dari Glen Doman) ketika konfrensi pers di Hotel Shangrila, Jumat (4/5) kemarin.

Cedera otak dapat muncul dalam bentuk Mentally Retarded, Mentally Deficient, Cerebralpalsied, Epileptic, Autistic, Hyperactive, Attention Deficit Disordered, Developmentally Delayed atau Dow's Child. Menurut Douglas Doman, itu semua hanya simptom (gejala) dari cedera otak.

"Karena cedera otak ini, indera mereka bermasalah, baik inner sense atau panca indera ataupun outer sense seperti vestibular, pro-prioception dan tactile. Akibatnya masalah tersebut mempengaruhi kemampuan otak untuk menyerap informasi atau sensorik atau kemampuan otak untuk merespons informasi atau motorik" tambahnya.

Gangguan inilah yang mendatangkan berbagai masalah yang menyiksa hidup mereka setiap detik. Mereka merasa tidak nyaman dengan tubuhnya sendiri, bahkan ada yang membenci badannya sehingga kerap melukai badan mereka sendiri. Derita mereka sering jauh lebih berat daripada derita orangtua mereka sendiri. Mereka terperangkap pada badan yang penuh masalah dan kendala.

Orangtua perlu menyadari seorang bayi seharusnya perlu melalui tahap-tahap perkembangan sebagai berikut :
1. Bayi lahir menggerakkan tubuh tanpa pindah tempat
2. Belajar merayap dengan perut di lantai
3. Merangkak dengan tangan dan tungkai.
4. Bangkit dan berjalan
5. Mempercepat jalan atau berlari

Urutan tahap perkembangan yang hilang atau terlewat dapat menyebabkan terjadinya masalah cedera otak ini. Empat tingkat perkembangan otak yang esensial dan penting ini berperan dalam terbentuknya area dalam otak untuk fungsi saraf tertentu.

Pada metode klasik, untuk anak cedera otak ini dilakukan re-edukasi otot dan melakukan terapi motorik, padahal otot tidak dididik. Sedangkan pada metode Glenn Doman yang perlu dilatih adalah otak yang cedera dengan melatih bagian korteks otak yang berfungsi untuk berjalan tegak, membedakan objek dengan meraba, memahami bahasa verbal, berbicara, membaca dan menjepit dengan ibu jari dan telunjuk atau menulis. Caranya dengan melatih gerakan menyilang dan gerakan homolateral.

Terapi ini kelak berguna untuk melatih 6 kompetensi yang harus dimilikinya yaitu kompetensi visual atau membaca, kompetensi auditors atau memahami bahasa, kompetensi perabaan atau identifikasi dengan perabaan, kompetensi gerakan atau berjalan, kompetensi berbahasa atau berbicara dan kompetensi manual atau menulis.

Tujuannya menyambungkan sel-sel otak yang akan memperbaiki kognisi atau pikiran anak-anak. Karena biasanya kerusakan tidak terjadi secara keseluruhan, tetapi hanya pada bagian-bagian tertentu. Jadi, masih ada harapa untuk perbaikan.

Metode Glenn Doman dirancang untuk menciptakan kanal-kanal baru pada bagian otak yang belum terpakai. Karena sebagian besar manusia menggunakan potensi otak hanya dua sampai tiga persen dan selebihnya tidak terpakai. Glenn Doman merancang serangkaian gerakan dasar yang seharusnya dilewati oleh selurug manusia sejak kelahirannya guna menstimulasi otak.

Metode ini melakukan semacam reformatting pada otak anak-anak, mendayagunakan bagian otak yang sehat dengan membuka kanal baru di otak sehingga kita bisa mem-bypass bagian otak yang rusak.

Serangkaian gerak dasar yang harus dilakukan merayap dan merangkak untuk melancarkan aliran darah ke kaki dan tangan yang sering bertemperatur lebih rendah daripada suhu di tubuh.

Gerakan ini juga untuk mempererat sambungan central nervous system dan peripheral nervous system yang kadang penghubungnya longgar (too lose) atau terlalu keras (too tight) sehingga kelenturan geraknya berkurang.

Meskipun demikian, keberhasilan program terapi yang dilakukan orangtua pada anak tergantung pada frekuensi, intensitas dan durasinya. Setiap anak perlu diberikan program individual sesuai dengan fungsi otaknya yang terganggu. Sources

Kucing Penyebab 50 % Penyakit Asma

KALAU UNTUK orang hamil, kucing dianggap membawa virus Toksoplasma, yang bisa membuat janin menjadi cacat, ternyata ada lagi bahaya dari orang yang alergi terhadap binatang yang bisa lucu ini.

Dalam satu penelitian di Amerika Serikat, ditemukan fakta, lebih dari 50% kasus asma di Amerika Serikat disebabkan oleh alergi, terutama terhadap kucing. Paling tidak, itulah hasil yang dilansir oleh Institut Kesehatan Nasional (NIH).

Para pengidap asma, yaitu orang yang memiliki alergi, diperdebatkan oleh kalangan medis berkaitan erat dengan hewan peliharaan, debu, kuman, jamur, makanan, kecoa, debu jalanan, asap dan daun gugur. Jika serangan asma datang, dampaknya bisa sangat mengancam keselamatan jiwa.

Lemahnya konsensus di kalangan para dokter membuat para orang tua pengidap asma banyak yang merana akibat melihat anaknya sulit tidur dan bernafas pada malam hari, tanpa tahu apa yang bisa mereka lakukan.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa sekitar 56,3% kasus asma ternyata disebabkan oleh alergi yang ditimbulkan oleh interaksi gen-lingkungan sekitar dan bisa ditangani dengan tes kulit, kata Darryl C. Zeldin, peneliti senior di NIH.

Alergi kucing didapati terjadi pada 29,3% kasus asma, diikuti oleh jamur Alternaria yang menyebabkan 21,1%, dan Oak putih 20,9%. Oak putih adalah pohon tua yang aslinya hidup di Amerika Utara dan dapat ditemukan pula hingga Texas dan Minnesota.

"Hasil penelitian ini menginformasikan kepada kita bahwa alergi adalah faktor utama munculnya asma," kata Peter Gergen dari Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular.

"Tapi penelitian ini juga memberitahukan pada kita bahwa ada banyak orang yang mengidap asma tapi tidak mengalami alergi. Kita masih harus banyak melakukan penelitian untuk memahami penyebab asma yang tidak terkait dengan alergi ini," katanya.

Beberapa jenis unsur penyebab alergi lainnya pun turut diuji, di antaranya rumput-rumputan, rumput Bermuda, kacang, dan kecoa Jerman, tapi hanya kucing, jamur, dan Oak putih yang positif dan secara independen terkait langsung dengan asma.

"Sensitivitas terhadap kucing terlihat sebagai faktor resiko terbesar dalam kemunculan asma," kata Zeldin.

Sebagian peneliti memperkirakan paparan terhadap kucing pada usia-usia dini bisa melindungi anak dari alergi, tapi jika anak sudah menunjukkan gejala-gejala alergi terhadap kucing atau asma, maka orang tua seharusnya menyingkirkan binatang peliharaan mereka itu dari rumah.

Sekitar 10.500 orang diteliti keterkaitannya dengan atopi atau alergi, sebagai bagian dari penelitian ketiga Kesehatan Nasional dan Uji Nutrisi terhadap populasi Amerika Serikat.

"Penelitian ini memastikan bahwa lingkungan sekitar sangat berpengaruh terhadap perkembangan asma seseorang," kata Zeldin. "Memang penyakit ini kompleks dan tidak mudah, tapi bila kita bisa mencegah kemunculan gejala dan alerginya, maka banyak kasus asma bisa dicegah."

Mungkin, kalau kita punya kucing, mendingan sering-sering dimandiin dan dibawa ke dokter. Siapa tahu ada virus yang melekat. Atau kalau mau aman, nggak usah melihata kucing sekalian. Gimana? [rdrbjm/jo]

Sakit Gigi Bisa Picu Berbagai Penyakit Kronis

Sakit Gigi Bisa Picu Berbagai Penyakit Kronis

Mungkin tidak ada orang yang pernah meremehkan sakit gigi. Selain rasa nyeri yang sangat menyebalkan, ternyata sakit gigi juga bisa memicu penyakit lain seperti sakit kepala, nyeri mata, jantung, stroke, diabetes dan kelahiran prematur pada ibu hamil.

Seperti dikemukakan drg Emir M Muis, Ketua Umum PDGI ketika Kongres Perhimpunan Dokter Gigi (PDGI) ke-23, ada banyak penyakit yang berawal dari mulut dan gigi. Menjaga kesehatan mulut berarti juga menjaga kesehatan seluruh badan, karena mulut adalah pintu masuk segala macam benda asing ke dalam tubuh.

Ia menjelaskan, masalah utama yang menyebabkan sakit gigi umumnya adalah lubang pada gigi. Bila tidak sering dibersihkan, gigi yang berlubang itu sangat mudah dimasuki kuman dan bakteri. Yang menakutkan, kuman yang bersarang pada gigi berlubang itu bisa menembus ke pembuluh darah, dan akhirnya mengumpul di jantung.

Selain itu, sejumlah penelitian menunjukkan, bakteri yang terikut aliran darah bisa memproduksi sejenis enzim yang mempercepat proses pengerasan dinding pembuluh darah, sehingga pembuluh darah menjadi tidak elastis (aterosklerosis).

Selanjutnya, bakteri juga bisa menempel pada lapisan lemak di pembuluh darah. Akibatnya, plak yang terbentuk menjadi makin tebal. Semua kondisi ini menghambat aliran darah ke jantung. Hal ini berarti penyaluran sumber makanan dan oksigen ke jantung juga tersendat. Jika berlangsung terus, jantung tak akan mampu berfungsi secara baik. Maka terjadilah penyakit jantung yang ditakutkan banyak orang.

Hubungan bakteri dalam mulut dengan penyakit kardiovaskular akhir-akhir ini banyak diteliti, terutama berkaitan dengan bakteri endokarditis dan penyakit jantung koroner. Berdasarkan sebuah penelitian, ternyata dari sejumlah kasus penyakit jantung, sebanyak 54 persen pasien memiliki riwayat penyakit periodontal.

Penemuan ini sangat mencengangkan karena jarang sekali penyakit gigi diperkirakan sebagai penyebab penyakit jantung. Namun, hasil dari berbagai penelitian masih dianggap belum memuaskan karena belum bisa menjelaskan secara jelas bagaimana ini bisa terjadi.

Ditambahkan, komplikasi yang relatif banyak terjadi akibat infeksi gigi adalah gangguan mata. Mata jadi cepat lelah dan terasa nyeri, khususnya pada bagian atas kelopak mata. Hal itu terjadi karena gigi dan mata memiliki induk syaraf yang sama.

Dalam kasus tertentu, seseorang juga bisa mengalami sakit kepala. Hal itu terjadi bila ada kelainan pada struktur rongga gigi. Kondisi ini sangat mungkin terjadi karena sistem pengunyahan terdiri atas empat komponen, yaitu gigi dan jaringan penyangga, tulang rahang, otot-otot dan sendi rahang.

Semua komponen tersebut saling berkaitan dan saling mempengaruhi. Jika salah satu gigi dicabut dan tidak segera diganti, maka gigi lawannya tidak berpasangan. Kondisi seperti ini mengganggu proses pengunyahan. Makan jadi tidak enak, dan pengunyahan menjadi tidak sempurna. Akibatnya orang yang sudah lama hanya mengunyah dengan satu sisi rahang saja akan mengalami keluhan sakit di bagian belakang kepala.

Tentang penyakit diabetes, Emir menjelaskan, pada kerusakan gigi yang parah, bakteri dapat masuk ke aliran darah dan mengganggu sistem kekebalan tubuh. Sel sistem kekebalan tubuh yang rusak melepaskan sejenis protein yang disebut cytokines. Unsur itu menyebabkan kerusakan sel pankreas penghasil insulin, hormon yang memicu diabetes. "Mungkin di masa depan, faktor penyebab semacam ini harus mendapat perhatian lebih dari dokter jantung. Di kartu status pasien perlu ditambahkan riwayat keadaan gigi dan mulut pasien, untuk memudahkan pengobatan," katanya. ( Sumber )



Paru-paru Anda Membutuhkan Apel

Apel dikenal sebagai sumber mineral kalium dalam jumlah sedang, selain rendah mineral natrium, energi/kalori dan vitamin C. Apel segar berikut kulitnya yang berdiameter sekitar 7 cm dan berat 138 gram, menyediakan kalium 159 mg, natrium 1 mg, energi 81 Kal dan vitamin C 8 mg.

Namun, di samping mengandung zat-zat gizi, apel juga mengandung sejumlah zat nirgizi (zat selain zat gizi) atau zat fitokimia yang sarat dengan manfaat bagi kesehatan. Penelitian mutakhir menunjukkan, makan apel dapat membantu melindungi paru-paru dari ancaman polusi udara dan asap rokok. Kuncinya adalah zat fitokimia yang ada pada apel.

Kuersetin

Dr Barbara Butland bersama kolega-koleganya dari The Medical School of St. George's Hospital, London, Inggris, meneliti fungsi paru-paru 2.500 lebih laki-laki berumur 45-59 tahun yang berasal dari daerah Wales. Butland beserta tim penelitinya mengukur banyak udara yang dapat diembuskan oleh sejumlah laki-laki tersebut dalam satu detik. Mereka diminta pula mengisi formulir daftar pertanyaan seputar riwayat kesehatan, gaya hidup dan kebiasaan makan mereka. Lima tahun kemudian responden-responden tersebut kembali diminta untuk melakukan prosedur penelitian yang sama.

Hasilnya? Laki-laki yang memiliki kebiasaan makan apel minimal lima buah per minggu ternyata mempunyai fungsi paru-paru lebih baik daripada yang tidak memiliki kebiasaan itu. Mengonsumsi apel lima buah per minggu dapat meningkatkan kapasitas paru-paru sebanyak 138 mililiter.

Para peneliti berpendapat bahwa yang bertanggung jawab terhadap efek menyehatkan dari apel adalah antioksidan yang terdapat dalam apel. Antioksidan adalah zat pencegah oksigen bergabung dengan zat lain untuk menimbulkan kerusakan pada sel-sel tubuh.
Apel, sebagaimana sudah dipaparkan di depan, mengandung vitamin C yang telah lama diketahui sebagai zat gizi antioksidan. Namun, bukan hanya vitamin C yang memberikan efek perlindungan terhadap penurunan fungsi paru-paru selama periode penelitian tersebut. Kuersetin (quercetin), zat fitokimia antioksidan yang dijumpai pada apel dalam kadar tinggi, justru dianggap lebih berperan penting.

Kuersetin adalah salah satu zat aktif kelas flavonoid yang secara biologis amat kuat. Bila vitamin C mempunyai aktivitas antioksidan 1, maka kuersetin memiliki aktivitas antioksidan 4,7.

Flavonoid merupakan sekelompok besar antioksidan bernama polifenol, yang terdiri atas antosianidin, biflavon, katekin, flavanon, flavon dan flavonol. Sedang kuersetin termasuk dalam keluarga flavonol. Flavonoid dapat melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas-molekul tak stabil yang timbul karena proses kimia normal tubuh dan pengaruh lingkungan lain, seperti polusi udara dan asap rokok. Kuersetin dapat membantu melindungi kerusakan sel paru-paru yang disebabkan oleh polusi udara dan asap rokok.

Riset sebelumnya (sebuah studi epidemiologis Finlandia) menunjukkan, asupan kuersetin, yang terutama berasal dari apel dan bawang merah, berhubungan terbalik dengan risiko kematian akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Artinya makin tinggi asupan kuersetin, makin rendah angka kejadian kematian karena penyakit jantung.

Riset yang dilakukan oleh Michael GL Hertog PhD dari Institut Kesehatan Masyarakat dan Perlindungan Lingkungan Nasional, Belanda, menunjukkan bahwa apel segar (berikut kulitnya) mengandung kuersetin 17-55 mg. Kadar itu lebih tinggi dibandingkan dengan saus apel (18-22 mg) dan jus apel (2,5 mg/ L).

Generasi Baru

Di samping kuersetin, apel pun mengandung zat-zat fitokimia lain yang mempunyai aktivitas antikanker, yakni asam elagat, asam kafeat, asam klorogenat dan glutation (glutathione). Tiap 100 gram apel utuh segar dan jus apel segar terkandung asam elegat, asam kloregenat dan asam kafeat secara keseluruhan kira-kira 100-130 mg. Sementara glutation sebanyak 21 mg dapat ditemukan dalam setiap 100 gram apel segar. Asam elagat berperan sebagai "obat" antikanker generasi baru, dengan aksi utama melindungi kromoson dari kerusakan dan menghambat aksi dari banyak polutan (bahan cemaran lingkungan) yang mencetuskan kanker.

Hasil penelitian menunjukkan, asam elagat dapat menghambat pengaruh beberapa senyawa pencetus kanker pada asap rokok-dikenal secara kolektif sebagai PAH (polycylic aromatic hydrocarbons), termasuk bahan-bahan kimia beracun seperti benzopyrene. Sementara glutation, zat fitokimia antioksidan penting dalam tubuh, adalah bahan antikanker penting yang dapat membantu efek racun dari logam berat, seperti timah hitam. Zat tersebut juga dapat mengeliminasi pestisida dan bahan pelarut. Adanya asam elagat bersama-sama dengan glutation dapat meningkatkan daya kerja glutation.

Lebih Baik Segar

Untuk memperoleh manfaat apel yang optimal bagi kesehatan tubuh, bentuk penyajiannya perlu diperhatikan. Apel segar umumnya lebih baik daripada yang sudah diolah. Riset menunjukkan bahwa kandungan dari banyak senyawa antikanker apel dijumpai lebih tinggi pada apel dalam keadaan segar dibandingkan dengan dalam keadaan telah diolah/dimasak. Pada tiap 100 gram apel utuh segar dan jus apel segar terdapat asam elagat, asam klorogenat dan asam kafeat sebanyak 100-130 mg, tetapi konsentrasi ketiga senyawa itu nol atau mendekati nol pada produk apel yang sudah diolah.

Demikian pula halnya dengan glutation dan kuersetin. Apel segar mengandung glutation 21 mg setiap 100 gramnya, sedangkan apel yang telah diolah nol. Konsentrasi flavonoid, termasuk kuersetin, dalam makanan yang diproses lebih rendah 50 persen daripada produk segarnya.

Untuk mendapatkan mutu buah apel terbaik, beberapa kiat berikut dapat dilakukan. Pilihlah apel yang keras dan bebas dari kerus-kerut, bintik-bintik lembek, dan area-area 'memar'. Simpanlah apel dalam lemari pendingin. Apel yang disimpan pada suhu kamar akan cepat busuk menyerupai tepung. Dengan menyimpan dalam lemari pendingin, apel akan tetap segar selama dua minggu atau lebih, tergantung pada varietasnya. ( Infosehat )

Kopi Lindungi Otak dari Kerusakan

SELAIN sangat nikmat, minum secangkir kopi-apalagi tiap pagi-terbukti mampu melindungi otak dari kerusakan. Kenapa?

Penelitian untuk mencari manfaat atas apa yang kita konsumsi tiap hari terus saja dilakukan para ilmuwan. Teh dan kopi merupakan salah satu bahan yang paling sering diteliti. Maklum saja, hampir semua orang di belahan planet bumi sangat menyukainya.

Penelitian yang dilakukan tim ilmuwan dari Universitas North Dakota, Amerika Serikat (AS), baru-baru ini menunjukkan kafein (kandungan utama dalam kopi) dalam jumlah yang tepat dapat melindungi otak dari kerusakan akibat kolesterol.

Dalam penelitian sebelumnya didapatkan bahwa kolesterol menjadi salah penyebab utama kerusakan otak. Memang masih belum didapatkan secara pasti apa penyebab alzheimer, tapi para ilmuwan meyakini tingginya kadar kolesterol dalam darah merupakan pemicu munculnya penyakit itu.

Tim ilmuwan yang dipimpin Dr Jonathan Geiger menunjukkan bahwa kafein mampu menghadang efek buruk kolesterol. Kafein terbukti memperkuat penghalang bahan-bahan berbahaya yang dibawa darah ke otak atau yang dikenal dengan istilah blood brain barrier.

Blood brain barrier adalah semacam filter yang mampu melindungi sistem syaraf pusat (otak) dari bahan-bahan kimia yang punya potensi berbahaya yang terbawa oleh darah.

"Kafein mampu menghadang efek-efek negatif kolesterol yang membuat blood brain barrier melemah," ujarnya.

Selain mampu memperkuat blood brain barrier, Jonathan menjelaskan, kafein dalam jumlah tepat juga terbukti aman dan siap diolah menjadi obat yang mampu menstabilkan blood brain barrier. Jika telah mampu dibuat, obat ini diyakini akan memegang peranan penting dalam terapi bagi penderita gangguan syaraf.

Penelitian yang dilakukan Jonathan bukan pada manusia, melainkan pada kelinci. Kelinci-kelinci itu menjalani program diet tinggi kolesterol selama 12 minggu. Kemudian, kelinci itu dibagi dalam dua kelompok. Salah satu kelompok kelinci diberi suplemen kafein yang jumlahnya setara secangkir kopi setiap hari. Hasilnya, kelinci yang diberi kafein punya blood brain barrier yang lebih bagus dan kuat daripada yang tidak diberi kafein.

Penelitian yang terhadap kelinci membuat juru bicara Masyarakat Alzheimer menyarankan agar penelitian serupa dilakukan pada manusia. Hal itu perlu dilakukan agar diketahui hasil dengan detail yang akurat tentang dampak kafein pada manusia dan otak.

"Selain berdampak pada peredaran darah, kenaikan level kandungan kolesterol bisa menyebabkan persoalan dengan blood brain barrier. Padahal, blood brain barrier inilah yang melindungi otak dari racun dan infeksi. Selama ini, belum ada penelitian bagaimana blood brain barrier melindungi otak dari alzheimer atau stroke," tuturnya.

Meski demikian, Masyarakat Alzheimer menilai penelitian yang dilakukan Universitas North Dakota merupakan bukti terbaik bahwa jumlah kafein setara secangkir kopi mampu melindungi otak dari akibat buruk kolesterol. Penelitian ini, lanjut juru bicara Masyarakat Alzheimer, membawa secercah cahaya terang perihal manfaat minum secangkir kopi sehari.
(tty)

Saturday, April 5, 2008
Rawat dan Jagalah MATA Anda

Tanpa kita sadari, kadang kita "merusak" mata sendiri. Tindakan-tindakan apa sih yang bisa membuat mata kita jadi tidak normal?

Mata merupakan organ penting di tubuh kita. Sekitar 95 persen informasi yang diterima
otak, masuk melalui panca indera penglihatan tersebut. Dikatakan dr Zulhafdy M Sp.M, mata juga sebagai jendela tubuh kita. "Beragam penyakit yang menyerang tubuh bisa terdeteksi melalui mata. Ini karena pada mata terdapat banyak sekali pembuluh darah, jaringan saraf berukuran halus," ujar dokter mata di RS Husada Jakarta ini.

Untuk menguji apakah seseorang mengidap hepatitis, biasanya dokter juga akan memeriksa bola matanya yang tampak kekuningan warnanya. Adanya kencing manis, pada gradasi tertentu ditandai oleh adanya bercak perdarahan pada bola mata. Demikian pula kalau menderita hipertensi, maka persilangan antara pembuluh darah vena dan arteri di bola mata terlihat lebih kaku.

Karena begitu pentingnya kondisi mata tetap sehat, kata Zulhafdy, setiap orang tua harus benar-benar memperhatikan kondisi kesehatan anak termasuk kondisi mata. Apakah normal atau tidak "Ada beberapa hal yang bisa dilakukan orang tua sebelum memutuskan, untuk membawa anaknya ke dokter mata," tutur Zulhafdy.

Bayi usia 8 - 12 bulan, dikatakan Zulhafdy sudah terbentuk kordinasi antara tangan dan mata. "Setelah melihat sesuatu yang dekat, maka tangannya akan berusaha meraih. Sebaliknya kalau bayi terlihat cuek aja, berarti ada sesuatu dengan matanya. Hal ini perlu dikonsultasikan dengan dokter.

Guru play group atau TK, kata Zulhafdy, mestinya concern dengan ketajaman penglihatan murid-muridnya. "Tidak jarang, lho, murid yang tadinya selalu mendapat nilai bagus, tiba-tiba merosot setelah duduknya dipindah ke kursi di barisan belakang. Jangan-jangan si anak tidak bisa melihat jauh. Ini perlu segera diketahui dan diatasi sebelum kondisi mata semakin parah."

Begitu pula bila anak sering mengeluh nyeri kepala dan menghindari pekerjaan yang dekat, seperti membaca atau menulis. "Jangan langsung dicibir. Siapa tahu karena bocah itu tidak bisa melihat dekat, atau karena mengidap buta warna. Oleh sebab itu, segera periksakan ke dokter," urai Zulhafdy.

LAKUKAN RECOVERY
Menyoal hobi anak berlama-lama menonton acara televisi, main play station, atau main game di komputer, diakui Zulhafdy, dapat berakibat buruk bagi penglihatannya. "Bukan apa-apa, sinar ultra violet yang terpapar dari layar monitor televisi bisa membahayakan mata," katanya.

"Meski kadar sinar ultra violet dari layar televisi terbilang ringan, namun bila berlangsung terus-menerus dalam jangka waktu lama, pada akhirnya dapat merusak retina mata. Risikonya, bisa mengurangi ketajaman penglihatan, lho," ujar Zulhafdy. Sinar ultra violet, bila mengenai kulit saja bisa dirusak apalagi mengenai mata. "Contoh ekstrim, cobalah melihat sinar las. Dalam semenit saja dapat membuat pandangan mata menjadi gelap. Hal ini disebabkan banyaknya sel retina yang rusak."

Untuk mengurangi dampak buruk sinar ultra violet pada mata, Zulhafdy menganjurkan agar orang tua selalu memastikan jarak anak dari televisi minimal 3 kali panjang diagonal layar televisi. "Pastikan pula bahwa tampilan gambar di layar senantiasa tajam dan pancaran cahaya dari layar harus lembut."

Diajurkan pula untuk mengistirahatkan mata sedikitnya 5 menit pada setiap 30 menit menonton televisi atau main play station. Masa istirahat itu dimanfaatkan untuk melihat yang jauh, seperti melihat ke luar jendela atau ke luar rumah.

Tujuannya untuk recovery bagi sel-sel retina mata yang rusak akibat terpapar sinar ultra violet, alias mengembalikan mata ke kondisi seimbang. "Setelah lima menit biasanya kondisi mata sudah segar kembali karena sel-sel retina yang rusak sudah diganti dengan sel-sel baru," tandas Zulhafdy.

Memberi kesempatan istirahat pada mata juga memberi manfaat lain. Dikatakan Zulhafdy, Mereka yang bekerja di depan layar komputer selama 8 jam dengan diselingi istirahat selama 10 menit setiap jam terbukti lebih akurat dari mereka yang bekerja 4 jam secara terus-menerus. "Saya sudah sering membuktikannya," ujarnya.

Menyoal masa recovery seyogianya dengan melihat yang hijau, kata Zulhafdy, tidak ada yang mengharuskan warna hijau. "Memang warna hijau terasa lembut di mata, namun yang terpenting selama recovery adalah memberi kesempatan mata memandang sejauh mungkin untuk mengembalikan kondisi mata menjadi segar kembali."

TIDAK RILEKS
Berbeda dengan kebiasaan membaca buku. Kata Zuhafdy, karena tidak ada paparan sinar ultra violet, sehingga tidak perlu melarang anak membaca buku selama mungkin. "Hanya saja, posisi tubuh saat membaca buku seyogianya duduk dalam posisi rileks dan di bawah cahaya penerangan yang cukup pula, tidak terlalu silau apalagi terlalu gelap," katanya. Untuk tujuan agar mata tetap rileks saat membaca, dianjurkan agar jarak mata dengan bacaan sekitar 30 cm. "Jarak tersebut merupakan rata-rata, dimana posisi mata saat membaca dalam kondisi rileks."

Dengan alasan posisi mata rileks pula, sehingga Zulhafdy tidak menganjurkan membaca sambil tiduran. "Posisi tidur membuat otot bola mata akan menarik bola mata ke arah bawah supaya mata bisa melihat ke arah bawah. Ini berarti otot bola mata tidak rileks lagi. Demikian sebaliknya, kalau mata melihat ke atas," ujar Zulhafdy sambil mencontohkan.

"Bagi mereka yang mata normal, posisi membaca sambil tidur mungkin tidak berpengaruh pada mata. Paling-paling membuat kepala terasa nyeri, sehingga tidak tahan lama membaca. Bandingkan, seandainya membaca dengan posisi duduk. Bisa tahan berjam-jam," kata Zulhafdy. Sebaliknya, bagi mereka dengan mata minus maupun mata plus, posisi membaca sambil tiduran akan mempercepat kerusakan mata, semisal, pertambahan minus relatif lebih cepat. "Oleh sebab itu, jangan biasakan membaca sambil tiduran," kata Zulhafdy sekali lagi.

SENAM MATA KURANGI KETEGANGAN
Tanpa kita sadari, kadang kita "menyiksa" mata kita sendiri. Misalnya, kita sudah delapan jam memelototi angka-angka atau huruf di layar komputer. Atau memakai lensa mata delapan jam perhari. "Penyiksaan" lain yang sering tidak kita sadari adalah membaca sambil tiduran di bawah lampu yang tidak cukup terang. Melihat kebiasaan buruk itu, tak heran semakin banyak orang bermasalah dengan mata.

Kebiasaan-kebiasaan buruk di atas membuat otot-otot di sekeliling mata menjadi kaku dan menekan bola mata, mengubah bentuknya serta menghambat sirkulasi. Akibatnya, mata menderita rabun jauh atau dekat. Ketegangan otot di kelopak mata juga dapat mengakibatkan pergeseran bola mata. Lebih gawat lagi, bisa berakibat katarak.
Salah satu cara mereduksi ketegangan otot mata adalah melakukan latihan sebagai berikut:

1. Pijat daerah bawah kedua mata menggunakan jari tengah.
2. Tekan sedikit dan rasakan otot-otot mata yang kaku.
3. Latihan ini bisa memberikan energi baru bagi mata. Tetapi ingat, jika baru pertama kali mencoba, jangan terlalu berlebihan melakukan latihan ini, karena dapat menyebabkan nyeri kepala.
4. Kemudian, beralih pada tulang atas mata. Berikan pijatan beberapa kali. Anda bisa menggunakan ibu jari untuk bagian ini.
5. Pijat bagian urat-urat yang kaku di bagian atas mata dekat hidung, lalu arahkan ke sudut mata dan pijat perlahan. Lakukan latihan ini pada kedua mata. Lalu pindah ke otot-otot di bagian atas alis.

Memijat bagian yang kaku di sekeliling mata diyakini dapat membantu memperbaiki kondisi bola mata yang telalu menonjol. Juga mata yang sakit, sensitif terhadap cahaya, atau mata yang terlalu sipit.

Gunakan Telapak Tangan.
Cara lain untuk meredakan kelelahan mata adalah dengan menggunakan telapak tangan. Caranya, letakan telapak tangan di masing-masing mata, lalu silangkan jari-jari kedua tangan satu sama lain. Setelah kedua mata tertutup oleh telapak tangan dan tak ada cahaya yang masuk melalui sela-sela jari, biarkan mata terbuka. Tahan posisi itu beberapa saat dan pastikan, Anda benar-benar melihat kegelapan. Lakukan ini beberapa kali sehari.

Gerakan Mata
Melatih gerakan mata bisa dilakukan dengan tiga cara:

1. Menggerakkan Mata.
Cari posisi duduk menghadap tepat ke dinding. Dari tempat duduk Anda, pandang suatu titik sebagai pusat pandang yang menjadi titik awal. Lalu perlahan-lahan arahkan bola mata ke kiri sejauh mungkin tanpa harus menggerakkan kepala. Lalu arahkan lagi ke posisi titik awal. Ulangi gerakan tadi ke arah kanan dan kembalikan ke posisi semula.

Kemudian, arahkan bola mata ke atas perlahan-lahan dan kembalikan ke titik awal. Lakukan hal serupa ke arah bawah. Yang harus diperhatikan adalah pastikan kepala selalu tegak dan Anda selalu mengarahkan mata kembali ke titik awal sebelum melakukan gerakan yang lain. Jika belum terbiasa, jangan melakukan tergesa-gesa karena bisa mengakibatkan sakit kepala. Bagi pemula, lakukan gerakan ini sekali dalam sehari. Jika sudah terbiasa, lakukan latihan sekitar 10 kali perhari.

2. Memutar Bola Mata
Latihan berikutnya, memutar bola mata. Seperti latihan tadi, mula-mula arahkan bola mata ke kiri, sejauh yang Anda mampu. Lalu putar ke kanan, ke atas, ke bawah, dan kembali ke posisi kiri. Lakukan latihan ini, awalnya sekali dalam sehari secara perlahan.

3. Latihan Objek Mata
Anda juga bisa berlatih dengan melihat objek yang sangat jauh, lalu alihkan pandangan ke objek yang sangat dekat dengan mata. Untuk objek yang dekat pilih objek berwarna hijau, tetapi tidak terlalu terang. Pasalnya, warna hijau bisa menyejukkan mata yang kelelahan. Sebelum istirahat di malam hari, cobalah buka mata lebar-lebar dan basuh ke dalam air yang mengalir. Lakukan 12 kali, gunanya untuk membersihkan mata setelah seharian beraktivitas.

Ginjal Mempengaruhi Mata
Ahli refleksi percaya bahwa penyakit ginjal dapat mempengaruhi keadaan mata. Jika ingin mata Anda jernih dan terang, ada baiknya menstimulasi ginjal dengan cara memijat titik-titik di telapak tangan atau di telapak kaki yang berkaitan dengan ginjal.

Anda juga bisa memijit daerah di antara dua jari kaki. Ini berfungsi untuk memelihara kesehatan mata. Alhasil, tanpa mengeluarkan biaya pun, Anda pun bisa melakukan perawatan mata.
Sumber : Nova

Salinan dari : Lupuzz

Kanker Mulut Rahim masih Jadi Momok Kaum Perempuan

Kanker mulut rahim masih menjadi momok yang menakutkan bagi kaum perempuan di Indonesia, karena selain belum ada obatnya, kanker jenis ini masih menjadi pembunuh nomor satu perempuan pengidap kanker tersebut.

"Kanker mulut rahim di Indonesia masih menjadi pembunuh nomor satu di antara kanker lainnya, padahal di Amerika Serikat kasus penyakit ini sudah menurun," kata spesialis kandungan Prof dr Noor Pramono, SpOG, di Semarang.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang itu mengatakan, pencegahan dini melalui pendektesian yang dilakukan secara berkala bisa mengurangi risiko terkena kanker mulut rahim stadium tinggi.

Kanker mulut rahim hingga sekarang memang belum ada obatnya dan sangat ditakuti kaum perempuan, tapi menurut Pramono, hal ini bisa dihindari dengan menerapkan pola hidup yang bersih dan sehat, misalnya tidak melakukan hubungan seks berganti-ganti pasangan.

Mengingat penyakit ganas ini masih banyak ditemui di kalangan perempuan Indonesia, Noor Pramono dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Panitia Dies Natalis ke-49 Undip Semarang, berniat melakukan pemeriksaan dini kanker mulut rahim pada kaum wanita di Kecamatan Mlonggo, Kabupaten, Jepara pada 22 Juli mendatang.

Hal itu dilakukan sebagai bagian dari Tridarama Perguruan Tinggi, yaitu melakukan pengabdian masyarakat, apalagi selama ini masyarakat Jepara banyak mendukung kegiatan yang dilakukan oleh Undip, katanya.

Kanker mulut rahim paling banyak ditemukan di antara penyakit kanker ginekologik, dan menjadi penyebab kematian utama perempuan penderita kanker di negara berkembang, termasuk Indonesia.

Pada stadium awal, kanker ini cenderung sulit terdeteksi. Pada tahap prakanker atau displasia sampai stadium 1, praktis tidak ada keluhan yang dirasakan oleh penderita, namun menginjak stadium 1A-3B muncul keluhan, misalnya keluar darah sewaktu berhubungan seks.

Yang lebih parah lagi, pada stadium 4B, sel kanker biasanya sudah menjalar ke otak dan paru, sehingga nyawa penderita semakin sulit untuk diselamatkan.

Pemicu kanker rahim adalah virus human papilloma, yang muncul antara lain akibat perilaku sering berganti-ganti pasangan seks, sehingga menimbulkan penyakit kelamin.

sumber: Media Indonesia Online

Minuman Ringan Pacu Osteoporosis

Sebuah hasil penelitian di bidang kesehatan mengungkapkan data menarik bahwa kebiasaan minum soft drink atau minuman ringan secara berlebihan dapat mempercepat seseorang mengalami pengeroposan tulang atau osteoporosis, selain faktor kurangnya aktivitas fisik serta minimnya masukan zat kalsium.

"Hindari kebiasaan merokok, alkohol, kafein serta soft drink," kata dokter Tanya TM Rotikan dari Ilmu Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia di Jakarta, Senin dalam lokakarya yang membahas " Terobosan Baru Dalam Ilmu Kesehatan Tulang."

Tanya mengungkapkan bahwa soft drink menjadi salah satu faktor yang mendorong pengeroposan tulang karena minuman ringan yang dikonsumsi secara berlebihan ini mengandung karbon yang menghambat penyerapan zat kalsium.

Ia mengatakan pula bahwa kafein yang terdapat dalam kopi--apalagi jika diminum secara berlebihan-- akan mengeluarkan kalsium secara berlebihan.

Sementara itu alkohol merusak tulang dan menyebabkan pola makan yang tidak teratur sehingga timbul gangguan kecukupan zat gizi dalam makanan.

Pada acara yang diselenggarakan PT Fonterra Brands Indonesia yang menghasilkan susu Anlene tersebut, dokter Tanya menyebutkan sekalipun di Indonesia belum diketahui secara tepat jumlah penderita osteoporosis, sebagai perbandingan di Amerika Serikat terdapat 28 juta penderita yang sedikitnya mengakibatkan terjadinya 1,5 juta kasus patah tulang setiap tahunnya.

Untuk mengatasi kasus pengeroposan tulang ini, ia menyarankan agar masyarakat untuk lebih memperhartikan gaya hidup mereka serta menata kembali pola makannya.

"Osteoporosis dapat dicegah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih aktif bergerak, cukupnya paparan sinar matahari dan cukupnya masukan kalsium yang disesuaikan dengan usia, masing-masing (orang --Red)," katanya.

Ia menjelaskan, pada umumnya penderita osteoporosis tidak menyadari gangguan kesehatan yang mereka alami. Kondisi itu baru disadari bila mereka menderita patah tulang sehingga baru kemudian menghubungi dokter.

Selain patah tulang, gejala osteoporosis juga bisa ditemukan bila tubuh makin pendek atau makin membungkuk, timbulnya nyeri tulang, serta secara kebetulan ditemukannya gambaran radiologik yang khas.

Di tempat yang sama, Manajer Pemasaran Fonterra Brands Indonesia Baskorohadi Sukatmo menyebutkan susu berkalsium tinggi dapat mencegah terjadinya gangguan tulang ini.

"Osteoporosis disebabkan oleh menurunnya kalsium dalam tulang, yang membuat tulang menjadi tipis, keropos dan mudah patah," kata Baskorohadi Sukatmo. [EL, Ant]

sumber: Gatra.com

Kanker Pembunuh Nomor Tiga di Indonesia

Kanker merupakan penyebab kematian nomor tiga bagi penduduk Indonesia setelah penyakit jantung dan stroke. Demikian diungkapkan Menkes Siti Fadilah Supari pada Seminar Program Deteksi Awal Kanker (Detak) di Jakarta, kemarin.

"Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) 2002 menyebutkan bahwa kanker penyebab kematian nomor tiga. Hal itu berdasarkan jumlah pasien di rumah sakit (RS) yang meninggal akibat kanker mendudukui urutan ketiga," ujarnya.

Menkes menjelaskan, besarnya kematian penduduk yang disebabkan kanker karena terlambat memeriksakan ke fasilitas kesehatan terdekat sperti di Puskemas dan rumah sakit. "Jika saja pasien kanker datang pada stadium awal ke RS, maka penyakitnya akan dapat disembuhkan dengan berbagai pengobatan dan program pencegahan," katanya.

Kanker adalah tumor ganas yang ditandai dengan pertumbuhan abnormal sel-sel jaringan tubuh yang menurut Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) bahwa setiap 11 menit ada satu penduduk dunia meninggal karena kanker dan setiap tiga menit ada satu penderita kanker baru.

WHO menyatakan terdapat lima jenis kanker yang paling banyak diderita penduduk, yakni kanker paru, payudara, usus besar, lambung dan hati, sedang satu dari sembilan wanita di negara industri maju terkena kanker.

Di Indonesia terdapat lima jenis kanker yang banyak diderita penduduk, yakni kanker leher rahim, payudara, kelenjar getah bening, kulit dan kanker rektum (usus besar). Khusus pada wanita terdapat lima jenis kanker, yakni kanker leher rahim, payudara, indung telur, kulit, dan rektum.

Pada saat yang sama, Direktur PT Kalbe Farma Herman Wijaya menjelaskan, para ahli memperkirakan penyebab kanker antara lain, faktor polusi karsinogen kimia, lingkungan dan industri, penurunan daya tahan tubuh, radiasi, obat-obatan tertentu, dan virus.

Gejala kanker, antara lain terdapat benjolan di bagian tubuh, demam berulang, nyeri yang tidak jelas penyebabnya, penurunan berat badan, perubahan kebiasaan buang air dan luka yang tidak sembuh.

Program Detak merupakan kesepakatan bersama antara Yayasan Kanker Indonesia, RS Kanker Dharmais Jakarta dan PT Kalbe Farma Tbk untuk melaksanakan program itu kepda masyarakat .

Sumber: PdPersi


“Stroke” dan Disfungsi Seksual

Nama stroke menimbulkan kesan yang mengerikan. Kesan stroke yang identik dengan hilangnya kesadaran, kelumpuhan, atau hilangnya kemampuan bicara, sangat kuat melekat di benak masyarakat banyak.

Walaupun tidak sedikit orang yang mengalami stroke yang kemudian dapat hidup seperti orang normal, tetapi kesan mengerikan tetap saja tidak dapat hilang. Kesan tersebut cukup beralasan bila melihat penderitaan yang dialami oleh mereka yang mengalami stroke ataupun akibat yang dialami setelah serangan.

Stroke adalah suatu penyakit akibat gangguan aliran darah di otak. Karena stroke diakibatkan oleh gangguan aliran darah di otak, maka akibatnya menjadi sangat luas. Sebab, otak merupakan pusat kehidupan. Maka gangguan aliran darah di pusat kehidupan itu akan menimbulkan akibat yang cukup mengganggu, bahkan mengancam kehidupan.

Salah satu akibat yang terjadi setelah mengalami stroke ialah disfungsi seksual. Akibat berupa disfungsi seksual mudah dimengerti karena stroke merupakan manifestasi dari gangguan aliran darah di otak, sedang disfungsi seksual sangat dipengaruhi oleh aliran darah dan fungsi otak, di samping pengaruh faktor lain.

Mengapa tidak banyak laporan disfungsi seksual akibat stroke?

Dalam hubungan dengan stroke, tidak banyak laporan tentang gangguan fungsi seksual pada penderita setelah mengalami serangan gangguan pembuluh darah di otak itu. Padahal banyak penderita yang mengalami disfungsi seksual setelah stroke.

Ada beberapa kemungkinan mengapa tidak banyak laporan tentang disfungsi seksual pada penderita stroke, yaitu 1). Perhatian dokter semata-mata ditujukan kepada akibat lain yang dianggap menyangkut fungsi tubuh yang dapat menimbulkan akibat lebih fatal, 2). Orang yang mengalami stroke merasa bersyukur dapat lolos dari maut akibat stroke, sehingga untuk melaporkan adanya gangguan fungsi seksual khawatir dianggap terlalu mengada-ada, atau penderita merasa malu untuk melaporkan gangguan yang dianggap tidak fatal itu, 3). Pasangan orang yang mengalami stroke mungkin menganggap wajar bila setelah stroke terjadi gangguan fungsi seksual, sehingga merasa tidak wajar untuk menyuruhnya berkonsultasi lebih lanjut.

Disfungsi seksual apa saja yang dapat terjadi akibat stroke?

Disfungsi seksual yang dapat terjadi akibat stroke ialah: 1). Dorongan seksual menurun atau hilang, 2). Disfungsi ereksi, 3). Ejakulasi terhambat, 4). Kegagalan orgasme, 5). Dispareunia.

Disfungsi seksual tersebut terjadi sebagai akibat gangguan aliran darah akibat stroke dan juga akibat gangguan otak sendiri pada bagian yang berhubungan dengan fungsi seksual.

Bagaimana mengatasinya?

Untuk mengatasi disfungsi seksual setelah mengalami stroke, seyogyanya didasarkan pada jenis penyebab stroke, jenis gangguan fungsi seksual, dan jenis penyebab gangguan fungsi seksual. Maka harus diketahui dengan benar apa penyebab stroke, jenis gangguan fungsi seksual yang terjadi, dan apa penyebab gangguan fungsi seksual itu.

Dengan mengetahui secara benar, maka penanganan gangguan fungsi seksual menjadi lebih baik dan diharapkan hasilnya juga lebih baik.

Konseling sangat penting untuk mengatasi tekanan psikis yang menyebabkan gangguan fungsi seksual, di samping untuk memberi pengertian yang benar tentang kehidupan seksual setelah stroke.

Obat-obat untuk memperbaiki sirkulasi darah dan fungsi syaraf harus diberikan karena juga akan berpengaruh bagi perbaikan fungsi seksual. Penanganan disfungsi ereksi setelah stroke juga didasarkan pada pilihan berdasarkan tiga tahap pengobatan disfungsi ereksi, yaitu pengobatan lini pertama, lini kedua, dan lini ketiga.

Memang ada sebagian orang yang tidak merasa perlu mendapatkan penanganan gangguan fungsi seksualnya, karena merasa cukup senang telah terlepas dari serangan maut. Tetapi seyogyanya mereka juga memikirkan kepentingan seksual pasangannya. Kecuali kalau pasangannya juga sudah tidak merasa berkepentingan dengan kehidupan seksualnya. Kalau pasangan memang sudah merasa tidak berkepentingan lagi dengan kehidupan seksual, maka tidak ada lagi masalah seksual pada pasangan itu.*

Oleh: Prof. DR. Dr. Wimpie Pangkahila, Sp. And, Dokter Ahli Andrologi dan Seksologi
sumber: Kompas Online

Menabung Kalsium untuk Kesehatan Tulang

Pembahasan soal penyakit tulang kini semakin diminati oleh masyarakat. Sebab, jumlah penderitanya terus mengalami peningkatan, terutama diderita oleh kaum perempuan yang sudah melewati masa menopause.

Penyakit tulang yang banyak dikeluhkan saat ini adalah keropos tulang (osteoporis). Penyakit ini terjadi karena kepadatan (densitas) massa tulang berkurang drastis. Akibatnya, tulang menjadi keropos dan ketika digerakkan atau terjatuh tulang bisa patah. Maka, sangat penting memiliki tulang yang kuat dan sehat agar terhindar dari keropos tulang ketika usia sudah tua.

Menurut Dr Siti Annisa Nuhonni, dari Departemen Rehabilitasi Medik RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo/Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, tubuh manusia terdiri atas 40 persen cairan, 30 persen otot, 20 persen jaringan cadangan lemak, dan 10 persen tulang. Dengan demikian, 90 persn beban tubuh menempel dan disangga oleh tulang.

Manusia sering kali tidak menyadari betapa berat beban tulang sebagai tempat bergantung seluruh anggota tubuh. ''Tulang yang menjadi pilar utama tubuh juga berfungsi melindungi jantung, paru-paru, otak, dan organ penting lainnya dari luka akibat benturan. Tulang juga merupakan rumah yang menyimpan cadangan kalsium yang dibutuhkan,'' katanya Siti pada peluncuran kampanye nasional Strong Women Strong Bones oleh Produgen, pekan lalu di Jakarta.

Menurut Siti, umumnya manusia menyepelekan pentingnya tulang hingga saat tulang tak lagi mampu bekerja sebagaimana seharusnya.

Tulang merupakan jaringan yang hidup sangat dinamis. Dalam menjalankan tugasnya, tulang akan selalu mengalami proses perusakan dan pembentukan kembali. Agar berfungsi dengan baik, tulang harus memperoleh nutrisi dan latihan fisik yang cukup.

''Sepanjang usia kehidupan manusia, tulang secara tetap dan teratur berproses dinamis, dibongkar untuk kemudian dibangun kembali, menjadi tulang baru dan segar. Proses ini harus seimbang, dikontrol oleh beberapa hormon. Proses yang seimbang akan menjamin kesehatan tulang,'' ujarnya.

Spesialis gizi klinik, Dr Samuel Oetoro MS SpGK, pada kesempatan tersebut menambahkan, tulang memiliki struktur tersendiri, terdiri atas protein (kolagen, glikoprotein, dan proteoglikan) dan mineral (kalsium dan phosfor)

Tulang, lanjutnya, akan mengalami proses pembentukan atau formation dan perombakan atau resorpsion. Pembentukan ditentukan oleh aktivitas osteoblas dan proses mineralisasi, sedangkan perombakan oleh aktivitas osteoklas.

Pengurangan massa tulang

Nuhonni menjelaskan, kondisi yang bisa menimbulkan tulang kehilangan massanya terkait dengan aktivitas fisik. Antara lain tidak aktif, tirah baring lama, parese/paralisa otot, imobilisasi, dan berada di ruang hampa.

Menurut Samuel, faktor risiko yang bisa mengakibatkan massa tulang berkurang adalah wanita yang berusia di atas 50 tahun, riwayat keluarga, tidak minum susu dan produk susu, lebih sering makan makanan siap saji, dan diet tinggi protein.

''Pemakaian obat-obatan, tidak aktif, merokok, minum kopi, alkohol, cola dan karbonat juga merupakan faktor risiko yang bisa menyebabkan masalah pada tulang,'' tutur Samuel.

Ia melanjutkan, pada saat kanak-kanak hingga usia 20 tahun, kita seharusnya secara serius menabung kalsium dalam tulang. Karena, saat itu tulang sedang pada masa pertumbuhan dan perkembangan. Setelah itu, massa tulang akan menurun secara alamiah. Kecepatan perusakan tulang tak lagi dibarengi dengan kecepatan untuk memperbaiki diri. Jika tak banyak menabung kalsium dalam tulang, seseorang bisa terkena keropos tulang.

''Proses bertahun-tahun ini tidak kita sadari karena tak menyebabkan rasa sakit hingga kita diketahui terkena osteoporosis. Makanya, penyakit yang hampir tidak bisa disembuhkan ini disebut sebagai silent disease,'' ungkap Samuel.

Umumnya, lanjutnya, wanita berhenti minum susu saat remaja karena takut gemuk. Padahal, penelitian memperlihatkan mereka yang minum susu tinggi kalsium bebas lemak akan dapat menjaga berat badan. Bahkan, mereka bisa mengurangi berat badan selama jumlah makanan yang dikonsumsi lebih rendah dibandingkan energi yang dikeluarkan.

Setelah wanita berusia 30 tahun, kecepatan pertumbuhan tulang mereka akan kalah dibandingkan proses perusakannya. Sehingga setiap tahun, massa tulang akan berkurang satu persen. Bahkan pengurangan bisa mencapai tiga hingga lima persen pada saat lima hingga tujuh tahun pertama setelah menopause. ''Dengan demikian, tanpa pasokan dan tabungan kalsium yang cukup, tulang akan kehilangan kekuatannya,'' jelas Samuel.

Perlu Latihan Fisik

Salah satu hal penting yang bisa mencegah keropos tulang adalah melakukan aktivitas fisik dan olahraga secara teratur. Menurut Dr Siti Annisa Nuhonni, dari Departemen Rehabilitasi Medik RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo/ Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, olahraga yang tepat bagi kekuatan tulang adalah yang membebani tulang. Misalnya berjalan, berdansa, melompat, naik tangga, dan fitness.

Komponen physical fitness yang bisa meningkatkan kesehatan tulang dan sendi adalah otot yang kuat (otot menggerakkan tulang), stamina (ketahanan untuk melakukan latihan dalam kurun waktu lama), dan kelenturan (kemampuan gerak sendi secara bebas, tanpa menimbulkan nyeri atau kerusakan jaringan).

Yang dimaksud gerakan dinamis adalah gerak isotonis yang lebih memberi manfaat bagi tulang. Latihan endurance berupa aerobik low impact akan memberikan nilai tambah untuk kebugaran. Sementara latihan koordinasi dan keseimbangan penting untuk keamanan mobilitas, dan menghindari jatuh. Dosis latihan fisik yang dianjurkan adalah 3-5 kali per minggu dengan durasi 30 sampai 60 menit. Sedangkan waktu yang tepat sebaiknya terpapar matahari, yaitu pukul 07.00 - 09.00 atau 15.00 - 16.30.

Latihan fisik untuk kesehatan tulang harus menerapkan prinsip spesifisitas, progresiviotas, reversibilitas, dan prinsip nilai awal. ''Kontraksi otot secara penuh menjadi syarat mutlak untuk stimulan tarikan terhadap tulang,'' lanjutnya.

Selain berolahraga, untuk menjaga kesehatan tulang juga bisa dilakukan dengan cara diet seimbang kaya kalsium, hidup aktif dan sehat, menghindari kebiasaan buruk, waspada dan menganut prinsip pencegahan, serta diagnosis dini dan terapi tepat.

Faktor risiko penyebab massa tulang berkurang
1. Wanita berusia di atas 50 tahun
2. Riwayat keluarga (ada anggota keluarga terkena osteoporosis)
3. Tidak minum susu dan produk susu
4. Lebih sering mengonsumsi makanan siap saji
5. Diet protein tinggi
6. Pemakaian obat-obatan tertentu
7. Tidak aktif (sangat kurang gerak)
8. Merokok
9. Minum kopi, alkohol, cola dan minuman berkarbonat
10. Tirah baring lama
11. Berada di ruang hampa

sumber: Kesrepro

Tes Osteoporosis Kurangi Risiko Patah Tulang

Kaum wanita yang paling banyak memanfaatkan tes skrining untuk osteoporosis adalah mereka yang kemungkinan berisiko yang paling kecil untuk menderita penyakit tersebut. Demikian hasil penelitian di Amerika Serikat.

Sebanyak 40 persen dari wanita kulit putih usia 50 atau lebih akan mengalami retak tulang panggul, pergelangan tangan atau tulang bagian lainnya yang dikarenakan penipisan tulang yang terjadi mencapai titik tertentu dalam kehidupan mereka. Demikian disampaikan Dr. Joan M. Neuner dari Sekolah tinggi kedokteran Wisconsin, bersama rekan-rekannya, sebagaimana mereka laporkan dalam jurnal ilmiah Masyarakat Geriatik Amerika (persatuan dokter ahli ilmu gerontology atau ilmu kedokteran yang khusus mempelajari ilmu kesehatan usia lanjut).

Mereka menemukan bahwa retak tulang panggul dapat membuat lebih dari separuh penderitanya tak akan pulih secara. total, smentara dua pulluh lima persen diantaranya akan terpaksa menghabisi sisa masa kehidupannya dirumah panti jompo akibat ketakberdayaan mereka.

"Risiko terkena osteoporosisi dan mengalami retak tulang seakin meningkat bersamaan dengan bertambahnya usia, sementarakurang dari seperlima dari wanita usia antara 65 hingga 74 tahun menederita osteoporosis, dan lebih dari separuh wanita usia di atas 85 tahun akan mengidap penyakit perapuhan tulang," demikian dikatakan oleh Neuner berserta rekan-rekannya.

Tes osteoporosis sangat penting dilakukan kaum hawa, karena dengan mengonsumsi sejumlah obat-obatan atau menjalani terapi hormone akan dapat membantu memulihkan kembali kekuatan tulang dan mengurangi risiko retak tulang. Karena itu, Satuan tugas Pencegahan Penyakit di AS, mengajurkan agar kaum wanita usia 65 tahun atau lebih untuk melakukan tes densitas tulang dan memberikan tunjangan bagi tes densitas dua tahun sekali bagi wanita usia pasca-menopause.

Untuk dapat mengetahui seberapa sering wanita lanjut usia melakukan tes densitas tulang maka para peneliti mempelajari sebanyak 44 ribu wanita usia 66 tahun atau lebih yang mendapatkan tunjangan khusus untuk melakukan tes kerapatan tulang tersebut selama tiga tahun pertama setelah perusahaan asuransi menanggung biaya untuk tes tersebut.

Antara tahun 1999 dan 2001, sebanyak 23 persen pasien melakukan tes tersebut, sedikitnya sekali. Namun ironisnya semakin tinggi usia wanita-wanita itu semakin sedikit jumlah yang menjalaninya. Usia 66 hingga 70, sebanyak 27 persen melakukannya. Sedangkan golongan wanita usia 80 hingga 90 tahun lebih sedikit lagi yang melakukannya.

"Wanita yang melakukan tes osteoporosis pada saat ini lebih banyak terbentur persoalan perbedaan penetuan usia untuk menjalani tes densitas tulang," demikian dikatakan Neuner dan rekan-rekannya .

Para dokter mungkin kurang menyadari akan adanya panduan mengenai tes densitas tulang dan sebagan dari para dokter tersebut kurang menyadari bahwa pasien lansia mereka masih memiliki waktu tahunan untuk tetap hidup dan hal itu memberikan tempat penting bagi tes osteoporosis bagi penanganan kesehatan mereka.

Para peneliti juga menemukan dalam penelitian mereka atas wanita kelompok usia 75 tahun atau lebih, bahwa sebanyak 80 persen dari mereka memilih mati daripada ditempatkan di panti jompo setelah mengalami retak tulang panggul.

"Tindakan pencegahan bagi pasien lansia harus dilakukan dengan kesadaran akan perkiraan usia mereka berikut nilai-nilainya," demikian ditegaskan oleh para peneliti tersebut. [TMA, Ant]

sumber: Gatra.com

Kesuburan Pria Menurun di Usia 40

Peneliti Prancis mengungkapkan, kesuburan pria menurun saat mencapai usia 40 tahun, sebagaimana terjadi pada kaum hawa yang tingkat fertilitasnya menurun pada usia tertentu.

Penelitian mereka terhadap hampir dua ribu pasangan yang menjalani tes kesuburan, menemukan bahwa usaha kehamilan gagal 70 persen pada pasangan yang prianya berumur diatas 40 tahun atau lebih dibandingkan apabila mereka berusia kurang dari 30 tahun tanpa melibatkann usia pasangan wanitanya.

Karena semua wanita yang disertakan dalam penelitian tersebut dinyatakann tidak subur sama sekali dan mengikuti prorgam bayi tabung maka usia calon ayah sangat merupakan faktor utama bagi pasangan tersebut untuk mencapai keberhasilan.

Sementara itu, hasil studi selama ini menyatakan semakin tinggi usia seorang pria maka semakin kecil pula kemampuannya untuk menjadi ayah karena telah terjadi perubahan biologis atau karena menurunnya kemampuan seksualnya, masih belum jelas benar.

"Hasil penemuan penelitian kami untuk pertama kalinya memberikan bukti kuat faktor menurunnya kemungkinan seorang pria dapat menjadi ayah terkait erat dengan usia biologis pria," demikian kata para peneliti seperti yang mereka turunkan dalam bentuk tulisan dalam "Jurnal Fertilitas dan Sterilitas".

Dr. Elise de la Rochebrochard dari Lembaga Kesehatan Prancis INSERM memimpin penelitian itu.

Menurut para ilmuwan yang bergabung dalam kelompok peneliti itu kemungkinan tingkat keberhasilan program bayi tabung semakin kecil bersamaan dengan semakin tinggi usia calon ayah, hal itu dikarenakan mutu sel jantan yang diproduksi memiliki kualitas yang rendah.

"Telah lama diketahui bahwa wanita umumnya mengalami penurunan kesuburan setelah usia mencapai 35 tahun, hal itu diperoleh dengan membandingkan dengan wanitan kelompok usia dibawah 35 , namun penemuan terakhir menemukan hal itu juga berlaku bagi pria, usia 40 tahun adalah titik batas penentu kesuburan", kata de la Rochebrochard .

"Dalam hal reproduksi faktor umur tidak hanya merupakan faktor penentu bagi si calon ibu saja tetapi terbukti bagi keduanya, si ayah juga."

sumber: gatra.com


Lansia Berisiko Kekurangan Gizi

Pasien lanjut usia yang dirawat di rumah sakit berisiko tinggi untuk mengalami malnutrisi (kekurangan gizi) karena para perawat tidak mempunyai waktu yang cukup untuk menyuapi para pasien lansia, demikian disampaikan Age Concern, kelompok sosial Sabtu.

Age Concern mencanang kampanye untuk meningkatkan kesadaran akan masalah tersebut, dan kelompok itu mengatakan enam dari 10 pasien usia lanjut menderita kekurangan gizi atau mengalami kemunduran kesehatan saat mereka dirawat di rumah sakit.

Selanjutnya dikatakan kondisi kekurangan gizi menelan biaya sebesar 7,3 milyar pound setiap tahunnya karena pasien kekurangan gizi dirawat dirumah sakit lebih lama dan tiga kali kemungkinannya lebih besar untuk mengalami komplikasi selama operasi dan memiliki rata-rata angka kematian yang jauh lebih tinggi.

"Rumah sakit menjadi tempat yang berbahaya bagi kesehatan para lanjut usia ," kata presiden direktur Age Concern, Gordon Lishman.

"Sebagian besar para lanjut usia ditolak untuk permintaan pelayanan perawatan dasar kesehatan, dan menyebabkan ribuan pasien lanjut usia mengalami kekurangan gizi."

Sungguh sangat mengejutkan karena harga diri seseorang diremehkan begitu saja dan Age Concern kini melakukan kampanye untuk menentang praktek-praktek semacam itu ."

Age Concern melakukan survei terhadap 500 orang perawat dan menemukan sembilan dari 10 orang perawat tidak memiliki waktu yang cukup bagi pasien yang membutuhkan bantuan dalam urusan masalah makan makanan mereka dan mengatakan sebagai hasilnya pasien diatas usia 80 tahun memiliki risiko lima kali lipat kekurangan gizi dari pada mereka yang berusia dibawah 50 tahun.

Pauline Ford dari Akademi Ilmu Perawat di Inggris mengatakan hasil survei tersebut memperlihatkan telah terjadi masalah yang cukup serius, kekurangan tenaga kerja perawat di hampir setiap rumah sakit dan "waktu menjadi hal yang paling mewah" bagi para perawat.

"Satu hal yang paling tak dapat diterima adalah para pasien tidak menerima bantuan yang mereka butuhkan," kata Ford.

"Para perawat sesungguhnya sangat menginginkan untuk dapat memenuhi standard pelayanan seperti yang telah mereka pelajari se masa pendidikan namun dukungan dan sumber daya manusia yang cukup jumlahnya diperlukan untuk memenuhi kondisi pelayanan sesuai standar."

"Hal yang utama adalah mereka memerlukan waktu yang cukup untuk melakukannya." kata Ford lagi.

Menteri Kesehatan kerajaan Inggris Caroline Flint mengatakan kepada Radio BBC ia saddar betul akan adanya sejumlah masalah di sejumlah rumah sakit namun menekankan usaha peningkatan disertai perbaikan dalam pelayanan kesehatan telah dilakukan.

"Sudah jelas bagi kita bahwa ada sejumlah orang tidak menerima pelayanan yang sepatutnya mereka terima," kata Flint.

"Kami telah menargetkan hal ini jauh sebelum laporan mengenai pelayanan kesehatan ini keluar, dan pada pertemuan mendatang akan dibahas bagaimana kebijakan ini akan dilaksanakan."

"Salah satu tuntutan adalah agar pemerintah mengembalikan wewenang kepada para staf medis, karena itu kami memiliki 3000 tenaga tambahan yang salah satu tugasnya adalah menangani soal makan para lansia, yang dapat memastikan para pasien lanjut usia kebutuhan gizinya terpenuhi, kebersihan makanannya terjaga, tetapi juga harga dirinya tetap dijunjung tinggi.

"Makanan, perawatan dengan kasih, sensitifitas serta memperlakukan seorang pasien dengan penuh rasa hormat adalah hal-hal yang penting dalam pelayanan kesehatan yang sepantasnya mereka (pasien terutama para lansia) terima ."

Age Concern mengusung kampanye dengan tema "harapan untuk didengar" maka organisasi sosial itu menyeru kepada pihak rumah sakit untuk memperkenalkan "program makan yang terjamin" dimana para perawat memberikan perhatian penuh dalam hal bantuan memberikan makanan pada pasien terutama mereka yang lanjut usia. (Reuters/Ant/OL-01).

sumber: Media Indonesia Online


Sperma Ditolak Sel Telur, Sulit Punya Anak

Pasangan suami-istri Rintah dan Donny sudah tujuh tahun menikah. Tetapi, mereka belum dikaruniai anak. Ketika usia perkawinan memasuki tahun ke-5, mereka pun sepakat memeriksakan diri ke dokter. Rintah dan Donny pun ditangani dokter ahli. Hasilnya, baik Rintah maupun Donny dinyatakan sehat.

Kondisi fisik kedua pasangan itu sehat. Dokter juga mengatakan sperma Donny gesit. Begitu juga dengan sel telur Rintah. Namun, kenapa mereka belum diberi momongan? Saat ini pasangan seperti Rintah dan Donny cukup banyak. Bahkan kesulitan memperoleh keturunan semakin sering kita jumpai pada pasangan suami istri.

Di Amerika Serikat, menurut sebuah penelitian, sebanyak 14% dari pasangan usia subur yang dinyatakan sehat oleh dokter sulit memperoleh keturunan. Dan, bila pasangan sulit memperoleh anak, yang pertama disalahkan selalu istri. Padahal, saat ini ketidaksuburan pada pria pun mulai meningkat.

Menurut guru besar andrologi dan biologi kedokteran dari Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo/Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (RSUPN CM/FKUI), Prof dr Nukman Moeloek, secara umum penyebab ketidaksuburan pada pria terbagi dalam tiga kelompok besar kelainan.

Pertama, kata Nukman, kelainan pada daerah pre testicular (daerah sebelum testis atau kantung sperma). Pada daerah ini yang mengalami kelainan adalah kelenjar hormon pituitary. Padahal, tugas kelenjar hormon tersebut merangsang pembentukan sperma. Akibat kelenjar yang merangsang pembentukan hormon LH dan FSH di testis terganggu, pembentukan sperma menjadi terhambat.

''Gangguan hormon seperti ini dapat diatasi dengan terapi hormon, misalnya, dengan menyuntikkan hormon tertentu,'' kata Nukman.

Kedua, lanjutnya, kelainan di daerah testicular (kelainan pada daerah testis). Penyebab kelainan misalnya akibat trauma pukulan, gangguan fisik, atau infeksi. Bisa juga selama pubertas testis tidak berkembang dengan baik, akibatnya produksi sperma menjadi terganggu.

Ketiga, kelainan di daerah post testicular (daerah setelah testis). Kelainan terjadi pada saluran sperma, sehingga tidak dapat disalurkan secara lancar. ''Gangguan ini muncul akibat kebuntuan saluran. Penyebabnya bisa bawaan sejak lahir, terkena infeksi penyakit, seperti tuberkulosis (Tb), serta vasektomi yang memang disengaja,'' jelasnya kepada Media, beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, dijelaskan Nukman, selain ketiga golongan tersebut, banyak juga gangguan yang belum diketahui penyebabnya. Gangguan terbanyak yang dialami pria diakibatkan pelebaran pembuluh darah atau varises. Akibatnya, darah kotor yang seharusnya dibawa ke atas untuk dibersihkan turun lagi dan mengendap di testis. Darah kotor yang mengendap mengandung zat-zat yang melemahkan, sperma seperti adrenalin dan sebagainya.

''Suhu panas juga dapat melemahkan sperma dan menurunkan produksinya. Sperma di produksi pada suhu 34-35 derajat Celsius, tetapi bila terus-menerus suhu naik 2-3 derajat Celsius saja, proses pembentukan sperma dapat terganggu,'' papar Nukman.

Mengenai sulitnya memperoleh keturunan pada pasangan yang sehat, Nukman mengatakan, kasus seperti itu digolongkan ke dalam Unexplained Infertility (ketidaksuburan yang tidak diketahui penyebabnya).

Pada seminar ilmiah mengenai alat reproduksi pria (andrologi) yang berlangsung April lalu, ahli andrologi dr Indra G Mansur mengatakan, saat ini angka kasus unexplained infertility di dunia mencapai 25%. Dengan berkembangnya penelitian-penelitian mengenai imunologi reproduksi, diketahui di seluruh dunia 5-15% unxeplained infertility disebabkan oleh permasalahan imunologis atau kekebalan tubuh.

Dipaparkan Nukman, kini penyebab unxeplained infertility mulai terkuak seiring berkembangnya ilmu pengetahuan. Sebab-sebab unxeplained infertility yang telah diketahui antara lain adalah akibat adanya antibodi atau imunologi reproduksi. Hal ini dapat terjadi pada istri yang alergi terhadap sperma suami. Akibatnya, sperma ditolak sel telur (ovum), sehingga tidak pernah terjadi pembuahan.

''Ada juga antibodi yang dihasilkan tubuh suami sendiri, sehingga sperma yang dihasilkan dihancurkan atau dilemahkan kemampuannya karena dianggap benda asing,'' jelas Indra dari departemen yang sama dengan Nukman.

Selain imunologis, penyebab unexplained infertility juga bisa dari genetik. Gangguan gen pada kromosom Y, lanjut Indra, dapat mengakibatkan pembentukan sperma terganggu. Kromosom Y mengalami delesi (lengan panjang), sehingga sperma menjadi sedikit atau oligospermi, yaitu jumlahnya kurang dari 20 juta sperma/ml atau bahkan tidak ada sama sekali alias azoospermi.

Selain itu, adanya gangguan gen porin, yaitu gen yang mengatur penyaluran energi berupa ATP (adenosin tri phosphate), mengakibatkan sperma tidak dapat bergerak dengan gesit dan mengalami kesulitan saat membuahi sel. Kelainan pada gen juga dapat menyebabkan penyumbatan saluran sperma dan mengakibatkan terjadinya kista.

Imunologi reproduksi

Pada sistem reproduksi terdapat sistem kekebalan. Pada perempuan, sistem kekebalan berperan penting dalam menjaga janin. Dengan adanya sistem kekebalan, proses perkembangan janin dapat berlangsung baik dan kebal akan berbagai infeksi. Tetapi pada beberapa perempuan ada juga yang memiliki antibodi antisperma. Akibatnya, ketika memasuki tubuh, sperma dihancurkan oleh antibodi antisperma tadi sehingga terjadi kegagalan pada saat pembuahan.

Perempuan, kata kedua pakar andrologi itu, memang tidak memiliki unsur antigen, seperti halnya pada sperma atau komponen plasma semen. Namun, pada saat perempuan mulai berhubungan seksual dengan pria, dalam tubuhnya akan terbentuk antibodi antisperma terhadap antigen sperma. Pada tingkat tertentu antibodi masih dapat ditembus oleh sperma yang bagus kualitasnya dan dapat mengakibatkan kehamilan.

Disebutkan Indra, ketidakmampuan pembuahan dapat pula disebabkan ketidakcocokan secara seluler antara sperma dan sel telur. Karena itulah harus dilakukan upaya untuk mencocokkan agar tidak terjadi penolakan.

Sementara itu Nukman menerangkan, untuk mengatasi adanya antibodi terhadap sperma dapat dilakukan beberapa terapi, antara lain dengan terapi kondom ataupun pemberian obat-obatan imunologis sejenis kortikosteroid, juga terapi imunosupresif atau menekan reaksi imun.

Pada terapi kondom, suami dianjurkan untuk menggunakan kondom pada saat berhubungan seksual selama 3 hingga 6 bulan. Diharapkan selama itu antibodi pada tubuh istri dapat menurun dan tidak lagi terdapat pada organ reproduksi.

''Jika upaya terapi kondom dan pemberian obat-obatan tidak juga membuahkan hasil, cara inseminasi dapat dilakukan. Inseminasi biasanya dilakukan pada pria yang tidak subur karena gangguan pada testis. Yaitu jika testis hanya sedikit memproduksi sperma, ataupun gangguan genetik.''

Secara umum, proses inseminasi intrauterin atau sperma langsung dimasukkan ke dalam uterus diawali dengan pengeluaran sperma melalui ejakulasi, kemudian spermatozoa dipisahkan dari plasma semen melalui sentrifugasi. Ini dilakukan agar faktor dekapitasi sperma yang terdapat pada plasma semen dihilangkan. Setelah dipisahkan, sperma dicampur dengan medium yang mengandung zat elektrolit, protein, serta glukosa. Pencampuran sperma dengan medium diharapkan dapat menambah daya kapasitasi sperma dan meningkatkan kualitas sperma.

Setelah itu campuran medium dengan spermatozoa kembali disentrifugasi, dan ketika terpisah, medium dipisahkan, dibuang, dan diganti dengan yang baru. Proses ini dilakukan 2 hingga 3 kali.

Terakhir, adalah seleksi spermatozoa baik, yaitu spermatozoa yang dapat berenang ke permukaan medium. Spermatozoa inilah yang terseleksi dan akan dimasukkan langsung ke dalam uterus untuk membuahi sel telur. Sperma dimasukkan menggunakan selang tipis seperti kateter.

Nukman menambahkan, saat ini cara-cara pengobatan sudah baik dan relatif dapat menjawab berbagai gangguan serta kelainan yang terjadi seputar permasalahan infertilitas termasuk kelainan gen.

''Namun, yang perlu diwaspadai adalah pada generasi yang akan datang. Sebab, kesulitan memperoleh keturunan dapat kembali terulang pada bayi-bayi yang lahir dengan inseminasi intrauterin atau melalui proses bayi tabung akibat sifat genetik yang diturunkan.'' (CR-48/H-1).


Sumber: Media Indonesia Online






Deteksi Autisme Sedini Mungkin

Hari Autisme dirayakan kalangan internasional setiap 2 April. Kali ini, PBB mengajak masyarakat dunia agar semakin peduli dan bisa menerima kehadiran penyandang autistik di tengah masyarakat.

Ajakan itu, karena jumlah penyandang autistik di dunia semakin meningkat, terutama disebabkan minimnya pengetahuan, berlanjut pada terlambatnya penanganan. Adapun autis adalah gangguan perkembangan fungsi syaraf pada otak anak di bawah 36 bulan yang membutuhkan terapi dini sebelum usia tiga tahun.

Presenter kondang Muhammad Farhan mengaku kalau awalnya ia tidak dapat menerima kenyataan bahwa salah satu anaknya, Muhammad Rizki Khalid yang kini berusia sembilan tahun adalah penyandang autis. Seiring waktu, pria kelahiran Bandung 20 Februari 1970 ini giat mencari informasi dan aktif dalam berbagai kegiatan sosialisasi Autis.

Kini, ia pun fasih bicara seputar autis sambil menekankan besarnya peran orangtua yang memiliki anak autis. “Yang paling penting adalah orang tua harus mendeteksi gejala dan menangani autisme sedini mungkin. Menjadi orang tua seorang anak autistik adalah proses belajar panjang, dengan hasil yang baru terasa dalam jangka panjang juga,” ujar suami dari Ariyatri.

Berikut petikan wawancara dengan Farhan.

Bagaiamana kabar Rizki, anak Anda saat ini?

Ia baik-baik saja saat ini. Yang jelas ia masih bisa ngerepotin orang tuanya. Hahaha. Tapi sekarang anak saya punya hobi baru. Ia suka nonton acara kuis sms yang ada di TV itu. Jadi ada rangkaian huruf-huruf yang ada di televisi dan pemirsa menebak kata-kata yang tersembunyi di rangkaian huruf-huruf tersebut dengan sms jawabannya. Tapi ia secara spontan langsung bisa menemukan sebuah kata pada rangkaian huruf-huruf tersebut dan memberitahukannya kepada saya. Itu kejadiannya malah tadi malam.

Secara pribadi, apakah Anda kerepotan dalam menangani anak Anda?

Selama kami termotivasi sih nggak. Kalau merasa kerepotan itu kan masalah mind set saja, masalah pola pikir orang tuanya saja. Permasalahannnya kan hanya bagaimana orang tua mempunyai pola pikir yang benar dalam menghadapi anak autisme. Menangani anak seperti ini bukan beban, tetapi adalah sebuah berkah. Itu saja.

Apakah Anda mulai berani untuk mencoba anak berinteraksi dengan masyarakat?

Rata-rata orang tua dari anak autisme itu sangat protektif. Yang jelas sampai saat ini kami belum tahu apakah kami sudah berani melepas Rizki untuk berinteraksi dengan orang-orang lain.

Sebagai orang tua, apa harapan untuk Rizki?

Saya tidak berharap muluk-muluk terhadapnya. Saya hanya ingin dia menjadi independen dan tidak tergantung pada orang lain.

Apakah pandangan Anda terhadap autis berubah setelah lama bergelut dengan dunia autis?

Iya. Secara harfiah kan bisa dikatakan autisme hidup dalam dunianya sendiri. Kita punya dunia sendiri dan dia punya dunianya sendiri. Pertanyaannya sekarang mana dunia yang lebih benar? Dunia dia atau dunia kita? Kita berasumsi dunia kita yang lebih benar, kita tarik dia ke dunia kita. Padahal belum tentu dunia kita lebih benar. Cuma kita untuk masuk ke dunia dia, itu tidak mungkin.

Bagaiamana sikap masyarakat saat ini terhadap autisme?

Saat ini jauh lebih positif, sehingga anak autisme sudah tidak dianggap lagi sebagai anak yang sakit mental. Sekarang ini anak autisme biasanya menjadi bahan tertawaan oleh teman-temannya. Dulu malah ada anak autis yang dipukuli oleh temannya.

Para orang tua yang anaknya autis itu hampir semuanya protektif karena mereka takut anaknya disakiti oleh teman-temannya. Jadi bukan sakit karena disakitinya, tapi sakit hatinya. Kan kasihan anaknya.

Kalau dibina dengan benar, seorang anak austis bisa hidup normal. Selama ini, masyarakat, terutama kalangan menengah ke bawah tak tahu benar tentang arti autisme. Begitu sudah gede, anak autisme dimasukkan ke rumah sakit jiwa. Kasihan kan? Padahal mereka bisa hidup normal, bisa jadi pekerja dan sarjana seperti anak-anak lainnya

Bagaimana dukungan pemerintah saat ini?

Saya hanya bisa mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang tidak menjadikan kegiatan autisme sebagai kegiatan terlarang dan berterima kasih kepada pemerintah atas doanya. Tapi kami semua selaku orang tua dari anak-anak autisme memaklumi sikap pemerintah yang masih memproritaskan urusan yang lebih penting.

Apa pesan Anda terkait Hari Peduli Autisme Sedunia?

Yang paling penting adalah bahwa kita selaku orang tua harus mendeteksi gejala autisme sedini mungkin dan tanganilah autisme sedini mungkin. Menjadi orang tua seorang anak autistik adalah proses belajar panjang, dengan hasil yang baru terasa dalam jangka panjang juga. Terus terang godaan untuk mengambil jalan pintas selalu melintas dalam pikiran, apalagi perasaan. [E2/I4]

Oleh : Farhan

Friday, April 4, 2008
Aneka Resep Obat Tradisional Asli Indonesia


* Penurun panas, batuk, dan pilek
Parut bawang merah, tambahkan minyak telon, lalu balurkan pada punggung sampai bagian pantat sambil sedikit diurut. Juga pusar dan ubun-ubun. Untuk ramuan minum: air kelapa satu cangkir ditambah 1 sendok teh madu, aduk, lalu kukus. Setelah dingin, berikan pada anak sebanyak 3 sendok teh setiap 2 jam sekali. Ramuan ini diberikan untuk bayi 8 bulan ke atas. Bila usia anak di bawah 8 bulan, cukup dengan pemberian ASI atau ibunya yang minum ramuan tersebut.

Pada anak yang agak besar, gunakan ramuan minum berupa air kunyit dan madu. Setengah sampai satu ruas jari kunyit yang sudah bersih dibakar, dikerik kulitnya, diparut, lalu diberi air matang 1/2 cangkir, peras, kemudian diendapkan. Campur bagian air kunyit yang tanpa endapan dengan kocokan 1 butir kuning telur dan 1 sendok makan madu, kemudian disuapkan pada anak. Ramuan ini bisa untuk penurun panas seperti pada sakit cacar air, flu, atau apa saja.

* Perut kembung
Parut bawang merah dan tambahkan minyak telon. Kemudian tapelkan bawang yang sudah diparut tersebut di bagian pusar. Bisa juga, gunakan daun jarak pagar yang dihangatkan. Olesi dengan minyak kelapa, pilin-pilin, lalu tempelkan pada pusar si kecil.

* Diare
Sediakan 1/2 jari kunyit yang sudah bersih dibakar, dipotong-potong, 7 pucuk daun jambu biji, air 2 gelas, dan garam 1/4 sendok teh, rebus dengan api kecil. Minum airnya, 1 sendok teh satu jam sekali. Untuk mengusir gas, maka pusarnya ditapeli dengan parutan bawang merah yang sudah diberi minyak telon. Untuk anak yang sudah agak besar, boleh juga dengan mengunyah halus pucuk daun jambu klutuk yang sudah bersih ditambah garam lalu ditelan.

* Muntah-muntah
Muntah bisa disebabkan perut mual atau kembung. Sediakan 1/2 sendok teh ketumbar, 3 butir kapulaga, 5 butir adas hitam, dan air setengah gelas. Kemudian direbus. Setelah dingin, berikan ke anak sedikit-sedikit, sesering mungkin atau 2 jam sekali.
Boleh juga dibuatkan air beras kencur. Caranya, cuci 1 sendok makan beras dan direndam sebentar. Sangrai beras tersebut sampai berwarna kecokelatan, lalu ditumbuk halus bersama dengan 1 ruas jari kencur, 1 ruas jari kunyit, dan 1/4 sendok teh adas manis. Setelah itu diseduh dengan air panas, tambahkan gula merah, sedikit garam, dan asam jawa. Saring, lalu diminumkan pada anak agar tubuhnya hangat.

* Batuk
Sediakan air jeruk nipis 1 sendok makan ditambah madu 2 sendok makan dan air matang 2 sendok makan. Masukkan dalam cangkir dan kukus. Setelah agak dingin, minumkan pada anak sebanyak 1-2 sendok teh. Berikan sehari 5 kali.

* Batuk seratus hari
Sediakan umbi bidara upas sebesar 1/2 jempol yang sudah bersih, parut dan seduh dengan air panas, lalu aduk-aduk dan dinginkan. Saring dan tambahkan sedikit madu. Minum sampai habis. Buatlah ramuan ini 3 kali sehari. Bisa juga gunakan ramuan lidah buaya. Lidah buaya dikupas kulitnya dan ambil bagian dagingnya sebanyak dua jari, kemudian dicacah. Tambahkan air hangat dan madu, lalu diminumkan pada anak 1-2 kali sehari.

* Batuk karena angin atau dahak susah keluar
Sediakan 1 butir bawang merah diparut, 1 ruas jari jahe diparut dan diperas airnya, 7 butir adas manis, 1 ruas jari kunyit diparut dan diperas airnya, 1 sendok makan air jeruk nipis, dan 1/2 gelas air. Masukkan semua bahan di cangkir, kemudian kukus dan setelah itu saring. Minum 3 kali sehari masing-masing 2 sendok teh.

* Batuk berlendir
Campurkan air jahe 1 sendok makan, air kunyit 1 sendok makan, bawang putih 1 siung diparut, air jeruk nipis 1 sendok makan, madu 1 sendok makan, dan 3 sendok makan air matang, kemudian dikukus. Diminumkan 3-4 kali sehari 2 sendok teh.

* Pilek
Siapkan bawang merah yang diparut, lalu tapelkan pada tulang leher ketujuh (bagian tengkuk) dan ubun-ubun anak setelah sebelumnya diolesi minyak kayu putih. Beri juga minuman yang hangat-hangat, seperti minuman beras kencur. Selain itu, jemur anak di bawah sinar matahari pagi sekitar jam 7 atau di bawah jam 9 pagi. Panaskan bagian dada seperempat jam dan kemudian punggung seperempat jam. Ini bisa dilakukan sambil jalan-jalan pagi.

* Mata bintitan
Ambil getah dari batang tanaman patikan kebo atau getah dari batang pohon meniran. Tempelkan sedikit pada kapas, lalu oleskan pada bagian bintitnya, sedikit saja, jangan sampai terkena mata.

* Mata merah
Taruh 3 lembar daun sirih yang sudah dicuci bersih pada wadah mangkok. Seduh dengan air panas. Setelah airnya dingin, minta anak untuk mengedip-ngedipkan matanya dalam air tersebut.

* Sariawan
Ambil sebuah tomat matang, seduh dengan air panas dan kupas kulitnya. Haluskan tomat tersebut dengan menggunakan sendok, saring dan tambahkan sedikit gula. Beri anak minumam sari tomat tersebut.

* Tak nafsu makan
Menurut Endah, hilangnya nafu makan dapat disebabkan cacingan atau hal lain seperti masuk angin. Cara mengatasinya, bersihkan 1 lembar daun jarak pagar, setelah itu hangatkan sebentar di atas tutup panci. Beri olesan minyak kelapa pada daun tersebut dan dipilin, kemudian tempelkan daun tersebut di atas pusar anak, yang sebelumnya sudah diolesi dengan minyak telon.

Bila usia anak sudah lebih dari setahun, coba berikan ramuan 1 telapak tangan daun pepaya, 1 ruas jari temu hitam/temu ireng, seruas jari tempe bosok (tempe kemarin), dan sedikit garam. Semua bahan ditumbuk halus, lalu peras pakai kain dan masukkan ke mulut anak. "Khasiat temu hitam untuk mengeluarkan cacing, sedangkan daun pepaya untuk menambah nafsu makannya, dan tempe bosok untuk stamina atau kekuatan tubuhnya.

Untuk menambah nafsu makan anak bisa juga dengan ramuan: 1 ruas jari temulawak, gula merah, air secukupnya, dan sedikit garam, kemudian rebus dan saring. Minumkan pada anak 1-2 sendok makan sehari

* Mimisan
Selembar daun sirih yang sudah dicuci bersih dipilin dan disumpalkan ke hidung anak. Untuk pengobatan dari dalam tubuh lakukan dengan ramuan: 1/2 jempol umbi bidara upas yang sudah bersih diparut dan diseduh dengan 1 cangkir air panas, kemudian disaring, dan setelah dingin diminumkan ke anak ditambah sedikit madu.

* Benjol karena benturan
Rendam 1 sendok makan beras. Tumbuk bersama kencur dan beri sedikit garam. Setelah halus, tempelkan ke bagian yang benjol.

Bisa juga diberi ramuan: bawang putih diparut dan diberi ramuan: bawang putih diparut dan diberi madu, setelah itu dioleskan ke bagian yang benjol.

* Keringat buntet
Sesering mungkin dibedaki tepung kanji.

* Congekan
Cuci bersih 3 lembar daun miana atau 7 lembar daun samiloto segar atau lengkuas merah muda, lalu tumbuk halus. Peras pakai kain bersih dan teteskan air perasannya ke telinga. Lakukan dua kali sehari, masing-masing 3 tetes.

* Panu
Dua jari langkuas merah diparut dan diberi sedikit cuka, oles-oleskan pagi dan sore atau malam hari pada bagian tubuh yang berpanu tersebut.

* Koreng atau borok kepala
Batang brotowali dipotong-potong sebanyak 5 jari. Rebus dengan sedikit air, oleskan pada bagian kepala.

Bisa juga diberi ramuan: daun brotowali, parutan kunyit dan sedikit garam ditumbuk halus. Oleskan ke kepala. Boleh juga hanya dengan kunyit saja.

* Sakit gigi
Bawang putih diparut, ditambah sedikit garam, kemudian sumpal ke gigi yang sakit karena berlubang.

* Digigit nyamuk
Hilangkan bekas gigitannya dengan tanaman sambiloto yang diremas-remas dan dioleskan ke bagian bekas gigitan tersebut. Kalau tak ada sambiloto bisa digunakan minyak sereh.

* Asma
Sepuluh siung bawang putih diparut, ditambah madu 1 gelas, kemudian dikukus. Berikan pada anak sebanyak 1 sendok teh, dua kali sehari. Bisa juga, 10 siung bawang putih diparut, 1 ons gula batu, direbus bersama 1 gelas air.

* Luka-luka berdarah
Cuci bersih daun jambu biji atau daun bandotan, kemudian remas-remas. Tapelkan pada luka tersebut. Darah akan berhenti segera.

* Keracunan
Minum air kelapa hijau muda 3 kali sehari 1/4 gelas.

* Biduran atau kaligata
Balurkan tubuh dengan minyak telon, minyak kayu putih atau minyak tawon. Untuk ramuan minum: 1 jari temulawak dipotong-potong, beri sedikit gula merah, dan garam direbus dengan 1 gelas air. Saring dan bila sudah dingin diminumkan 3 kali sehari 1/4 gelas.

Dedeh Kurniasih

Jangan Abaikan PANU

Banyak orang beranggapan bahwa penyakit panu atau kurap sekadar masalah kosmetik. Pernah menikmati tempe atau tapai? Di masyarakat Indonesia kedua makanan ini sangat akrab sebagai hidangan di atas meja. Makanan dari kedua jenis bahan itu cukup lunak dan nikmat ketika dimakan. Ini tentu berbeda bila kita menyantap bahan bakunya. Tidak lunak, bukan?

Kenikmatan rasa tempe, tapai, roti, oncom, dan masih banyak jenis makanan yang lainnya itu dihasilkan dari proses fermentasi jamur. Kehadiran jamur dimanfaatkan untuk hal lain, seperti untuk melengkapi sayuran dan lauk-pauk bagi keluarga, dan untuk menghasilkan obat antibiotik.

Di dunia diperkirakan terdapat 100 ribuan jenis jamur. Tergolong ke dalam kelompok fungi, jamur bisa saja terdiri atas satu sel yang besarnya beberapa mikrometer, atau dapat juga membentuk tubuh buah yang besarnya mencapai satu meter. Sel-selnya tersusun berderet satu per satu dan membentuk hifa atau benang-benang (filamen). Alat perkembangbiakannya berupa spora.

Karena tak punya hijau daun, jamur menjadi makhluk konsumen dan sangat bergantung pada medium yang menyediakan karbohidrat, protein, vitamin, dan persenyawaan kimia lainnya. Semua itu didapatkannya dengan cara menyerap unsur yang dibutuhkan dari lingkungan hidupnya melalui sistem hifa.

Selain bisa melakukan fermentasi medium karbohidrat menjadi gula, jamur pun juga sangat penting dalam kehidupan manusia. Dengan jamur, sampah dan bangkai makhluk hidup lainnya bisa terurai. Namun, seringkali jamur juga dapat menguraikan bahan yang diperlukan manusia sehingga bisa mendatangkan kerugian. Pembusukan pada makanan dan pelapukan pada kayu cukup merepotkan manusia. Tak hanya itu, jamur bisa beracun dan menyebabkan penyakit tertentu.

Jamur pada manusia
Jamur memang sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia. Sedemikian eratnya sehingga manusia tak terlepas dari jamur. Jenis fungi-fungian ini bisa hidup dan tumbuh di mana saja, baik di udara, tanah, air, pakaian, bahkan di tubuh manusia sendiri.

''Jelasnya, di mana pun jamur bisa hidup, terutama di lingkungan yang cocok baginya berkembang biak. Manusia itu termasuk salah satu tempat bagi jamur untuk tumbuh, di samping bakteri dan virus,'' jelas pakar kesehatan kulit dan kelamin, Dr Kusmarinah Bramono dari FKUI (RSUPN-Cipto Mangunkusumo) dalam pemaparan tentang jamur di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Jamur bisa menyebabkan penyakit yang cukup parah bagi manusia. Penyakit tersebut antara lain mikosis yang menyerang langsung pada kulit, mikotoksitosis akibat mengonsumsi toksin dari jamur yang ada dalam produk makanan, dan misetismus yang disebabkan oleh konsumsi jamur beracun.

Pada manusia jamur hidup pada lapisan tanduk. Jamur itu kemudian melepaskan toksin yang bisa menimbulkan peradangan dan iritasi berwarna merah dan gatal. Infeksinya bisa berupa bercak-bercak warna putih, merah, atau hitam di kulit dengan bentuk simetris. Ada pula infeksi yang berbentuk lapisan-lapisan sisik pada kulit. Itu tergantung pada jenis jamur yang menyerang.

Menurut Jimmy Sutomo dari perusahaan Janssen-Cilag, sebagai negara tropis Indonesia menjadi lahan subur tumbuhnya jamur. Karena itu, penyakit-penyakit akibat jamur sering kali menjangkiti masyarakat.

''Kita lihat, banyak masyarakat tak menyadari bahwa dirinya terinfeksi oleh jamur. Bahkan, jamur bisa mengenai manusia dari kepala hingga ujung kaki, dari bayi hingga orang dewasa dan orang lanjut usia,'' ujar Jimmy. Janssen-Cilag merupakan perusahaan farmasi yang memimpin pasaran dengan obat antijamur yang mengandung miconazole nitrate dua persen.

Jimmy menjelaskan, banyak orang meremehkan penyakit karena jamur, seperti panu atau kurap. Padahal, penyakit ini bisa menular lewat persentuhan kulit, atau juga dari pakaian yang terkontaminasi spora jamur. Banyak anggapan, katanya, penyakit panu atau kurap sekadar masalah kosmetik.

Anggapan ini dibenarkan Kusmarinah. ''Kami sering menangani pasien karena jamur. Mereka baru datang ke dokter kalau sudah merasakan gangguan kosmetik yang parah akibat infeksi jamur. Sebelumnya, mereka tak begitu memperhatikan penyakit ini.''

Pengobatan
Seharusnya, lanjut ahli kulit dari FKUI itu, masyarakat perlu memperhatikan kebersihan diri dan menjaga kekebalan tubuhnya bila ingin terhindar dari infeksi jamur. Bahaya infeksi jamur tak sekadar menyebabkan panu atau kurap saja, tapi juga bisa menyebakan kematian bila infeksinya meluas dan bahkan masuk ke organ dalam tubuh.

Karena itu, bila mendapati dirinya terkena infeksi jamur maka seseorang itu perlu segera diobati. Pengobatan yang dilakukan biasanya dengan antijamur. Lamanya pengobatan tergantung pada tingkat infeksi yang terjadi. ''Pengobatan diusahakan dilakukan sampai penyakit hilang dan sembuh benar. Kami pun harus memilih jenis obat antijamur yang efektif membasmi jamur dengan efek samping yang minimal,'' sambung Kusmarinah.

Dia mengemukakan, ada jenis obat yang bersifat iritan. Maksudnya, cara kerja obat tersebut memapas jamur dengan mengikis permukaan yang terkena jamur tiap lapisan. Biasanya obat ini memerlukan waktu 1-4 minggu untuk jenis panu atau kurap. Tapi, kondisi inipun tergantung pada tingkat keparahannya. Jenis obat lainnya bersifat fungisida. Ini lebih mengarahkan sasaran pada jamur itu sendiri tanpa mengiritasi kulit.

Kusmarinah dan Jimmy mengakui, banyak produk farmasi khusus untuk obat jamur kulit yang dijual bebas di pasaran. Umumnya masyarakat pun melakukan self medication atau pengobatan sendiri dengan membeli obat antijamur yang bebas itu. ''Bisa-bisa saja penderita melakukannya. Hanya saja, asal tahu jelas jenis infeksi jamur yang dideritanya. Namun, saya sering menemukan, masyarakat salah menggunakannya. Mereka biasanya berlebihan dalam menggunakan obat. Akibatnya, ketika kami diagnosis sulit bagi kami untuk melihat gejalanya,'' demikian Kusmarinah merincinya.

Itu juga karena persoalan informasi yang tak sampai pada masyarakat pengguna produk. ''Untuk informasi produk seharusnya disampaikan oleh ahli farmasi. Di negara kita, fungsi ini tak berjalan,'' cetus Jimmy.

Maka, masyarakat diharapkan berhati-hati dalam menggunakan obat. Sebab, infeksi jamur tak bisa dianggap enteng dan tak selalu bisa diatasi dengan pengobatan sendiri. Apalagi, dari seluruh penyakit kulit yang ditemui, masalah infeksi jamur ternyata tergolong cukup tinggi. Dengan demikian, masyarakat diharapkan meminta saran pengobatan kepada dokter dan melakukan pencegahan terhadap infeksi jamur.

Kenali Jenis Infeksi Jamur Kulit
* Panu (pitiriasis versikolor): menyerang kulit, bercak putih, merah, atau hitam.
* Kurap (dermatofitosis) yang terdiri atas Tinea Apitis menyerang kulit kepala, Tinea Korporis pada permukaan kulit, Tinea Kruris pada lipatan kulit, Tinea Pedis pada sela jari kaki (athlete's foot), Tinea Manus pada kulit telapak tangan, Tinea Imbrikata berupa sisik pada kulit di daerah tertentu, dan Tinea Ungium (pada kuku). Umumnya berbentuk sisik kemerahan pada kulit atau sisik putih. Pada kuku, terjadi peradangan di sekitar kuku, dan bisa menyebabkan bentuk kuku tak rata permukaannya, berwarna kusam, atau membiru.

* Ketombe (Pitiriasis Sika).
* Infeksi Kandida (kandidosis) pada lipatan kulit, sela jari, sela paha, ketiak, bawah payudara, mulut (sariawan), genetalia (keputihan), dan ruam popok.

Faktor-faktor Pencetus Infeksi
- Lembab dan panas dari lingkungan, dari pakaian ketat, dan pakaian tak menyerap keringat.
- Keringat berlebihan karena berolahraga atau karena kegemukan.
- Friksi atau trauma minor, misalnya gesekan pada paha orang gemuk.
- Keseimbangan flora tubuh normal terganggu, antara lain karena pemakaian antibiotik, atau hormonal dalam jangka panjang.
- Penyakit tertentu, misalnya HIV/AIDS, dan diabetes.
- Kehamilan dan menstruasi. Kedua kondisi ini terjadi karena ketidakseimbangan hormon dalam tubuh sehingga rentan terhadap jamur.

Cara Memastikan Penyakit Jamur
- Pemeriksaan tampilan secara klinis.
- Pemeriksaan dengan bantuan sinar lampu Wood (UV), kerokan kulit, mukosa, kuku untuk pemeriksaan mikroskopik, dan pemeriksaan biakan untuk mengetahui jenis jamurnya.

Sumber : Dranak

Thursday, April 3, 2008
Mengatasi Radang Tenggorokan

Radang pada tenggorokan bisa disebabkan oleh banyak hal misalnya: terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang pedas, gorengan, air es, makanan yang terlalu panas, kebiasaan merokok, atau disebabkan oleh sejenis virus atau kuman yang menyerang bagian tenggorokan.

Sebaiknya kebiasaan buruk yang tersebut di atas tadi sebaiknya dihindari untuk mempercepat proses penyembuhan penyakit radang tenggorokan. Di bawah ini adalah resepnya, dan semoga lekas sembuh.

Ramuannya:

* ambil 10 lembar daun sambung nyawa yang masih segar
* 2 batang lendir lidah buaya ukuran sedang
* 1/2 genggam daun sambiloto kering
* 1 tapak kaktus lidah macan diambil dagingnya dibuang durinya
* 3 ruas jari jahe
* 5 butir kapulaga


Cara membuatnya:

Semua bahan tersebut di atas tadi direbus dengan menggunakan 6 gelas air hingga tersisa 3 gelas lalu disaring dan dicampur dengan 3 sdm (sendok makan) madu murni lalu diminum selagi hangat pada waktu pagi-siang-malam hari. Sebaiknya merebus ramuan gunakan wadah yang terbuat dari keramik untuk menghindari kontaminasi atau reaksi kimia dari wadah yang terbuat dari logam dan waktu merebus ramuan sebaiknya api kompor jangan terlalu besar biar sari pati tumbuhannya terserap dengan baik dan tidak gosong. Selamat mencoba dan jangan lupa berdoa biar ramuannya lebih berkhasiat ganda.

(Sumber: http://www.saintpeter-clinic.blogspot.com)

85% Kaum Pria Terancam Gangguan Prostat

Prostat
Prostat merupakan salah satu komponen sistem reproduksi yang dimiliki oleh pria. Fungsi utama Prostat adalah menyediakan nutrisi dan makanan untuk membantu sperma bertahan hidup di saluran reproduksi wanita. Prostat ini menghasilkan sekret yang biasa dikenal dengan cairan semen yang gunanya untuk melindungi sperma terhadap cairan asam alami yang ada di dalam alat reproduksi wanita.

BPH
Benign Prostatic Hiperplasia (BPH) adalah pertumbuhan non kanker (benign) atau pembesaran kelenjar prostat. Menurut Dr. Stephen Pierce, diperkirakan sekitar 85% pria di atas usia 50 tahun akan mengalami BPH dan lebih dari 50%-nya membutuhkan perawatan khusus. Pembesaran prostat memicu penyempitan uretra (saluran kencing) ketika kelenjar tersebut mengelilinginya dan memicu kesulitan buang air kecil.

Ciri-ciri BPH:
1. Terlalu sering buang air kecil siang dan malam.
2. Tidak mampu menahan kencing.
3. Susah mengeluarkan air seni dan harus menegang kuat-kuat.
Jika tidak diobati, BPH dapat menyebabkan komplikasi serius seperti kerusakan ginjal, kerusakan urine, infeksi kencing, maupun tercampurnya darah dengan air seni.

Pencegahan
Langkah sederhana dapat dilakukan seperti mengubah pola makan, minum, dan intensitas ke toilet. Mengurangi berat badan dan berhenti merokok akan sangat membantu mengurangi resiko komplikasi prostat. Terapi dalam bentuk senam lantai, baik dengan alat maupun tidak, akan sangat berguna bagi penderita stadium ringan dan menengah selain dengan obat-obatan. Dan yang terpenting adalah peran aktif dari pengidap pembengkakan prostat itu sendiri untuk sembuh.

Sumber : Go Healthy Now

Parkinson Diawali Penciuman Melemah

BANYAK orang yang takut dengan kenyataan bertambahnya usia setiap saat. Penyakit Parkinson merupakan penyakit yang sering diderita lansia.

Penyakit yang ditemukan James Parkinson pada tahun 1817 itu bisa menyerang siapa saja. Umumnya, penderita terkena parkinson pada usia 40-70 tahun.

Di Amerika Serikat, ada sekitar 500.000 penderita parkinson. Di Indonesia sendiri, diperkirakan ada sekitar 200.000-400.000 penderita.

Penyakit parkinson bersifat kronis dan progresif, yaitu muncul secara perlahan dan bertahap. Gejala utamanya berupa gangguan motorik karena berkurangnya kadar zat pengantar saraf, yaitu dopamin sebagai modulator pengatur gerakan.

Gejala khas parkinson di antaranya, tangan sering gemetar. Gerakan menjadi lamban, gangguan saat berjalan, serta kekakuan gerakan. Penelitian yang dilakukan G Webster Ross dari Veterans Affairs Pacific Islands Health Care System Honolulu mengungkap, berkurangnya kemampuan hidung untuk mencium bisa menjadi gejala awal dari penyakit parkinson.

Penelitian itu juga mengatakan, gangguan penciuman terjadi sekitar empat tahun sebelum timbulnya gangguan kemampuan motorik.

Studi yang dipublikasikan dalam Annals of Neurology tersebut diikuti oleh 2.267 orang yang telah diperiksa di Kuakini Medical Center Honolulu.

Timbulnya masalah identifikasi bau mendahului perkembangan dari parkinson, minimal empat tahun sebelumnya. Penurunan pengenalan bau sering kali diasosiasikan dengan usia tua, kebiasaan merokok, konsumsi kopi, semakin berkurangnya gerakan usus besar, rendahnya fungsi kognitif, dan berlebihan waktu tidur siang hari.

"Meskipun telah dilakukan penyesuaian terhadap faktorfaktor tersebut, orang-orang yang mengalami kemampuan paling rendah untuk mengenal bau memiliki risiko lima kali lebih besar dibandingkan orangorang yang tidak mengalaminya," sebut Ross.

Ross melihat dari studi sebelumnya yang meneliti tentang pembedahan otak dari pasien yang meninggal dengan penyakit saraf. Ditemukan bahwa struktur penciuman merupakan bagian otak yang paling awal dipengaruhi oleh degenerasi sel.

Salah satu penyebab Parkinson berkaitan dengan penggunaan herbisida dan insektisida, seperti organoklorida dan organofosfat. Hal itu diungkapkan oleh Dana Hancock dari Duke University Medical Center seperti dipublikasikan di jurnal BMC Neurology.

Minum dari air sumur atau tinggal dan bekerja di pertanian adalah dua pengalaman yang paling sering ditemui dari paparan pestisida yang berlebihan. Hal tersebut dilaporkan tidak berhubungan langsung dengan parkinson.

Hancock menuturkan, studi sebelumnya menunjukkan bahwa orang yang terkena parkinson dilaporkan dua kali lebih banyak terekspos pestisida. "Tapi, studi lainnya melihat lebih jauh hubungan spesifik dari orang-orang yang berasal dari keluarga yang sama atau paparan berbagai jenis pestisida dan penyakit parkinson," ujarnya.
(sindo//tty) Okezone

Wednesday, April 2, 2008
Cara Alami Mendongkrak Kesuburan

Sudah lama menikah namun buah hati yang didamba tak kunjung datang? Mungkin sang bangau belum hadir karena beberapa faktor. Upayakan kesuburan dengan cara alami yaitu :

* Berjalan 30 Menit per Hari
Berjalan hanya 30 menit setiap hari adalah langkah tanpa biaya untuk melancarkan mendapatkan momongan. Berjalan setengah jam akan membantu Anda terhindar dari masalah serangan jantung dan diabetes, penyakit yang mungkin berdampak pada kesuburan dan penyebab komplikasi selama kehamilan. Olahraga teratur juga akan membantu mempertahankan berat badan normal yang juga faktor penting untuk memaksimalkan kesuburan. Berjalan juga akan membantu mendongkrak kesuburan dengan meningkatkan aliran darah ke pelvis dan organ reproduksi, karena sejumlah riset menghubungkan penurunan aliran darah dengan penuaan ovarium dan mengurangi kesuksesan pembuahan in vitro.

* Tangani Depresi
Sementara sejumlah pakar tak percaya depresi dapat menyebabkan infertilitas, namun penanganan yang tepat terhadap depresi dapat membantu meningkatkan kesuburan. Riset yang dilakukan di Harvard Medical School menemukan bahwa wanita yang sedang menjalani fertilisasi in vitro dalam 10 minggu "mind-body program" memiliki kemungkinan dua kali lipat lebih besar untuk hamil.

* Konsumsi Menu Seimbang
Untuk memaksimalkan peluang terjadinya pembuahan dan membuahkan kehamilan yang sehat, Anda dianjurkan mengonsumsi makanan sehat, kacang-kacangan segar, buncis, buah segar, minyak zaitun, daging dan ikan, misalnya salmon yang kaya asam lemak omega 3. Perbanyak konsumsi makanan yang kaya asam lemak omega 3 karena mendorong kesuburan, karena kandungan lemak esensial dibutuhkan untuk keseimbangan hormon dan fungsi sel yang sehat.

* Batasi Konsumsi Alkohol
Sebagian besar pakar reporduksi sepakat bahwa minum alkohol satu atau dua gelas per minggu tidak akan berdampak pada kesempatan wanita untuk hamil, meski sudah jelas minum berlebihan akan mendatangkan masalah. Namun, para ahli sepakat sebaiknya wanita yang merencanakan kehamilan stop mengonsumsi alkohol agar kehamilannya tak bermasalah. Anda harus berhenti minum alkohol setelah ovulasi selama siklus dimana Anda mencoba melakukan konsepsi. Konsumsi alkohol setelah pembuahan dapat meningkatkan risiko keguguran dan menyebabkan fetal alcohol syndrome (sindrom ketagihan alkohol pada janin).

* Stop Merokok
Lebih dari 100 studi penelitian yang dilakukan konsisten mengaitkan aktivitas merokok dengan menurunnya kesuburan dan meningkatnya risiko bayi lahir sebelum waktunya atau dengan berat badan rendah, ujar Dr. David Adamson, seorang endokrinolog reproduksi Advanced Reproductive Care di Palo Alto, California. Merokok akan merusak telur, mengurangi peluang hamil dan perokok mungkin akan mendapatkan masa menopause (berhentinya siklus menstruasi) lebih awal dibandingkan mereka yang tidak merokok. Merokok secara berkala juga berdampak pada kadar hormon yang selanjutnya berakibat pada penurunan kesuburan. Masalah tidak berhenti manakala perokok hamil. Saat hamil, perokok berisiko mengalami keguguran dan komplikasi selama keamilannya. Bayi yang dilahirkan dari ibu perokok umumnya memiliki berat badan lahir rendah. Jika pasangan Anda merokok, minta dia berhenti atau setidaknya menjauhi Anda saat hamil.

* Batasi Asupan Kafein
Sejumlah studi menunjukkan penurunan kesuburan pada wanita yang mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein per hari. Untungnya, batasan untuk kafein ini cukup tinggi sehingga Anda masih bisa 'ngupi-ngupi' bersama teman di pagi dan sore hari. Untuk 8 cangkir kopi misalnya hanya mengandung 100-130 mg kafein. Namun harap diingat, kafein juga terkandung pada teh hitam, teh hijau dan sejumlah soda. Untuk wanita yang sedang menjalani pembuahan in vitro, batasan konsumsi kafein lebih rendah, yaitu 50 mg kafein, setara dengan secangkir teh, dapat berdampak negatif pada tingkat kesuksesan konsepsi.

* Jika Kegemukan, Kurangi Berat Badan
Berat badan berlebih akan menyulitkan perempuan untuk hamil. Obesitas dapat menghambat ovulasi dan mengganggu keimbangan hormon. Kegemukan juga menempatkan wanita berisiko pada berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung dan tekanan darah tinggi yang berdampak negatif pada kesuburan dan menciptakan komplikasi kehamilan. Ketidakseimbangan hormon dihasilkan oleh sel lemak itu sendiri. sel lemak memproduksi estrogen ekstra, ujar Gerard Letterie, seorang endokrinolog reproduksi di Northwest Center for Reproductive Sciences. Lebih banyak sel lemak, akan lebih banyak estrogen.

* Jika Terlalu Kurus, Naikkan Berat Badan
Normalnya, indeks massa tubuh (BMI) yang sehat berkisar 18,5-24,9. Jika di bawah 18,5 dikatakan kurus. Orang yang terlalu kurus secara dramatis berkurang kesuburannya. Wanita super kurus juga tampaknya jarang ovulasi. Beberapa di antaranya malah berhenti haid sama sekali. Yang lainnya mendapatkan haid yang tidak teratur.

* Akupunktur
Pada Mei 2006, jurnal Fertility and Sterility mempublikasikan dua studi yang menunjukkan kenaikan bermakna pada wanita yang menerima terapi akupunktur dihubungkan dengan tahap transfer embrio pada fertilisasi in vitro. Pada salah satu studi, wanita yang menerima terapi akupunktur punya peluang dua kali lipat lebih besar untuk hamil.

Sumber : hanyawanita.com


Olahraga 10 Menit Bantu Pengidap Obesitas

MANFAAT aktivitas fisik atau olahraga secara teratur bagi kesehatan memang tak terbantahkan lagi. Olahraga, bahkan walaupun hanya sepuluh menit, bila dilakukan rutin setiap sehari terbukti mampu meningkatkan kualitas hidup.

Seperti yang dilaporkan para peneliti dalam Konferensi Jantung Amerika yang membahas soal Nutrisi, Aktivitas Fisik dan Metabolisme, penderita obesitas khususnya para wanita mengalami peningkatan kualitas hidup berkat akitivitas olahraga secara teratur 10 hingga 30 menit sehari.

Kesimpulan itu adalah hasil sebuah riset bertajuk Dose Response to postmenopausal Women (DREW) yang melibatkan sekitar 430 wanita pascamenopause berusia rata-rata 57 tahun yang mengalami kegemukan atau obesitas. Peneliti membagi partisipan secara acak ke dalam empat kelompok, tiga di antaranya menjalani berbagai kegiatan olahraga dan satu kelompok yang tidak melakukan olahraga.

Peneliti juga mengukur kualitas hidup para partisipan baik sebelum maupun sesudah program latihan selama enam bulan. Hasil pengukuran ini juga disesuaikan dengan usia, status pekerjaan, kebiasaan merokok, penggunaan obat antidepressan dan status pernikahan.

¨Sementara wanita yang berpartisipasi dalam kelompok olahraga paling aktif menunjukkan kualitas terbaik dalam tingkat kehidupannya, wanita yang kelompok kurang aktif pun menunjukkan adanya perbaikan,¨ ungkap Angela Thompson, peneliti dari Biomedical Research Center in Baton Rouge, La.

¨Pesan kesehatan untuk masyarakat ini penting, sebab mendukung gagasan bahwa kalaupun seseorang tak bisa berolahraga satu jam sehari, berolahraga selama 10 hingga 30 menit pun bermanfaat,¨ tambahnya.

Dari hasil riset terungkap, seluruh partisipan yang melakukan olahraga mengalami perbaikan fungsi sosial secara siginifikan dibandingkan mereka yang tidak melakukannya. Selain itu, wanita yang aktif berolahraga yakni antara 135 hingga 150 menit dalam minggu, juga menunjukkan perbaikan dalam kondisi kesehatan secara umum, vitalitas dan kesehatan mental.

Wanita yang aktif berolahraga pun menunjukkan perbaikan dalam hl fungsi fisik, keterbatasan peran dalam pekerjaan atau aktivitas lain akibat masalah fisik serta keterbatsan peran akibat problem emosional.